Anda di halaman 1dari 17

UJIAN TENGAH SEMESTER STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG

PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN


TA 2021/2022

NAMA : INDAH KOMALA SARI


NIM : 211211958
UJIAN TENGAH SEMESTER : MATERNITAS
HARI / TANGGAL : Selasa,22 Februari 2022
DOSEN : Ns DELVI HAMDAYANI, M.Kep

Kasus
1. Ny. Z berumur 30 tahun datang ke Poli Klinik untuk memeriksakan kehamilannya, saat
ini usia kehamilannya 35-36 minggu, G1P0A0H1. Wanita tersebut Mengeluh nyeri
pinggang dan punggung, sering BAK pada malam hari, susah tidur dan hanya bisa tidur
5-7 jam setiap malamnya dan saat bangun pasien merasa letih dan capek, dan merasa
khwatir menghadapi persalinan karena ini merupakan kehamilan yang pertama. Setelah
pemeriksaan fisik diperoleh hasil tekanan darah 100/80 mmHg, nadi 80x/menit, tinggi
fundus uteri 3 jari di atas pusat.pemeriksaan Hb didapatkan 10g/dL.
Berdasarkan kasus diatas buatlah Asuhan keperawatan pada Ny.Z tersebut mulai dari
pengkajian, menegakkan diagnosa keperawatan, Intervensi, implementasi, Evaluasi dan
pendidikan kesehatan yang perlu diberikan pada Ny.Z tersebut.

2. Jelaskan bentuk gangguan-gangguan Menstruasi yang sering dialami oleh wanita dan
bentuk menanggulangi masalah gangguan tersebut

3. Jelaskan bentuk kontrasepsi beserta efek sampingnya dan bagaimana cara mengatasi
efek samping tersebut

4. Peran perawat dalam membantu pasien dan keluarganya dalam menginterpretasikan


berbagai informasi dari pemberi pelayanan atau informasi lain khususnya dalam
pengambilan persetujuan atas tindakan keperawatan yang diberikan kepada pasien. Juga
dapat berperan mempertahankan dan melindungi hak-hak pasien yang meliputi hak atas
pelayanan sebaik-baiknya, hak atas informasi tentang penyakitnya dan hak atas privasi.
Coba jelaskan peran dan fungsi advokasi perawat Maternitas dalam pelayanan kesehatan.

JAWABAN :
1.Asuhan keperawatan pada Ny.Z
A. Identitas Klien
Nama : Ny.Z
Umur : 30 th
Pekerjaan : Irt
Alamat : solok
No. MR : 82.43.xxx
Tanggal masuk : 28 nov 2021

B. Alasan Masuk
Klien Ny Z datang k poli dg keluhan nyeri pinggang dan punggung, sering BAK pada
malam hari, susah tidur dan hanya bisa tidur 5-7 jam setiap malamnya dan saat bangun
pasien merasa letih dan capek, dan merasa khwatir menghadapi persalinan karena ini
merupakan kehamilan yang pertama.

C. DATA KESEHATAN UMUM


1. Riwayat Kesehatan Saat ini
Klien mengatakan nyeri pinggang dan punggung, sering BAK pada malam hari, susah
tidur dan hanya bisa tidur 5-7 jam setiap malamnya dan saat bangun pasien merasa letih
dan capek, dan merasa khwatir menghadapi persalinan karena ini merupakan kehamilan
yang pertama.
2. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun yakni hipertensi. Dan
tidak ada didalam keluarganya yang menderita penyakit penyakit menahun seperti
jantung, dan penyakit menular (seperti TBC, hepatitis).
3. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan di dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit menurun
(seperti hipertensi, kanker, DM), penyakit menahun seperti jantung, penyakit
menular (seperti TBC, hepatitis dan IMS) dan ada riwayat kehamilan kembar.
4. Riwayat kehamilan dan persalinan dahulu
a. Riwayat kehamilan terdahulu

No Tahun Jenis Penolong Jenis Keadaan bayi Masalah


Persalinan Kelamin Waktu lahir Kehamilan
1 2021 Kehamilan sekarang

Pengalaman menyusui : ya/tidak berapa lama : -


b. Riwayat Kehamilan Saat ini :
1. Berapa kali periksa hamil : 4 kali
2.hpht :13-05-2021
3.TP :20-01-2022
4.BB : 60 kg
5.TB : 150 CM
6.Masalah Kehamilan : mual,muntah
c. Riwayat Persalinan : belum pernah hamil sebelumnya
d. Riwayat Ginekologi
1. Masalah ginekologi ; tidak ada kista/miom,tidak ada keputihan
2. Riwayat Keluarga Berencana :tidak ada memakai kb
e. Riwayat Menstruasi
Menarche : Umur 13 tahun Siklus : teratur tiap bulan Banyaknya : ½ softeks
Lamanya : ± 7 hari

D. Data Umum Kesehatan Saat Ini


1. Status Obstatrik : G1P0A0H0
2. Keadaan Umum
: Baik Kesadaran :Samnolen
BB/TB: 60Kg/150cm
3. Tanda-tanda vital :
a. TD :100/80 mmHg
b. Suhu : 36 C
c. pernafasan :20 x/mnt
d. Nadi : 80 x/mnt
4. Kepala leher
a. Kepala : Rambut : hitam, bersih, tidak rontok. Kepala : tidak ada luka pada kepala
b. Mata : tidak oedema, tidak pucat, tidak ada anemis
c. Hidung : tidak ada pernafasan cuping hidung, tidak ada sekret.
d. Mulut : simetris, tidak pucat, tidak kering
e. Telinga : simetris, tidak ada gangguan pendengaran,
f. Leher : tidak ada bendungan vena jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar
limfe dan kelenjar tyroid.
Masalah Khusus :-
5. Dada
a. Jantung :
b. Paru : tidak ada refraksi dinding dada.
c. Payudara : payudara membesar hiperpigmentasi areola mamae,
d. Pengeluaran ASI : colostrum belum keluar
e. Putting susu : putting susu menonjol,
Masalah khusus ;-
6. Abdomen
a. Involusi Uterus
Fundus uterus : 34 cm.Kontraksi :ada Posisi: Membesar
Linea alba dan nigra (+), Striae albican.
Luka bekas operasi : tidak ada.
Leopold I : teraba bulat lunak tidak melenting,3 jari di atas pusat.(TFU : 34 cm)
Leopold II : Punggung janin teraba disamping kanan bawah.pada bagian kiri teraba
bagian kecil ( ekstermitas )
Leopold III: Letak kepala ,belum masuk pintu atas panggul.
Leopold IV: Bagian (terendah) belum masuk rongga panggul.tangan konvergen.
Denyut Jantung Janin : 138 x/menit

Masalah khusus :

 Bagian bawah anak belum masuk pintu atas panggul.


 Bagian bawah (terendah) belum masuk rongga panggul.

7. Perineum dan Genital


a. Vagina : tidak ada varises
Perineum : utuh
Tanda REEDA : -
b. Kebersihan :vagina bersih
c. Lokia :-
d. Hemorrhoid : tidak derajat :……………. Lokasi :………………
Berapa lama :……….. Nyeri : Ya/tidak
Masalah Khusus:-

8. Eliminasi
Kesulitan BAK: tidak ada,sering bak +
Kesulitan BAB: tidak ada
Masalah khusus :- sering bak
9. Ekstremitas
a. Ekstremitas atas : edema : ya/tidak
inspeksi :
Palpasi : varises tidak ada
b. Ektremitas Bawah :
inspeksi :edema
Palpasi : varises ya
Refleks patella : +
Masalah khusus :

10. Istirahat dan Kenyamanan


a. Pola tidur : kebiasaan tidur malam, lama 5-7 .jam, frekuensi :23-05
b. Keluhan ketidaknyamanan : ya/tidak, susah tidur

11. Mobilisasi dan latihan :


a. Tingkat mobilisasi : kesulitan melakukan aktivitas
b. Latihan/senam : tidak ada
Masalah khusus :-

12. Nutrisi dan Cairan


a. Asupan Nutrisi :kurang Nafsu makan : Baik/kurang
b. Asupan Cairan : kurang
Masalah khusus :

DAFTAR MENU 24 JAM


WAKTU JENIS MAKANAN JUMLAH
Nasi, lauk pauk, buah- 3 x sehari ½
PAGI buahan kadang susu porsi

Nasi, lauk pauk, buah- 3 x sehari½ porsi


SIANG buahan kadang susu

Nasi, lauk pauk, buah- 3 x sehari½ porsi


MALAM buahan kadang susu
13. Keadaan Mental
a. Adaptasi psikologis :interaksi dg keluarga baik
b. Penerimaan terhadap kehamilan : baik
Masalah Khusus :
14. Kemampuan menyusui : -
15.. Obat-obatan yang dikonsumsi saat ini :
Vitamin B1 3 x 1 tab
Kalk 1 x 1 tab
17. Hasil Pemeriksaan Penunjang
A. Laboratorium
 Hb : 10 gr %
 Albumin : + 1
B. USG : -
ANALISA DATA

DATA MASALAH ETIOLOGI


S : Klien mengeluh nyeri pinggang dan Aktivitas  kehamilan
punggung, sering BAK pada malam hari, 
susah tidur dan hanya bisa tidur 5-7 jam peningkatan volume darah
setiap malamnya dan saat bangun pasien 
merasa letih dan capek - Curah jantung meningkat
O : Abdomen membesar TFU 3 jari diatas - Pembesaran uterus >>
Px (36 cm). 
Punggung janin 1 teraba kanan bawah. Efek mekanis 
TD=100/80 mmHg, Nadi= 80 x/mnt

RR : 20 x /mnt.
Diafragma terdorong ke atas
Hb : 10 gr %

Ekspansi paru tidak optimal

Aktivitas menurun
S : klien Setelah mengetahui kehamilan dan Cemas ringan Kehamilan
merasa khwatir menghadapi persalinan 
karena ini merupakan kehamilan yang Kurangnya pengetahuan tentang
pertama dan takut menghadapi persalinan proses persalinan / prosedur
yang makin dekat. invasif yang akan dilakukan
O : TD=100/80 mmHg. 
Nadi : 80 X / mnt. cemas

DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN

No Diagnosa Tanggal Tanggal TTD


ditegakkan teratasi
1 Penurunan aktivitas fisik berhubungan 28 nov 2021 30 nov 2021
dengan efek mekanik 
2 Cemas berhubungan dengan kurangnya 28 nov 2021 30 nov 2021
pengetahuan tentang proses persalinan /
prosedur invasif yang akan dilakukan

INTERVENSI KEPERAWATAN
DIAGNOSA SLKI SIKI
KEPERAWATAN
(SDKI)
Penurunan aktivitas  Klien dapat 1. Kaji respon klien terhadap aktivitas, dengan
fisik berhubungan menyebutkan mengukur Tanda-tanda Vital.
dengan efek aktivitas yang 2. Berikan penyuluhan tentang penyebab dari
mekanik  boleh dilakukan. lelah , letih dan kepala pusing.
 Klien dapat 3. Ajarkan klien metode penghematan energi
melakukan untuk aktivitas
aktivitas ringan 4. Pesan kepada klien agar segera beristirahat
tanpa rasa saat melakukan aktivitas bila timbul
lelah/pusing. perubhan-perubahan sesak, keluar keringat
 Setelah dingin.
melakukan 5. Lakukan program kolaborasi dengan tim
aktivitas tanda- medis untuk pemberian roboransia ( Vit. B1,
tanda vital stabil 3X1, Kalk 1X1)
:

Cemas berhubungan
Kliendapat menjelas 1. Kaji ulang respon klien terhadap kecemasan.
dengan kurangnya
kan penatalaksanaan 2. Jelaskan pada klien tentang prosedur / pe
pengetahuan tentang
persalinananakkemb natalaksanaan persalinan anak gemeli.
proses persalinan /
Klien megatakan 3. Monitor reaksii klien setelah mendapat
prosedur invasif
perasaan khawatir / penyuluhan tentang pena talaksanaan
yang akan dilakukan
takut berkurang kehamilan dan persalinan .

/hilang. 4. Beri kesempatan pada klien untuk

Klien berpar tisipasi mengekplorasikan perasaanya.


memeriksakankeha Pesan pada klien untuk kontrol 1 minggu
milan secara teratur kemudian / bila ada tanda akan melahirkan.
dan melaksanakan
nasehat yang
diberikan.

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Hari/ No. Dx. Implementasi Evaluasi Tanda


Tgl/Jam Kep (SOAP) Tangan

28/11/21 1 1. Mengkaji respon klien S : Klien masih mengeluh


terhadap pinggangnya sakit, letih dan agak
aktivitas.dengan pusing, klien dapat menjelaskan &
mengukur TD=100/80 mengidentifikasi faktor penyebab
mmHg, Nadi= 80 keletihannya serta aktivitas yg bisa
x/mnt, RR= 20 x/mnt. dilakukan
2. Menanyakan waktu O : TD= 100/80 mmHg, Nadi= 88
terjadinya keluhan x/mnt,RR= 20 x/mnt.
lelah dan pusing, saat Klien dapat menjelaskan
aktivitas, setelah penyebab lelah dan pusing serta
aktivitas atau saat tahu cara pengehematan energi.
istirahatsetelahaktivits A : Masalah teratasi sebagian
3. Memberikan P : Rencana intervensi tetap
penyuluhan tentang diteruskan
a. Penyebab lelah
dan pusing adalah
akibat kehamilan
kembar dimana
kehamilan sudah
memasuki
minggu ke 5 dan
TFU 3 jari di atas
Px menyebabkan
jantung bekerja
lebih keras;
b. menekan organ
dada (Diafragma)
sehingga
kebutuhan
Oksigen tidak
adequat utamanya
setelah aktivitas.
c. Aktivitas yg bisa
dilakukan :
Ringan.
4. Mengajarkan cara
penghematan energi
S:
spt istirahat yg
- Klien mangatakan mengerti
cukup,duduk saat
penjelasan perawat dan merasa lega
melakukan
/ plong tidak khawatir dan takut
aktivitas,segera
lagi.
hentikan aktivitas bila
- Menyatakan akan kontrol sesuai
ke-lelahan.
pesan perawat.
5. memesankan kepada
O6 :
ibu untuk minum obat
28/11/21 2 - Kesadaran komposmentis, GCS :4-
vitamin B1 3x1 tablet
5-6, tensi 100/80 mmHg nadi 80
dan Kalk 1x1 tablet
kali menit rr 20 kali / menit, akral
setiap hari.
hangat.
A:
1. Mengkaji respon klien
Masalah teratasi.
terhadap kecemasan
P:
dengan mengukur
tekanan darah 100/80 Perencana dihentikan
mmHg. Nadi 80 kali/
menit. Respirasi 3
kali/menit, akral
hangat.
2. Memberi penjelasan
pada klien tentang
penatalaksanaan
pertolongan
persalinan dengan
gemelly yaitu paling
aman melahirkan di
rumah sakit
persalianan bisa
spontan. Bila terjadi
penyulit tindakan
akhir segera operasi.
3. Memonitor reaksi
klien setelah
mendapat penyuluhan.
Klien mengatakan
mengerti penjelasan
perawat dan
lega/plong dan akan
2 memberitahukan pada
suami dan ibunya.
4. Memesan pada klien
untuk kontrol 1
minggu lagi / bila da
tanda persalinan
misalnya perut
kencang-kencang,
keluar darah / lendir /
cairan ketuban dari
kemaluan. Klien
menyatakan akan
kontrol sesuai pesan
perawat dan
melaksanakan nasihat
yang diberikan.

2. Gangguan-gangguan Menstruasi yang sering dialami oleh wanita dan bentuk


menanggulangi masalah gangguan tersebut digolongkan menurut :
1. Kelainan siklus menstruasi
a.Amenorrhea adalah tidak adanya menstruasi. Kategori amenorrhea primer jika
wanita di usia 16 tahun belum mengalami menstruasi, sedangkan amenorrhea
sekunder adalah yang terjadi setelah menstruasi. Secara klinis, kriteria amenorrhea
adalah tidak adanya menstruasi selama enam bulan atau selama tiga kali tidak
menstruasi sepanjang siklus menstruasi sebelumnya.
b) Oligomenorrhea Oligomenorrhea adalah tidak adanya menstruasi untuk jarak
interval yang pendek atau tidak normalnya jarak waktu menstruasi yaitu jarak
siklus menstruasi 35-90 hari.
c) Polymenorrhea Polymenorrhea adalah sering menstruasi yaitu jarak siklus
menstruasi yang pendek kurang dari 21- hari.

2. Kelainan dalam banyaknya darah dan lamanya perdarahan pada menstruasi


a) Menorrahgia, yaitu kondisi perdarahan yang terjadi reguler dalam interval yang
normal, durasi dan aliran darahlebihbanyak.
b) Metrorraghia, yaitu kondisi perdarahan dalam interval irreguler, durasi dan aliran
darah berlebihan/banyak.
c) Polymenorrhea, yaitu kondisi perdarahan dalam interval kurang dari 21 hari

3) Gangguan lain yang berhubungan dengan menstruasi


a) Premenstruasi Syndrome (PMS) Premenstruasi Syndrome (PMS) atau gejala
premenstruasi, dapat menyertai sebelum dan saat menstruasi, seperti perasaan
malas bergerak, badan menjadi lemas, serta mudah lelah. Nafsu makani meningkat
dan suka makan makanan yang rasanya asam. Emosi menjadi labil. Biasanya
wanita mudah marah, sensitif, dan perasaan negatif lainnya. Saat PMS, gejala yang
sering timbul adalah mengalami kram perut, nyeri kepala, pingsan, berat badan
bertambah karena yubuh menyimpan air dalam jumlah yang banyak serta pinggang
terasa pegal (Kusmiran, 2016).
b) Dysmenorrhea Pada saat menstruasi, wanita kadang mengalami nyeri. Sifat dan
tingkat rasa nyeri bervariasi, mulai dari ringan hingga yang berat. Kondisi tersebut
dinamakan dymenorrhea, yaitu keadaan nyeri yang hebat dan dapat mengganggu
aktivitas sehari-hari. Dysmenorrhea merupakan suatu fenomena simptomatik
meliputi nyeri abdomen, kram, dan sakit punggung. Gejala gastrointestinal seperti
mual dan diare dapat terjadi sebagai gejala menstruasi

Penanganan awal bertujuan meredakan nyeri, meliputi:


a. Kompres hangat pada perut bagian bawah pusar atau tepat diatas rahim,dapat
dilakukan menggunakan handuk atau botol berisi air hangat untuk mengkompres
daerah perut bertujuan meredakan nyeri menstruasi.
b. Tidak mengkonsumsi makananan atau minuman yang memicu atau memperburuk
nyeri haid secara berlebihan, contohnya makanan atau minuman yang mengandung
kafein seperti teh dan kopi , sebisa mungkin hindari produk seperti yogurt , es krim
selama menstruasi , hal tersebut salah satu antisipasi agar tidak mengalami nyeri haid
c. Berbaring juga dapat dilakukan untuk relaksasi tubuh dan bagian rahim dengan tidur
terlentang , ganjal kaki dengan bantal sehingga posisinya lebih tinggi dari badan ,cara
ini mengurangi ketegangan rahim sehingga dapat mengurangi nyeri haid
d. Preparat analgetik, seperti obat-obatan golongan NSAID, untuk mengatasi rasa nyeri
yang ringan hingga sedang (paling efektif jika obat ini diminum 24 jam hingga 48 jam
sebelum haid dimulai). Efektivitas obat-obat ini terutama disebabkan oleh
penghambatan sintesis prostaglandin lewat inhibisi enzim siklookdigenase. Preparat
narkotik untuk meredakan rasa nyeri yang hebat (jarang digunakan).
e. Inhibitor prostaglandin (seperti asam mefenamat dan ibuprofen) untuk meredakan rasa
nyeri dengan menurunkan intensitas kontraksi uterus.

3.Bentuk kontrasepsi beserta efek sampingnya dan bagaimana cara mengatasi efek
samping tersebut
a. Metode Kontrasepsi Sederhana
1.metode kontrasepsi sederhana tanpa alat :
- Metode Amenorhoe Laktasi (MAL)
Efek Samping ;Metode ini memang kurang efektif untuk mencegah kehamilan.
Biasanya pasangan yang menggunakan metode ini menunggu haid pertama setelah
melahirkan sebagai acuan untuk berhenti berhubungan seks, padahal masa
pembuahan terjadi sebelum adanya menstruasi
 
-Couitus Interuptus
Efek sampping : coitus interruptus  merupakan metode yang paling sering gagal
dan paling sering menyebabkan kehamilan. Hal tersebut dikarenakan pria
membutuhkan waktu agar mengeluarkan penis sebelum ejakulasi. Dan cairan pre-
ejakulasi juga dapat mengandung sperma yang dapat menyebabkan kehamilan.
-Metode Kalender
Efek samping : Sistem KB kalender ini termasuk kontrasepsi yang kurang efektif.
Cara ini memiliki kemungkinan gagal hingga mencapai 20 persen

2.metode kontrasepsi dengan alat : kondom


Efek samping Penggunaan kondom bagi sebagian orang dapat menimbulkan alergi
dari bahan yang digunakan untuk membuat alat kontrasepsi ini Pada pemakaian
yang tidak tepat, kondom bisa terlepas dan kemungkinan hamil.

b. Metode Kontrasepsi Hormonal


1.pil
Efek samping : Amenorhea,Perdarahan haid yang berat,Perdarahan diantara siklus
haid,Depresi,Kenaikan berat badan,Mual dan muntah,Perubahan libido
,Hipertensi,Jerawat,Nyeri tekan payudara,Pusing,Sakit kepala,Kesemutan.
2.suntik
Efek samping : Gangguan haid,Leukorhea atau Keputihan,Galaktorea,Jerawat
,Rambut Rontok,Perubahan Berat Badan,Perubahan libido.
3.implant
Efek samping : Pada kebanyakan pasien dapat menyebabkan perubahan pola haid
berupa perdarahan bercak (spooting), hipermenorea atau meningkatnya jumlah
darah haid, serta amenorhea.
4.IUS
Efek samping : Menjadikan menstruasi lebih pendek, ringan dan mengurangi rasa
sakit ketika haid

c. Metode Kontrasepsi dengan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)


1. AKDR yang mengandung hormon sintetik (sintetik progesteron): IUD
Efek samping : Masa haid berubah lama dan banyak Ada kemungkinan terjadi
infeksipanggul
2. yang tidak mengandung hormon

d. Metode Kontrasepsi Mantap


1 Metode Operatif Wanita (MOW) : tubektomi
Efek samping : Kemungkinan tidak ditemukan adanya efek samping jangka panjang.
Hanya rasa tidak nyaman setelah melakukan operasi

2.Metode Operatif Pria (MOP): vasektomi


Efek samping : Kemungkinan tidak ditemukan adanya efek samping jangka
panjang. Hanya rasa tidak nyaman setelah melakukan operasi Meski sudah bersifat
permanen, metode ini tidak dapat mencegah penularan penyakit kelamin

4.Peran Dan Fungsi Advokasi Perawat Maternitas Dalam Pelayanan Kesehatan

Sebagai advokat klien, perawat berfungsi sebagai penghubung antara klien


dengan tim kesehatan lain dalam upaya pemenuhan kebutuhan klien, membela
kepentingan klien dan membantu klien memahami semua informasi dan upaya
kesehatan yang diberikan oleh tim kesehatan dengan pendekatan tradisional maupun
professional. Peran advokasi sekaligus mengharuskan perawat bertindak sebagai nara
sumber dan fasilitator dalam tahap pengambilan keputusan terhadap upaya kesehatan
yang harus dijalani oleh klien. Dalam menjalankan peran sebagai advocat (pembela
klien) perawat harus dapat melindungi dan memfasilitasi keluarga dan masyarakat
dalam pelayanan keperawatan.
Selain itu, perawat juga harus dapat mempertahankan dan melindungi hak-
hak klien, hak-hak klien tersebut antara lain: hak atas informasi; pasien berhak
memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di rumah
sakit/sarana pelayanan kesehatan tempat klien menjalani perawatan. Hak mendapat
informasi yang meliputi hal-hal berikut:
1. hak menolak tindakan yang hendak dilakukan terhadap dirinya dan mengakhiri
pengobatan serta perawatan atas tanggung jawab sesudah memperoleh informasi
yang jelas tentang penyakitnya;
2. hak didampingi keluarganya dalam keadaan kritis;
3. hak menjalankan ibadah sesuai agama/kepercayaan yang mengganggu pasien
4. hak atas keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di rumah
sakit
5. hak mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan rumah sakit terhadap
dirinya
6. hak menerima atau menolak bimbingan moral maupun spiritual
7. hak didampingi perawat keluarga pada saat diperiksa dokter
8. hak untuk memilih dokter, perawat atau rumah sakit dan kelas perawatan sesuai
dengan keinginannya dan sesuai dengan peraturan yang berlaku di rumah
sakit atau sarana pelayanan kesehatan
9. hak atas rahasia medic atau hak atas privacy dan kerahasian penyakit yang
diderita termasuk data-data medisnya
10.hak meminta konsultasi kepada dokter lain yang terdaftar di rumah sakit tersebut
(second opion), terhadap penyakit yang dideritanya dengan sepengetahuan dokter
yang menangani
11. hak untuk mengetahui isi rekam medik.

Anda mungkin juga menyukai