Anda di halaman 1dari 3

Review Jurnal Internasional

Mata Kuliah : Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling

Dosen Pengampu : Evi Nurlaila, M.Pd

Oleh :

Rischi Wulandari

(2020406405097)

PROGRAM STUDY PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU LAMPUNG

2021
A. Identitas Jurnal

1.Judul Jurnal : Development Of Character-Based Guidance And Counseling


Program Models In Elementary School
2.Penulis : Siti Aminah ,Mungin Eddy Wibowo, Dwi Yuwono Puji Sugiharto
3.Volume : Vol.3
4.Nomor Jurnal : No.1
5.Tahun Jurnal : 2014
6.Halaman : Hal.73-75

B. Isi Jurnal

1. Abstrak
Jurnal yang berjudul “Development Of Character-Based Guidance And
Counseling Program Models In Elementary School ” ini berisi tentang pengembangan
model program bimbingan dan konseling berbasis karakter di sekolah dasar. Abstrak
yang disajikan penulis hanya menggunakan Bahasa inggris (Bahasa Internasional).
Secara keseluruhan isi dari abstrak ini langsung menuju ke topic bahasan yang
dibahas dalam jurnal ini, yang menurut saya pembaca menjadi mudah memahami
jurnal ini.

2. Pendahuluan
Didalam paragraph pertama , penulis menegaskan bahwa Pendidikan karakter
pada siswa Sekolah Dasar masih belum sepenuhnya berhasil, hal ini terbukti dengan
munculnya beberapa permasalahan siswa antara lain: (1) perilaku tidak jujur dalam
belajar (2) kurang disiplin, (3) tidak bertanggungjawab. Pelayanan bimbingan dan
konseling sebagai salah satu bagian penting dalam pendidikan karakter memiliki
posisi yang signifikan untuk menangani permasalahan tersebut. Melalui program
bimbingan dan konseling berbasis karakter yang diberikan secara terprogram dan
berkelanjutan diharapkan dapat membantu internalisasi nilai-nilai karakter pada siswa
Sekolah Dasar. Oleh karena itu peneliti akan mengembangkan model program
bimbingan dan konseling berbasis karakter di Sekolah Dasar.
3. Metode
Metode dalam penelitian jurnal ini menggunakan penelitian dan pengembangan
(research and development). Penelitian pengembagan diarahkan sebagai “a process
used to develop and validate educational product”. Produk yang dimaksud adalah
model program bimbingan dan konseling berbasis karakter di Sekolah Dasar. Pada
studi penelitian : program bimbingan dan konseling disusun sama setiap tahunnya dan
belum menggunakan instrumen need assessment. Pada tahap pengembangan peneliti
menyusun desain model program bimbingan dan konseling berbasis karakter.
Selanjutnya instrumen need assessment yaitu angket karakter siswa, angket karakter
orangtua dan pedoman observasi guru yang kemudian divalidasi oleh ahli pendidikan
karakter.

4. Hasil dan Pembahasan


Penulis menyatakan bahwa hasil validasi ahli berdasarkan lembar penilaian ahli
menunjukkan bahwa model telah layan diimplementasikan dengan beberapa revisi
dengan prosesntase 81,33 % dan dalam katego-ri baik. Model yang telah divalidasi
kemudian di perbaiki sesuai catatan pada lembar penilaian ahli. Model yang telah
divalidasi kemudian di perbaiki sesuai catatan pada lembar penilai-an ahli. Setelah
model direvisi kemudian tahap selanjutnya adalah uji coba terbatas. Uji coba terbatas
dilakukan dalam kegiatan focus group dis-scussion (FGD) yang dilakukan selama dua
kali pertemuan. Pertemuan pertama, peserta FGD memberikan komentar berkaitan
dengan program bimbingan dan konseling di Sekolah dasar. Pada pertemuan kedua,
para peserta FGD lebih memahami isi model program bimbingan dan konseling
berbasis karakter di sekolah dasar dan memberikan masukan yang lebih kritis
terhadap model yang disusun. Hasil penilaian praktisi pada lembar penilaian praktisi
menunjukkan bahwa model layak diimplementasikan dan termasuk kategori baik
dengan prosentase 79,93 %. Model yang te-lah divalidasi praktisi kemudian di revisi
sesuai masukan pada lembar penilaian.
5. Simpulan
Pada bagian kesimpulan, penulis membuktikan dan menjelaskan  bahwa model
program bimbingan dan konseling berbasis karakter dinyatakan layak untuk
diimplementasikan oleh validator ahli pendidikan karakter dan program bimbingan
dan konseling. Pada proses uji coba terbatas, model mendapat beberapa masukan dan
setelah diperbaiki dianggap layak untuk diimplementasikan oleh praktisi.

C. Kekuatan Penelitian
1. Teori dan model analisis yang diguakan tepat
2. Bahasa yang digunakan oleh penulis mudah dipahami maksud dan tujuannya oleh
pembaca.
3. Analisisnya sangat rinci dan mudah dipahami
D. Kelemahan Penelitian 
1. Penulis kurang lengkap dalam menyimpulkan keseluruhan isi dari  jurnal ini.
2. Penulis kurang detail dalam memberikan hasil yang didapat dalam melakukan
penelitiannya

Anda mungkin juga menyukai