SATUAN ACARA PENYULUHAN

PROMOSI KESEHATAN TENTANG CARA MELAKUKAN POSISI

SEMI FOWLER PADA PASIEN EFUSI PLEURA
Disusun untuk memenuhi tugas praktik klinik keperawatan profesi

ners Di Ruang Berzam RSUD Pasirian Lumajang

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 3

PROGRAM STUDI PREOFESI NERS

STIKES HAFSHAWATY PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG
PROBOLINGGO
2021 – 2022
 SATUAN ACARA PENYULUHAN
PROMOSI KESEHATAN TENTANG CARA MELAKUKAN POSISI
SEMI FOWLER PADA PASIEN EFUSI PLEURA
Pokok bahasan : Penatalaksanaan cara melakukan posisi semi fowler
Sub pokok bahasan : Posisi semi fowler
Hari / tanggal : Rabu / 12 Januari 2022
Waktu : 09.00 WIB s/d Selesai
Penyuluh : Mahasiswa
Sasaran : Pasien dan keluarga pasien
Tempat : Ruang Berzam RSUD Pasirian Lumajang
A. TUJUAN
1. Tujuan instruksional umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini diharapkan pasien dan keluarga
pasien mampu menerapkan cara melakukan posisi semi fowler di rumah
dengan baik dan benar.
2. Tujuan instruksional khusus
Setelah mengikuti penyuluhan yang diharapkan pasien dan keluarga
pasien dengan efusi pleura mampu :
a) Mampu memahami pengertian posisi semi fowler
b) Mampu memahami manfaat posisi semi fowler pada pasien sesak
c) Mampu memahami cara – cara melakukan posisi semi fowler

B. SASARAN
Pasien dan keluarga pasien dengan dengan penyakit efusi pleura.
C. METODE
a) Ceramah
b) Diskusi (tanya – jawab)
D. MATERI
(Terlampir)
E. MEDIA
a) Lembar balik (Terlampir)
b) Leaflet (Terlampir)
F. PROSES PENYULUHAN
Tahap
kegiatan Kegiatan perawat Kegiatan klien Media
Pembukaan Salam pembukaan : Tanya
( 5 menit ) 1. Memperkenalkan diri. Jawab
2. Menjelaskan maksud dan
tujuan.
3. Menggali pengetahuan
peserta mengenai materi
yang disampaikan.
Penyajian Penyampaian materi : - Memperhatikan Ceramah
( 15 menit ) 1. Menjelaskan dan penjelasan dan & Tanya
menguraikan tentang: demonstrasi jawab
- Pengertian posisi semi dengan cermat.
fowler - Menanyakan hal yang
- Manfaat posisi semi belum jelas.
fowler - Memperhatikan
- Cara cara melakukan jawaban
posisi semi fowler penyuluh.
Penutup Evaluasi materi : - Mendengarkan Tanya
( 10 menit ) - Menyampaikan hasil dan menjawab jawab ,
dari kegiatan pertanyaan. leaflet
penyuluhan bersama - Peserta
peserta. menjawab
- Menutup kegiatan salam.
penyuluhan dengan
salam.
G. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi proses
a) Media yang digunakan adalah leaflet.
b) Waktu penyuluhan selama 90 menit.
c) Penyelenggaraan penyuluhan diadakan di Ruang Berzam.
d) Penyaji diharapkan menguasai materi dengan baik.
e) Pengorganisasian penyuluhan dipersiapkan beberapa hari sebelum
penyuluhan.
f) Peserta mengikuti penyuluhan hingga penyuluhan selesai dilakukan.
g) Diharapkan peserta aktif dan antusias mengikuti proses penyuluhan
sampai kegiatan penyuluhan selesai.

2. Evaluasi hasil
Setelah dilakukan penyuluhan tentang cara melakukan fisioterapi dada
yang baik dan benar diharapakan beberapa keluarga pasien mampu :
a) Mampu memahami pengertian posisi semi fowler
b) Mampu memahami manfaat posisi semi fowler pada pasien sesak
c) Mampu memahami cara – cara melakukan posisi semi fowler
H. REFERENSI
Brunner & Suddart. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Edisi 8. Alih

Bahasa: Agung Waluyo,dkk. Jakarta: EGC.

Kusyati Eni Ns, dkk. 2016. Ketrampilan Dan Prosedur Laboratorium

Keperawatan Dasar. Jakarta: EGC.

M, Suproharta, Wahyu J.K. Wlewik S. (2018). Kapita Selekta Kedokteran, ED :

3 jilid : 1. Jakarta : Media Aesculapius FKUI.

Pearce,C.,Evelyn.2012. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta : PT

Gramedia.

Tarwoto & Wartonah. (2015). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses

Keperawatan : Jakarta.
LAMPIRAN
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Definisi Semi Fowler
Posisi semi fowler merupakan posisi bed (tempat tidur/kasur) dimana
kepala dan dada dinaikkan setinggi 45-60 derajat tanpa fleksi lutut (Wahid,
2018).
Posisi semi fowler adalah suatu posisi dimana bagian kepala tempat tidur
dinaikkan 30derajat' bagian ujung dan tungkai kaki sedikit dianggkat' lutut
diangkat dan ditopang' dengandemikian membuat Cairan dalam rongga
abdomen berkumpul diarea pelis.

2. Manfaat Semi Fowler

Manfaat pokok fisioterapi pada penyakit paru adalah:
1) Mengurangi tegangan intra abdomen dan otot abdomen
2) Memperlancar gerakan pernafasan pada pasien yang bedrest total.
3) Memberikan rasa nyaman bagi pasien dalam beristirahat.
4) Meningkatkan efisiensi pernapasan dan ekspansi paru
5) Membantu mengatasi masalah pernafasan dan kardiovaskular.
6) Membantu mengurangi rasa sesak nafas
7) Memafasilitasi aktivitas tertentu misalnya makan, membaca, menonton
televise.

3. Cara Melakukan Fisioterapi Dada

I. Persiapan Alat :
1. Tempat tidur
2. Bantal kecil
3. Gulungan handuk
4. Sarung tangan jika perlu
II. Prosedur / Langkah – Langkah :
1. Tekuk lutut sebelum kepala dinaikkan.
2. Usahakan tetap rileks dan tenang, lalu menarik nafas dalam dari
hidung dan mengisi paru-pru dengan udara melalui hitungan 1,2,3
3. Perlahan-lahan udara dihembuskan melalui mulut sambil merasakan
ekstremitas atas dan bawah rileks.
4. Anjurkan bernafas dengan irama normal 3 kali.
5. Ulangi sampai 15 kali, diselingi istirahat dengan posisi setengah
duduk setiap 5 kali.
6. Tinggikan kepala tempat tidur sebesar 15 - 45 derajat sesuai
kebutuhan. Sudut tempat tidur untuk posisi semi fowler adalah 15 -
45 derajat.
7. Letakkan bantal kecil dibawah punggung klien jika ada celah disana.
8. Letakkan bantal kecil dibawah kepala klien
9. Letakkan bantal dibawah tungkai, dari lutut hingga tumit.
10. Letakkan bantal di bawah lengan bawah untuk menopang kedua
lengan jika klien mengalami kelemahan pada bagian tersebut.
Manfaat
POSISI SEMI FOWLER . . ??

POSISI SEMI FOWLER POSISI SEMI FOWLER

dada
Posisi semi fowler merupakan posisi bed dimana kepala dan Membantu mengatasi
dinaikkan
setinggi 45-60 derajat tanpa fleksi lutut (Wahid masalah pernafasan
dan kardiovaskular.

Sesak
 Memafasilitasi
aktivitas tertentu
Oleh :
KELOMPOK 3 misalnya makan, membaca, menonton televisi.
DUDUK

45º
Persiapan Alat
1. Tempat tidur
2. Bantal kecil
3. Gulungan handuk
4. Sarung tangan jika perlu

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKES HAFSHAWATY PESANTREN ZAINUL
HASAN PROBOLINGGO
TAHUN 2021/2022
 Prosedur Pelaksanaan 8.Letakkan bantal kecil dibawah kepala klien

POSISI SEMI FOWLER 9. Letakkan bantal dibawah tungkai, dari lutut

hingga tumit.
1. Tekuk lutut sebelum kepala dinaikkan. 10. Letakkan bantal di bawah lengan bawah untuk
2. Usahakan tetap rileks dan tenang, lalu menarik menopang kedua lengan jika klien mengalami
nafas dalam dari hidung dan mengisi paru-pru kelemahan pada bagian tersebut.
dengan udara melalui hitungan 1,2,3
3. Perlahan-lahan udara dihembuskan melalui
mulut sambil merasakan ekstremitas atas dan
POSISI SEMI bawah rileks.
4. Anjurkan bernafas dengan irama normal 3 kali.
5. Ulangi sampai 15 kali, diselingi istirahat
dengan posisi setengah duduk setiap 5 kali.
6. Tinggikan kepala tempat tidur sebesar 15-45o
sesuai kebutuhan. Sudut tempat tidur untuk
posisi semi fowler adalah 15-45o.

7.Letakkan bantal kecil dibawah punggung klien jika ada celah disana.
DOKUMENTASI