Oleh:
HADISTI NUR INDRAYI
ROSSALINA
SYAHGUSTIARA FANI
Dengan menyebut nama Allah SWT. Yang Maha Pengasi lagi Maha Penyayang. Segala
puji dan syukur kita atas kehadirat_Nya, yang telah memberikan kesempatan, nikmat, sehat, dan
segala rahmat, hidayah, serta inayah_Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ilmiah tentang “ANALISIS KEBIJAKAN PENDIDIKAN”. Makalah ini telah disusun
dengan semaksimal mungkin. Akan tetapi, penulis juga menyadari bahwa makalah ini tentu
masih terdapat banyak kesalahan dan kekeliruan.
Oleh karena itu, penulis sangat mengharap kritik dan saran yang membangun dari rekan-
rekan dan Bapak dosen demi kesempurnaan makalah ini dan sebagai penyemangat penulis dalam
menyusun makalah dan agar kedepannya dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.
Demikianlah yang dapat penulis sampaikan, penulis berharap semoga makalah ini dapat
memberikan banyak pengetahuan serta manfaat kepada pembaca.
Kelompok 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................
A. Latar Belakang...........................................................................................................
B. Rumusan Masalah......................................................................................................
C. Tujuan........................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................
A. KESIMPULAN..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Persoalan mendasar dalam pendidikan pada zaman tekhnologi dan informasi sekarang ini
di pandang sebagai problem yang sangat luar biasa sulit di berbagai negara. Sekalipun demikian,
negara-negara yang peduli terhadap masalah ini mengakui bahwa pendidikan merupakan tugas
negara yang maha penting. Pendidikan merupakan kunci dalam membangun dan memperbaiki
sikap individu dalam menghadapi keadaan dunia yang terancam oleh berbagai otensi bencana
yang mungkin diawali oleh pemanasan global. Tanpa kunci itu, usaha tersebut akan gagal.
Dalam konteks tersebut, setiap negara terus melakukan peningkatan pendidikan masing-
masing. Misalnya, melakukan perubahan sistem pendidikan guna mencapai kualitas atau mutu
pendidikan yang terus menerus menuju ke arah lebih baik. Hal ini perlu diupayakan secara serius
dan fokus karena peradaban masyarakat bangsa Indonesia ditentukan oleh cara pendidikan
dijalani oleh masyarakat.
Cara dan sistem pendidikan yang sudah berakar dalam dan bertahan lama di negeri ini
membutuhkan reformasi pendidikan secara menyeluruh. Dalam konteks ini, pemerintah mencoba
memotong kompas dengan gagasan untuk menyamaratakan mutu pendidikan di Indonesia. Akan
tetapi, upaya ini sering menjadi sasaran kritik dan kecaman karena belum meratanya taraf
kehidupan di tiap-tiap wilayah di Indonesia. Oleh karena itu, pemerataan standar pendidikan
yang mengacu pada standar nasional harus dilaksanakan secara bertahap . sesuai dengan taraf
kehidupan masyarakat di tiap-tiap wilayah.
Pengambilan kebijakan pendidikan yang dilakukan oleh pemerintah tentu harus
disesuaikan dengan kondisi dan tuntutan perkembangan jaman, dalam pengambilan kebijakan
pemerintah harus mempertimbangkan berbagai paktor ytang terkait dan mempertimbangkan isu
isu terutama isu isu tentang kebutuhan pendidikan di tengah tengah masyarakat.disamping itu,
isu utama pendidikan saat ini adalah urgensi dari pemerataan pendidikjan di seluruh wilayah
Negara kesatuan republic Indonesia baik dari segi kualitas mapun kuantitas pendidikan. Oleh
karena itu, pemaparan di atas yang menjadi latar belakang utama kami dalam membahas isu isu
kebijakan pendidikan, karena hal ini dipandang penting untuk dipelajari dan dipahami oleh
mahasiswa manajemen pendidikan islam pada khususnya dan seluruh pelajar serta masyarakat.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah Konsep Dan Teori Kebijakan Pendidikan?
2. Bagaimanakah Konsep Isu Isu Kebijakan Pendidikan?
3. Bagaimanakah Relitas Isu Isu Kebijakan Pendidikan Di Indonesia?
C. Tujuan
1. Untuk Mempelajari Konsep Dan Teori Kebijakan Pendidikan
2. Untuk Memahami Konsep Isu Isu Kebijakan Pendidikan
3. Untuk Mengetahui Relitas Isu Isu Kebijakan Pendidikan Di Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
1 Suharsimi Arikunto. Organisasi dan Administrasi Teknologi Kejuruan. (Jakarta: Depdikbud, 1998)
a. Isu utama
Isu utama(bojar isues) secara khusus ditemui pada tingkat pemerintah tertinggi di
dalam atau diantara jurisdiksi/wewenang pedral, negara bagian dan local. Isu isu utama
secara khusus meliputi pertanyaan tentang misi suatu instansi yaitu pertanyaan tentang sifat
dan tujuan organisasi pemerintah. Isu seperti apakah kementrian pendidikan dan pelayanan
masyarakat harus berusaha menghilangkan kondisi yang menimbulkan kemiskinan adalah
pertanyaan mengenai misi lembaga.
b. Isu sekunder
Isu sekunder (sekundary usues) adalah isu yang terletak pada tingkat instansi
pelaksana program di tingkat pemerintahan fedral, Negara bagian, dan local. Isu ini dapat
berisi isu prioritas program dan definisi klompok sasaran dan penerima dampak. Isu
mengenai cara mendefinisikan kemiskinan keluarga adalah isu yang kedua.
c. Isu fungsional
Isu fungsional (functional isues) terletak di antara tingkat program dan proyek, serta
memasukan pertanyaan yang mengacu pada masalah anggaran, keuangan dan usaha untuk
memperolehnya.
d. Isu minor
Isu minor (minor isues) adalah isu yang ditemukan paling sering pada tingkat proyek
yang spesifik. Isu minor meliputi personal, staf, keuntungan bekerja, waktu liburan, jam
kerja, dan petunjuk pelaksanaan dan peraturan
3. Pentingnya Isu Kebijakan Untuk Dicermati
Menurut wahab (2001) isu kebijakan mencakup hal hal berikut:
1. Proses pembuatan kebijakan publik di sistem politik mana pun lazimnya berangkat dari
adanya tingkat kesadaran tertentu atas suatu masalah atau isu tertentu.
2. Derajat keterbukaan, yaitu tingkat relatif demokratis atau tidaknya suatu sistem politik di
antaranya dapat di ukur melalui mekanisme mengalirnya isu menjadi agenda kebijakan
pemerintah dan pada akhirnya menjadi kebijakan public.
A. Kesimpulan
Isu kebijakan public sangat penting dibahas untuk membedakan istilah yang dipahami
dalam perbincangan sehari hari, yang sering di artikan sebagai kabar burung. isu dalam sebuah
kebijakan memiliki lingkup luas, yang meliputi berbagai persoalan yang ada ditengah tengah
masyarakat. oleh karena itu, memahami konsep isu sangat membantu para analis untuk
menganalisis kebijakan public.
Isu kebijakan public merupakan produk atau dari adanya perdebatan baik tentang
perumusan perincian, penjelasan maupun penilaian atas suatu masalah tertentu. Dunn (1995)
menyatakan bahwa isu kebijakan tidak hanya mengandung ketidak sepakatan mengenai arah
tindakan yang actual dan potensial, tetapi juga mencerminkan pertentangan dan pandangan
mengenai sifat masalahnya. dengan demikian, isu kebijakan merupakan hasil perdebatan tentang
devinisi, klasipikasi, eksplanasi, dan evaluasi masalah.
DAFTAR PUSTAKA