Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

PENGANGGURAN

OLEH:

I KADEK OKA ARIANA (DS0120008)

DOSEN PENGAMPU:

SUGIARTI, S.Pd, M.Ag

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU


SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU (STAH) DHARMA SENTANA
SULAWESI TENGAH
2020

i
KATA PENGANTAR

Om Swastyastu,

Puji syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah tentang
“pengangguran”

Kami juga mengucapkan terima kaasih yang sebesar-besarnya kepada


Sugiarti, S.Pd, M.Ag selaku dosen mata kuliah Dharmaghita yang sudah
memberikan kepercayaan kepada saya untuk menyelesaikan tugas ini.

Saya berharap agar makalah ini dapat bermanfaat dalam rangka menambah
pengetahuan dan juga wawasan bagi pembaca sekalian.

Om Santhi, Santhi, Santhi Om

Palu, Desember 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................... ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................................... iii
BAB I .................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .......................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................................... 1
1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................................... 1
BAB II................................................................................................................................. 2
PEMBAHASAN ................................................................................................................. 2
2.1 Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Terjadinya Pengangguran ................................. 2
2.2 Jenis-Jenis Pengangguran ......................................................................................... 2
BAB III ............................................................................................................................... 3
PENUTUP .......................................................................................................................... 3
3.1 Kesimpulan ............................................................................................................... 3
3.2 Saran ........................................................................................................................ 3

iii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengangguran merupakan masalah yang sangat kompleks karena
mempengaruhi sekaligus dipengaruhi oleh beberapa faktor yang saling
berinteraksi mengikuti pola yang tidak selalu mudah dipahami. Apabila
pengangguran tersebut tidak segera diatasi maka dapat menimbulkan kerawanan
sosial dan berpotensi mengakibatkan kemiskinan.

Masalah pengangguran memang selalu menjadi suatu persoalan yang


perlu dipecahkan dalam perekonomian Negara Indonesia. Bertambahnya jumlah
penduduk yang semakin besar setiap tahunnya membawa akibat bertambahnya
jumlah angkatan kerja sama dengan jumlah orang yang mencari pekerjaan akan
meningkat, dan juga di ikuti bertambahnya tenaga kerja. Oleh karena itu
pemerintah harus segera memikirkan masalah pengangguran ini, sehingga dapat
memutuskan langkah-langkah yang strategis sebagai upaya penanganan
permasalahan pengangguran. Angka pengangguran adalah persentase jumlah
penganggur terhadapjumlah angkatan kerja. Penduduk yang sedang mencari
pekerjaan tetapi tidak sedang mempunyai pekerjaan disebut penganggur.

1.2 Rumusan Masalah


A. Apa saja faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pengangguran ?

B. Coba sebutkan jenis-jenis penganguran ?

1.3 Tujuan Penulisan


A. untuk memahami faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya
pengangguran.

B. dapat memahami jenis-jenis penganguran.

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Terjadinya Pengangguran


Faktor-fakaktor yang menyebabkan terjadinya pengangguran adalah
sebagai berikut:

1. Besarnya angkatan kerja tak seimbang dengan kesempatan kerja.

2. Setruktur lapangan kerja tidak seimbang.

3. Kebutuhan jumlah dan jenis tenaga terdidik dan penyediaan tenaga terdidik
tidak seimbang.

4. meningkatkan peranan dan aspirasi angkatan kerja wanita dalam seluruh


setrukturangkatan kerja indonesia.

5. penyediaan dan pemanfaatan tenaga kerja antar daerah tidak seimbang.

Penganguran dapat terjadi disebabkan oleh ketidakseimbangan pada


pasar tenaga kerja. Ini menujukan bahwa jumlah tenaga kerja yang ditawarkan
melebihi jumlah tenaga kerja yang diminta.

2.2 Jenis-Jenis Pengangguran


Pengangguran sering diartikan sebagai angkatan kerja yang belum
bekerja atau tidak bekerja secara optimal. Berdasarkan pengertian diatas, maka
penganguran dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu:

A. Penganguran terselubung (Disguissed unemployment) adalah tenaga kerja


yang tidak bekerja secara optimal karena suatu alasan tertentu (sakit, hamil
dll).

B. Setengah nganggur (under unemployment) adalah tenaga kerja yang tidak


bekerja secara optimal karena tidak ada lapangan pekerjaan, biasanya tenaga
kerja setengah menganggur ini merupakan tenaga kerja yang bekerja kurang
dari 35 jam selama seminggu.

C. pengangguran terbuka ( open unemployment) adalah tenaga kerja yang


sungguh-sungguh tidak mempunyai pekerjaan pekerjaan.

2
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Pengangguran adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali,
sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau
seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak.
Pengangguran terjadi disebabkan antara lain, yaitu karena jumlah lapangan kerja
yang tersedia lebih kecil dari jumlah pencari kerja.

3.2 Saran
Untuk mengurangi tingkat pengangguran, maka harus ada peran
pemerintah. Pemerintah harus bisa mengeluarkan kebijakan yang bisa terciptanya
lapangan pekerjaan, serta menjalankan kebijakan yang konsisten tersebut dengan
sungguh-sungguh sampai terlihat hasil yang maksimal.

Anda mungkin juga menyukai