MODEL 2-2-2
OLEH KELOMPOK 4
A. Standar Kompetensi
1. IPS : Memahami jenis pekerjaan dan penggunaan uang
2. IPA : Memahami gaya dapat mengubah gerak dan/atau bentuk suatu benda
B. Kompetensi Dasar
1. IPS : Mengenal penggunaan uang sesuai dengan kebutuhan.
2. IPA : Mendeskripsikan bahwa gaya (dorongan dan tarikan) dapat
mengubah gerak suatu benda
C. Indikator
1. IPS : - Menyebutkan jens jenis uang yang beredar di masyarakat
- Menyebutkan beberapa macam kegunaan uang
2. IPA : - Menjelaskan pengaruh gaya terhadap gerak suatu benda
- Memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari cara gaya mengubah
gerak suatu benda
D. Pokok Materi
1. IPS : Jenis dan kegunaan uang
2. IPA : Gaya
F. Metode Pembelajaran
1. IPS : Diskusi, Tanya jawab, model PBL (Problem Based Learning)
2. IPA : Diskusi Tanya jawab, model DL (Discovery Learning)
G. Kegiatan Pembelajaran
ALOKASI
KELAS IV KELAS III
WAKTU
Kegiatan Awal :
Pada kegiatan awal siswa kelas III dan IV berada pada ruang kelas yang
berbeda tetapi letak kelas berdekatan. Kedua kelas diberikan arahan secara 10 menit
bergantian
1. Guru mengkondisikan kesiapan siswa sebelum pembelajaran dimulai
2. Guru membuka pelajaran dengan salam
3. Guru mengajak siswa untuk berdoa bersama
4. Guru mengecek kehadiran siswa
5. Guru mengajak siswa untuk melakukan tepuk semangat
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
7. Guru memberikan apersepsi tentang materi pelajaran yang akan disampaikan
8. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok belajar, setiap
kelompok beranggotakan 4-5 siswa
Kegiatan Inti: Kegiatan Inti:
(Kelas III) (Kelas IV)
1. Guru menunjukkan beberapa gambar 1. Guru menunjukkan berbagai macam
jenis-jenis uang dan berbagai macam alat peraga yang akan digunakan
uang logam dan kertas untuk melakukan percobaan
2. Guru menjelaskan garis besar tentang 2. Guru memberikan contoh konkrit
materi jenis-jenis uang dan yang berkaitan dengan materi
kegunaannya dalam kehidupan gaya yang dapat mengubah gerak 45 menit
sehari-hari. suatu benda (melakukan
3. Guru membagikan LKS yang percobaan)
berisi soal kasus kepada setiap 3. Guru memberikan rangsangan
kelompok (simulation) dengan memberikan
4. Siswa secara berkelompok, diminta pertanyaan berdasarkan contoh
untuk mendiskusikan (mencari solusi konkrit yang diberikan
pemecahan) dari soal kasus tersebut 4. Guru membagikan LKS kepada
5. Untuk memecahkan soal kasus, siswa setiap kelompok untuk didiskusikan
diminta untuk mengumpulkan data 5. Siswa diminta untuk
sebanyak-banyaknya dari berbagai mengidentifikasi berbagai cara gaya
sumber belajar yang dapat mengubah gerak suatu
6. Guru pergi ke kelas IV untuk benda dan melakukan tanya jawab
memberikan pembelajaran dengan guru
7. (Setelah guru kembali ke kelas III), 6. Guru meminta siswa untuk
Guru membahas hasil diskusi siswa mengumpulkan data mengenai
didepan kelas (perwakilan kelompok). permasalahan yang telah diberikan
8. Guru bersama siswa menganalisis dan dengan membaca materi yang ada
mengevaluasi terhadap proses dibuku
pemecahan masalah yang telah 7. Guru pergi ke kelas III untuk
dilakukan melanjutkan pembelajaran
9. Guru melakukan tanya jawab 8. (Setelah kembali ke kelas IV),
dengan siswa mengenai materi yang Siswa diminta untuk membuktikan
telah dibahas kebenaran konsep bahwa gaya
10. Guru memberikan penguatan (dorongan dan tarikan) dapat
terhadap hasil diskusi siswa mengubah gerak suatu benda dari
11. Guru mengajak siswa untuk hasil identifikasi dengan hasil
menarik kesimpulan pengumpulan data yang diperoleh
12. Guru memberikan soal evaluasi dari hasil percobaan.
13. Guru pergi ke kelas IV 9. Guru meminta siswa untuk
mempresentasikan hasil dikusinya
di depan kelas.
14. (Setelah kembali ke kelas III), guru 10. Guru memberikan penguatan
meminta siswa untuk terhadap hasil diskusi yang
mengumpulkan hasil evaluasi yang telah disampaikan.
telah dikerjakan 11. Guru memberikan penjelasan
tentang berbagai cara gaya dapat
mengubah gerak suatu benda
secara jelas
12. Guru memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya
13. Guru mengajak siswa untuk
menarik kesimpulan mengenai
materi yang telah dibahas
14. Guru meminta siswa untuk
mengerjakan soal evaluasi
15. Guru pergi ke kelas III untuk
melanjutkan pembelajaran
16.(Setelah kembali ke kelas IV),
guru meminta siswa untuk
mengumpulkan hasil evaluasi yang
telah dikerjakan
Penutup Penutup 15 menit
1. Guru memberikan penguatan 1. Guru memberikan penguatan
terhadap kegiatan pembelajaran yang terhadap kegiatan pembelajaran
telah dipelajari yang telah dipelajari
2. Guru memberikan informasi tentang 2. Guru memberikan informasi tentang
materi yang akan dipelajari pada materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya. pertemuan selanjutnya.
3. Guru meminta siswa untuk 3. Guru meminta siswa untuk
memimpin doa memimpin doa
4. Guru menutup pelajaran dengan 4. Guru menutup pelajaran dengan
salam salam
H. Evaluasi
Materi Pembelajaran
JENIS DAN KEGUNAAN UANG
A. Jenis Uang
tahukan kamu apa itu uang?
Uang dapat diartikan sebagai benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantara tukar-
menukar dalam perdagangan.
Uang yang beredar di masyarakat ada dua jenis, yaitu uang giral dan uang kartal.
1. Uang giral
Uang giral adalah uang berbentuk surat-surat berharga. Contoh surat berharga adalah cek,
giro, deposito, wesel, polis, dan sertifikat saham. Uang giral banyak digunakan oleh
perusahaan- perusahaan.
2. Uang kartal
Uang kartal adalah uang dalam bentuk kertas dan logam. Uang saku yang kalian bawa ke
sekolah merupakan uang kartal. Uang kartal biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari
seperti untuk membeli barang kebutuhan.
Uang logam dan kertas tidak dapat dibuat oleh sembarang orang. Lalu, siapakah yang berhak
membuat uang? Baik uang logam maupun uang kertas hanya boleh dibuat oleh negara. Untuk
Indonesia, uang dibuat oleh Bank Indonesia (BI).
B. Kegunaan Uang
Setiap orang memerlukan uang sebagai alat pembayaran yang utama. Sebab pembayaran dengan
barang (barter) sudah tidak dijalankan lagi. Untuk itu, kegunaan uang sangat penting dalam
kehidupan ini. Beberapa manfaat dan kegunaan uang sebagai berikut.
1. Sebagai Alat Tukar yang Resmi dan Sah
Uang merupakan kebutuhan yang utama, meskipun kita tidak boleh mendewa-dewakan
uang. Tetapi, pada kenyataannya tanpa uang kita akan merasa tidak berdaya. Segala sesuatu
yang kita perlukan hampir semua diperoleh dengan menggunakan uang. Untuk mendapatkan
berbagai jenis makanan kita memerlukan uang. Untuk mempunyai berbagai alat rumah tangga
kita juga harus mempunyai uang.
2. Sebagai Alat Pembayaran
Setiap orang yang bekerja pasti akan mendapatkan hasil, yaitu upah atau bayaran.
Seorang buruh yang bekerja seharian akan mendapatkan upah atau bayaran berupa uang.
Karyawan pabrik akan memperoleh bayaran setiap bulan. Demikian pula dengan pegawai,
baik negeri maupun swasta akan menerima pembayaran berupa uang. Berbagai keperluan
memerlukan uang sebagai alat pembayaran, misalnya membayar sekolah, membayar pajak
kendaraan, membayar listrik, dan membayar telepon.
3. Sebagai Ciri atau Identitas Negara
Sejak ditemukan uang, segala pembayaran dan keperluan menggunakan uang. Mata uang
di setiap negara berbeda-beda. Setiap negara di dunia ini memiliki mata uang sendiri-sendiri,
misalnya Indonesia mata uangnya rupiah, Malaysia mata uangnya ringgit, Singapura mata
uangnya dollar Singapura, dsb
LEMBAR KERJA SISWA
3
4
2. Diskusikan dengan kelompok kalian, apa saja kegunaan uang dalam kehidupan sehari-hari?
KUNCI JAWABAN LKS
KUNCI JAWABAN
1. Uang dapat diartikan sebagai benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantara tukar-
menukar dalam perdagangan.
2. Jenis-jenis uang yang beredar dimasyarakat adalah uang giral dan uang kartal. Contoh uang
giral adalah cek, giro, deposito, wesel, polis, dan sertifikat saham. Contoh uang kartal adalah
uang kertas dan uang logam.
3. Uang giral adalah uang berbentuk surat-surat berharga sedangkan Uang kartal adalah uang
dalam bentuk kertas dan logam.
4. Kegunaan uang dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.
a. Sebagai alat tukar yang resmi dan sah
Contoh : uang digunakan untuk membeli makanan, pakaian, buku, dll
b. Sebagai alat pembayaran
Contoh: uang digunakan untuk membayar gaji karyawan
c. Sebagai Ciri atau Identitas Negara
Contoh: uang digunakan sebagai ciri khas negara seperti Indonesia memili uang Rupiah
5. Ciri-ciri uang kertas adalah sebagai berikut.
a. Terbuat dari kertas khusus
b. Berbentuk persegi panjang
c. Mempunyai dua sisi
d. Tertulis nomor seri uang
e. Ada tanda tangan pejabat Bank Indonesia
f. Ada tulisan perum percetakan RI
SKOR PENILAIAN
GAYA
A. Pengertian Gaya
Pernahkah kamu mendorong meja? Pada saat kamu mendorong meja, kedua kakimu
menginjak lantai ke belakang untuk menyangga bobot tubuhmu. Ini menghasilkan gaya dorong
yang menggerakkan meja ke depan. Jadi apakah yang dimaksud dengan gaya?
Pengertian gaya di sini (sains) tidak sama dengan gaya berpakaian atau gaya berbicara. Gaya
adalah dorongan atau tarikan. Contoh gerakan dorongan adalah memukul bola poingpong,
menutup pintu, dan menendang bola. Gaya tarik adalah gaya yang dihasilkan dari gerakan tarik
menarik pada suatu benda. Sedangkan gaya dorong adalah gaya yang muncul dari gerakan
mendorong suatu benda. Jadi, saat kita melakukan gerakan menarik atau mendorong maka ada
gaya yang kita berikan pada benda tersebut. Karena itulah suatu benda bisa bergerak. Adapun
contoh gerakan tarikan adalah menarik mobil-mobilan, membuka pintu, dan menarik gerobak.
Benda diam akan bergerak jika diberi gaya. Contohnya, bola akan melambung ke udara jika
kita tendang. Lemari akan bergeser jika kita dorong. Sepeda akan berjalan jika kita kayuh.
Batu akan bergerak jika kita lempar. Masih banyak contoh lain yang membuktikan bahwa
gaya dapat menggerakkan benda diam. Apakah kamu bisa memberikan contoh yang lain?
Contoh benda yang bergerak adalah sepeda yang dikayuh, sepeda motor yang sedang
bergerak, kelereng yang menggelinding dan sebagainya. Benda yang bergerak tersebut dapat
berhenti atau diam jika diberi gaya. Sepeda yang bergerak akan berhenti jika direm. Sepeda
motor yang sedang bergerak akan berhenti jika direm. Kelereng yang menggelinding akan
berhenti jika kita tahan dengan tangan atau kaki. Mengerem sepeda dan sepeda motor
termasuk bentuk gaya. Begitu pula dengan menahan kelereng dengan tangan juga termasuk
bentuk gaya. Dengan demikian, gaya dapat membuat benda bergerak menjadi diam.
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gaya
Benda dapat bergerak karena adanya gaya yang bekerja pada benda. Jika tidak ada gaya
yang bekerja pada benda maka benda tidak dapat bergerak atau berubah kedudukannya.
Beberapa faktor yang mempengaruhi gerak suatu benda adalah adanya gaya gravitasi bumi
dan tarikan atau dorongan yang terjadi pada benda
Kamu tentu pernah melihat buah mangga yang jatuh sendiri dari pohonnya. Jatuhnya buah
mangga tersebut merupakan akibat adanya gaya tarik bumi yang disebut gravitasi. Gravitasi
menyebabkan benda dapat bergerak jatuh ke bawah. Apabila kita melempar bola ke atas maka
bola tersebut akan kembali ke bawah karena adanya gravitasi bumi.
Pada bagian sebelumnya telah dibahas bahwa benda dapat bergerak karena adanya gaya yang
berupa tarikan atau dorongan. Ember yang terikat dengan tali yang ada di sumur tidak dapat
bergerak ke atas apabila tidak ditarik. Begitu pula mobil yang mogok akan bergerak apabila
ada orang yang mendorongnya. Hal ini menunjukkan bahwa tarikan dan dorongan
mempengaruhi gerak benda
LEMBAR KERJA SISWA
A. Tujuan
1. Siswa mampu menjelaskan pengaruh gaya terhadap gerak suatu benda
2. Siswa mampu memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari cara gaya mengubah gerak
suatu benda
B. Petunjuk
1. Perhatikan percobaan pengaruh gaya terhadap gerak suatu benda yang dilakukan oleh guru
kalian.
2. Kerjakanlah lembar kerja siswa secara berkelompok
C. Tugas
Lakukanlah percobaan berikut!
KEGIATAN PERCOBAAN
a. Alat dan Bahan:
Bola karet
Tali rapia
Kotak kardus
b. Cara kerja:
Letakkan bola karet di atas meja!
Dorong bola dengan ujung jarimu!
Ikat kotak kardus dengan tali rapia, lalu letakkan kotak kardus di atas meja
Tariklah tali rapia tersebut
c. Pertanyaan
1. Apa yang terjadi pada bola karet setelah didorong?
2. Apa yang terjadi pada kotak kardus setelah ditarik?
3. Buatlah kesimpulan dari percobaan yang kalian lakukan!
1. Setelah didorong dengan ujung jari, maka bola karet akan bergerak dan berpindah tempat.
2. Sebelum ditarik, kardus mula-mula diam. Setelah ditarik dengan tali rapia kardus akan bergerak
dan berpindah tempat.
3. Kesimpulan yang dapat diperoleh dari kegiatan percobaan: bahwa dorongan dan tarikan membuat
benda diam menjadi bergerak.
SOAL EVALUASI
KUNCI JAWABAN
1. Gaya merupakan gerakan mendorong atau menarik yang menyebabkan benda bergerak.
2. Gaya dorong adalah gaya yang muncul dari gerakan mendorong suatu benda sedangkan gaya
tarik adalah gaya yang dihasilkan dari gerakan tarik menarik pada suatu benda.
3. Pengaruh gaya terhadap gerak suatu benda adalah sebagai berikut:
a. Gaya menggerakkan benda diam
Contohnya, bola akan melambung ke udara jika kita tendang. Lemari akan bergeser jika kita
dorong. Sepeda akan berjalan jika kita kayuh
b. Gaya membuat benda bergerak menjadi diam
Sepeda yang bergerak akan berhenti jika direm. Sepeda motor yang sedang bergerak akan
berhenti jika direm. Kelereng yang menggelinding akan berhenti jika kita tahan dengan tangan
atau kaki
4. Contoh pemanfaatan gaya tarik dalam kehidupan sehari-hari:
Permainan tarik tambang
Menarik air dari sumur dengan katrol
Mengibarkan bendera di tiang bendera
Kereta yang melaju dan menarik masing-masing gerbong
Menarik laci
Membuka pintu
5. Contoh pemanfaatan gaya dorong dalam kehidupan sehari-hari:
Mendorong mobil yang mogok
Mendorong kardus
Mendorong troli
Menutup laci
Menutup pintu
SKOR PENILAIAN
SOAL
KRITERIA JAWABAN SKOR
Menjelaskan pengertian gaya 1. Siswa dapat menjelaskan pengertian gaya 20
dengan tepat
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian gaya 15
dengan cukup tepat
3. Siswa dapat menjelaskan pengertian gaya 10
tetapi kurang tepat
4. Siswa dapat menjelaskan pengertian gaya 5
tetapi tidak tepat
5. Siswa tidak menjawab 0
Menjelaskan perbedaan gaya 1. Siswa dapat menjelaskan perbedaan gaya 20
dorong dan gaya tarik dorong dan gaya tarik dengan tepat
2. Siswa dapat menjelaskan perbedaan gaya 15
dorong dan gaya tarik dengan cukup tepat
3. Siswa dapat menjelaskan perbedaan gaya 10
dorong dan gaya tarik tetapi kurang tepat
4. Siswa dapat menjelaskan perbedaan gaya 5
dorong dan gaya tarik tetapi tidak tepat
5. Siswa tidak menjawab 0
Menyebutkan pengaruh gaya 1. Siswa dapat menyebutkan pengaruh gaya 20
terhadap gerak suatu benda terhadap gerak suatu benda beserta contohnya
beserta contohnya dengan tepat 15
2. Siswa dapat menyebutkan pengaruh gaya terhadap
gerak suatu benda beserta contohnya dengan
cukup tepat
3. Siswa dapat menyebutkan pengaruh gaya 10
terhadap gerak suatu benda beserta contohnya
tetapi kurang tepat 5
4. Siswa dapat menyebutkan pengaruh gaya
terhadap gerak suatu benda beserta contohnya
tetapi tidak tepat 0
5. Siswa tidak menjawab
Menyebutkan 5 contoh 1. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan 20
pemanfaatan gaya tarik dalam gaya tarik dalam kehidupan sehari-hari dengan
kehidupan sehari-hari tepat
2. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh 15
pemanfaatan gaya tarik dalam kehidupan sehari-
hari dengan cukup tepat
3. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan 10
gaya tarik dalam kehidupan sehari-hari tetapi kurang
tepat
4. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan 5
gaya tarik dalam kehidupan sehari-hari tetapi tidak
tepat 0
5. Siswa tidak menjawab
Menyebutkan 5 contoh 1. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan 20
pemanfaatan gaya dorong dalam gaya dorong dalam kehidupan sehari-hari dengan
kehidupan sehari-hari tepat
2. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan
gaya dorong dalam kehidupan sehari-hari dengan 15
cukup tepat
3. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan
gaya dorong dalam kehidupan sehari-hari tetapi 10
kurang tepat
4. Siswa dapat menyebutkan 5 contoh pemanfaatan
gaya dorong dalam kehidupan sehari-hari tetapi tdak 5
tepat
5. Siswa tidak menjawab 0
SKOR MAKSIMAL 100
RUBLIK PENILAIAN SIKAP
Kelas III
No. Nama siswa Aspek Yang di Nilai Skor Nilai Predikat
Tanggungjawab Keaktifan Kerjasama Akhir
1 Albira Fahrani 4 4 4 12 100 A
2 Andini Jovanka 4 3 4 11 92 A
3 Ayusita Aizwara 4 3 2 9 75 B
4 Arum Mutia 4 4 4 12 100 A
5 Argo Dwi H. 4 3 2 9 75 B
6 Asraf Fadilah 4 4 3 11 92 A
7 Ayuodya Sakti 4 3 4 11 92 A
8 Berlian Asifa 3 4 4 11 92 A
9 Betty Zerlina 3 4 4 11 92 A
10 Citra Dewi Ayu 2 3 2 7 58 C
11 Chyndy Ratika 3 3 4 10 83 A
12 Cinta Andrean 4 2 4 10 83 A
13 Deandra Pasha 3 4 4 11 92 A
14 Deni Aditya 3 4 4 11 92 A
15 Desta Angraeni 3 3 3 9 75 B
16 Dinda sapira 2 3 3 8 67 B
17 Elen Veronica 4 4 2 10 83 A
18 Eka Rachel A. 4 2 3 9 75 B
19 Farel Dian M. 2 3 4 9 75 B
20 Galuh pangestu 4 3 3 10 83 A
21 Gilang Permana 2 4 3 9 75 B
22 Jehan Aqila R. 3 2 4 9 75 B
23 Kalila Astuti 4 3 4 11 92 A
24 M Fathir Rakha 2 3 4 9 75 B
25 Meisilla F. 4 4 3 12 100 A
26 Yessi Rosita 4 4 2 10 83 A
27 Zahwatunisa 1 2 4 7 58 C
28 Zulaika Anassy 4 3 4 11 92 A
Keterangan:
1. Tanggungjawab
4 = Bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten Predikat:
3 = Cukup bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten A. = Sangat Baik (81-100)
2 = Kurang bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten B. = Baik (66-80)
1 = Belum bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten C. = Cukup baik (51-65)
2. Keaktifan D. = Kurang Baik (0-50)
4 = Aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
3 = Cukup aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
2 = Kurang aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
1 = Tidak aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
3. Kerjasama
4 = Dapat bekerjasama dalam kelompok dengan baik
3 = Dapat bekerjasama dalam kelompok cukup baik
2 = Dapat bekerjasama dalam kelompok kurang baik
1 = Tidak ikut serta bekerjasama dalam kelompok
Kelas IV
NO Nama siswa Aspek Yang di Nilai Skor Nilai Predikat
Tanggungjawab Keaktifan Kerjasama Akhir
1 Aidil Fahmi 3 3 3 9 75 B
2 Ayura Lesyana 3 3 3 9 75 B
3 Azona Meksi 4 4 3 11 92 A
4 Bayu Windu L. 4 3 4 11 92 A
5 Citra Aulia 3 3 2 8 67 B
6 Dewi Rahmadini 3 4 3 10 83 A
7 Dyaningrum P. 4 4 2 10 83 A
8 Edlin Zafira 4 3 2 9 75 B
9 Enggar M. 3 2 3 8 67 B
10 Fitra Luthfi 3 4 2 9 75 B
11 Herlina Icha S. 4 3 3 10 83 A
12 Intan Mustika 4 3 3 10 83 A
13 Indriani Putri 2 2 3 7 58 C
14 Kaila Deka 3 2 4 9 75 B
15 Kimiko Shareta 4 3 3 10 83 A
16 Lady Sella 3 3 4 10 83 A
17 Lossy Artina 2 2 4 8 67 B
18 Luna Jacinda 3 3 4 10 83 A
19 Marsya Fadila 4 3 4 11 92 A
20 M Alif Adji 2 2 3 7 58 C
21 Nadya Nofi R. 3 2 3 8 67 B
22 Nessa Ranika 3 4 4 11 92 A
23 Rulliya Adinda 2 4 4 10 83 A
24 Yolanda Merlin 4 3 2 9 75 B
25 Zenika Rosa 3 4 4 11 92 A
26 Zuan Erlando 2 2 3 7 58 C
Keterangan:
1. Tanggungjawab
4 = Bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten
3 = Cukup bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten
2 = Kurang bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten
1 = Belum bertanggungjawab terhadap tugas-tugas secara konsisten
2. Keaktifan
4 = Aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
3 = Cukup aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
2 = Kurang aktif dalam berbagai kegiatan kelompok
1 = Tidak aktif dalam berbagai kegiatan kelompok Nilai Akhir = Jumlah Skor Penilaian x 100
3. Kerjasama Skor Maksimal
4 = Dapat bekerjasama dalam kelompok dengan baik
3 = Dapat bekerjasama dalam kelompok cukup baik Predikat:
2 = Dapat bekerjasama dalam kelompok kurang baik E. = Sangat Baik (81-100)
1 = Tidak ikut serta bekerjasama dalam kelompok F. = Baik (66-80)
G. = Cukup baik (51-65)
H. = Kurang Baik (0-50)
CONTOH HASIL KERJA SISWA
SOAL EVALUASI