Askep Sehat Tn. J
Askep Sehat Tn. J
S
DENGAN PENINGKATAN KESEHATAN KELUARGA
DI DESA GONDOSARI RT 01/RW 11 KECAMATAN GEBOG KUDUS
(Disusun Untuk Memenuhi Tugas Profesi Ners Tentang Keperawatan Komunitas)
Disusun Oleh:
PENGKAJIAN KELUARGA
I. Data Umum
Status Imunisasi
HUB
N
NAMA JK . DG UMUR PEND BCG Polio DPT Hepatitis Campak KET
O
KK
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3
Ket:
= Laki-laki
= Perempuan
= Meinggal
= Klien
6. Tipe Keluarga : Nuclear Family (keluarga inti), yaitu keluarga yang terdiri dari orang
tua dan anak yang masih menjadi tanggunganya dan tinggal dalam satu rumah, terpisah
dari sanak keluarga lainnya
7. Suku Bangsa : Seluruh keluarga bersuku Jawa berbangsa Indonesia
8. Agama : Seluruh keluarga beragama Islam
9. Status Sosial Ekonomi Keluarga:
Tn. J Bekerja sebagai buruh pabrik, Ny. K bekerja sebagai penjual makanan, Nn. E
sudah mulai bekerja di pabrik jarum, mereka tidak mau memberitahukan penghasilan
mereka, tetapi penghasilan mereka cukup untuk menghidupi keluarga mereka. Mereka
juga memiliki tabungan di bank. Serta hubungan dengan tetangga baik bila ada tetangga
yang meninggal atau sakit keluarga mengunjungi begitu sebaliknya
10. Aktifitas rekreasi keluarga:
Keluarga jarang melakukan kegiatan rekreasi bersama, hanya kadang nonton telivisi
secara bersama-sama. Bapak J jarang berkumpul bersama-sama karena pekerjaannya.
Tidak ada jadwal khusus untuk pergi ke tempat rekreasi khusus.
II. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga:
11. Tahap perkembangan keluarga saat ini:
Tahap perkembangan keluarga saat ini pada tahap VI yaitu keluarga mulai melepas
anak usia dewasa. Tugas perkembangan keluarga yaitu:
Mempertahankan keintiman pasangan
Membantu anak untuk mandiri sebagai keluarga baru di masyarakat
Penataan kembali peran ortu dan kegiatan rumah
12. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi:
Tugas perkembangan yang seharusnya dilalui oleh keluarga saat ini keluarga merasa
sudah terpenuhi, hanya saja keluarga merasa perlu mempertahankan apa yang sudah
ada untuk pengalaman keluarga melangkah ke proses berikutnya.
13. Riwayat keluarga inti:
a. Riwayat kesehatan keluarga saat ini: Tn. J mengatakan tidak memiliki keluhan dan
erasa sehat. Sedangkan Ny. K mengatakan kadang flu dipagi hari saja seperti
bersin-bersin terus. Anaknya dalam keadaan sehat.
b. Riwayat penyakit keturunan: Tn. J mengatakan tidak mempunyai penyakit
keturunan.
III. Lingkungan
14. Karakteristik Rumah: Denah Rumah
7 8 keterangan :
1. teras
6 2. Kamr tidur 1
3. ruang tamu
4 5 4. Kamar tidur 2
5. ruang keluarga/ ruang TV
2 3 6. Kamar tidur 3
7. kamar mandi
1 8. dapur
15. Karakteristik tetangga dan komunitas RW:
a. Adat dan Istiadat Komunitas Sekitar
Selama ini tetangga – tetangganya mempunyai kebiasaan mengikuti arisan RT,
dan Tahlilan, apabila ada salah satu tetangganya yang sakit mereka saling
menjenguk dan apabila ada tetangga yang punya kerja atau hajat mereka saling
bantu – membantu. Keluarga mengatakan bahwa dilingkungannya tidak ada adat
istiadat yang mengganggu terhadap kesehatan.
b. Pola pergaulan keluarga
Hubungan keluarga dengan tetangga tampak baik dan harmonis, tampak keluarga
menyapa tetangga yang kebetulan lewat depan rumahnya. Ny. K sering berkumpul
dengan tetangganya yang ada disamping rumah.
c. Persepsi Keluarga terhadap komunitas
Keluarga merasa nyaman hidup ditengah-tengah masyarakat karena keluarga
merasa mereka saling bantu-membantu dan tidak merugikan dalam berbagai hal.
d. Pengetahuan Keluarga mengenai Masalah kesehatan Yang berkaitan Dengan
Komunitas
Keluarga mengatakan masalah kesehatan yang muncul dalam kehidupan ditengah
masyarakat secara khusus saat ini rhematik dan tekanan darah tinggi.
16. Mobilitas geografis keluarga:
Sejak menikah, mereka sudah tinggal di lingkungan yang saat ini mereka tempati dan
tidak pernah pindah rumah karena sudah merasa senang dan nyaman. Alat transportasi
yang biasa digunakan oleh keluarga selama ini adalah motor atau sepeda.
17. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat:
Jadwal berkumpul keluarga tidak tentu tetapi yang sering adalah malam hari Keluarga
mengikuti kegiatan pengajian maupun arisan yang ada di lingkungannya terutama Ny. K.
Dalam bertetangga selalu bertegur sapa, saling mengunjungi, dan menjalin tali silaturahmi.
18. Sistem pendukung keluarga:
Tn. J mempunyai seorang istri dan satu orang anak yang sangat menyayanginya. Bila
terdapat masalah dalam keluarga, biasanya selalu di diskusikan dengan kepala
keluarga. Tn. J dan Ny. K hidup dengan menggunakan biaya sendiri. Fasilitas yang
penunjang kesehatan keluarga adalah puskesmas dan bidan desa.
V. Fungsi Keluarga
DO:
Keluarga Tn. J membuang
sampah basah dan kering
dengan cara dibakar.
Pekeraan Tn. J sebagai Buruh
pabrik.
Tampak
memegang
lututnya yang
sakit
Skala nyeri 3
Tn. J terlihat
bingung ketika di
tanya tentang
rematik.
RO: Klien
tampak
kebingan
menjawab
RO: Klien
tampak
mendengarkan
dengan batik
saat penjelasan
3. Mendiskusikan dengan
RS: Klien
keluarga tentang
mengatakan
manfaat PHBS
belum tau
manfaat PHBS
RO: Klien
tampak
mengerti
penjelasan
yang diberikan
dan sesekali
bertanya
4. Memberi kesempatan
RS: -
kepada keluarga untuk
menyebutkan kembali RO: Klien
HARI
NO DIAGNOSA EVALUASI TTD
TGL/JAM
2. Senin, 07 Ketidakefektifan S: Keluarga Tn. J mengatakan sudah ECH
Februari 2022 manajemen mengetahui tentang PHBS A
kesehatan
Jam 11.40 keluarga O:
WIB Keluarga Tn. J mampu
menyebutkan kembali
definisi, manfaat, macam-macam PHBS
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dipertahankan