HASIL PENELITIAN
LESTARI
A 241 17 021
Mengetahui,
Koordinator Program Studi Pendidikan Fisika
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................
DAFTAR ISI........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
pembelajaran Fisika siswa tidak hanya dituntut untuk mampu memahami konsep,
prinsip, maupun hukum, akan tetapi juga dituntut untuk memiliki kemampuan
dimiliki oleh siswa dalam pembelajaran Fisika. Pemecahan masalah fisika secara
masalah dengan menggunakan logika, pemikiran literan dan kreatif (Hedge dan
meera, 2012). Dalam proses tersebut, siswa akan memperoleh pemahaman yang
hambatan yang dialami oleh siswa. Salah satu diantaranya yaitu siswa cenderung
1
2
Mata pelajaran Fisika selalu menyuguhkan masalah yang menuntut siswa berpikir
yang dilakukan oleh siswa ketika menyelesaikan suatu masalah atau dalam
yang diberikan sehingga kesalahan pun tidak dapat dihindari (Agustina dkk.
2018). Hal ini sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Adesoji (2008)
bahwa ada tiga hambatan utama kesulitan siswa dalam memecahkan masalah
yaitu tidak memahami soal, salah menafsirkan soal dan lemahnya kemampuan
matematika.
Tahapan pemecahan masalah IDEAL berdasarkan pada singkatan dari setiap huruf
yang membentuk IDEAL yang bertujuan agar mudah untuk diingat yang terdiri
strategy (Melaksanakan strategi), dan L-Look back and Evaluate (Melihat kembali
memiliki langkah yang lebih rinci sehingga dapat dengan mudah menganalisis
Materi Fluida Statis merupakan salah satu materi yang sulit untuk
dipahami (Yadaeni dkk. 2016). Materi Fluida Statis dipilih sebagai materi yang
diteliti karena masih banyak ditemukan kesulitan siswa dalam memahami materi.
terapung dan tidak dapat mengidentifikasi gaya yang diberikan pada objek oleh
zat cair. Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Azizah, dkk. (2015) tentang
kesulitan pada materi Fluida Statis. Oleh karena itu, dari berbagai kesulitan siswa
pada materi inilah yang dapat mempengaruhi proses pemecahan masalah terkait
materi Fluida Statis, sehingga dapat mendukung dalam proses penelitian ini.
Problem Solving yaitu pada tahap menentukan alternatif pemecahan masalah dan
juga penerapan dari pemecahan masalah yang sudah dipilih. Namun, pada
yang berfokus pada mata pelajaran Matematika. Oleh karena itu, peneliti ingin
mengkaji lebih lanjut mengenai kesulitan siswa dan faktor penyebab kesulitan
maka guru dapat menerapkan metode pembelajaran yang tepat untuk mengatasi
kesulitan siswa dalam memecahkan masalah. Selain itu, dengan mengetahui faktor
bahan atau pegangan bagi guru untuk lebih meningkatkan kemampuan siswa
1. Apa saja kesulitan siswa dalam memecahkan masalah terkait materi fluida
memecahkan masalah.
1. Kesulitan siswa pada penelitian ini yaitu kesulitan yang dialami oleh siswa
masalah.
4. Fluida statis adalah fluida yang tidak bergerak atau berada dalam keadaan
diam. Pada penelitian ini, peneliti membatasi materi yang akan digunakan
PEMIKIRAN
pemecahan masalah dan penerapan dari pemecahan masalah yang sudah dipilih.
Selain itu siswa masih merasa bingung dalam menemukan metode pemecahan
soal serta kurangnya pemahaman konsep dan prinsip yang membuat siswa mudah
penyebab kesulitan siswa dalam menyesaikan soal antara lain: (a) Kesulitan
diberikan pada soal; (b) Kesulitan rencana solusi disebabkan karena kurang
memahami konsep yang digunakan pada soal; (c) Karena salah dalam menuliskan
kesulitan siswa dalam memecahkan masalah fisika pada tahapan pemahaman soal
8
9
sebanyak 85,7%.
dapat belajar dengan baik, disebabkan karena adanya gangguan, baik berasal dari
faktor internal siswa di batasi faktor intelegensi maupun faktor eksternal siswa.
kapasitasnya.
kesulitan belajar menunjuk pada sekelompok bentuk kesulitan yang nyata dalam
Kesulitan yang dihadapi siswa dalam penelitian ini adalah kesulitan siswa
Chi dan Glaser (1985), kemampuan pemecahan masalah sebagai aktivitas kognitif
seseorang dapat mengidentifikasi perbedaan antara apa yang dimiliki dan apa
yang diinginkan, berarti telah menetapkan masalah dan tujuan yang hendak
dicapai. Fokus berpikir problem solving adalah berpikir tentang tujuan dan cita-
cita. Jika tujuan atau cita-cita dapat ditentukan, masalah dapat ditetapkan.
penyelesaian masalah sederhana dari Gick, model Polya dari George Polya dan
model pemecahan masalah IDEAL. Model yang sangat sering digunakan oleh
11
para peneliti adalah model pemecahan masalah Polya dan model yang sangat
jarang digunakan adalah model pemecahan masalah IDEAL atau IDEAL Problem
solving
dikenalkan oleh Bransford dan Stein (1993) sebagai model pemecahan masalah
penyelesaian masalah.
Bransford dan Stein (1993) mengatakan bahwa masalah ada ketika ada
kesenjangan antara pernyataan awal dan tujuan yang ingin dicapai dan belum
tersedianya solusi bagi problem solver. Sebuah masalah yang ada tergantung
pada bagaimana mereka menentukan tujuan, dan hal ini mempunyai efek yang
penting terhadap tipe jawaban yang akan dicoba. Perbedaan dalam penentuan
tujuan dapat menjadi penyebab yang sangat kuat terhadap kemampuan seseorang
masalah
mengetahui tingkat pemecahan masalah pada siswa. Selain itu, soal yang
untuk mengerjakan soal dengan benar sehingga dapat memberikan hasil yang
lebih baik.
12
Look back and evaluate the effects. Bransford dan Stein (1993) mengemukakan
maka strategi yang mungkin digunakan tidak akan dapat ditemukan. Pada tahap
Contoh : Siswa dapat menuliskan apa yang diketahui dalam soal dengan simbol
Tahap kedua dari IDEAL yaitu siswa harus menyaring segala informasi
yang telah diketahui dan menganalisisnya untuk menentukan tujuan dari persoalan
yang diberikan. Menentukan tujuan merupakan hal yang sangat penting, karena
kesalahan dalam langkah ini akan berdampak pada hasil dalam menyelesaikan
13
menentukan tujuan, dan hal ini mempunyai efek yang penting terhadap tipe
Contoh : Siswa dapat menuliskan apa yang ditanyakan dalam soal dengan simbol
mungkin atau straegi yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Beberapa
strategi dalam penyelesaian masalah sangatlah umum dan dapat digunakan hampir
semua masalah yang ada. Pada tahap ini merupakan kelanjutan pada tahap
Contoh : Siswa dapat menuliskan strategi atau rumus yang akan digunakan dalam
adalah mencari dan menyeleksi strategi yang cocok dan yang bisa digunakan
Contoh : Siswa menuliskan penyelesaian masalah dari soal dengan lengkap, dan
dipilih. Tahap ini perlu dilakukan guna mengkoreksi kembali apa yang telah siswa
kerjakan. Selain itu langkah ini juga mempunyai manfaat sehingga dapat
menguatkan daya ingat akan permasalahan yang diberikan. Melihat kembali dan
banyak yang lupa untuk melihat kembali dan mengevaluasi dari penyelesaian
Tahapan Indikator
Identify the Problem Menuliskan apa yang diketahui dalam
(Identifikasi Masalah) soal
Define and represent the problem Menuliskan apa yang ditanyakan dalam
(Menentukan Tujuan Masalah) soal
Explore Possible strategies Menuliskan strategi untuk
(Mengeksplorasi Strategi yang menyelesaikan
mungkin)
Act on the strategies Mensubsitusi nilai besaran yang
(Melaksanakan Strategi) diketahui ke dalam persamaan dan
melakukan perhitungan dengan
menggunakan persamaan yang dipilih
Lock back and evaluate the effect Melakukan evaluasi terhadap hasil
(Melihat kembali dan mengevaluasi pekerjaannya
Tabel 2.1 Indikator Tahapan IDEAL Problem Solving
hasil pekerjaan)
(Maharani, 2018)
1. Fluida Statis
Fluida statis adalah fluida yang tidak bergerak atau berada dalam
bergerak dengan kecepatan seragam atau homogen sehingga tidak memiliki gaya
geser.
2. Massa Jenis
dapat dikatakan, jika suatu benda mempunyai massa jenis yang besar maka
bneda tersebut dapat dikatakan memiliki kerapatan yang besar pula, begitu
m
ρ= (2.1)
v
16
pahami bekerja tegak lurus terhadap permukaan A atau dapat di tulis persamaan
⃗
F
P= (2.2)
A
Satuan SI untuk tekanan adalah newton per meter persegi (N/m2 ), yang
1 Pa = 1 N/m2 . (2.3)
Satuan tekanan lain yang biasa digunakan adalah atmosfer (atm), yang
bawah
pendaki
𝑃 = 𝑃0 + 𝜌𝑔ℎ (2.5)
17
Keterangan :
P0 = Tekanan atmosfer yang memiliki nilai sebesar 1 atm atau 1,01325 × 105 Pa
semua titik yang terletak pada satu bidang mendatar di dalam satu jenis zat cair
besarnya sama”.
Dari gambar 2.1 karena titik A dan titik B terletak pada dasar bejana yang berisi
zat cair dengan massa jenis ρ dan ketinggian permukaan dari dasar bejana = h 1,
5. Hukum Pascal
Bunyi hukum pascal adalah tekanan yang diberikan pada fluida dalam
suatu ruangan tertutup akan di teruskan kesegala arah dengan sama besar.
18
pascal seperti rem hidrolik, lift hidrolik, pompa hidrolik, dan lain-lain. Pada kasus
lift hidrolik sebuah gaya kecil dapat digunakan untuk memberikan gaya besar
dengan membuat luas satu piston lebih besar dari luas piston yang lainnya. Dapat
Pkeluar = Pmasuk
F keluar F masuk
=
A keluar A masuk
F keluar A keluar
= (2.6)
A masuk A masuk
6. Hukum Archimedes
yang tercelup baik keseluruhan maupun sebagian dalam fluida akan menerima
dorongan gaya ke atas (atau gaya apung). Besarnya gaya apung yang diterima
nilainya sama dengan berat air yang dipindahkan oleh benda (berat = massa
benda x percepatan gravitasi) dan memiliki arah gaya yang bertolak belakang
persamaan berikut.
Fa = ρf g Vb (2.7)
Keterangan :
Akibat adanya gaya apung, berat benda dalam zat cair akan berkurang.
Benda yang diangkat dalam zat cair akan terasa lebih ringan dibandingkan
diangkat di darat. Hal ini karena adanya gaya ke atas yang ditimbulkan oleh air
dan diterima benda. Resultan gaya antara gaya berat dengan gaya ke atas
merupakan berat benda dalam air. Hubungan antara berat benda di udara (Wu),
Wa = Wu – Fa (2.8)
Apabila sebuah benda padat dicelupkan ke dalam zat cair, maka ada tiga
kemungkinan yang terjadi pada benda, yaitu tenggelam, melayang, atau terapung.
Benda Tenggelam
Benda dikatakan tenggelam, jika benda berada di dasar zat cair. Sebuah
benda akan tenggelam ke dalam suatu zat cair apabila gaya ke atas yang bekerja
Benda dikatakan melayang jika seluruh benda tercelup ke dalam zat cair,
tetapi tidak menyentuh dasar zat cair. Sebuah benda akan melayang dalam zat cair
apabila gaya ke atas yang bekerja pada benda sama dengan berat benda.
Benda Terapung
Benda dikatakan terapung jika sebagian benda tercelup di dalam zat cair.
Sebuah benda akan terapung dalam zat cair apabila gaya ke atas yang bekerja
6. Kerangka Pemikiran
pembelajaran fisika oleh karena itu pada penelitian ini peneliti ingin mengungkap
kesulitan siswa dalam memecahkan masalah Fisika terkait materi Fluida Statis.
pemberian tes kesulitan pemecahan masalah Fisika dalam bentuk esai kemudian
Profil Kesulitan
METODE PENELITIAN
fenomena yang ada, baik fenomena yang bersifat alamiah ataupun rekayasa
manusia.
22
23
Tahap akhir pada penelitian ini meliputi kegiatan pengolahan data, analisis
dalam penelitian ini yaitu berdasarkan kategori tinggi, sedang, dan rendah.
24
Penentuan ketiga kategori tersebut menggunakan hasil dari nilai rata-rata dan
standar deviasi.
yaitu kesulitan siswa yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kesulitan siswa
hasil pekerjaan
Jenis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu jenis data primer. Data
primer merupakan data yang didapat dari responden langsung yaitu siswa dan
sumber data diperoleh dari siswa dengan cara memberikan tes yang digunakan
masalah.
3.8.1 Tes
esai yang berjumlah 5 nomor dan berfokus pada materi Fluida Statis yang telah
di validasi.
3.8.2. Wawancara
kesulitan dan faktor penyebab kesulitan yang dihadapi siswa serta untuk
3.9.1 Tes
siswa dalam memecahkan masalah materi Fluida statis. Tes yang diberikan dalam
IDEAL. Setiap tahapan mempunyai indikator dan skor maksimum yang berbeda-
kelulusan dari tiap tahap yang dinyatakan sebagai batas minimum ( X minimum).
Batas minimum yang ditetapkan pada setiap tahap berdasarkan skor maksimum
dari tahapan tersebut. Siswa dianggap mengalami kesulitan pada tahap tertentu
jika pada tahap itu siswa memperoleh nilai kurang dari X minimum yang telah
3.9.2 Wawancara
penelitian dengan cara mengadakan tanya jawab baik secara langsung maupun
tidak langsung. Pertanyaan dalam wawancara ini disesuaikan dengan hasil tes
esai yang telah dikerjakan siswa. Siswa yang mengikuti wawancara berjumlah 6
orang yang telah dipilih melalui kategori tinggi, sedang dan rendah.
27
penelitian
pemecahan masalah siswa kelas XI MIA saat menyelesaikan tes esai dan hasil
masalah siswa per butir soal dan keseluruhan butir soal menurut tahapan IDEAL
Problem Solving
sebagai berikut .
1. Menghitung nilai kemampuan pemecahan masalah per butir soal per tahapan
Problem Solving
tahapan IDEAL yaitu menggunakan batas lulus yang dinyatakan sebagai batas
= ½ Skor maksimum
= 1/3 X ideal
(Musiri, 2000)
29
3. Menghitung persentase kesulitan siswa per butir soal pada setiap tahapan
tahap dari soal yang diberikan, maka digunakan rumus sebagai berikut .
Ti
P i=
N x 100%, i = 1,2,3,4,5 (3.5)
(Musiri, 2000)
sebagai berikut.
Presentase Kriteria
0% Tidak ada kesulitan
1% - 25% Sebagian kecil mengalami
kesulitan
26% - 49% Hampir setengahnya mengalami
kesulitan
50% Setengahnya mengalami kesulitan
51% - 75% Sebagian besar mengalami
kesulitan
76% - 99% Pada umumnya mengalami
kesulitan
100% Seluruhnya mengalami kesulitan
(Musiri, 2000)
BAB IV
4.1 Hasil
berdasarkan rubrik (dapat dilihat pada lampiran 7). Hasil dari lampiran 7
Jumlah siswa yang mengalami kesulitan dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut.
No Kategori Jumlah
1 Tinggi 2
2 Sedang 24
3 Rendah 4
Tabel 4.1 Jumlah siswa yang mengalami kesulitan memecahkan masalah
dengan menghitung jumlah skor rata-rata dan standar deviasi terlebih dahulu. Dari
hasil perhitungan, skor rata-rata yang diperoleh adalah 35.85 dan standar deviasi
secara acak yang terdiri dari 2 responden kategori tinggi, 2 responden kategori
29
30
esai. Adapun siswa yang djadikan responden pada penelitian ini dapat dilihat pada
tabel 4.2
pada tahapan IDEAL (Lampiran 13). Setelah proses pengolahan data, maka
diperoleh
Soal %
Tahapan IDEAL Kesulita
1 2 3 4 5 n
Identify The Problem
10 10
(Mengidentifikasi Masalah) 50 83 17 70
0 0
Define And Represent The Problem
17 0 0 67 67 30
(Menentukan Tujuan Masalah)
Explore Possible Strategies
(Mengeksplorasi strategi yang 50 33 33 83 83 57
mungkin)
Act On The Strategies 10 10 10
83 100 97
(Melaksanakan Strategi) 0 0 0
Look Back And Evaluate 10 10 10 10
100 100
(Melihat Kembali dan Mengevaluasi 0 0 0 0
Tabel 4.3 Persentase Kesulitan Keseluruhan Butir Soal
31
Berdasarkan Tabel 4.3 di atas, maka peneliti dapat menafsirkan data yang
%
No Tahapan IDEAL Kesulita Penafsiran data
n Siswa
Identify The Problem Sebagian besar
1 70
(Mengidentifikasi Masalah) mengalami kesulitan
Define And Represent The Problem Hampir setengahnya
2 30
(Menentukan Tujuan Masalah) mengalami kesulitan
Explore Possible Strategies
Sebagian besar
3 (Mengekplorasi Strategi yang 57
mengalami kesulitan
Mungkin)
Act On The Strategies Pada umumnya
4 97
(Melaksanakan Strategi) mengalami kesulitan
Look Back and Evaluate Seluruhnya
5 100
(Melihat Kembali dan Mengevaluasi) mengalami kesulitan
penelitian yang diperoleh dari 30 subjek penelitian setelah pemberian tes esai
responden yang terpilih untuk mengetahui lebih dalam kesulitan yang dialami
a. Soal Nomor 1
Jumlah
Siswa yang
Jumlah Siswa yang
No Tahapan IDEAL mengalami
Siswa Mengalam
kesulitan %
i Kesulitan
Identify The Problem
1 6 4 67
(Mengidentifikasi Masalah)
Define and Represent the problem
2 6 1 17
(Menentukan Tujuan Masalah)
Explore Possible Strategies
3 (Mengeksplorasi Strategi yang 6 3 50
mungkin)
Act On The Strategies
4 6 6 100
(Melaksanakan Strategi)
Look Back and Evaluate
5 (Melihat Kembali dan 6 6 100
Mengevaluasi)
sebesar 67%. Adapun responden yang mengalami kesulitan pada tahap ini yaitu
RS-02, RS 12, RR 24, dan RR 26. Pada tahap menentukan tujuan masalah
Responden yang mengalami kesulitan pada tahap ini yaitu RR-26. Kemudian pada
kesulitan pada tahap ini yaitu RS-02, RR-24, dan RR-26. Pada tahap
b. Soal Nomor 2
c. Soal Nomor 3
Kesulitan %
Identify The Problem
1 6 6 100
(Mengidentifikasi Masalah)
Define and Represent the problem
2 6 0 0
(Menentukan Tujuan Masalah)
Explore Possible Strategies
3 (Mengeksplorasi Strategi yang 6 2 33
mungkin)
Act On The Strategies
4 6 6 100
(Melaksanakan Strategi)
Look Back and Evaluate
5 (Melihat Kembali dan 6 6 100
Mengevaluasi)
d. Soal Nomor 4
Jumlah
Siswa
Siswa
Jumla yang
N yang
Tahapan IDEAL h mengalam
o Mengala
Siswa i kesulitan
mi
%
Kesulitan
Identify The Problem
1 6 5 83
(Mengidentifikasi Masalah)
Define and Represent the
2 problem 6 4 67
(Menentukan Tujuan Masalah)
Explore Possible Strategies
3 (Mengeksplorasi Strategi yang 6 5 83
mungkin)
Act On The Strategies
4 6 5 83
(Melaksanakan Strategi)
Look Back and Evaluate
5 (Melihat Kembali dan 6 6 100
Mengevaluasi)
35
e. Soal Nomor 5
1. Tahap Pertama
36
2. Tahap Kedua
3. Tahap Ketiga
4. Tahap Keempat
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
37
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, A., Yani, A., & Herman. (2018). Analysis Of Difficulty To Solve The
Physics Problem Solving By Student In Man 3 Bone. Jurnal Sains dan
Pendidikan Fisika (JSPF), 14(3), 1–7.
Azizah, R., Yuliati, L., & Latifah, E. (2015). Kesulitan Pemecahan Masalah Fisika
Pada Siswa SMA. Jurnal Penelitian Fisika dan Aplikasinya (JPFA).
Chen, Y., P. W. Irving., E. C. Sayre. (2013). Epistemic game for answer making
in lerning about hydrostatic. Manhattan: Departemen of Physics, Kansas
State University.
Handayani, S., & Ari, D. (2009). Fisika Untuk SMA atau MA Kelas XI. Jakarta:
Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
Hedge,B dan Meera, B.N. 2012. How Do They Solve it? An Insight into
the Learner’s Approach to the mechanism of Physics Problem
Solving. Physics Education Research, 8 (1):1-9.
Nurachmandani, S. (2009). Fisika Untuk SMA atau MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
Pratama, N. D. S., Suyudi, A., Sakdiyah, H., & Bahar, F. (2017). Analisis
Kesulitan Siswa dalam Memecahan Masalah Fisika Materi Usaha dan
Energi. Jurnal Riset Pendidikan Fisika, 2(2), 82–88.
Widodo, T. (2009). Fisika Untuk SMA atau MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Yadaeni, A., Kusairi, S., & Parno. (2016). Studi Kesulitan Siswa dalam
Menguasai Konsep Fluida Statis. Prosiding Semnas Pendidikan IPA
Pascasarjana UM hal. 59–65.
L
A
M
P
I
R
A
41
N
Lampiran 1
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN PENELITIAN
4. Setiap aspek diberi nilai 1- 4 berdasarkan kualitas dari setiap aspek yang
akan diukur yaitu :
3 = Baik 1 = Kurang
29
32
Skor
Level Penilaian
N
Indikator Soal Kunci jawaban Kogniti Penilaian
o
f 1 2 3 4
1 Memecahkan Andi mengisi air pada sebuah Mengidentifikasi masalah C4
persoalan Soal sesuai √
botol sampai dengan ketinggian dengan ranah
menggunakan Dik : h = 50 cm-12 cm
persamaan 50 cm dari dasar botol. Jika kognitif yang
tekanan = 38 cm = 0,38 m diterapkan
Andi melubangi botol tersebut
hidrostatis
pada ketinggian 12 cm dari ρ = 1000 kg/m3
Materi yang
dasar botol, maka tentukan ditanyakan √
g = 10 m/s2
tekanan hidrostatis pada lubang sesuai dengan
jenjang jenis
jika percepatan gravitasi bumi Menentukan Tujuan Masalah sekolah atau
sebesar 10 m/s2 dan massa jenis Dit : Ph? tingkat kelas
air 1000 kg/m3 !
Jawab :
Menggunakan
kata tanya √
Mengeksplorasi strategi yang mungkin
perintah yang
menuntut
Ph = ρ g ∆ h
jawaban terurai
34
Ph = ρ g ¿1-h2)
Rumusan √
Melaksanakan strategi kalimat
komunikatif
Menggunakan √
Ph = ρ g ¿1-h2) bahasa indonesia
yang baik dan
= 1000. 10. (0,5- benar
0,12)
Tidak √
= 10.000 ( 0,38) menimbulkan
penafsiran ganda
= 3800 Pa
Soal sudah √
Melihat kembali dan mengevaluasi memiliki
kebenaran yang
Jadi tekanan hidrostatis pada lubang tepat
Saran :
persamaan : Menggunakan
bahasa indonesia
yang baik dan √
V
h¿ benar
A
Pmutlak = Po + P1 + P2
= Po + ¿ ¿. G. H1) + ¿ ¿. G.
H2 )
Soal sudah √
memiliki
Melaksanakan strategi kebenaran yang
tepat
Menentukan kedalaman dua jenis
cairan
Cairan 1
−3 3
V1 0,5 x 10 m
h¿ = −3 2 = 0,1 m
A 5 x 10 m
Cairan 2
V 2 0 ,2 5 x 10−3 m3
h¿ = −3 2 = 0,05 m
A 5 x 10 m
wadah
Pmutlak = Po + P1 + P2
= Po + ρ 1. G. H1 + ρ2. G. H2
= 103.100 Pa
adalah 103.100 Pa
Saran :
Dit : ρm ?
ρm = 683 kg/m3
Soal sudah
Melihat kembali dan mengevaluasi memiliki
kebenaran yang
Jadi besarnya massa jenis minyak di tepat √
dalam pipa U adalah 683 kg/m3
39
Saran :
F 2 = w = mb .g
F1 10.000
=
A 1 250 A 1
Soal sudah
10.000 = F 1 . 250 memiliki
kebenaran yang √
10.000 tepat
F1 =
250
=4N
4 N.
Saran :
perbandingan laut seperti pada gambar di Dik : ρairlaut = 1,2 gr/cm3 dengan ranah
volume es yang kognitif yang
bawah ini
tercelup dengan ρes = 0,9 gram/cm3 diterapkan
volume es yang
muncul di Menentukan Tujuan Masalah
permukaan Materi yang
menggunakan Dit : Volume gunung yang tercelup ditanyakan
hukum sesuai dengan √
archimedes sama dengan berapa kali volume jenjang jenis
Jika air laut memiliki massa sekolah atau
gunung es yang muncul (Vestc = ……Vm) tingkat kelas
jenis
1,2 gram/cm3 dan es memiliki Mengeksplorasi strategi yang mungkin Menggunakan
kata tanya
massa jenis 0,9 gram/cm3 , maka Volume es yang tercelup (Vestc) perintah yang √
menuntut
volume gunung es yang tercelup F air laut = Wb jawaban terurai
tercelup (Vt)
√
42
Vm = Ves – Vt
Vm = 0,25 Ves
V t 0,75V es
=
V m 0,25V es
Vt 3
=
Vm 1
43
Saran :
Kelas : XI
Waktu : 90 Menit
A. Petunjuk
jawaban.
B. Soal
1. Andi mengisi air pada sebuah botol sampai dengan ketinggian 50 cm dari dasar
botol. Jika Andi melubangi botol tersebut pada ketinggian 12 cm dari dasar
botol, maka tentukan tekanan hidrostatis pada lubang jika percepatan gravitasi
2. Dinda menuangkan dua jenis cairan yang tidak dapat bercampur ke dalam
suatu wadah yang penampangnya berbentuk silinder. Volume dan massa jenis
masing-masing cairan yang dituangkan yaitu 0,50 L, 26 g/cm³, dan 0,25 L, 1,0
g/cm³, Jika luas alas silinder yaitu 50 cm 2, tekanan atmosfer 105 Pa, dan
wadah ?
dengan massa jenis 1000 kg/m3 sehingga tampak seperti gambar di bawah ini.
Jika luas penampang pipa besar adalah 250 kali luas penampang pipa kecil
dan tekanan cairan pengisi pipa diabaikan, berapakah gaya minimal yang
dan es memiliki massa jenis 0,9 gram/cm 3 , maka volume gunung es yang
tercelup (masuk) ke dalam air laut sama dengan berapa kali volume gunung
34
Lampiran 3
LEMBAR JAWABAN
Nama :
Kelas :
Mengidentifikasi masalah
Diketahui :
Melaksanakan Strategi
( Selesaikanlah langkah penyelesaian masalah sesuai dengan strategi yang dibuat)
35
Lampiran 4
KUNCI JAWABAN
1. Mengidentifikasi masalah
Dik : h = 50 cm-12 cm
= 38 cm = 0,38 m
ρ = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
Dit : Ph?
Jawab :
Ph = ρ g ∆ h
Ph = ρ g ¿1-h2)
Melaksanakan strategi
36
Ph = ρ g ¿1-h2)
= 10.000 ( 0,38)
= 3800 Pa
Jadi tekanan hidrostatis pada lubang botol tersebut adalah 3800 Pa.
2. Mengidentifikasi masalah
A = 50 cm2 = 5 x 10-3 m2
Po = 105 = 100.000 Pa
Dit : Pmutlak ?
Jawab :
V
h¿
A
Pmutlak = Po + P1 + P2
= Po + ρ1. g. h1 + ρ2. g. h2
Melaksanakan strategi
Cairan 1
−3 3
V1 0,5 x 10 m
h¿ = −3 2 = 0,1 m
A 5 x 10 m
Cairan 2
V 2 0 ,2 5 x 10−3 m 3
h¿ = = 0,05 m
A 5 x 10−3 m2
Pmutlak = Po + P1 + P2
= Po + ρ1. G. H1 + ρ2. G. H2
= 103.100 Pa
38
3. Mengidentifikasi masalah
= 0,272 m
hair = 27,2-8,62 cm
= 18,58 cm
= 0,1858 m
Dit : ρm ?
Jawab :
Pair = Pminyak
39
Melaksanakan strategi
(1000)(0,1858) = ρm . 0,272
185,8
ρm =
0,272
ρm = 683 kg/m3
Jadi besarnya massa jenis minyak di dalam pipa U adalah 683 kg/m3
Mengidentifikasi masalah
A2 = 250 A1
Ditanya : F1 ?
F 2 = w = mb .g
F1 F 2
=
A1 A2
Melaksanakan strategi
F 2 = w = mb .g
= 10.000 N
F1 F 2
=
A1 A2
F1 10.000
=
A 1 250 A 1
10.000 = F 1 . 250
10.000
F1 =
250
=4N
Jadi, gaya minimal yang diberikan wawan agar batu bisa terangkat adalah 4 N.
4. Mengidentifikasi masalah
ρ es = 0,9 gram/cm3
Dit : Volume gunung yang tercelup sama dengan berapa kali volume gunung es
F airlaut = Wb
Vm = Ves – Vestc
Melaksanakan strategi
ρair laut . V t g = ρ es . V es g
0,9 V es
V t=
1,2
V t =¿0,75 Ves
Vm = Ves – Vt
Vm = 0,25 Ves
V t 0,75V es
=
V m 0,25V es
Vt 3
=
Vm 1
Jadi, volume es yang tercelup (masuk) ke dalam air laut adalah 3 kali volume es
Lampiran 5
satuan)
sekali
dengan benar
sekali
Startegi yang Mungkin sesuai dengan soal secara lengkap dan benar
tetapi salah
sama sekali
benar
rumus
Melaksanakan Strategi
Melaksanakan langkah penyelesaian soal 2
memberikan kesimpulan
kesimpulan
SKOR 1 SOAL = 22
5
1
7 8 7 5 38 34.55 Sedang
20 R - 20 1
1
9 7 8 9 43 39.09 Sedang
21 R - 21 0
1 1
6 5 7 40 36.36 Sedang
22 R - 22 1 1
1 1
6 4 7 45 40.91 Sedang
14 R - 23 7 1
24 R - 24 2 4 4 5 5 20 18.18 Rendah
1
6 4 2 7 29 26.36 Sedang
25 R - 25 0
26 R - 26 6 4 4 2 5 21 19.09 Rendah
1
4 8 5 4 38 34.55 Sedang
27 R - 27 7
1 1 1
1 3 50 45.45 Sedang
28 R - 28 7 1 8
29 R - 29 5 3 3 4 3 18 16.36 Rendah
1
2 8 4 3 35 31.82 Sedang
30 R - 30 8
Lampiran 7
Lampiran 8
NILAI RATA-RATA DAN STANDAR DEVIASI
Nilai Rata-Rata ( X ) =
∑ X1
N
❑
=
30
=
33
Lampiran 9
PENGELOMPOKKAN HASIL SKOR SISWA BERDASARKAN KATEGORI TINGGI SEDANG DAN RENDAH
Lampiran 10
RESPONDEN WAWANCARA
1. Untuk Tahap 1,3,4 dan 5 dengan skor 2. Untuk Tahap 2 dengan skor
minimum 5 minimum 2
1 1
Xideal = 5 = 2,5 Xideal = 2=1
2 2
1 1
Sdideal = Xideal Sdideal = Xideal
3 3
1 1
= 2,5 = 1
3 3
= 0,83 = 0,33
= 2,17
Catatan :
1. Siswa dikatakan kesulitan apabila nilai skor siswa lebih kecil dari X minimum
(Nilai¿ X minimum )
2. Siswa dikatakan kesulitan apabila nilai skor siswa lebih kecil dari X minimum
(Nilai≥ X minimum )
32
Lampiran 12
Lampiran 13
Lampiran 14
PENAFSIRAN DATA
35
Lampiran 15
SOAL NOMOR 1
Peneliti : Baiklah, coba perhatikan kembali soal nomor 1?
RT-01 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-01 : diketahui ketinggian air h1 50 cm diubah jadi 0,5 m terus tinggi
lubangnya h2 12 cm diubah jadi 0,12 m ,percepatan gravitasi 10 m/s 2
dan massa jenis air 1000 kg/m3
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal tersebut ?
RT- 01 : Tekanan hidrostatisnya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal itu?
RT-01 : Pertama saya tulis rumus Ph = ρ g h karena ada dua ketinggian ee
saya uraikan supaya lebih detail Ph = ρ g(h1 −h2 )
Peneliti : Dari persamaan yang sudah kamu tulis bagaimana langkah-langkah
yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soalnya?
RT-01 : Saya kasi masuk nilainya ke persamaan jadi 1000. 10 itu 10000 terus
0,5- 0,12 itu 0,42 ee terus 1000.0.42 hasilnya 4200 Pascal
Peneliti : Apakah kamu yakin dengan jawabanmu?
RT-01 : Tidak
Peneliti : Kenapa tidak yakin
36
SOAL NOMOR 2
Peneliti : Coba Perhatikan Kembali Soal Nomor 2
RT-01 : (Memperhatikan Soal )
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-01 : di soal ini ada dua cairan terus yang diketahui ada volume untuk
cairan 1, 0,5 L ada massa jenis cairan 1, 26 g/cm3 volume untuk
cairan dua 0,25 L terus ee massa jenis cairan duanya 1.0 g/cm3,
tekanan atmosfer 105 Pa, percepatan gravitasi 10 m/s2, dan luas alas
50 cm2
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal tersebut ?
RT- 01 : Tekanan mutlaknya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal itu ?
RT-01 : rumus yang saya pakai ada dua, pertama mencari kedalaman h1 nya
pake rumus h1 = V1/A terus saya cari h2 nya itu itu pake rumus h2 =
V2/A terus dicari tekanan mutlaknya pake rumus P mutlak = Po +
ρ g h1 + ρ g h 2
Peneliti : Kemudian dari rumus yang sudah kamu tulis langkah apa yang
gunakan untuk mendapatkan hasilnya?
RT-01 : jadi persamaan yang saya tulis di tahap mengekplorasi itu saya tulis
ulang terus saya selesaikan di tahap ini tinggal saya kasi masuk saja
nilainyaa untuk kedalaman dan tekanan mutlak jadi saya dapat
107.600 Pa
Peneliti : Apakah kamu yakin dengan jawabanmu ?
RT-01 : sedikit
Peneliti : Kenapa?
RT-01 : Karena saya agak ragu di ρ2 g h2
Peneliti : Apakah kamu memeriksa kembali jawabanmu ?
37
RT-01 : Tidak
SOAL NOMOR 3
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 3
RT-01 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-01 : ρair nya 1000 kg/m3, hminyak nya itu 27,2 cm tapi saya ubah ke meter
sama dengan 0,272 m, hair nya 8,62 cm itu diubah ke meter jadi 0,862
m
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal tersebut
RT- 01 : ρminyak nya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal tersebut
RT-01 : Pake rumus Pair=Pminyak dijabarkan jadi ρ air hair = ρminyak h minyak
Peneliti dari rumus yang sudah kamu tulis bagaimana langkah-langkah yang
kamu gunakan untuk mendapatkan hasilnya?
RT-01 : Saya langsung kasi masuk saja nilainya ke persamaan yang tadi itu
yang ρair hair = ρminyak h minyak terus itu saya dapatkan hasilnya 21.168,7
kg/m3
Peneliti : Apakah kamu yakin dengan jawabanmu?
RT-01 : Kurang yakin
Peneliti : Kenapa kurang yakin ?
RT-01 : Karena 27,2 cm diubah ke m kurang yakin kalau hasilnya 0,272 m
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu
RT-01 : Tidak kak
Peneliti : Baik lanjut ke soal nomor 4
SOAL NOMOR 4
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 4
RT-01 : (Memperhatikan soal )
38
Peneliti : di soal nomor 4 ini jawaban kamu benar semua, apakah kamu pernah
menemukan soal seperti ini sebelumnya
RT-01 : Sepertinya pernah
Peneliti : Apakah sama persis ?
RT-01 : Kayaknya tidak, Cuma agak mirip
Peneliti : Oke baik, informasi apa saja yang kamu ketahui dari soal itu ?
RT-01 : diketahui ada massa batu atau mb = 1 ton diubah ke kg jadi 1000 kg
luas penampang pipa besar 250 kali luas penampang pipa kecil, ditulis
A2 = 250 A1
Peneliti : Kemudian yang ditanyakan soal itu apa ?
RT-01 : hmm gaya minimalnya atau F1 nya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal itu ?
RT-01 : di soal tidak diketahui F2 jadi F2 nya dicari pake persamaan w = m b.
g terus dicari F1 nya pake persamaan F1/A1 = F2/A2
Peneliti : Setelah kamu mendapatkan rumusnya bagaimana langkah selanjutnya ?
RT-01 : Langsung saya kasi masuk nilainya ke persamaan F 2 didapat 10.000
Newton terus nilai gaya pada F2 dikasi masuk di rumus F 1/A1 = F2/A2
dan hasilnya 40 N
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu
RT-01 : Tidak
Peneliti : Baiklah lanjut ke soal nomor 5
SOAL NOMOR 5
Peneliti : Coba Perhatikan Soal Nomor 5
RT-01 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-01 : Diketahui massa jenis air laut 1,2 g/cm3 dan massa jenis esnya 0,9
g/cm3
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal tersebut ?
RT- 01 : Volume gunung es yang tercelup (masuk) ke dalam air laut sama
dengan berapa kali volume gunung es yang muncul?
39
Peneliti : Apakah kamu paham dengan apa yang ditanyakan soal itu ?
RT-01 : Iya paham
Peneliti : Terus mengapa kamu tidak menyelesaikan soal ini?
RT-01 : Karena, saya lupa dengan penjabaran rumus yang saya tulis dan
waktunya juga mepet
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali apa yang kamu tuliskan ?
RT-01 : Tidak, karena waktunya tidak cukup
Peneliti : Baiklah terima kasih atas waktunya hari ini
RT-01 : Iya
Peneliti : Wassalamualaikum wr.wb
RT-01 : Waalaikumsalam wr.wb
SOAL NOMOR 1
Peneliti : Boleh diperhatikan kembali soal nomor 1?
RT-15 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-15 : ee ketinggian airnya pada botol itu adalah h1 50 cm diubah jadi 0,5 m
terus ketinggian lubangnya itu h2 12 cm diubah jadi 0,12 m ee lalu
ada percepatan gravitasinya 10 m/s2 dan massa jenis airnya 1000
kg/m3
40
SOAL NOMOR 2
Peneliti : Coba kamu Perhatikan soal nomor 2
RT-15 : (Memperhatikan Soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
SOAL NOMOR 3
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 3
RT-15 : (Memperhatikan soal )
Peneliti : Setelah kamu membaca soal tersebut informasi apa saja yang diketahui
dari soal itu ?
RT-15 : ee massa jenis air atau ρ air 1000 kg/m3, terus ketinggian minyak atau
h minyak 27,2 cm diubah satuannya ke m jadi 27,2m terus sama
ketinggian airnya itu saya kurang ketinggian minyak dengan sisanya
ketinggian air yang di gambar itu yang 8,62 jadi saya dapatkan
ketinggian airnya itu 6,1 m
Peneliti : Kalau yang ditanyakan soal itu apa?
RT-15 : Massa jenis minyaknya
Peneliti : Kemudian rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal
itu?
RT-15 :Saya pake rumus Pair=Pminyak diuraikan jadi ρ air h air=ρminyak h minyak
Peneliti : dari rumus sudah kamu sudah tulis bagaimana cara kamu mendapatkan
hasilnya?
42
RT-15 : ρair nya dilihat dari yang diketahui 1000 hairnya 6,1 saya kali dulu
terus hasilnya 6100 karena ρminyak nya yang ditanyakan jadi saya tulis
ulang dikali dengan ketinggian minyak 2,72 jadi ρ minyak = 6.100/2,72
Peneliti : Mengapa kamu tidak menyelesaikan pekerjaanmu sampai selesai?
RT-15 : Karena saya bingung cara ba baginya itu
Peneliti : Apakah kamu yakin dengan jawabanmu?
RT-15 : Kurang yakin
Peneliti : Kenapa ?
RT-15 : Karena kayaknya saya keliru mencari h airnya itu
Penelit : Jadi kamu merasa keliru makanya kurang yakin?
RT-15 : Iya
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu
RT-15 : Tidak
Peneliti : Baik, lanjut ke soal nomor 4
SOAL NOMOR 4
Peneliti : Coba kamu baca soal nomor 4
RT-15 : (Membaca soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang kamu ketahui dari soal itu ?
RT-15 : Karena saya tau luas penampang itu A terus di soal itu ditulis luas
penampang pipa besar 250 pipa kecil saya tulis di bagian di ketahui
itu A pipa besar 250 Pipa kecil terus massa batunya 1 ton saya ubah
1000 kg.
Peneliti : Mengapa tidak menuliskanya dalam bentuk simbol misalnya A1 atau
A2?
RT-15 : ee tidak tau kak kayak tidak terpikirkan
Peneliti : Oh begitu, terus apa yang ditanyakan dari soal itu ?
RT-15 : Gaya minimal atau F1 nya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal itu ?
43
RT-15 : Mencari nilai F2 nya dulu saya pake F2 = mb.A, tapi disini saya salah
rumus sebenarnya pake rumus F2 = mb.g
Peneliti : Jadi kamu keliru dengan rumusnya?
RT-15 : Iya keliru
Peneliti : Kemudian rumus apa lagi yang kamu gunakan untuk menyelesaikan
soalnya?
RT-15 : Saya cari F1 pake rumus F1/A1 = F2/A2
Peneliti : Bagaimana cara kamu mendapatkan hasilnya?
RT-15 : ee tinggal saya kasi masuk saja nilai yang saya tulis di bagian
diketahui ke rumus yang saya tulis jadi hasil akhirnya 1000 N
Penelit : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu ?
RT-15 : Iya saya cek
Peneliti : Oke lanjut ke soal nomor 5
SOAL NOMOR 5
Peneliti : Coba perhatikan soal nomor 5
RT-15 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-15 : Massa jenis air laut atau ρairlaut = 1,2 gram/cm3 kemudian massa jenis
es atau ρes = 0,9 gram/cm3
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal tersebut ?
RT-15 : Sebenarnya saya tidak paham apa yang ditanyakan soal ini kak jadi
saya tulis saja yang ditanyakan sesuai dengan rumus yang saya tau
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soalnya?
RT-15 : Saya pake rumus Fa = W diuraikan jadi Fa = ρ g v
Peneliti : Jadi hanya itu persamaan itu yang kamu tahu ?
RT-15 : Iya kak cuma itu
Peneliti : Kemudian di tahap melaksanakan strategi ini kamu tuliskan massa
jenisnya itu 0,3 dari mana kamu dapatkan nilai nya?
RT-15 : hmm yang itu cuma saya kurang 1,2-0,9 didapat 0,3
44
SOAL NOMOR 1
Peneliti : Baiklah, boleh perhatikan kembali soal nomor 1?
RS-02 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RS-02 : yang saya ketahui itu h1 nya ketinggian airnya 50 cm diubah ke meter
jadi 0,5 m kemudian h2, nya itu ketinggian lubang pada botol 12 cm
diubah 1,2 m dan massa jenis air atau ρ =1000 kg/m3
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal tersebut ?
RS- 02 : Tekanan hidrostatisnya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal tersebut
RS-02 : Saya menggunakan rumus yang saya tulis Ph= ρ g(h2 −h 1)
Peneliti : Apakah kamu yakin dengan rumus yang kamu tulis ?
RS-02 : Hmm, tidak kak karena disitu saya salah rumus, sebenarnya pake rumus
ρ g(h1 −h2 )
RS-02 : Iya, karena rumus yang saya tulis di lembar jawabanku itu saya balik
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu ?
RS-02 : Tidak
Peneliti : Baiklah lanjut ke soal nomor 2
SOAL NOMOR 2
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal nomor 2 ?
RS-02 : Ada V1 atau volume cairan 1 , ρ1 massa jenis cairan 1,kemudian ada
V2, itu volume cairan 2, ρ2 massa jenis cairan 2, luas alas, tekanan
atmosfer dan percepatan gravitasi.
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskan satuannya dengan lengkap pada
bagian diketahui ?
RS-02 : Saya lupa kak, nda ingat
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal itu?
RS-02 : P mutlak nya
Peneliti : Rumus apa yang kamu apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan
soal itu ?
RS-02 : Untuk mencari kedalaman cairan 1 dan 2 menggunakan rumus h1=V1/A
dan h2=V2/A habis itu saya pake rumus Pmutlak = Po + ρ1 g h1 + ρ2 g h 2
Peneliti : Kemudian langkah apa yang kamu gunakan untuk mendapatkan
hasilnya?
RS-02 : Saya masukan volume dan luas alas yang diketahui di persamaan h 1
dan h2 nya itu habis itu didapat hasilnya h1 10.000 dan h2 5000
Peneliti : Kenapa kamu tidak menuliskan satuan untuk nilai h nya?
RS-02 : Saya lupa
Peneliti : Oh lupa, terus mengapa kamu tidak melanjutkan hasil pekerjaaan mu ?
RS-02 : Karena saya kekurangan waktu dan kurang yakin waktu mengubah
volumenya ini
Peneliti : Jadi kamu kurang yakin waktu mengubah V1 dan V2 nya?
RT-02 : Iya, waktu diubah ke m3
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu ?
RS-02 : Tidak
46
SOAL NOMOR 3
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 3
RS-02 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RS-02 : d iketahui ρair 1000 kg/m3, h minyak 27,2 cm, dan hair 8,62 cm
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal ?
RS- 02 : ρminyak
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal tersebut
RS-02 : Pake rumus Pair=Pminyak diuraikan jadi rumus ρair hair = ρminyak h minyak
Peneliti : Kamu sudah memasukkan nilai yang diketahui ke persamaan tapi
mengapa kamu tidak menyelesaikannya?
RS-02 : Bingung dengan pembagiannya
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu ?
RS-02 : Tidak
Peneliti : Baiklah lanjut ke soal nomor 4
SOAL NOMOR 4
Peneliti : Coba Perhatikan Soal nomor 4
RS-02 : (Memperhatikan Soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang kamu ketahui dari soal itu ?
RS-02 : F1 nya 250, massa batu nya 1 ton diubah ke kg jadi 1000 kg
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan dari soal itu?
RS-02 : yang ditanyakan F2
Peneliti : Mengapa kamu tidak menyelesaikan soal ini ?
RS-02 : Lupa rumusnya
47
SOAL NOMOR 1
Peneliti : Baiklah, Boleh diperhatikan kembali soal nomor 1?
RS-12 : (Memperhatikan soal )
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RS-12 : Ketinggian air 50 cm, ketinggian lubang 12 cm, percepatan
gravitasinya 10 m/s2, dan massa jenis air 1000 kg/m3
Peneliti : Kemudian Apa yang ditanyakan oleh soal tersebut ?
RS-12 : Mencari tekanan hidrostatis pada lubang atau Ph
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal tersebut
RS-12 : Pake rumus yang saya tulis disini Ph = ρ gh karena yang diketahui
disitu ada 2 h nya jadi saya kurangi pake rumus Ph = ρ g(h1 −h2 )
supaya didapat h nya Cuma 1 saja
Peneliti : Kemudian langkah-langkah apa yang kamu gunakan untuk
menyelesaikan soalnya?
RS-12 : Saya masukan di persamaan tadi jadi jumlahnya ρ 1000 dikali g 10 ee
kedalaman h1 nya 0,5 dikurangi h2 nya 0,12 sama dengan 1000.10 =
10.000 terus 0,5-012 = 0,7 Jadi hasil yang didapatkan 70.000 Pascal
Peneliti : Apakah kamu yakin dengan jawabanmu
RS-12 : Iya yakin
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu
RS-12 : Iya dicek
Peneliti : Oke lanjut ke soal nomor 2
SOAL NOMOR 2
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 2
RS-12 : (Memperhatikan Soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
49
RS-12 : Luas alas nya A ,massa jenis cairan pertama ρ1 ,massa jenis cairan
kedua ρ2,volume cairan pertama V2, volume cairan kedua V 2, tekanan
atmosfer dan percepatan gravitasi
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan oleh soal tersebut ?
RS-12 : Tekanan mutlaknya
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal itu?
RS-12 : Saya menggunakan rumus Pmutlak = Po + ρ1 g h1+ ρ2 g h2 , karena disini
kedalamannya tidak diketahui jadi dicari dulu kedalamannya
menggunakan rumus h1 =V1/A dan rumus h1 =V2/A
Peneliti : disini kamu hanya mendapatkan nilai kedalamannya, mengapa kamu
tidak mendapatkan hasil akhirnya?
RS-12 : Karena saya kekurangan waktu
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali jawabanmu ?
RS-12 : Tidak
Peneliti : Baiklah, lanjut ke soal nomor 3
SOAL NOMOR 3
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 3
RS-12 : (Memperhatikan Soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu?
RS-12 : yang pertama ρair nya 1000 kg/m3 ee ketinggian air atau hair = 8,62
cm diubah menjadi 0,86 m yang ketiga ketinggian minyak atau hminyak =
27,2 cm diubah ke meter menjadi 0, 27 m
Peneliti : Kemudian apa yang ditanyakan oleh soal tersebut
RS- 12 : Massa jenis minyak atau ρminyak
Peneliti : Rumus apa yang kamu gunakan untuk menyelesaikan soal itu ?
RS-12 : Pake rumus Pair=Pminyak karena disitu ada air dan minyak jadi saya
uraikan ρair hair = ρminyak h minyak
Peneliti : disini kamu sudah mensubstitusikan nilainya ke persamaan tapi kenapa
kamu tidak menyelesaikannya
50
SOAL NOMOR 4
Peneliti : Informasi apa saja yang kamu ketahui dari soal ini ?
RS-12 : Diketahui massa batu nya 1 ton diubah jadi 1000 kg terus ada A 1 nya
250 A2
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya secara lengkap?
RS-12 : Karena lama berpikir waktu kerja soal nomor 1, 2, 3 itu jadi tidak
sempat saya tulis yang diketahui dan ditanyakan di soal ini
Peneliti : Kalau yang ditanyakan soal apa ?
RS-12 : Fbatu nya, gaya yang diperlukan untuk mengangkat batu
Peneliti : Kemudian apakah kamu tau rumus yang digunakan untuk
menyelesaikan soal ini?
RS-12 : Kalau itu saya juga bingung pake rumus apa
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali apa yang kamu tuliskan?
RS-12 : Tidak
Peneliti : Oke baik lanjut ke soal nomor 5
SOAL NOMOR 5
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RS-12 :Massa jenis es dan massa jenis air laut
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya secara lengkap ?
RS-12 : Karena kekurangan waktu
Peneliti : Kalau yang ditanyakan apakah kamu paham?
51
SOAL NOMOR 1
Peneliti : Baiklah, coba perhatikan kembali soal nomor 1?
RR-26 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RR-26 : ee h1 nya 50 cm, h2 nya 12 cm, gravitasinya 10 m/s2 dan massa
jenisnya 1000 kg/m3
Peneliti : Kalau yang ditanyakan soal apa?
RR-26 : Tekanan hidrostatis
Peneliti : Mengapa kamu tidak mengerjakan soal ini sampai dengan selesai ?
52
SOAL NOMOR 2
Peneliti : Coba Perhatikan Kembali Soal Nomor 2
RR-26 : (Memperhatikan Soal )
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RR-26 : ee yang diketahui volume, massa jenis, luas alas, tekanan atmosfer,,
dan percepatan gravitasi atau g
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskan yang diketahui secara lengkap?
RR-26 : Karena waktu itu saya tidak melihat soalnya dengan jelas dan waktu
yang sedikit
Peneliti : Kalau ditanyakan soal ini apa ?
RR-26 : Tekanan mutlak
Peneliti : Kalau rumus yang digunakan soal ini apakah kamu tahu ?
RR-01 : Saya tidak tahu juga
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali apa yang kamu tuliskan ?
RR-01 : Tidak, waktu yang sedikit jadi saya tidak cek
Peneliti : Baiklah lanjut ke soal nomor 3
SOAL NOMOR 3
Peneliti : Coba Perhatikan Soal nomor 3
RT-01 : (Memperhatikan Soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-01 : Diketahui ρair = 1000 kg/m3
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya secara lengkap?
RT- 01 : Karena saya tidak terlalu paham dengan soalnya kak
53
SOAL NOMOR 4
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 4
RT-01 : (Memperhatikan soal )
Peneliti : Informasi apa saja yang kamu diketahui dari soal itu ?
RT-01 : yang saya ketahui A1 = 250
Peneliti : Apakah hanya itu saja yang kamu ketahui?
RT-01 : Iya kak cuma itu saja yang saya tau
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya secara lengkap ?
RT-01 : Saya bingung dengan ini soal kak, nda tau yang diketahui apa semua
dan rumusnya juga
Peneliti : Apakah kamu mengecek apa yang kamu tuliskan?
RT-01 : Tidak kak
Peneliti : Baiklah lanjut ke soal nomor 5
SOAL NOMOR 5
Peneliti : Coba Perhatikan Soal Nomor 5
RT-01 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RT-01 : Massa jenis air laut 1,2 g/cm3 dan massa jenis esnya 0,9 g/cm3
54
SOAL NOMOR 1
Peneliti : Baiklah, boleh perhatikan kembali soal nomor 1?
RR-24 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RR-24 : F1 = 50 cm dan F2 =12 cm, massa jenis air 1000 kg/m3
Peneliti : Jadi hanya itu saja yang kamu ketahui ?
RR-24 : Iya karena waktu materi ini saya tidak masuk jadi belum terlalu
mengerti
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali apa yang kamu tuliskan?
RR-24 : Tidak
55
SOAL NOMOR 2
Peneliti : Boleh diperhatikan kembali soal nomor 2?
RR-24 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RR-24 : V 1, V2, A, dan P
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya secara lengkap?
RR-24 : Karena tidak tau simbolnya dan kurang paham juga dengan soal ini
Peneliti : Kalau yang ditanyakan soal ini apa ?
RR-24 : Tekanan mutlak
Peneliti : Mengapa kamu tidak menyelesaikan soal ini sampai selesai?
RR-24 : Saya tidak tau rumusnya kak
Peneliti : Apakah kamu memeriksa apa yang kamu tulis?
RR-24 : Tidak
Peneliti : Baiklah lanjut ke soal nomor 3
SOAL NOMOR 3
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 3
RR-24 : (Memperhatikan Soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RR-24 : Massa jenis air 1000 kg/m3, ee minyaknya 27,2 cm
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya secara lengkap?
RR-24 : hmm..karena saya tidak terlalu mengerti gambarnya
Peneliti : Apakah kamu mengetahui rumus yang digunakan soal ini?
RR-24 : Tidak tau juga kak
Peneliti : Apakah kamu mengecek apa yang kamu tuliskan ?
RT-24 : Tidak kak
56
SOAL NOMOR 4
Peneliti : Coba kamu perhatikan soal nomor 4
RR-24 : (Memperhatikan soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang diketahui dari soal itu ?
RR-24 : Luasnya A = 250
Peneliti : Mengapa tidak menuliskannya secara lengkap?
RR-24 : Karena saya tidak tau simbolnya
Peneliti : Kemudian apakah kamu tahu yang ditanyakan soal ini?
RR-24 : tidak tau kak
Peneliti : Oh tidak tahu, kemudian mengapa di tahap mengeksplorasi kamu
menuliskan rumus F1/A1= F2/A2
RR-24 : Waktu itu saya cuma saya ingat rumus itu, jadi saya tulis
Peneliti : Apakah kamu mengecek kembali apa yang kamu tuliskan ?
RR-24 : Tidak
Peneliti : Baiklah, lanjut ke soal nomor 5
SOAL NOMOR 5
Peneliti : Coba kamu baca soal nomor 5
RR-24 : (Membaca soal)
Peneliti : Informasi apa saja yang kamu ketahui dari soal itu ?
RR-24 :. Massa jenis air = 1,2 gr/cm3, dengan massa jenis es = 0,9 gr/cm3
Peneliti : Mengapa kamu tidak menuliskannya dalam bentuk simbol?
RR-24 : Saya tidak tau simbolnya
Peneliti : Kalau yang ditanyakan soal ini apakah kamu tahu ?
RR-24 : saya kurang paham dengan yang ditanyakan
Peneliti : apakah kamu tahu rumus yang digunakan untuk menyelesaikan soal
ini?
57
Lampiran 16
DOKUMENTASI PENELITIAN
1. Tes Esai
58
2. Wawancara
RT-01
RT-15
RS-02
59
RS-12
RR-24
RR-26
60
Lampiran 17
Hasil Jawaban Responden
RT-01
61
62
RT-15
63
64
65
RS-02
66
67
68
RS-16
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82