Oleh :
Nailul Mu’sodah
18.1479.S
A. Latar Belakang :
Kebutuhan akan nutrisi sangat penting dalam membantu proses pertumbuhan dan
perkembangan pada bayi dan anak, mengingat manfaat nutrisi dalam tubuh dapat
membantu proses pertumbuhan dan perkembangan anak, serta mencegah terjadinya
berbagai penyakit akibat kekurangan nutrisi dalam tubuh seperti kekurangan energi dan
protein, anemia, defisiensi yodium, defisiensi seng (Zn), defisiensi vitamin A, defisiensi
thiamin, defisiensi kalium dan lain-lain yang dapat menghambat proses tumbuh kembang
anak.
B. Pokok Bahasan : Nutrisi pada balita
C. Sub topik : Anjurkan pemberian makanan selama anak sehat dan sakit
D. Sasaran : Anak balita usia 1-5 tahun
E. Tempat : RT. 07/ RW.03 Mulyorejo Tirto
F. Hari/Tanggal : Rabu 25 Mei 2022
G. Waktu : 09.00-selesai
H. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum :
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 1x30 menit klien mampu
memahami nutrisi pada balita
2. Tujuan Instruksional Khusus :
Setelah diberikan penyuluhan kesehatan peserta dapat :
a. Menjelaskan pengertian dari nutrisi
b. Menjelaskan zat gizi yang terkandung dalam makanan
c. Menjelaskan cara pemberian makan selama anak sakit dan sehat.
I. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
J. Media
1. Leaflet
2. Lembar balik
K. Pengorganisasian
1. Penyaji
2. Peserta
Penyaji
1
lembar balik
Peserta
1
L. Kegiatan penyuluhan :
3. Memberikan sesi
tanya jawab
dengan peserta
4. Menjawab
pertanyaan dari
peserta
Penutup 1. Memberikan beberapa 1. Menjawab
5 menit pertanyaan untuk pertanyaan
mengevaluasi sejauh 2. Menyimpulkan
mana pemahaman 3. Mendengarkan dan
Audience tentang memperhatikan
materi yg dijelaskan. 4. Membalas salam
2. Menyimpulkan secara penutup
bersama-sama
3. Mengakhiri
penyuluhan
4. Memberi salam
penutup
M. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktura.
a. Peserta hadir ditempat penyuluhan
b. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di RT.07/RW.03 Mulyorejo
c. Materi dan media sudah disiapkan 1 hari sebelum pelaksanaan
2. Evaluasi Proses
a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
b. Penyuluh memberikan materi sesuai SAP
c. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan.
d. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar.
3. Evaluasi Hasil
a. Peserta mengerti mengenai nutrisi ang dibutuhkan pada balita
b. Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
N. Lampiran materi
1. PENGERTIAN
Nutrisi atau zat makanan adalah merupakan bagian dari makanan termasuk
didalamnya air, protein dan asam amino yang membentuknya, lemak dan asam lemak,
karbohidrat, mineral dan vitamin.
ZAT GIZI YANG TERKANDUNG DALAM MAKANAN
a. Air
Kebutuhan tubuh akan air merupakan urutan kedua setelah kebutuhan oksigen.
Fungsi dari air bermacam-macam. Air merupakan komponen terpenting dari struktur
tubuh dan dalam fungsinya sebagai pelarut, maka air memainkan peranan dasar dalam
reaksi seluler. Air mengatur suhu tubuh dengan mengambil panas yang dihasilkan pada
reaksi seluler dan mendistribusikannya ke seluruh tubuh. Air penting sebagai pelumas
tubuh misalnya saliva, memungkinkan makanan masuk ditelan.
a) Penunjang pertumbuhan, protein merupakan bahan padat utama dari otot, organ dan
glandula endokrin. Merupakan unsur utama dari matrix tulang dan gigi, kulit, kuku,
rambut, sel darah dan serum.
b) Pengaturan proses tumbuh, protein mempunyai fungsi yang sangat khusus dalam
pengaturan proses-proses tubuh misalnya, Hb melakukan peranan vital membawa
oksigen ke jaringan
c) Energi, protein merupakan sumber energi potensial, setiap gramnya menghasilkan 4
Kkal (0,01 MJ), jika protein digunakan untuk energi maka tidak akan dipakai untuk
kebutuhan sintesis.
Sumber protein :
Kandungan protein tinggi pada susu, daging, ikan, unggas, keju, biji-bijian
Kandungan protein menengah pada telur, kacang-kacangan, tepung, biji-bijian, susu
cair.
Kandungan protein rendah sebagian besar pada buah-buahan dan sayur-sayuran.
Sumber makanannya adalah baik susu ASI dan sapi mengandung sekitar 50% kal
lemak. Sekitar 4% dari kalori total dalam ASI diberikan oleh asam linoleat. Sumber
makanan lain adalah minyak, LARD, mentega, margarine dan bumbu selada yang
merupakan sumber lemak yang paling pekat. Biasanya lemak terkandung didalam :
Lemak g% Lemak G%
Nabati hewani
Tanah Sapi
Gemuk
Kedelai Babi
Kering Gemuk
Kelapa 34,7 Daging 9,2
Tua Kambing
d. Karbohidrat
Gula dan zat tepung merupakan sumber utama energi manusia.
Fungsi karbohidrat :
e. Vitamin
Vitamin merupakan suatu molekul organik yang sangat diperlukan oleh tubuh untuk
proses metabolisme dan pertumbuhan yang normal. Vitamin terbagi 2 golongan yaitu
vitamin larut lemak dan vitamin larut air. Vitamin larut lemak adlah vitamin A,D,E,dan
K. Sedangkan vitamin yang larut air adalah vitamin B dan vitamin C.
Bahan IU / Bahan IU /
Nabati Hewani
Kuning
Kuning Panen
Baru
Sapi
g
CARA PEMBERIAN MAKAN SELAMA ANAK SAKIT DAN SEHAT
1. Umur 0 – 6 Bulan
Berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak, paling sedikit 8 kali
sehari, siang maupun malam.
Jarngan diberikan makanan atau minuman lain selain ASI
2. Umur 6 – 8 bulan
Berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak, paling sedikit 8 kali
sehari, siang maupun malam.
Beri makanan pendamping ASI 2 kali sehari, tiap kali 2 sendok makan
Pemberian makanan pendamping ASI dilakukan setelah pemberian ASI
Makanan pendamping ASI adalah :
Bubur saring ditambah kuning telur/ayam/ikan/tempe/tahu/daging
sapi/wortel/bayam/kacang hijau/santan/minyak.
3. Umur 9 – 12 Bulan
Berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak
Berikan bubur nasi ditambah telur / ayam / ikan / tempe / tahu / daging sapi/ wortel /
bayam / kacang hijau / santan / minyak.
Makanan tersebut diberikan 3 kali sehari. Setiap kali makan diberikan sebagai berikut
:
Umur 6 Bulan : 6 sendok makan
4. Umur 12 – 24 Bulan
berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai keinginan anak
Berikan nasi lembek yang ditambah telur/ayam/ikan/tempe/tahu/daging
sapi/wortel/bayam/kacang hijau/santan/minyak.
Berikan makan tersebut 3 kali sehari
Berikan juga makanan selingan 2 kali sehari diantara waktu makan seperti:
Bubur kacang hijau, pisang, biskuit, nagasari dan sebagainya.
Gunakan bahan makanan yang baik dan aman, peralatan masak yang bersih dan cara
memasak yang benar.
Jika masih mendapatkan ASI, berikan lebih sering dan lebih lama, siang dan
malam.
Jika anak mendapat susu selain ASI :
Gantikan dengan meningkatkan pemberian PASI atau
Gantikan dengan setengah bagian susu dengan bubur nasi dan ditambah tempe
Jangan diberi susu kental manis.
Untuk makanan lain, ikuti anjuran pemberian makanan yang sesuai dengan umur
anak.
DAFTAR PUSTAKA