Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : IPA Terpadu

Kelas/Semester : VII/(Dua)

Pokok Bahasan : Pencemaran Lingkungan

Sub Pokok Bahasan : Pencemaran Air

Pertemuan : Ke 1

Alokasi Waktu : 2 JP

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,


gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dengan sudut pendang/teori.

B. Kompetensi Dasar, Indikator Pencapaian Kompetensi, dan Tujuan Pembelajaran


1.1 Mengagumi ketuhanan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan
kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengalaman ajaran agama yang dianutnya.

Indikator :

1.1.1 Mengungkapkan keyakinan dan rasa syukur bahwa Tuhan yang telah
menciptakan benda-benda yang ada didalam alam semesta beserta segala isinya.

1.1.2 Menyadari keberadaan dan kebesaran Tuhan sebagai pencipta dan pengatur
semua jenis-jenis benda dengan bahan keelastisitasan yang berada di alam
semesta.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat,
tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif inovatif, dan peduli
lingkungan) dalam melaksanakan tugas individu maupun kelompok juga
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator :

2.1.1 Memiliki rasa ingin tahu, objektif, kritis, dan terbuka.

2.1.2 Menunjukkan ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik
secara individu maupun berkelompok.

3.8 Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan dan dampaknya bagi ekosistem.

Indikator :

3.8.1. Menjelaskan pengertian Pencemaran Lingkungan.

3.8.2. Menjelaskan macam-macam Pencemaran Lingkungan

3.8.3. Menjelaskan pengertian pencemaran air.

3.8.4. Menyelidiki pengaruh air jernih dari tercemar terhadap kondisi (pergerakan
ikan)

3.8.5. Membuat gagasan tertulis tentang bagaimana mengatasi dan mengurangi


pencemaran air.

Tujuan Pembelajaran :
1. Melalui pengamatan Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian Pencemaran
Lingkungan.

2. Peserta Didik dapat menjelaskan macam-macam Pencemaran Lingkungan.

3. Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian pencemaran air melalui penyelidikan

4. Peserta Didik menyelidiki pengaruh air jernih dan tercemar terhadap kondisi
(pergerakan) ikan

5. Peserta Didik dapat membuat gagasan tentang bagaimana mengatasi dan


mengurangi pencemaran air.

4.8 Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian masalah pencemaran di


lingkungannya berdasarkan hasil pengamatan.

Indikator :

4.8.1 Membuat gagasan tertulis tentang bagaimana mengatasi dan mengurangi


dampak pencemaran air

Tujuan Pembelajaran :

1. Peserta didik dapat membuat gagasan tentang bagaimana mengatasi dan


mengurangi dampak pencemaran air

C. Materi Pembelajaran

1. Pengertian pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup,


zat, energi, dan / atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia.
Akibatnya, kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup
tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya.

2. Pencemaran lingkungan terjadi akibat dari kumpulan kegiatan manusia (populasi) dan
bukan dari kegiatan perorangan (individu). Selain itu pencemaran dapat diakibatkan oleh
faktor alam, contoh gunung meletus yang menimbulkan abu vulkanik. Seperti meletusnya
Gunung Merapi.

3. Zat yang dapat mencemari lingkungan dan dapat mengganggu kelangsungan hidup
makhluk hidup disebut polutan. Polutan ini dapat berupa zat kimia, debu, suara, radiasi, atau
panas yang masuk ke dalam lingkungan. Zat dapat dikatakan polutan apabila kadarnya
melebihi batas kadar normal atau ambang batas; berada pada waktu yang tidak tepat; berada
pada tempat yang tidak semestinya.

4. Pencemaran ada tiga macam, yaitu pencemaran air, pencemaran udara, dan pencemaran
tanah.

A. Pencemaran Air

Pencemaran air merupakan peristiwa masuknya makhluk hidup, zat, energi atau komponen
lain ke dalam air, sehingga kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan
air tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Air dikatakan tercemar apabila air itu
sudah berubah, baik warna, bau, derajat keasamannya (pH), maupun rasanya. Dengan kata
lain, air tercemar apabila terjadi penyimpangan sifat-sifat air dari keadaan normalnya.
Pencemaran air dapat terjadi pada sumber mata air, sumur, sungai, rawa-rawa, danau, dan
laut. Bahan pencemaran air bisa berasal dari limbah industri, limbah rumah tangga, dan
limbah pertanian.

a. Faktor – faktor penyebab pencemaran (sumber polutan) air


 Limbah Industri
 Limbah Rumah Tangga
 Limbah Pertanian
b. Dampak Pencemaran Air
 Penurunan Kualitas Lingkungan
 Gangguan Kesehatan
 Pemekatan Hayati
 Mengganggu Pemandangan
 Mempercepat proses kerusakan benda
c. Cara Penanggulangan Pencemaran Air

Pengolahan limbah bertujuan untuk menetralkan air dari bahan-bahan tersuspensi dan
terapung, menguraikan bahan organik biodegradable, meminimalkan bakteri patogen, serta
memerhatikan estetika dan lingkungan. Pengolahan air limbah dapat dilakukan sebagai
berikut.

 Pembuatan Kolam Stabilisasi


 IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)
 Pengelolaan Excrexta (Human Excreta)

Dalam meminimalisasi sampah hasil limbah rumah tangga khususnya, dapat dilakukan upaya
pengurangan sampah sebagaimana disebutkan oleh Kistinnah (2009) bahwa cara menangani
limbah cair dan padat diharapkan tidak menyebabkan polus dengan prinsip ekologi yang
dikenal istilah 4R, yaitu:

 Recycle (pendaur ulangan)


 Reuse (penggunaan Ulang)
 Reduce
 Repair.

D. Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientifik Learning

Metode Pembelajaran: Problem Based Learning

E. Sumber Belajar

 Media :
1. Worksheet atau lembar kerja (siswa)
2. Lembar penilaian
3. PowerPoint
 Sumber Belajar :
1. Indonesia kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Ilmu
Pengetahuan Alam/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan
2. Internet
3. Lingkungan sekitar

F. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan
Aktivitas Pendidik Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Orientasi :
 Memulai pembelajaran dengan  Siswa menjawab salam
mengucapkan salam dan meminta dan memimpin doa
peserta didik untuk memimpin doa sebelum belajar
sebelum belajar serta memeriksa
daftar hadir.
 Membagi kelompok dalam kelas.  Siswa berkelompok

 Membagikan LKPD pada peserta  Siswa menerima LKPD

didik dari guru

Apersepsi :
 Siswa mendengarkan
 Memberikan gambaran tentang
penjelasan guru sebelum
manfaat mempelajari pelajaran yang
pembelajaran dimulai
akan dipelajari.
 Melakukan apersepsi dan motivasi
dengan menunjukkan kepada peserta
didik beberapa contoh lingkungan
yang asri, bersih, dan rapi, serta
lingkungan sebaliknya yang kotor dan
juga tidak tertata yang ada di sekitar
lingkungan sekolah atau di tempat lain
yang belum pernah dilihat peserta
didik.
 Siswa mendengarkan
Motivasi : penjelasan guru
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
yang akan dicapai.  Siswa mendengarkan

 Memberikan gambaran tentang manfaat penjelasan guru

mempelajari pembelajaran yang akan


dipelajari.  Siswa mendengarkan
penjelasan guru
 Pendidik memberikan motivasi kepada
peserta didik berupa fenomena ketika
terjadi pencemaran lingkungan.
 Menyampaikan kepada peserta didik
tujuan pembelajaran yang akan  Siswa mendengarkan
dipelajari yaitu definisi pencemaran dan penjelasan guru
juga macam – macam pencemaran
lingkungan
 Pemberian Acuan
 Siswa mendengarkan
 Memberitahukan materi pelajaran yang
acuan yang diberikan oleh
akan dibahas pada pertemuan saat itu.
guru
 Memberitahukan tentang standar
kompetensi, kompetensi dasar,
 Siswa mendengarkan
indikator, dan KKM pada pertemuan
penjelasan guru
yang berlangsung
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar. sesuai dengan
 Siswa mendengarkan
langkah-langkah pembelajaran.
penjelasan guru
Kegiatan Inti
Mengamati
 Untuk membahas materi pelajaran,  Siswa membahas materi
peserta didik diminta membaca pelajaran, dan menyimak
(dilakukan di rumah sebelum penjelasan dari guru ketika
kegiatan pembelajaran pembelajaran berlangsung
berlangsung), dan menyimak
penjelasan pengantar kegiatan
secara garis besar/global tentang
materi pelajaran yaitu tentang
pencemaran lingkungan. Selain itu,
peserta didik mengamati gambar
dan/atau video mengenai
pencemaran air
“Menurutmu hal apakah yang
ditunjukkan oleh gambar di atas? Apa
yang kamu ketahui mengenai kondisi
di sungai ?”
 Guru meminta siswa melakukan
pengamatan terhadap gambar
mengenai kerusakan lingkungan
akibat limbah dan pencemaran.
 Guru mengarahkan agar siswa
mampu menganalisis dampak dan
penyebab pencemaran lingkungan
bagi kehidupan
Orientasi siswa pada Masalah
 Guru menyiapkan powerpoint  Siswa mengidentifikasi
mengenai permasalahan yang akan powerpoint dan mulai
dibahas dan materi mengenai mengidentifikasi masalah
keseimbangan dan pencemaran
lingkungan.
 Guru mengenalkan masalah yang
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
mengenai berbagai permasalahan
pemicu:
 Pada musim hujan bantaran sungai
sering terjadi banjir. Kemukakan
pendapat Anda mengenai
permasalahan tersebut ! Apa
penyebabnya ? dan bagaimana
upaya penanggulangannya ?
Mengorganisasikan Siswa
 Guru mengelompokkan siswa untuk  Siswa berkelompok dan
membentuk kelompok secara heterogen menganalisis
sebanyak 5-6 orang untuk melakukan permasalahan yang ada
penyelidikan masalah selanjutnya. pada LKPD
 Guru membagikan LKPD pada setiap
kelompok.
 Guru menyampaikan informasi
mengenai kegiatan yang harus
dilakukan siswa yaitu menganalisis
permasalahan yang ada pada LKPD
Membimbing Penyelidikan
 Guru meminta setiap kelompok  Siswa/kelompok
mengumpulkan ide kemungkinan berdiskusi bersama
dampak dari kurangnya kesadaran  Setiap kelompok
masyarakat terhadap kebersihan melakukan penyelidikan
lingkungan. melalui beberapa metode:
 Siswa di minta untuk mengemukakan observasi, wawancara,
hasil diskusi kelompok misalnya kajian literator melalui
hipotetis terbaik yang mereka buku sumber ataupun
prioritaskan .dapat dituliskan lewat browsing
lisan ataupun internet dll.
 Setiap kelompok
mendiskusikan,
mengumpulkan informasi
 Setiap kelompok
mengurutkan prioritas
dan penyiapan data yang
di perlukan.

Mengembangkan dan Menyajikan hasil


Karya
 Setelah ada siswa yang menemukan  Siswa mempresentasikan
solusi permasalahan, mereka diminta hasil dari solusi
menulis laporan diskusi mereka dalam permasalahan dan
bentuk laporan, poster, rekaman video menuliskan laporan
dan model lainnya.(dikumpulkan di diskusi mereka dalam
pertemuan selanjutnya) bentuk laporan, poster,
 Guru menginstruksikan setiap rekaman video dan model
kelompok mempresentasikan hasil lainnya.
tersebut di depan kelas dan setiap
kelompok diminta memperhatikan
presentasi kelompok lainnya.
Menganalisis dan Mengevaluasi
 Guru memberikan penguatan konsep  Siswa melakukan diskusi
tentang permasalahan pemicu terkait dengan memberikan
materi keseimbangan dan pencemaran kesempatan kepada siswa
lingkungan. Siswa diminta untuk lain untuk menganalisis
bertanya mengenai permasalahan yang dan bertukar pendapat
masih belum dimengerti. mengenai permasalahan
 Guru bertanya kepada siswa apakah dan solusi yang di
mereka paham? sampaikan.

Kegiatan Penutup
Penutup
 Guru bersama siswa membuat
kesimpulan dari materi yang telah
dijelaskan dan dihubungkan dengan
kehidupan sehari-hari.
 Guru meminta siswa untuk
mengumpulkan hasil diskusi
kelompok dalam kertas tulis. Untuk
dapat dikumpulkan di pertemuan
selanjutnya.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : SMP

Kelas : VII(Dua)

Pokok Bahasan : Pencemaran Lingkungan

Sub Pokok Bahasan: Pencemaran Air

Kompetensi Dasar: 4.8 Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian masalah pencemaran
di lingkungannya berdasarkan hasil pengamatan.

Tujuan Pembelajaran :

1. Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian pencemaran air melalui penyelidikan

2. Peserta Didik menyelidiki pengaruh air jernih dan tercemar terhadap kondisi
(pergerakan) ikan
3. Peserta Didik dapat membuat gagasan tentang bagaimana mengatasi dan
mengurangi pencemaran air

Ekosistem dibentuk oleh dua komponen utama yaitu biotik dan abiotik. Suatu lingkungan
dikatakan lingkungan alami apabila masih sedikit aktivitas manusia yang dapat mencemarkan
lingkungan, baik berupa pencemaran udara, air, dan tanah. Adapun dikatakan lingkungan
tercemar jika ada suatu aktivitas manusia yang bisa menimbulkan pencemaran .Pencemaran
air adalah masuknya makhluk hidup atau zat lain ke dalam air yang menyebabkan kualitas air
menurun ke tingkat tertentu sehingga tidak dapat berfungsi sesuai peruntukannya.
Pencemaran dapat terjadi pada air di darat maupun di laut.

Alat dan Bahan :

 Alat tulis
 Buku Biologi

Langkah Kerja :

 Bacalah kasus pencemaran air laut di bawah ini dengan cermat!


 Kemudian diskusikan dengan teman kelompok untuk menjawab pertanyaan yang ada
di bawah, gunakan berbagai sumber untuk dapat menjawab pertanyaan!

Pencemaran Laut oleh Limbah Kapal


Pencemaran laut untuk ke sekian kalinya terjadi di perairan sekitar Pulau Batam Kepulauan
Riau. Gumpalan minyak mentah tidak hanya mengapung menutup permukaan laut, tapi
sebagian terdampar mengotori pantai. Kehidupan masyarakat setempat terusik. Kejadian ini
juga kian merepotkan Pemerintah Kepulauan Riau. Pasalnya, kasus pencemaran laut, bukan
hanya sekali dua kali terjadi tapi sudah berulang kali, bahkan hampir tak terhitung lagi.
“Bayangkan, kejadian seperti ini, sudah terjadi sejak saya masih kecil hingga sekarang,” ujar
seorang pejabat pemerintah setempat.

Namun, menurut Kementerian Lingkungan Hidup sumber penyebab pencemaran tersebut


hingga saat ini belum diketahui. Pihak Singapura sudah dihubungi, tapi mereka mengaku
tidak tahu menahu asal sumber pencemaran tersebut. Karena itu, untuk sementara yang dapat
dilakukan adalah meningkatkan pengawasan di perairan sekitar Pulau Batam, yang bekerja
sama dengan TNI-Angkatan Laut. Sejatinya, pencemaran laut oleh tumpahan minyak dan
limbah lainnya bukan hanya terjadi di Batam, tapi juga di beberapa perairan laut Indonesia
lainnya. Di perairan Teluk Jakarta, misalnya, tumpahan minyak mentah dan jenis limbah
lainnya jumlahnya mencapai ratusan karung. Itu pun belum semua limbah berhasil diangkat
dari laut. Beberapa tahun silam, perairan Cilacap juga mengalami pencemaran berat akibat
tumpahan minyak dari kapal tanker yang karam di lepas pantai Pelabuhan Cilacap. Jika
melihat perkembangan aktivitas di perairan laut Indonesia, maka diperkirakan pencemaran
laut, baik oleh tumpahan minyak beragam limbah akan meningkat.

Secara umum, sumber pencemaran laut oleh tumpahan minyak bersumber aktivitas
transportasi minyak, pengeboran minyak lepas pantai, pengilangan minyak dan pemakaian
bahan bakar produk minyak bumi. Penyebabnya, bisa karena kesengajaan, atau kecelakaan,
seperti kebocoran pipa pengeboran minyak atau karamnya kapal tanker pengangkut minyak.
Namun apa pun penyebabnya, tumpahan minyak yang mencemari laut pada akhirnya
berdampak negatif bagi organisme laut. Laut yang tercemar minyak dapat mengancam
kehidupan beberapa jenis burung, dan organisme akuatik pantai, seperti berbagai jenis ikan,
terumbu karang, hutan Mangrove dan rusaknya wisata pantai. Tumpahan minyak juga akan
menghambat/mengurangi transmisi cahaya matahari ke dalam air laut karena diserap oleh
minyak dan dipantulkan kembali ke udara.

PERTANYAAN !!!

1. Identifikasi wacana bacaan diatas, permasalahan apa yang sedang terjadi?


2. Berdasarkan permasalahan tersebut, pertanyaan-pertanyaan apa yang

mungkin dapat kalian ajukan mengenai wacana diatas? (minimal 3 pertanyaan).

3. Apa yang menyebabkan terjadinya pencemaran tersebut?

4. Mengapa air laut tersebut dapat tercemar? Jenis polutan apa yang menyebabkan air laut
bisa tercemar?

5. Bagaimana dampak pencemaran air bagi lingkungan? (khususnya air dan makhluk hidup)

6. Berdasarkan wacana diatas, menurutmu apakah wacana tersebut dapat kalian percaya?
Kemukakan menurut kelompokmu!

7. Apa yang dapat kalian simpulkan mengenai wacana diatas?

8. Berdasarkan wacana diatas, menurut kalian apa yang dimaksud dengan pencemaran air?

9. Menurut kelompokmu, berikanlah solusi yang mungkin dari masalah diatas?

10. Dari solusi yang telah kalian berikan pilihlah solusi yang tepat dan berikan alasannya!

Anda mungkin juga menyukai