A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahuya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenoma dan kejadian tampak mata.
4. Mengolah, mengkaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 2
3.8.3 Melalui studi kasus, peserta didik dapat menjelaskan pengertian dan dampak
pencemaran air.
3.8.4 Melalui kegiatan penyelidikan, peserta didik dapat menjelaskan pengaruh air
jernih dan air tercemar terhadap kondisi pergerakan ikan.
4.8.1 Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat membuat sebuah karya (poster)
tentang bagaimana cara mengatasi dan mengurangi pencemaran air.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Pencemaran air, yaitu masuknya makhluk hidup, zat, energi atau komponen
lain ke dalam air. Akibatnya, kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang
menyebabkan air tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Istilah untuk
bahan yang menyebabkan pencemaran disebut polutan. Syarat suatu lingkungan
disebut tercemar apabila polutan yang masuk kedalam lingkungan melebihi batas
ambang. Berdasarkan tempat terjadinya, pencemaran dibedakan menjadi pencemaran
air, pencemaran udara dan pencemaran tanah.
H. PENILAIAN
Aspek Bentuk instrumen
Sikap Lembar pengamatan sikap
Pengetahuan Tes tulis
Lembar penilaian kinerja
Air Sungai Anyar di Bendung Karet Tirtonadi Solo, Jawa Tengah diduga tercemar
limbah detergen rumah tangga, Rabu (13/11/2019). Air yang tercemar detergen terlihat
berbusa sehingga menyebabkan ikan mati. Staf Pengendali Pencemaran Dinas Lingkungan
Hidup (DLH) Kota Surakarta, Arif Cahyana mengatakan, limbah rumah tangga yang diduga
mencemari air Sungai Anyar tersebut berupa detergen. "Karena ada turbulensi yang tinggi
sehingga menimbulkan gelembung udara (berbusa) yang sangat banyak sekali. Disamping itu
juga air mengandung asam fosfat,” katanya kepada wartawan.
Dia mengatakan dampak limbah detergen yang mencemari air Sungai Anyar tersebut
dapat mengakibatkan kulit gatal-gatal. Arif menuturkan, selama ini untuk mengetahui tingkat
pencemaran, air Sungai Anyar dalam setahun dilakukan dua kali uji laboratorium. Baik pada
saat musim hujan maupun kemarau. Dari hasil uji laboratorium itu, air Sungai Anyar masih
dalam kategori baik dibandingkan air sungai lainnya yang ada di Solo. Hal ini karena di hulu
Sungai Anyar keberadaan industri rumah tangga masih sedikit. Justru, pencemaran yang
terjadi selama ini disebabkan karena limbah rumah tangga (detergen) dan peternakan. "Di
atas (hulu) pabrik-pabrik besar masih sedikit. Paling banyak limbah domestik dari rumah
tangga dan perternakan,” pungkasnya.
Lembar Kerja Peserta Didik
Mengetahui Dampak Pencemaran Air
A. Tujuan
Untuk mengetahui pengaruh limbah deterjen terhadap perilaku ikan
B. Alat dan Bahan
- 2 ekor ikan - 2 Gelas - Kertas label
- Detergen - Sendok
- Air bersih - Stopwatch
C. Langkah kerja
1. Siapkanlah dua buah gelas bekas air mineral yang ukurannya sama
(200 mL).
2. Berilah label pada masing-masing gelas dengan menuliskan A dan B
3. Isilah masing-masing gelas dengan air mineral sebanyak 150 mL
4. Siapkanlah dua ekor ikan kecil sejenis yang ukuran besarnya sama
5. Siapkanlah detergen dan sendok kecil
6. Ambillah dua sendok kecil detergen, lalu masukkan ke dalam gelas B
7. Gelas A tidak ditambahkan detergen.
8. Setelah semuanya siap, ambillah ikan kecil yang kamu siapkan, dan
masukkan ke dalam gelas masing-masing satu ekor.
9. Amatilah apa yang terjadi pada ikan (kondisi) pada periode waktu
tertentu. Catatlah semua hasil pengamatanmu.
TUGAS!
Buatlah sebuah karya berupa poster tentang bagaimana cara mengatasi dan mengurangi
pencemaran air!
Lampiran 2 : Penilaian sikap
Lembar Pengamatan : Digunakan untuk menilai sikap peserta didik dengan teman di kelas.
Nama : ……………………………………………..
Kelas : ……………………………………………..
Kriteria Penskoran
3 = selalu,
2 = jarang,
1 = tidak pernah
Kriteria penilaian
Skor yang diperoleh
Penilaian Kinerja : Digunakan untuk menilai keterampilan peserta didik dalam hal
merencanakan penyelidikan dan mengomunikasikan hasil penyelidikan dampak pencemaran
air
Nama : ……………………………………………..
Hari/tanggal : ……………………………………………..
Kelas : ……………………………………………..
Tingkat Kemampuan
No. Aspek yang dinilai
4 3 2 1
1. Menyiapkan alat dan bahan praktikum
2. Menggunakan alat sesuai fungsinya
3. Melakukan penyelidikan dengan benar dan tepat
4. Menyusun data hasil penyelidikan
5. Membersihkan alat
6. Mengembalikan alat-alat pada tempatnya
Jumlah Skor yang Diperoleh
Keterangan : 1 : Kurang
2 : Cukup
3 : Baik
4 : Baik sekali
Kriteria penilaian
Skor yang diperoleh
Tes tulis : Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik dalam materi pencemaran
lingkungan.
Soal Uraian
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pencemaran lingkungan? Dan sebutkan macam-
macamnya!
2. Perhatikan gambar dibawah ini:
Dari gambar di atas, jelaskan termasuk pencemaran apakah itu? Dan jelaskan
dampaknya bagi ekosistem!
Insrument Penilaian
Skor maksimum
Nilai = x 100 = skor