Anda di halaman 1dari 7

MODUL 12

MAKALAH PERSPEKTIF PENDIDIKAN SD


SUMBER DAYA ALAM SEKOLAH DASAR

DISUSUN OLEH :

1. RIZA FADILAH SAFITRI


2. NUNING MIDIAWATI
3. ROSY ANIDYA
4. ANISA DEVI ALVIONITA
5. SUMARDI

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (B.I)


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENGETAHUAN
UNIVERSITAS TERBUKA POKJAR SEPUTIH BANYAK
UPBJJ BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2022.1
KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmannirrohim

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME karena hanya dengan limpahan

rahmat, taufik serta hidayah-Nyalah kami penulis dapat menyelesaikan makalah ini.Dalam

penulisan makalah ini kami membahas materi pada modul 8.

Makalah ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman mata kuliah Perspektif

Pendidikan SD yang sangat diperlukan dalam materi perkuliahan demi mendapatkan

pemahaman yang maksimaldalam melakukan kegiatannya dan sekaligus melakukan apa yang

menjadi tugas mahasiswa. Penulis menyadari bahwa kami tidak dapat menyusun makalah ini

tanpa adanya bantuan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak.

Dalam pembuatan makalah ini penulis menyadari masih banyak kekurangan dan jauh

dari kesempurnaan.Oleh karena itu, penulis dengan senang hati menerima saran maupun

kritik yang sifatnya membangun untuk perbaikan selanjutnya.

Akhir kata kami sebagai penulis mengucapkan banyak-banyak terimakasih dan memohon

maaf apabila ada kekurangan dalam pembuatan makalah ini.Semoga makalah yang telah

kami buat dapat bermanfaat bagi semua pembaca.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Seputih Banyak, Juni 2022

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sumber Daya merupakan salah satu aset kekayaan alam yang terletak di suatu daerah
tertentu, dimana hasil dari sumber daya tersebut dapat menunjang berkembangnya teknologi,
bertambahnya pendapatan di daerah tersebut. Makalah ini bertujuan memfasilitasi anda untuk
memilki pemahaman yang mantap tentang sumber daya yang berperan dalam pendidikan SD,
sehingga mampu menjelaskan sumber daya di SD secara komprehensif. Sehubungan dengan
itu, dalam makalah ini akan mengkaji potret sumber daya di SD, yang mencakup jenis-
jenisnya, cara pengadaannya perannya, dalam penyelenggaraan pendidikan SD, serta
implikasinya dalam penyelenggaraan pendidikan SD. Anda tentu telah mengenal berbagai
sumber daya yang berperan dalam memutar roda pendidikan di SD. Srana dan prasarana,
guru, dan tenaga kependidikan lainnya, termasuk yang ada di Dinas Pendidikan, masyarakat
yang berperan melalui Komite Sekolah dan Dewan Pendidikan, merupakan contoh-contoh
sumber daya yang berperan dalam penyelenggaaraan pendidikan SD, sumber daya tersebut
ada yang terdapat di SD sendiri dan ada yang berasal dari luar SD.

B. Rumusan Masalah
1.   Apa saja jenis-jenis sumber daya yang tersedia di SD?
2. Bagaimana profil dan peran sarana dan prasarana di SD?
3. Bagaimana profil dan sumber daya manusia di SD?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui jenis sumber daya dalam pendidikan.
2. Untuk mengetahui sarana dan prasarana yang ada di SD.
3. Untuk mengetahui sumber daya manusia di SD.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

Kb 1. Potret Sumber Daya di Sekolah Dasar

A.Potret sarana dan prasarana SD

Peraturan pemerintah no. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal
42 menetapkan bahwa sarana dan prasarana yang harus ada pada setiap satuan pendidikan
antara lain:

1. Satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan


pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar untuk menunjang proses
pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

2. Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas,
ruang pemimpin satuan pendidikan, ruang pendidik, tata usaha, perpustakaan,
laboratorium, kantin, tempat beribadah dan lain-lain yang menunjang proses
pembelajaran.

B. Potret Sumber Daya Manusia di SD

Peraturan pemerintah no.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal
35 menetapkan bahwa: “ tenaga kependidikan pada SD/MI atau bentuk lain yang sederajat
sekurang-kurangnya terdiri atas kepala sekolah, tenaga administrasi, tenaga perpustakaan,
dan tenaga kebersihan sekolah”.

C. Potret Sumber Dana di SD

Standar pembiayaan yang merupakan pasal 62 Peraturan Pemerintah no.19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan mencantumkan ketentuan-ketentuan berikut:

1. Pembiayaan pendidikan terdiri atas biaya investasi, biaya operasi, dan biaya personal

2. Biaya investasi satuan pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi biaya
penyediaan sarana dan prasarana, pengembangan sumber daya manusia, dan modal
kerja tetap

3. Biaya personal meliputi biaya pendidikan yang harus dikeluarkan oleh peserta didik
untuk bisa mengikuti proses pembelajaran secara teratur dan berkelanjutan

4. Biaya operasi satuan pendidikan meliputi:


a. Gaji pendidik dan tenaga kependidikan serta segala tunjangan yang melekat pada
gaji.
b. Bahan atau peralatan pendidikan habis pakai.
c. Biaya operasi sarana dan prasarana, uang lembur, transportasi, konsumsi, pajak,
asuransi dll.

Kb 2. Sumber Daya Yang Berasal dari Luar Sekolah

A. Sarana dan Prasarana di Luar Sekolah

Keterbatasan sarana dan prasarana di SD diatasi dengan memanfaatkan sarana dan


prasana dari lingkungan sekolah atau yang dapat dijangkau oleh SD, seperti: laboratorium
alam, sanggar seni, balai budaya, perpustakaan daerah, lapangan olahraga, ruang pertemuan,
atau tempat ibadah.

B. Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia merupakan faktor penting bagi berlangsungnya proses belajar
mengajar pada sekolah tersebut, berikut sumber daya manusia yang terdapat di pada sekolah
antara lain :

1. Pengawas Sekolah Dasar

Merupakan tenaga kependidikan professional berstatus PNS yang diberi tugas, tanggung
jawab, wewenang secara penuh oleh pejabat berwenang untuk melakukan pembinaan dan
pengawasan pendidikan pada sekolah/satuan pendidikan. Seorang pengawas harus
berpengalaman sebagai guru SD selama 8 Tahun atau kepala SD minimal 4 Tahun. Tugas
utama pengawas SD yaitu sebagai supervisor akademik dan majerial bagi guru dan kepala
sekolah.

2. Kepala Dinas Pendidikan

Bertugas menjabarkan dan melaksanakan kebijakan nasional sesuai dengan kondisi daerah
masing-masing

3. Mentri Pendidikan Naisonal

Bertanggung jawab terhadap pengelolaan sistem pendidikan nasional, sebagaimana yang


ditetapkan dalam UU No.20 tahun 2003 tentang sistem Sistem Pendidikan Nasional pasal 50
ayat (1). Tanggung jawab tertinggi penyelenggaraan pendidikan SD berada di tanagn
Mendiknas.
4. Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah

Merupakan lembaga mandiri yang beranggotakan unsur masyarakat yang peduli pendidikan.
Kedua lembaga ini dibentuk dan berperan dalam meningkatkan mutu pelayanan pendidikan
yang meliputi perencanaan, pengawasan, dan evaluasi program pendidikan.

C. Sumber Dana

Dana penyelenggaraan pendidikan di SD berasal dari berbagai sumber, yaitu sumber utama
dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Disamping itu dana pendidikan juga berasala
dari orang tua murid yang disalurkan melalui komite sekolah. Dana dari pemerintah yang
disebut sebagai dana operasional dan pemeliharaan sekolah (DOP) dimanfaatkan untuk
pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan. Sementara itu, dari pemerintah pusat ada
Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang berasal dari subsidi BBM yang bertujuan
untuk membebaskan biaya pendidikan bagi siswa yang tidak mampu dan meringankan bagi
siswa lain dalam rangka menuntaskan wajib belajar 9 tahun. Besar dan BOS dihitung
berdasarkan jumlah siswa per tahun ajaran di satu sekolah.
BAB III
KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Sumber daya merupakan suatu kebutuhan pokok yang harus di penuhi pada
kehidupan manusia di mana pada sat ini perkembangan zaman yang sudah canggih menuntut
adanya perubahan/kemajuan baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia untuk
lebih baik lagi. Sumber daya yang ada dalam bidang pendidikan tentunya menjadi tolak ukur
bagaimana bisa atau tidaknya pendidikan di suatu jenjang tertentu baik dari SMA, SMP, SD,
maupun TK. Keadaan Guru,Siswa maupun lingkungan sekolah juga berdampak pada
kelangsungan jenjang pendidikan tersebut.

B. Saran

Setelah memahami kesimpulan diatas diharapkan semua satuan pendidikan yang ada
di Indonesia bisa menerapkan dan memaksimalkan sumber daya yang ada di sekolah
terutama pada jenjang pendidikan dasar. Baik dari seumber energi alam maupun sember daya
manusia/guru yang ada di sekolah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai