KALA

Kala adalah
sejenis binatang
yg di kenal dalam
mitiologi . Dalam
ilmu arkeologi
binatang ini di
gambarkan sangat
seram , bermata
bundar besar ,
mulut menganga sehingga terlihat taringnya besar dan menonjol , kala di
tempatkan di tengah bingkai atas pintu candi . Penggambaran kala selalu
di lengkapi dengan makaba .

ARCA-ARCA
 Di dekat konter konter
penjualan produk makanan
dan minuman , terdapat
pendapa kecil yg berisi
arca-arca yg tak lagi utuh ,
di antaranya adalah arca
Dewi Durga , Arca Siwa
Mahakala , Arca
Agastya ,dua buah Arca
Ganesha , Arca
Nandiswara , Arca Bima &
Arca Ular . Disana juga terdapat 2 buah prasasti peninggalan zaman
penjajahan Belanda . Prasasti yg pertama berbunyi “OVERGENOMEN EN
GARESTAUREERD . DOOR DEN GEWSTELEIJKEN RAAD VAN .
PASOEROEAN . AGUSTUS 1921” Dari prasasti yg ke.2 berbunyi
“OVERGENOMEN EN OPNIEUWGERESTAUREERD .DOOR DEN
REGENTSCHAPS-RAAD VAN .PASURUAN .JANUARI 1929” Dari
prasastiini , Diketahui bahwa pemandian Banyubiru telah di perbaiki lagi
dan di ambil oleh pemerintah kabupaten pasuruan pada bulan januari 1929
.

COBEK
 Cobek dan ulek.an adalah sepasang alat yg telah di gunakan sejak zaman
purbakala untuk menumbuk , menggiling , melumat ,mengulek , dan
mencampur bahan bahan tertentu (misalnya bumbu dapur , rempah
rempah , jamu , atau obat”an) .Sementara ulekan merujuk kepada benda
tumpul memanjang seperti pentungan yg dapat di genggam tangan untuk
menumbuk atau mengulek suatu bahan . Cobek atau ulekan biasanya di
buat dari bahan yg keras , Misalnya kayu keras,batu,keramik,atau logam

KENDI
 Kendi adalah tempat untuk menyimpan air berbentuk seperti teko yang
terbuat darih tanah liat .kendi dikenal diseluruh dunia dan berkembang di
mesir,china ,jepang,thailand,dan Indonesia.

Sebutkan kendi pada umumnya di kenal di seluruh asia tenggara.kata

kendi berasal dari bahasa sansekerta[dari india]yakni kundita yang
artinya’wadah air minum,dalam ikonografi hindu ,.kundita,merupakan
atribut dari dewa brahma dan dewa siwa.sedangkan pada agama
budha ,.kundita,merupakan atribut awalokisteswara dan peziarah budha
juga membawa ,kundita,yang di anggep sebagai salah satu dari delapan
belas wadah suci yang dibawa seorang rahib dalam perjalanan mencari
kitab suci.