DISUSUN OLEH:
KELAS VI-E
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
ini guna memenuhi untuk mata kuliah Kepemimpinan dengan judul Kepemimpinan
Visioner Dalam mewujudkan Organisasi Yang Kuat dan Tangguh Menghadapi
VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, and Ambiguity).
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i
DAFTAR ISI...................................................................................................................... ii
BAB I .............................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................................. 2
1.3 Tujuan Penulisan ................................................................................................ 2
BAB II ............................................................................................................................ 3
TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................................ 3
2.1 Pemimpin dan Kepemimpinan .......................................................................... 3
2.2 Kepemimpinan Visioner ..................................................................................... 3
2.3 Peran Pemimpin Visioner .................................................................................. 4
2.3 Definisi VUCA ..................................................................................................... 4
BAB III........................................................................................................................... 6
PEMBAHASAN ............................................................................................................ 6
3.1 Hasil dan Pembahasan........................................................................................ 6
BAB IV ........................................................................................................................... 8
PENUTUP...................................................................................................................... 8
4.1 Kesimpulan .......................................................................................................... 8
4.2 Saran .................................................................................................................... 8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dewasa ini, globalisasi telah membawa konsekuensi logis pada cara organisasi
beroperasi tak terkecuali Organisasi Perusahaan, seperti pengembangan sistem
pengupahan yang meningkatkan kesejahteraan karyawan, perpanjangan usia
pensiun yang semakin hari semakin menimbulkan masalah bagi organisasi
perusahaan secara internal dan eksternal. Dalam situasi masa depan yang tidak pasti
saat ini, sebuah organisasi perusahaan membutuhkan kepemimpinan yang memiliki
visi.
Kepemimpinan visioner akan mampu menyeimbangkan dan menyelaraskan
kepentingan seluruh anggota organisasi. Dalam proses perubahan ini, kualitas
kepemimpinan seharusnya tidak terjebak semata-mata pada fungsi memberi
perintah, memberi mandat, dan memberi nasihat kepada bawahan, tetapi lebih pada
bagaimana memberikan visi, misi, dan tujuan organisasi yang jelas dan
komprehensif bagi semua elemen organisasi.
Kepemimpinan diyakini mampu mengubah antar organisasi yang mengarah
pada lingkungan eksternal yang semakin berubah. Untuk memiliki lingkungan kerja
yang positif, pemimpin dan bawahan perlu menjalin hubungan sosial satu sama lain.
Pemimpin memiliki kekuatan untuk mendorong atau menginspirasi bawahan untuk
mengupayakan tingkat kinerja organisasi yang optimal.
Peter Druker dalam The Leader of the Future, menekankan bagaimana perilaku
kepemimpinan di masa depan harus berbeda. Drucker mengatakan dalam Dwi
Setyorini (2008) bahwa seorang pemimpin efektif bukan hanya memberikan tugas,
tetapi juga mendelegasikan tugas kepada bawahan. Selain itu, Drucker
mengingatkan bahwa percepatan akselerasi teknologi, persaingan global, dan
perubahan demografis telah menciptakan jenis organisasi baru yang tidak pernah
terbayangkan sebelumnya.
Pemimpin dalam organisasi harus terampil memainkan beberapa gaya
kepemimpinan pada saat yang sama untuk menjaga kesinambungan. Pemimpin
harus mampu melihat jauh ke depan dari berbagai fenomena yang akan terjadi.
Kepemimpinan sangat penting bagi organisasi dan kemampuan untuk memprediksi
berbagai fenomena di masa depan dan kemudian mengubahnya menjadi praktik
kepemimpinan akan memberikan kontribusi yang berharga bagi kehidupan
organisasi di masa depan. Masa depan membutuhkan pemimpin visioner yang
memiliki pandangan jangka panjang terhadap organisasi dan dapat memberikan ide
sebelum orang lain melakukannya. Di dunia yang penuh gejolak dan ketidakpastian,
para pemimpin tidak hanya reaktif tetapi juga lebih aktif, kreatif, dan inovatif.
1
2
Salah satu ciri dari seorang pemimpin visioner adalah selalu berani
mengambil risiko, sebab setiap perubahan yang ia lakukan sudah pasti akan ada
risiko yang harus diambil. Selain berani mengambil risiko, ciri pemimpin visioner
selanjutnya adalah memiliki rasa tanggungjawab yang tinggi. Setiap langkah yang
ia ambil untuk mewujudkan idenya selalu disertai dengan rasa tanggung jawab
darinya. Tak bisa dipungkiri, salah satu karakteristik yang sudah pasti melekat pada
gaya kepemimpinan visioner adalah optimis. Pada dasarnya pemimpin visioner
menganggap bahwa semuanya akan berjalan lancar ddan masalah dapat dilalui
dengan baik.
3
4
Para pemimpin dunia perlu melihat VUCA sebagai salah satu faktor penting
pada era society 5.0. Dunia saat ini adalah sebuah era kehidupan yang banyak
bersinggungan dengan VUCA, sehingga diperlukan kepemimpinan yang juga
berbasis VUCA.
1. Aspek Volatility, situasi dan kondisi global tidak pernah tetap dan selalu
berubah-ubah setiap saat. Perubahan sering terjadi begitu cepat
tanpa diduga, sehingga terkadang kita tidak siap menerimanya. Oleh sebab
itu, dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu berpikir tepat dan
melakukan respons dengan cepat.
6
7
pemimpin yang berkomitmen, memiliki visi masa depan, dan mampu menafkahi
semua anggotanya.
4.2 Saran
Saran yang dapat kelompok kami berikan adalah penting bagi kita untuk
menanamkan kepemimpinan di dalam organisasi, karena seperti yang kita ketahui
kepemimpinan ini adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan organisasi.
Kepemimpinan tidak hanya harus dimiliki seorang pemimipin saja, tetapi setiap
orang harus memiliki kepemimpinan minimal untuk dirinya sendiri.