A. Pengkajian Keperawatan
1. Identitas
Nama : Tn. X
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 65 Tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Petani
Status perkawinan : Sudah menikah
Agama : Hindu
Suku : Bali
Alamat : Denpasar
Tanggal masuk : 23 Juli 2022
Tanggal pengkajian : 24 Juli 2022
Nama penanggung jawab : Tn. W
Hubungan penanggung jawab : Anak kandung
Diagnosa medis : BPH
2. Status kesehatan
Kesadaran : CM
Tekanan darah : 160/90 mmHg
Frekuensi nafas : 24 x/menit
Frekuensi nadi : 90 x/menit
Temperatur : 37oC
3. Keluhan utama
Nyeri pada perut bagian bawah
4. Riwayat penyakit saat ini
Pasien masuk rumah sakit melalui poliklinik dengan rencana TURP. Pasien mengatakan BAK tidak
lampias sejak satu tahun yang lalu, pancaran kencing lemah, dan kencing menetes di akhir BAK. Untuk
memulai BAK, pasien membutuhkan waktu sekitar 3-5 menit. Pasien mengatakan terkadang harus
disertai dengan mengedan untuk BAK. Setiap 30 menit, pasien mengatakan memiliki keinginan untuk
BAK karena merasa tidak tuntas. Sekitar 1 bulan yang lalu, pasien mengeluh rasa ingin BAK yang
tidak tertahankan, nyeri di sekitar perut bawah dan nyeri hilang setelah BAK. Pada malam hari pasien
dapat BAK hingga 10 kali. Riwayat kencing berdarah tidak ada, kencing berpasir/keluar batu tidak ada,
Riwayat nyeri pinggang tidak ada dan tidak ada Riwayat trauma saluran kencing. Kesadaran
composmentis, keadaan umum sedang. pasien mengeluh cemas dengan Tindakan TURP. Pasien saat ini
terpasang kateter, produksi urine dalam kantong urine (+) dan tidak ada darah.
5. Riwayat penyakit masa lalu
Hipertensi dan DHF
6. Riwayat penyakit keluarga
Keluarga memiliki riwayat DM
7. Genogram
Tidak terkaji
8. Riwayat lingkungan
Tidak terkaji
9. Pengkajian kebutuhan dasar
manusia Oksigenasi
Pasien mengeluh kesulitan bernapas. RR = 24x/menit.
Cairan
Pasien mengeluh terasa banyak cairan pada perut bagian bawah.
Nutrisi
Pasien tampak sulit makan dan penurunan nafsu makan.
Eliminasi
Pasien mengeluh sulit BAK dan sudah 4 hari belum BAB. Urine tampak berwarna merah.
Aktivitas
Pasien mengatakan sulit bergerak karena nyeri.
Tidur dan Istirahat
Pasien mengaku sulit beristirahat karena nyeri. Cukup sering terbangun pada malam hari karena ribut.
Rasa Nyaman : Nyeri
Pasien mengatakan nyeri pada perut bagian bawah dengan skala nyeri 6-8 yang berangsur hilang
timbul.
Rasa Aman : Bahaya / Cedera
Pasien tampak belum terpasang pengaman tempat tidur.
Suhu Tubuh
Suhu tubuh dalam rentang 36-37oC
Personal Hygine
Istri dan anak pasien tampak membantu memandikan di tempat tidur namun terlihat keliru dalam proses
memandikan pasien.
Berkomunikasi
Pasien berkomunikasi dengan lancar dan baik.
Beribadah / Spiritual
Pasien melalukan ibadah ditemani istri pasien.
Belajar dan Bekerja
Pasien tidak mampu bekerja selama sakit.
Bermain dan Hiburan
Pasien merasa terhibur jika ditemani cucunya.
10. Pengkajian dan pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi)
a. Kulit, Rambut dan Kuku
Distribusi rambut :
Lesi Ya Tidak
Warna kulit Ikterik Sianosis Kemerahan
Pucat Akral Hangat Panas
Dingin kering Dingin Turgor:
Oedem Ya Tidak
Lokasi: Warna kuku:
Pink Sianosis lain-lain Lain-lain:
.......................................................
b. Kepala dan Leher
Kepala Simetris Asimetris, Lesi: ya Tidak
Deviasi trakea Ya Tidak
Pembesaran kelenjar tiroid Ya
Tidak Lain-lain:
..........................................................................
c. Mata dan Telinga
Gangguan pengelihatan Ya
Tidak
Menggunakan kacamata Ya Tidak
Visus:
Pupil Isokor Anisokor Ukuran:
Sklera/ konjungtiva Anemis
Ikterus Gangguan pendengaran Ya
Tidak
Menggunakan alat bantu dengar Ya Tidak
Tes weber: Tes Rinne: Tes
Swabach: Lain-lain:
.......................................................................................
d. Sistem Pernafasan:
Batuk: Ya Tidak
Sesak: Ya Tidak
Inspeksi:
Bentuk dada: normochest, gerakan dinding dada simetris, tidak ada massa, ada penggunaan otot bantu
pernafasan.
Palpasi :
Taktil fremitus normal, tidak ada krepitasi
Perkusi :
Suara sonor pada seluruh lapang paru
Auskultasi :
Suara nafas vesikuler, terdapat suara wheezing.
Lain-lain: .......................................................
e. Sistem Kardiovaskular :
Nyeri dada Ya Tidak
Palpitasi Ya Tidak
CRT < 3 dtk > 3 dtk
Inspeksi:
Tidak tampak benjolan
Palpasi :
Tidak ada nyeri tekan, ictus cordis teraba pada ICS ke-5
Perkusi :
Batas jantung normal.
Atas: ICS 2
Bawah: ICS 4
Kanan: ICS 2
Kiri : ICS 2
Auskultasi :
Suara terdengar BJ i dan BJ II, tidak terdengar murmur dan gallop.
Lain-lain: TD 160/90 mmHg
f. Payudara Wanita dan Pria:
.......................................................................................... ....................................................
g. Sistem Gastrointestinal:
Mulut Bersih Kotor
Berbau Mukosa Lembab Kering
Stomatitis Pembesaran hepar Ya
Tidak
Abdomen Meteorismus Asites
Nyeri tekan Peristaltik: x/mnt
Lain-lain : .....................................................
h. Sistem Urinarius :
Penggunaan alat bantu/ kateter Ya
Tidak Kandung
kencing, nyeri tekan Ya
Tidak
Gangguan Anuria Oliguria Retensi Inkontinensia
Nokturia Lain-lain:
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan radiologi
USG ginjal dan buli:
Hasil: ukuran ginjal kiri tampak mengecil sedangkan ginjal kanan normal, cystitis dengan hipertropi
prostat, dinding buli menebal, tak tampak indentasi prostat, volume prostat 120 gr, volume buli mas 150
cc. Tampak proses CKD.