Anda di halaman 1dari 12

ASKEB DAN SOAP PADA IBU NIFAS

D
I
S
U
S
U
N

OLEH :

Siska Wardani
NPM : 2119201614

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes)


MITRA HUSADA MEDAN
TAHUN 2021
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS NY.AL G2 P2
A0 DI PUSKESMAS KEBAYAKAN
TANGGAL 28 DESEMBER 2021

I. PENGUMPULAN DATA
A. IDENTITAS / BIODATA
Nama : Ny. AL NamaSuami : Tn. MF
Umur : 27 tahun Umur : 28 Tahun
Suku / Kebangsaan : Jawa/Indonesia Suku / Kebangsaan : jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : D3
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : ASN
Alamat : Desa Paya Reje, Tami Delem

B. ANAMNESA (DATA SUBYEKTIF)


Pada tanggal 28 Desember 2021
⮚ Alasan kunjungan ini : ibu mengatakan ASI nya
sedikit keluar dan payudara terasa
tengang dan penuh.
⮚ Riwayat persalinan :-
- Tempat melahirkan : Puskesmas
- Di bantu oleh : Bidan

a. IBU
1. Jenis persalinan : Normal, LBK
2. Melahirkan anak : Kedua
3. Komplikasi dan kelainan dalam persalinan : Tidak ada
4. Plasenta + selaput ketuban : Lahir lengkap
5. Robekan Perineum : Tidak Ada
6. Perdarahan Total : Kalla II
Kalla III
Kalla IV
7. Tindakan lain : Tidak ada
b. Bayi
1. Lahir : Tanggal 28 DESEMBER 2021
2. Berat badan : 3000gram , PB :50cm, Apgar Score :8-9
3. Jenis kelamin : Laki laki
4. Cacat bawaan : Tidak ada
5. Masa gestasi : 40-42 mgg
6. Komplikasi : Tidak ada

1. Keadaan Postpartum Sekarang


a. Keadaan Umum : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Keadaan emosional : Stabil
d. Ambulasi :-
e. Keluhan : Tidak ada
f. Nafsu makan : Baik,3X dalam sehari
g. Eliminasi : BAK : 4X sehari,
h. Warna : Kekuningan
i. BAB : 1X sehari,
j. Konsistensi : Padat
k. Ketidaknyamanan / Rasa nyeri : Tidak Ada
l. Pengalaman menyusui : Belum pernah

2. Pemeriksaan Fisik
a. Tanda – tanda vital : TD :110/80 mmhg,
N : 88x/m
SB : 36,80c
R : 24 x/m
b. Mata : Konjungtiva : Tidak pucat
Sklera : Tidak ikterus
c. Mulut dan tenggorokan : Tidak ada kelainan
d. Payudara :
 Pengeluaran ASI : + sedikit
 Bentuk : Simetris
 Putting susu : Menonjol

e. Uterus :TFU
Pertengahan antara pusat dan simpisis pubis
- Kontraksi uterus : Baik
- Konsistensi : Keras
f. Peneluaran lochia : Lochia Rubra
- Warna : Merah
- Jumlah : 2x ganti pembalut
- Konsistensi : Encer Bau
- Perineum : Tidak ada luka jahitan
g. Kandung kemih : Kosong
h. Ektremitas : Oedema Tidak ada
i. Refleks kiri/kanan : Baik

3. Pemeriksaan Laboratorium : Tidak dilakukan


II. INTERPRETASI DATA
Diagnosa : Ibu AL G2 P2 A0 umur 27 tahun postpartum hari ke dua
Dasar S  Ibu mengatakan melahirkan anak kedua
 Ibu mengatakan melahirkan pada Tanggal 28 DESEMBER
2021
 Ibu mengatakan ASI nya sedikit keluar
 Ibu mengatakan payudara nya terasa tegang dan penuh
Tanda-tanda vital : TD :110/80 mmhg,
Dasar O
N : 88x/m
SB : 36,80c
R : 24 x/m
TFU : pertengahan antara pusat dansimpisis pubis

Masalah : Kurang infomasi tentang teknik menyusui dengan benar.


Kebutuhan : KIE tentang teknik menyusui dengan benar

III. DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada

IV. TINDAKAN SEGERA


Tidak Ada

V. PERENCANAAN
1. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan
2. Memberikan KIE tentang bendungan payudara dan cara mengatasinya
3. Memberikan KIE tentang teknik menyusui dan perawatan payudara yang benar
4. Memberitahu Ibu akan ada kunjungan ulang
VI. PELAKSANAAN
Tanggal 30 Desember 2021 Pukul : 10.00 WIB
1. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu mengalami bendungan payudara
akibat sekresi ASI
2. Memberikan KIE tentang bendungan payudara dan cara mengatasinya, yaitu:
a. Meneteki bayi nya sesering mungkin dan mengeluarkan sisa ASI meskipun sedikit
nyeri.
b. Melakukan pengompresan dengan air dingin untuk mengurangi nyeri.
c. Menggunakan BH yang menyangga dan pada payudara yang tegang, agar disusukan
lebih sering dan lebih lama.
3. Memberikan KIE tentang teknik menyusui dan perawatan payudara yang benar
● Teknik menyusui yang benar :
⮚ Lengan ibu menopang kepala, leher dan seluruh badan bayi ( kepala dan tubuh
berada pada satu garis lurus ), muka bayi menghadap ke payudara ibu, hidung
bayi di depan puting susu ibu, posisi bayi harus sedemikian rupa sehingga perut
bayi menghadap ke perut ibu.
⮚ Ibu mendekatkan bayinya ke tubuhnya ( muka bayi ke payudara ibu) dan
mengamati bayi siap menyusui : membuka mulut, bergerak mencari, dan
menoleh.
⮚ Ibu menyentuh puting susunya ke bibir bayi, menunggu hingga muut bayi terbuka
lebar kemudian mengarahkan mulut bayi ke puting susu ibu sehingga. Bibir bayi
dapat menangkap puting susu tersebut.

● Perawatan payudara
⮚ Pertama-tama kedua telapak tangan di beri minyak kepala atau baby oil
⮚ Kemudian kedua telapak tangan berada pada pangkal payudara
⮚ Kemudian mulai mengurut dari pangkal payudara ke arah puting susu dengan
gerakan memutar dari arah dalam ke puting. Dan sambil menarik kedua puting
susu secara bersamaan
⮚ Setelah itu, salah satu tangan menopang payudara dan salah satu tangan berada
pada pangkal payudara sambil mengurut dari pangkal payudara ke puting susu.
4. Memberitahu ibu akan ada kunjungan ulang 3 hari lagi untuk mengetahui perkembangan
kondisi ibu, kunjungan ulang di lakukan pada tanggal 02 Januari 2022.

VII. EVALUASI
Tanggal 30 Desember 2021 Pukul 10.00 WIB
1. Ibu mengerti dengan penjelasan bahwa dirinya mengalami bendungan payudara.
2. Ibu bias mengulang kembali penjelasan bidan tentang pengertian, penyebab dan cara
mengatasi bendungan payudara.
3. Ibu bias mengulangi kembali penjelasan bidan tentang teknik menyusui dan perawatan
payudara yang benar.
5. Ibu bersedia ada kunjungan ulang 3 hari lagi, yaitu tanggal 02 Januari 2022.
DOKUMENTASI SOAP

A. IDENTITAS / BIODATA
Nama : Ny. AL NamaSuami : Tn. MF
Umur : 27 tahun Umur : 28 Tahun
Suku / Kebangsaan : jawa/Indonesia Suku / Kebangsaan : jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : D3
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : ASN
Alamat : Desa Paya Reje, Tami Delem

Subjektif
● Ibu AL 27 tahun, P2 A0, post partum hari ke enam
● Ibu mengatakan ASI nya sudah lancar.
● Ibu mengatakan payudaranya tidak tegang dan penuh
● Ibu mengatakan bahagia dengan kelahiran bayi yang pertamanya ini

Objektif
⮚ IBU
1. Jenis persalinan : Spontan LBK
2. Melahirkan anak : Pertama
3. Komplikasi dan kelainan dalam persalinan : Tidak ada
4. Plasenta + selaput ketuban : Lahir lengkap
5. Robekan Perineum : Tidak Ada
6. Perdarahan Total : Kalla II
   Kalla III
   Kalla IV
7. Tindakan lain : Tidak ada
⮚ Bayi
1. Lahir : Tanggal 28 Desember 2021
2. Beratbadan : 3000 gram, PB :50 cm,
  Apgar Score :8-9
3. Jenis kelamin : Laki laki
4. Cacat bawaan : Tidak ada
5. Masa gestasi : 39-40 mgg
6. Komplikasi : Tidak ada

⮚ Keadaan postpartum sekarang


1. Keadaan Umum : Baik
2. Kesadaran : Composmentis
3. Keadaan emosional : Stabil
4. Ambulasi :-
5. Keluhan : Tidak ada
6. Nafsu makan : Baik,3X dalam sehari
7. Eliminasi : BAK : 4X sehari,
Warna : Kekuningan
BAB : 1X sehari,
Konsistensi : Padat
8. Ketidaknyamanan / Rasa nyeri : Tidak Ada
9. Pengalaman menyusui : Belum pernah
⮚ Pemeriksaan fisik
1. Tanda – tanda vital : TD :110/80 mmhg,
N : 88x/m
` SB : 36,80c
R : 24 x/m
2. Mata : Konjungtiva : Tidak pucat
Sklera : Tidak ikterus
3. Mulut dan tenggorokan : Tidak ada kelainan
4. Payudara : Pengeluaran ASI : + banyak
Bentuk : Simetris
Putting susu : Menonjol
5. Uterus : TFU
pertengahan antara pusat dan simpisis pubis
Kontraksi uterus : Baik
Konsistensi : Keras
6. Peneluaran lochia : Lochia Rubra
Warna : Merah
Jumlah : 2x ganti pembalut
Konsistensi : Encer Bau

7. Perineum : Tidak ada luka jahitan


8. Kandung kemih : Kosong
9. Ektremitas
Oedema : Tidak ada
Refleks kiri/kanan : Baik
b. Pemeriksaan Laboratorium : Tidak dilakukan

Assesment
Diagnosa : Ibu AL G2 P2 A0 umur 27 tahun postpartum hari ke enam
 Ibu mengatakan melahirkan anak pertama
Dasar S  Ibu mengatakan melahirkan pada Tanggal 28 Desember
2021
 Ibu mengatakan ASI nya lancer dan banyak
 Ibu mengatakan payudara nya tidak terasa tegang dan
penuh
Tanda-tanda vital : TD :110/80 mmhg,
Dasar O
N : 88x/m
SB : 36,80c
R : 24 x/m
TFU : pertengahan antara pusat dansimpisis pubis

Masalah : Tidak ada (Ibu sudah mengetahui teknik menyusui yang benar)
Kebutuhan : KIE tentang nutrisi

PLANNING
Tanggal 28 Desember 2021 Pukul : 11.30 WIB
1. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu mengalami bendungan payudara
akibat sekresi ASI
2. Memberikan KIE tentang bendungan payudara dan cara mengatasinya, yaitu:
a) Meneteki bayinya sesering mungkin dan mengeluarkan sisa ASI meskipun sedikit
nyeri.
b) Melakukan pengompresan dengan air dingin untuk mengurangi nyeri.
c) Menggunakan BH yang menyangga dan pada payudara yang tegang, agar disusukan
lebih sering dan lebih lama.
3. Memberikan KIE tentang teknik menyusui dan perawatan payudara yang benar.
4. Menganjurkan ibu melakukan kunjungan ulang 3 hari lagi untuk mengetahui
perkembangan kondisi ibu pada tanggal 31 Desember 2021.

Tanggal : 28 Desember 2021


1. Ibu mengerti dengan penjelasan bahwa dirinya mengalami bendungan payudara.
2. Ibu bias mengulang kembali penjelasan bidan tentang pengertian, penyebab dan cara
mengatasi bendungan payudara.
3. Ibu bias mengulangi kembali penjelasan bidan tentang teknik menyusui dan perawatan
payudara yang benar.
4. Ibu bersedia melakukan kunjungan ulang 3 hari lagi, yaitu tanggal 31 Desember 2021
DOKUMENTASI SOAP

Anda mungkin juga menyukai