Anda di halaman 1dari 14

8/27/2020

LOGIKA

1
8/27/2020

Logika

• Logika sebagai cabang penting dari filsafat


• Filsafat dari kata philein(mencintai) dan sophia (kebijaksanaan )
• 4 pertanyaan dasar filsafat :
1. Apa yang kita maksud sebagai “ada” “tidak ada” “nyata” “semu”? (metafisika ).
2. Apa itu kebaikan (etika )?
3. Apa itu keindahan (estetika )?
4. Bagaimana kita bisa mengetahui ( epistemologi)?
• Logika secara khusus termasuk bagian dari epistemologi

2
8/27/2020

Logika sebagai bagian filsafat

• Logika diartikan sebagai “science that evaluates arguments”

• Tujuan dari logika adalah mengembangkan sistem metode-metode dan


prinsipprinsip yang dapat kita gunakan sebagai kriteria untuk mengevaluasi
argument orang lain dan menjadi pengarah dalam menyusun argumen kita sendiri.
• Argumen adalah a group of statements, one of which (conclusion) is claimed to
follow from the other or others (premises).

1. Statement (Pernyataan): kalimat yang memiliki (truth values), entah benar atau
salah
2. Premis: Statement yang menunjuk pada bukti
3. Conclusion (Kesimpulan): statement yang meng-klaim (mendaku) mengikuti
bukti.

argument

3
8/27/2020

Statement/Pernyataan

• Contoh 1:
Semua kucing adalah binatang
Blackie adalah kucing Maka,
Blackie adalah binatang

• Contoh 2 dalam sebuah kalimat:

BPJS memutuskan untuk membatasi berbagai tindakan medis yang berbiaya


tinggi sebab tindakan medis tersebut dapat menyebabkan reduksi bagi
keseluruhan pelayanan medis yang semestinya teralokasikan bagi semua
peserta BPJS. Lebih-lebih, tindakan medis berbiaya tinggi terbukti telah
membuat BPJS bangkrut pada tahun-tahun pertamanya.

Sesat Pikir
(Logical Fallacies )

4
8/27/2020

Sesat Pikir Secara Umum

• Sesat pikir adalah proses penalaran atau argumentasi yang sebenarnya tidak
logis, salah arah, dan menyesatkan, suatu gejala berpikir yang salah yang
disebabkan oleh pemaksaan prinsip-prinsip logika tanpa memperhatikan
relevansinya.

• Sebab sesat pikir:


1. Premis tidak berhubungan dengan kesimpulan yang dicari Misalnya:
Premis 1: SifatTuhan adalah kekal abadi Premis 2:
Pancasila memuat nilai-nilai yang kekal abadi
Kesimpulan: Tuhan dan Pancasila adalah identik.

Sesat Pikir

2. kesimpulan lebih luas dari premis


Misalnya:
Premis 1: Banyak warga etnis Tionghoa kaya raya
Premis 2: Ling Ling warga orang Tionghoa
Kesimpulan: Ling-ling orang kaya.

3. Kekeliruan premis
Contoh:
Semua pejahat memiliki tato
Pejahat wajib dihukum
Orang bertato wajib dihukum

5
8/27/2020

Dua jenis sesat pikir

1. Kekeliruan relevansi
• Biasanya terjadi karena ruang lingkup argumen menunjukkan bahwa premis-
premisnya secara logis tidak memiliki relevansi dengan kesimpulan yang hendak
dicapai.

• Biasanya justru diterima umum, orang banyak tidak sadar kekeliruannya.


• Banyak ditemukan dalam model persuasi/retorika/iklan/kampanye
2. Ambiguitas Penalaran
• Kecerobahan terhadap pokok persoalan yang terkait, keliru dalam menggunakan
term yang ambigu.

Jenis2 Sesat Pikir Relevansi

1. Argumentum ad Baculum 8. Converse Accident


2. Argumentum ad Hominem 9. False cause
3. Argumentum ad Populum 10. Ignoratio Elenchi
4. Argumentum ad Misericodiam 11. Petitio Principii
5. Argumentum ad Ignorantiam 12. Complex Question
6. Argumentum ad Verecundiam
7. Accident

10

6
8/27/2020

Argumentum ad Baculum

• Baculum: tongkat (untuk memukul)


• Artinya: pembenaran argumen atas dasar kekuasaan.
• Pemaksaan dapat dilakukan secara fisik ataupun psikologis
• Secara logis, acaman fisik/psikologis tidak kerkait dengan pokok kesimpulan.
• Contoh : Sekretaris minta naik gaji.
Saya ingin anda menaikan gaji saya mulai bulan depan. Anda tahu betapa
dekat hubungan saya dengan istri anda. Anda tentu tidak ingin istri anda tahu
kalau anda sering keluar dengan wanita lain.

11

Argumentum ad baculum

12

7
8/27/2020

Argumentum ad hominem

• Secara harafiah: argumen yang diarahkan untuk menyerang manusia secara langsung.

• Yang dipermasalahkan bukan apakah premis seseorang itu benar atau tidak, tetapi kualitas
pribadi orang tersebut.

• Bentuk-bentuk ad hominem :

1. Ad hominem abusive

Misalnya:
Penyair Allen Ginsberg telah berpendapat mendukung penghapusan sesor pornografi. Pendapat
Ginsberg tersebut tak lebih seperti sampah. Anda tentu tahu kalau Ginsberg adalah pencandu
narkoba, homoseksual dan di setiap kesempatan selalu mendukung “drug culture”

13

Ad hominem
2. Ad hominem circumstantial
:

• Mirip dengan ad hominem abusive tetapi memfokuskanpada keadaan2 tertentu dari lawan
pembicaraan.

• Contoh:
Ekonomis Milton Friedman telah berpendapat untuk mendukung pengurangan pajak
pendapatan. Tapi, argumentasi Friedman sebaiknya tidak usah diperhatikan. Friedman adalah
seorang milyarder yang sangat diuntungkan dengan pengurangan pajak. Selain itu, Friedman
juga tidak membutuhkan berbagai jaminan sosial yang ada karena pajak.

14

8
8/27/2020

Ad hominem

3. Tu quoque:

• Melawan argumen dengan menunjukkanbahwa lawan bicara juga tidak bisa lepas dari
salah. Contoh:

Romo Rektor menegur frater yang kedapatan mencuri mangga di seminari. Frater tersebut
menjawab: “Ah…Romo itu munafik. Semua frater di seminari ini pernah mencuri mangga
kok. Pasti dahulu Romo ketika frater juga pernah mencuri mangga.”

“Kenapa mencontek itu salah? Coba tunjukkan siapa di Indonesia ini yang tidak pernah
mencontek!”

15

Argumentum ad hominem

16

9
8/27/2020

Argumentum ad populum

• Setiap orang ingin dihargai, diakui, dan dicintai.


• Argumentum ad popum mengeksploitasi keinginan dasariah ini agar masyarakat
tergerak dan secara antusias mengikuti kesimpulan yang dibuatnya.
• Argumen ini digemari oleh para tokoh politisi, orator, biro iklan.
• Dalam level yang serius, argumen ad populum dapat dieksploitasi untuk
menggerakkan masa, menumbuhkan “mob mentality”. Adolf Hitler, terkenal
sebagai master dalam teknik ini.
• Argumentum ad populum meiliki structur dasar yang sama: Jika engkau ingin
diterima/dimasukkan dalam kelompok/dicintai/dihargai…. maka, kamu harus
menerima XYZ sebagai benar.

17

Argumentum ad populum

18

10
8/27/2020

Contoh 2

19

Argumentum ad populum

20

11
8/27/2020

Argumentum ad populum

21

Argumentum ad populum

22

12
8/27/2020

Argumentum ad Misericordiam
• Argumen didasarkan atas perasaan belas kasihan sehingga orang mau
menerima atau membenarkan kesimpulan yang diperoleh dari argumen
tersebut.
• Contoh:
1. Dia tidak seharusnya dihukum karena dia masih kecil dan belum tahu apa
yang ia lakukan.
2. Semoga Romo menyetujui proposal renovasi gereja ini. Iman umat
katolik di Paroki Kedung Ombo dipertaruhkan kalau sampai tidak ada
tempat yang layak untuk memuliakan Tuhan.

23

Argumentum ad Misericordiam

24

13
8/27/2020

Argumentum ad misericordiam

25

14

Anda mungkin juga menyukai