Anda di halaman 1dari 5

ABSTRAK

Sebuah karya sastra yang baik tidak hanya dipandang sebagai rangkaian kata
tetapi juga ditentukan oleh makna yang terkandung di dalamnya dan memberikan
pesan positif bagi pembacanya (Nurgiyantoro, 2010:2). Karya sastra mengandung
unsur-unsur keindahan. Selain unsur-unsur keindahan karya sastra juga
mengandung tema-tema yang akan diangkat pada penciptaan karya sastra. Novel
adalah salah satu bentuk karya sastra yang berbentuk prosa yang mempunyai
unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik yang keduanya saling berhubungan karena
berpengaruh dalam kehadiran sebuah karya sastra. Ssubstansi penelitian ini adalah
dimana penulis akan mengulas mengenai unsur intrinsik (intrinsic) dan ekstrinsik
(ekstrinsic) dalam ketiga substansi subjudul cerita Keajaiban Purba, Pemburuan
ke Masa Lalu, Owa dan Raksasa. Sehingga hasil dari penelitian ini adalah ulasan
unsur intrinsik (intrinsic) dan ekstrinsik (ekstrinsic) dalam ketiga substansi
subjudul cerita Keajaiban Purba, Pemburuan ke Masa Lalu, Owa dan Raksasa.

Kata Kunci : karya sasta, unsur pembangun novel, hasil penelitian.

ABSTRACT

A good literary work is not only seen as a series of words but is also determined
by the meaning contained in it and gives a positive message to its readers
(Nurgiyantoro, 2010: 2). Literary works contain elements of beauty. In addition to
the elements of the beauty of literary works, it also contains themes that will be
raised in the creation of literary works. Novel is a form of literary work in the
form of prose which has intrinsic and extrinsic elements, both of which are
interconnected because they influence the presence of a literary work. The
substance of this research is where the author will review the intrinsic (intrinsic)
and extrinsic (extrinsic) elements in the three sub-subtitles of the story of Ancient
Miracles, The Hunt for the Past, Gibbons and Giants. So the result of this research
is a review of the intrinsic (intrinsic) and extrinsic (extrinsic) elements in the three
sub-subtitles of the story of the Ancient Miracle, The Hunt for the Past, Gibbons
and Giants.

Keywords: literary works, novel building elements, research results.


BAB I

PENDAHULUAN

A. Permasalahan Penelitian
Karya sastra selalu muncul dari zaman ke zaman di kalangan
masyarakat. Karya sastra muncul karena karya tersebut berasal dari
gambaran kehidupan manusia yang fenomenal. Karya sastra yang
dihasilkan oleh pengarang biasanya berbeda dengan pengarang lain. Karya
sastra mengandung unsur-unsur keindahan. Selain unsur-unsur keindahan
karya sastra juga mengandung tema-tema yang akan diangkat pada
penciptaan karya sastra. Tema-tema tersebut merupakan gagasan dari sang
pengarang. Novel merupakan hasil karya sastra yang diciptakan oleh
pengarang melalui penghayatan dan pemahaman terhadap persoalan atau
masalah kehidupan manusia. Pengarang mengemukakan hal itu
berdasarkan pengalaman dan pengamatan terhadap kehidupan. Menurut
Watt (dalam, Tuloli 2000: 17).
Novel adalah suatu ragam sastra yang memberikan gambaran
pengalaman manusia, kebudayaan manusia yang disusun berdasarkan
peristiwa, tingkah laku tokoh, waktu dan plot, suasana dan latar. Novel
sebagai karya fiksi yang dibangun melalui berbagai unsur- unsur intrinsik
dan unsur ekstrinsik. Unsur intrinsik merupakan unsur yang membangun
novel dari dalam struktur novel itu sendiri yang meliputi tema, alur,
setting, tokoh dan penokohan, sudut pandang, gaya bahasa dan amanat,
sedangkan unsur ekstrinsik merupakan unsur yang membangun atau
mempengaruhi dari luar struktur novel yang meliputi nilai sosial, nilai
moral, nilai agama, nilai pendidikan dan nilai budaya.
Memahami makna yang ada dalam novel perlu adanya sebuah
pendekatan yang berkaitan dengan unsur-unsur pembangun novel.
Pendekatan struktural adalah salah satu pendekatan kajian kesustraan yang
menitiberatkan pada hubungan antarunsur pembangun karya sastra (dalam
Tuloli 2002). Wellek dan Warren dalam Al-Ma’ruf (2010:16-17)
menyatakan bahwa unsur-unsur pembangun novel secara konvensional
dibagi menjadi dua yaitu unsur intrinsik (intrinsic) dan ekstrinsik
(ekstrinsic). Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang secara langsung turut
membangun karya sastra itu, yang secara faktual terdapat di dalam karya
sastra.
Unsur intrinsik meliputi tema, alur, latar, tokoh, sudut pandang,
dan gaya bahasa. Adapun pengertian unsur ekstrinsik adalah unsurunsur
yang berada di luar karya sastra itu, tetapi secara tidak langsung turut
memengaruhi bangunan karya sastra itu. Unsur ekstrinsik meliputi
keyakinan, sikap, ideologi, dan pandangan hidup. Selain itu unsur
ekstrinsik terdiri dari psikologi pengarang, lingkungan sosial budaya,
politik, pendidikan, dan profesi. Latar belakang kehidupan pengarang juga
ada yang nanti akan menentukan hasil karya sastra yang diciptakannnya.
Sudut pandang pengkajian dalam penelitian ini lebih menitiberatkan pada
unsur intrinsik tokoh dan penokohan yang dilanjut dengan unsur
ekstrinsik. Dalam novel Mata dan Nyala Api Purba menceritakan beberapa
cerita seperti : Keajaiban Purba, Pemburuan ke Masa Lalu, Owa dan
Raksasa.
Pada cerita Keajaiban Purba yang menceritakan mengenai tokoh
didalamnya seperti Metara, Binar dan Bibikus yang diserang oleh
Binatang bebsar didalam Hutan Purba yang dimana pada akhirnya mereka
bisa berkabar dengan Dewa hingga mereka menunggu untuk dijemput oleh
dewa. Sedangkan pada cerita Pemburuan ke Masa Lalu menceritakan juga
mengenai Bibikus yang diserang oleh Binatang-binatang seperti kadal atau
Komodo yang sedangkan Matara dan Binar ini diserang oleh
segerombolan Owa yang berhasil membawa Matara dan Binar. Pada cerita
ketiga, dengan substansi judul Owa dan Raksasa yang menceritakan
bahwa Matara dan Binar dibawa pulang kerumah Owa-owa tesebut namun
pada akhirnya Matara dan Binar dilepaskan hingga dianyarkan pulang ke
padang. Dan dari hal tersebut Matara dan Binar akhirnya mengetahui
bahwa yang dibutuhkan oleh para Owa tersebut adalah Api untuk
menyalakan api unggun.
Pada substansi penelitian ini adalah dimana penulis akan mengulas
mengenai unsur intrinsik (intrinsic) dan ekstrinsik (ekstrinsic) dalam
ketiga substansi subjudul cerita Keajaiban Purba, Pemburuan ke Masa
Lalu, Owa dan Raksasa.
B. Wawasan dan Rencana Pemecahan Masalah
Pengetahuan hingga perencanaan pemecahan masalah pada
penelitian ini dilakukan dengan memahami pemahaman yang ada pada
substansi judul pada novel “Mata dan Nyala Api Purba” yang kemudian
diulas dan ditarik untuk mengetahui ulasan unsur intrinsik (intrinsic) dan
ekstrinsik (ekstrinsic) yang juga mengarah pada pesan moral masing-
masing di substansi 3 judul yang dipilih : Keajaiban Purba, Pemburuan ke
Masa Lalu, Owa dan Raksasa.
C. Rumusan Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini ada;ah guna memberikan ulasan unsur
intrinsik (intrinsic) dan ekstrinsik (ekstrinsic) yang mengarah pada pesan
moral masing-masing di substansi 3 judul yang dipilih : Keajaiban Purba,
Pemburuan ke Masa Lalu, Owa dan Raksasa.
D. Kajian Toritik
Dalam penelitian ini ditemukan beberapa kajian Teoritik yang akan
diulas dalam pembahasan, seperti :
- Unsur Intrinsic
Unsur Intrinsik adalah unsur-unsur yang secara langsung turut
membangun karya sastra itu, yang secara faktual terdapat di dalam
karya sastra. Unsur intrinsik meliputi :
1. Tema
2. Alur
3. Latar
4. Tokoh
5. Sudut Pandang
6. Gaya Bahasa.
- Unsur Ekstrinsik
Unsur Ekstrinsik adalah unsurunsur yang berada di luar karya
sastra itu, tetapi secara tidak langsung turut memengaruhi bangunan
karya sastra itu. Unsur ekstrinsik meliputi keyakinan, sikap, ideologi,
dan pandangan hidup. Selain itu unsur ekstrinsik terdiri dari psikologi
pengarang, lingkungan sosial budaya, politik, pendidikan, dan profesi.

Anda mungkin juga menyukai