D U L A J
SMA NEGERI 1 TUBAN
Mata Pelajaran : Kimia
Fase/Kelas/Semester :E/X/
1 Alokasi Waktu : 2 JP
Pertemuan : 4-5
Dimensi: Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
Elemen: Akhlak kepada alam
Profil Pelajar Pancasila Sub Elemen: Menjaga lingkungan sekitar
ndikator Sub Elemen: Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli
lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan
lingkungan yang ada
Mendeskripsikan fenomena yang berhubungan dengan konsep kimia sesuai dengan kaidah kerja
ilmiah
Tujuan Pembelajaran Mengimplementasikan konsep kerja ilmiah di dalam Laboratorium sesuai dengan keselamatan
kerja di Laboratorium
Membuat laporan yang berkaitan dengan fenomena yang berhubungan dengan konsep kimia sesuai
dengan kaidah kerja ilmiah
Mempresentasikan laporan yang berkaitan dengan fenomena yang berhubungan dengan konsep
kimia sesuai dengan kaidah kerja ilmiah
Pendahuluan
Langkah
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa
Pembelajaran Melakukan presensi
Memberikan motivasi
Memberikan apersepsi sebelumnya yaitu materi peran ilmu kimia
Menyampaikan tujuan pembelajaran pertemuan hari ini
Pendahuluan
Engagement
Memberikan pertanyaan yang menggiring peserta didik menjawab tentang fakta, prinsip, hukum, dan
teori
Sumber belajar & Memberi pertanyaan tentang lmetode ilmiah dari fenomena uji kelarutan
Penilaian Eksploration
Membagi peserta didik dalam kelompok menjadi 5-6
kelompok Memberikan LKPD , Buku Ajar, dan Sumber Belajar
Membimbing dan memfasilitasi peserta didik dalam berdiskusi
Sumber belajar
Eksplanation
LKPD Materi Metpend dan keselamatan kerja, Bahan Ajar Materi metpen
Meminta perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya
dan kAlat bahan percobaan
Membimbing dan memfasilitasi peserta didik dalam berdiskusi secara klasikal
Memberi penguatan pada konsep yang penting dan mengarahkan dan membimbing konsep yang
Penilaian kurang tepat
Penilaian Diri dan Sikap: Lembar observasi Elaboration
Memberikan fenomena asam basa
Penilaian Pengetahuan: Tes tulis
Membuat rancangan percobaan tentang fenomena
Penilaian Ketrampilan: Lembar unjuk kerja
Memahami manfaat malsing-masing alat dan bahan yang digunakan serta keselamatan kerja dalam
percoban
Membimbing siswa dalam melakukan percobaan
Meminta peserta didik mempresentasikan percobaan
Tuban, 12 Juli 2022
Guru Mana Pelajaran, Evaluation
Meminta peserta didik kembali ke tempat masing-masing
memberi postest
Merumuskan eksperimen
Teori Menggunakan teori untuk
meramal hasil eksperimen
selanjutnya Teori Baku
TIM KIMIA SMA Negeri 1 Tuban
Kebenaran dari hipotesis haruslah diuji. Hasil eksperimen haruslah
sesuai dengan hipotesis agar bisa menjdi teori. Sedangkan hasil eksperimen
jika tidak sesuai dengan hipotesis awal harus dimodifikasi atau ditolak.
Teori adalah penjelasan teruji mengapa suatu fenomena terjadi. Suatu
teori baru harus dapat menjelaskan hasil eksperimen sebelum dan
sesudahnya. Kebenaran suatu teori tidak mutlak tetapi dapat berubah
dengan perkembangan ilmu pengetahuan.
Kegiatan Eksperimen
Kegiatan eksperimen merupakan salah satu tahapan dalam metode ilmiah.
Apa saja yang dilakukan dalam suatu kegiatan eksperimen?.
Tahapan Kegiatan Eksperimen a. Merumuskan Masalah
Merumuskan Masalah Penelitian dimulai dengan
merumuskan masalah. Kamu tahu
tidak apa yang dimaksud dengan
“masalah”? Dalam kajian ilmiah,
Menemukan Hipotesis masalah di definisikan sebagai
sesuatu yang harus diteliti untuk
memperoleh jawaban atas suatu
Menetapkan Variabel Penelitian pertanyaan. Masalah dirumuskan
dalam bentuk pertanyaan ilmiah
yang bersifat terbuka yang
Menetapkan Prosedur Kerja memungkinkan adanya jawaban
yang beragam. Rumusan
pertanyaan ini perlu dicari
Melakukan Eksperimen jawabannya melalui eksperimen.
b. Menemukan Hipotesis
Mengumpulkan Data
Setelah berhasil merumuskan,
Mengolah Data kamu bisa mengajukan jawaban
Menganalisis Data sementara atas pertanyaan, yang
Membuat Kesimpulan bernama lain hipotesis. Hipotesis
itu harus logis dan diajukan
berdasarkan fakta.
Menyusun Laporan c. Menetapkan Variabel
Eksperimen/Penelitian Penelitian
Variabel eksperimen merupakan
faktor yang dapat mempengaruhi
Mengkomunikasikan Hasil hasil penelitian. Ada tiga jenis
Eksperimen variabel, yaitu variabel bebas,
variabel terikat/ bergantung dan
d. Menetapkan Prosedur Kerja variabel tetap. Variabel bebas
Prosedur kerja merupakan langkah- adalah variabel yang sengaja
langkah kerja yang terperinci dan diubah – ubah untuk dilihat
runtut. Urutan langkah kerja ini pengaruhnya terhadap hasil
dibuat ringkas namun dapat percobaan, Variabel terikat adalah
menggambarkan secara tepat variabel yang diukur atau diamati
pekerjaan yang harus dilakukan. Data sebagai eksperimen. Variabel
tersebut akan memudahkan tetap adalah variabel yang tidak
pelaksanaannya, langkah kerja diubah.
sebaiknya dibuat dalam bentuk
diagram alir.
Pada sekitar tahun 1958, terjadi masalah (kasus) wabah penyakit di kota Minamata,
Jepang. Ratusan orang meninggal akibat penyakit yang aneh dengan gejala kelumpuhan
saraf. Hal ini merupakan masalah yang harus segera dipecahkan. Melalui pengamatan
yang mendalam dari gejala klinis (berdasarkan data dan pengalaman sebelumnya)
diduga penyebabnya keracunan logam berat, khususnya raksa (merkuri). Kemudian
timbul pertanyaan bagaimana logam berat tersebut masuk ke dalam tubuh manusia.
Dari observasi diketahui bahwa orang di sekitar teluk Minamata mempunyai kebiasaan
mengkonsumsi ikan laut dalam jumlah yang banyak. Berdasarkan data sosial budaya
(kebiasaan pola makan) dan data klinis tersebut dapat ditarik suatu dugaan sementara
(hipotesis) bahwa penyakit minamata tersebut disebabkan oleh logam berat (raksa) yang
masuk ke dalam tubuh manusia melalui ikan-ikan yang tercemar raksa. Untuk
membuktikan benar tidaknya hipotesis tersebut maka dilakukan penelitian (eksperimen).
Eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui apakah tubuh para penderita
mengandung raksa dan seberapa kadarnya. Apakah ikan-ikan di teluk minamata
mengandung kadar raksa yang tinggi. Setelah dilakukan penelitian, dilakukan analisis
data dan didapatkan fakta bahwa air laut dan ikan-ikan di teluk Minamata banyak
mengandung logam raksa. Demikian pula diketahui bahwa orang yang terkena penyakit
aneh tersebut semuanya mempunyai kadar raksa yang tinggi di dalam tubuhnya.
Selanjutnya disusun laporan bahwa penyakit tersebut diakibatkan oleh keracunan
logam raksa. Raksa masuk ke dalam tubuh melalui ikan yang mengandung raksa yang
berasal dari perairan. Penelitian berlanjut dan akhirnya ditemukan sumber raksa dari
pabrik baterai Chisso, pabrik tersebut ditutup dan harus membayar kerugian kepada
penduduk Minamata kurang lebih US$26,6 juta.
Sumber: Encarta Encyclopedi-2001
Sikap Ilmiah
Sikap ilmiah merupakan sikap yang harus ada pada diri seorang ilmuwan
atau akademisi ketika menghadapi persoalan-persoalan ilmiah untuk dapat
melalui proses penelitian yang baik dan hasil yang baik pula. Rumusan di
atas diartikan bahwa sikap ilmiah mengandung tiga komponen yaitu
komponen kognitif, komponen afektif, dan komponen tingkah laku. Sikap
ilmiah dapat dijabarkan menjadi:
a. Sikap ingin tahu diwujudkan dengan selalu bertanya-tanya tentang
berbagai hal. Mengapa demikian? Apa saja unsur-unsurnya? Bagaimana
kalau diganti dengan komponen yang lain? Dan seterusnya.
b. Sikap kritis direalisasikan dengan mencari informasi sebanyak-
banyaknya, baik dengan jalan bertanya kepada siapa saja yang diperkirakan
mengetahui masalah maupun dengan membaca sebelum menentukan
pendapat untuk ditulis.
c. Sikap terbuka dinyatakan dengan selalu bersedia mendengarkan
keterangan dan argumentasi orang lain.
d. Sikap objektif diperlihatkan dengan cara menyatakan apa adanya, tanpa
dibarengi perasaan pribadi.
e. Sikap rela menghargai karya orang lain diwujudkan dengan mengutip
dan menyatakan terima kasih atas karangan orang lain, dan
menganggapnya sebagai karya yang orisinal milik pengarangnya.
f. Sikap berani mempertahankan kebenaran diwujudkan dengan membela
fakta atas hasil penelitiannya.
g. Sikap menjangkau ke depan dibuktikan dengan sikap futuristic, yaitu
berpandangan jauh, mampu membuat hipotesis dan membuktikannya dan
bahkan mampu menyusun suatu teori baru.
Jawaban: C
Pembahasan: Pernyataan A, B, D, E benar, dan C tidak tepat. Setelah
berhasil merumuskan, kita bisa mengajukan jawaban sementara atas
pertanyaan, yang bernama lain hipotesis. Hipotesis itu harus logis dan
diajukan berdasarkan fakta.
Setelah memahami materi metode ilmiah silahkan kerjakan aktivitas tugas
dan diskusi yang ada pada LKPD modul 2 dibawah ini.
LKPD Modul 2
Lampiran II (LKPD Metode ilmiah)
Gelas kimia
(gelas kimia)
Labu erlenmeyer Gelas ukur Pipet gondok
Labu ukur
(labu takar) Tabung reaksi Penjepit tabung
dan rak reaksi Lampu spiritus
TIM KIMIA SMA Negeri 1 Tuban
Corong Kaki tiga Botol reagen dan
Lumpang Gelas arloji
botol poselen
semprot
Selain alat-alat laboratorium, tersedia juga bahan-bahan kimia yang berupa
zat padat, zat cair atau larutan. Zat-zat tersebut ditempatkan dan disimpan
dalam wadah khusus dan harus diperlakukan dengan cara yang khusus pula.
Bahan kimia berdasarkan sifatnya dikelompokkan menjadi beberapa jenis
seperti pada tabel berikut:
TIM KIMIA SMA Negeri 1 Tuban
Bahan Kimia yang Berbahaya bagi Lingkungan
Simbol bahan kimia pada Gambar 3.12 menunjukan
bahwa bahan tersebut berbahaya bagi lingkungan
(dangerous for environment). Membuang bahan kimia
berbahaya langsung ke lingkungan, baik itu ke tanah,
udara, perairan, atau ke mikroorganisme dapat
menyebabkan kerusakan ekosistem. Beberapa contoh
bahan dengan simbol ini misalnya tetraklorometan,
tributil timah klorida, dan petroleum bensin. Frase-R
untuk bahan berbahaya bagi lingkungan, yaitu R50,
R51, R52, dan R53.
Untuk menjaga keselamatan kerja di laboratorium, maka perlu diperhatikan
tata tertib dan kehati-hatian ketika bekerja di laboratorium. Untuk itu
beberapa hal perlu diperhatikan, yaitu sebagai berikut:
1.Membaca petunjuk praktikum atau merencanakan percobaan yang akan
dilakukan sebelum memulai praktikum.
2.Menggunakan peralatan kerja (kacamata, jas praktikum, sarung tangan
dan sepatu tertutup).
3.Bagi wanita yang berambut panjang, diharuskan mengikat rambutnya.
4.Dilarang makan dan minum di laboratorium.
5.Menjaga kebersihan meja praktikum dan lingkungan laboratorium.
6.Membiasakan mencuci tangan dengan sabun dan air bersih terutama
sehabis praktikum.
7.Bila kulit terkena bahan kimia, jangan digaruk agar tidak menyebar.
8.Pastikan bahwa kran gas tidak bocor sewaktu hendak menggunakan
bursen.
9.Pastikan bahwa kran air selalu dalam keadaan tertutup sebelum dan
sesudah melakukan praktikum.
Jawaban: B
Pembahasan: Aseton dan etanol merupakan contoh cairan yang mudah
terbakar. Bahan kimia yang mudah terbakar adalah bahan kimia yang
memiliki titik nyala rendah dan mudah bereaksi dengan oksigen, sehingga
dapat menimbulkan bahaya kebakaran.
LKPD Modul 2
Lampiran II (LKPD Keselamatan
kerja di labolatorium)
Engegament
Kegiatan Belajar 1
Pendekatan umum yang digunakan untuk mempelajari dan
mengembangkan ilmu kimia adalah metode ilmiah.
Lengkapilah titik-titik ini dengan benar!
1. Tuliskan pengertian metode ilmiah! Uraikanlah dengan
menggunakan kata-kata sendiri.
Jawab:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
2. Tuliskanlah langkah-langkah yang dilakukan dalam metode ilmiah!
Jawab:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
3. Tentukan jenis produk dari metode ilmiah berikut. Apakah termasuk
fakta, prinsip, hukum, ataukah teori!
a) Matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat.
b) Jika suatu benda dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat
cair, maka benda akan mengalami gaya ke atas sebesar berat zat cair
yang dipindahkan
c) Semakin besar intensitas cahaya, semakin efektif proses fotosintesis
d) Seluruh benda tersusun atas partikel-partikel kecil yang disebut
dengan atom.
TIM KIMIA SMA Negeri 1 Tuban
Jawab:
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
Kegiatan Belajar 2
Setelah mempelajari mengenai metode ilmiah, aktivitas Uji Kelarutan Gula
dalam Air di bawah ini dengan cermat!
Jika sejumlah gula dilarutkan ke dalam air, apa yang
dapat kalian amati? Apasajakah faktor-faktor yang
mempengaruhi proses pelarutan gula dalam air?
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
Exploration
Nah, berikut merupakan data hasil dari eksperimen yang diperoleh.
Evaluation
Selanjutnya, yuk kita lakukan evaluasi pada pemahaman kita setelah
mempelajari materi metode ilmiah!
Langkah-langkah kerja berikut ini diperlukan ilmuan dalam
mengembangkan ilmu kimia. (1.Merumuskan masalah; 2. Melakukan
eksperimen; 3. Mengolah data; 4. Menemukan masalah; 5. Menyusun
kerangka teori; 6. Membuat laporan; 7. Menarik kesimpulan; 8.
Merumuskan hipotesis
Urutan langkah kerja sesuai metode ilmiah yaitu ….
A. 4 – 1 – 5 – 8 – 2 – 3 – 7 – 6
B. 1 – 4 – 2 – 3 – 5 – 6 – 7 – 8
C. 2 – 7 – 4 – 6 – 5 – 3 – 1 – 8
D. 5 – 1 – 3 – 8 – 7 – 2 – 4 – 8
E. 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6 – 7 – 8
Ditinjau dari tingkat kebenarannya, hukum, teori, dan hipotesis
mempunyai kedudukan ….
A. Hukum > teori > hipotesis
B. Hukum > hipotesis > teori
C. Teori > hukum > hipotesis
D. Teori > hipotesis > hukum
E. Hipotesis > teori > hukum
Exploration
Sebelum memahami tentang keselamatan kerja dalam berlaboratorium, ada
baiknya kita mengenal tentang apa yang ada di dalam laboratorium itu
sendiri!
TIM KIMIA SMA Negeri 1 Tuban
Saat bekerja di laboratorium kita harus paham mengenai tanda bahaya, yuk
buatlah kolom mengenai tanda bahaya, makna, dan keterangannya minimal
5)! Buatlah tabel!
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
........................................................................................................................
Saat bekerja dalam laboratorium, kita selalu menggunakan alat-alat kimia.
Datalah alat-alat yang tersedia di laboratorium pada kolom kemudian
tuliskan nama alat, berikan gambar dan fungsinya berdasarkan literatur
(minimal 10)! Buatlah tabel!
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
Hal apa saja yang harus diperhatikan saat akan bekerja di laboratorium?
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
Bagaimana cara penanganan yang harus dilakukan saat terjadi kecelakaan
di laboratorium? (Bila terjadi kebakaran, terkena bahana kimia di kulit,
terkena bahana kimia di Mata)
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
Berdasarkan hasil diskusi kalian pada semua fase diatas, uraikan mengenai
keselamatan kerja dilaboratorium! Deskripsikan hal-hal apa sajakah
yang harus di perhatikan ketika kita bekerja dilaboratorium agar tidak
terjadi kecelakaan dalam berlaboratorium!
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
Explanation
Selanjutnya, kalian presentasikan hasil
diskusi kalian di depan kelas!
Apabila kalian sudah mampu menyelesaikan
dan memahami, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan selanjutnya!.
Elaboration
Pak Andri ingin membuat larutan garam dengan konsentrasi 0,1 M, alat
apasajakah yang diperlukan?
.........................................................................................................................
Natrium hipoklorit digunakan sebagai bahan aktif pemutih pakaian.
senyawa kimia ini dapat menimbulkan luka dan karat. Simbol yang sesuai
ditempelkan pada label kemasan penyimpanan bahan tersebut?
.........................................................................................................................
Ini adalah bagian akhir dari LKPD materi Metode Ilmiah dan
Keselamatan Kerja di labolatorium, mintalah tes formatif kepada Guru
kalian sebelum belajar ke LKPD berikutnya.