Sebagai tahapan terakhir dari siklus pembelajaran MERRDEKA, Aksi Nyata memberikan
ruang bagi Bapak/Ibu CGP menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh dalam satu
rangkaian modul. Aksi Nyata dimaksudkan sebagai proses pengembangan profesionalisme
berkelanjutan, di mana ia dilihat sebagai kesatuan antara proses pembelajaran dan
implementasi. Dengan demikian, aksi nyata perlu dijalankan secara terus menerus, bahkan
hingga Program Pendidikan Guru Penggerak telah Anda selesaikan. Dalam modul ini, Aksi
Nyata Anda merupakan perwujudan dari perubahan konkret dalam proses pembelajaran
sesuai dengan pemikiran KHD dan konteks sosial dan budaya di daerah Anda.
Untuk mendukung pengembangan berkelanjutan, sepanjang proses penerapan ini Anda dapat
melakukan refleksi, salah satunya dengan menulis jurnal refleksi. Jurnal refleksi yang ditulis
secara rutin merupakan media untuk mendokumentasikan perasaan, gagasan dan pengalaman
serta praktik baik yang telah dilakukan. Dengan memiliki rekam jejak yang berkelanjutan
seperti ini, Anda akan terdorong untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas pembelajaran
yang Anda latih dan ujicobakan.
Apa saja yang dapat Anda sertakan dalam jurnal refleksi ini?
Selain menjadi catatan pengembangan profesi Anda, jurnal refleksi ini nantinya juga dapat
Anda gunakan sebagai referensi pembuatan Portofolio Aksi Nyata pada akhir Paket Modul 1.
Anda juga dapat menggunakan jurnal ini sebagai panduan ketika berefleksi Bersama pengajar
praktik dalam pendampingan individu.
Durasi : 1 JP
Moda : Mandiri
1. CGP mampu menerapkan strategi untuk menguatkan nilai dan peran Guru Penggerak
2. CGP terbiasa untuk merefleksikan hasil pembelajaran yang didapat selama rangkaian modul
1.2
“Aku hanya orang biasa yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia.”
Ki Hajar Dewantara
Sebagai tahapan terakhir dari siklus pembelajaran MERRDEKA, Aksi Nyata merupakan
ruang bagi Bapak/Ibu CGP menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh dalam satu
rangkaian modul. Bagian ini diharapkan dapat menjadi proses pengembangan konsep yang
sudah Anda dapatkan dengan implementasinya ke depan. Pada modul ini, Anda diminta
untuk melakukan aksi yang dapat menguatkan peran dan nilai Guru Penggerak dalam diri
Anda. Anda dapat menerapkan strategi yang sudah Anda tuliskan juga pada kesimpulan pada
bagian Koneksi Antarmateri.
Untuk mendukung pengembangan diri Anda terkait nilai dan peran Guru Penggerak,
sepanjang proses penerapan ini Anda dapat melakukan refleksi, salah satunya dengan menulis
jurnal refleksi pada halaman yang telah disediakan. Jurnal refleksi yang ditulis secara rutin
merupakan media untuk mendokumentasikan perasaan, gagasan dan pengalaman serta
praktik baik yang telah dilakukan. Dengan memiliki rekam jejak yang berkelanjutan seperti
ini, Anda akan terdorong untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas pembelajaran yang
Anda latih dan uji cobakan.
Apa saja yang dapat Anda sertakan dalam jurnal refleksi ini?
1. Perasaan selama melakukan aksi untuk menguatkan nilai dan peran Guru Penggerak
2. Ide atau gagasan yang timbul sepanjang proses
3. Pembelajaran dan pengalaman dalam bentuk catatan praktik baik
4. ‘Foto bercerita’ dari seluruh rangkaian pelaksanaan (perencanaan, penerapan dan
refleksi) aksi Anda.
5. Anda juga dapat memasukkan ‘testimoni’ dari rekan guru dan murid yang terlibat
dalam aksi yang Anda lakukan.
Selain menjadi catatan pengembangan profesi Anda, jurnal refleksi ini nantinya juga dapat Anda
gunakan sebagai referensi pembuatan Portofolio Aksi Nyata pada akhir Paket Modul 1. Anda juga
dapat menggunakan jurnal ini sebagai panduan ketika berefleksi Bersama pengajar praktik dalam
pendampingan individu.
Durasi : 1 JP
Moda : Mandiri
Ki Hajar Dewantara dalam majalah “Keloearga” tahun 1937 menyatakan sebuah frasa
“peralatan pendidikan”. Beliau menjelaskan, peralatan pendidikan merupakan cara-cara
mendidik yang beragam bentuknya. Namun, beliau membaginya menjadi 6 cara utama
sebagai berikut:
1. memberi contoh
2. pembiasaan
3. pengajaran
4. perintah, paksaan dan hukuman
5. laku
6. pengalaman lahir dan batin
Beliau menyatakan bahwa alat-alat itu tidak perlu dipergunakan semua. Beliau pun
menyampaikan bahwa ada yang tidak sepakat terutama dengan penggunaan cara nomor 4.
Beliau pun menyatakan penggunaan cara-cara tersebut harus dihubungkan dengan jenjang
usia dan perkembangan murid yang merupakan kodrat mereka.
Dari pernyataan Ki Hajar Dewantara tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa prakarsa yang
Anda telah buat dalam bentuk rencana manajemen perubahan berdasarkan pendekatan IA,
dimaksudkan untuk menumbuhkan murid yang memiliki Profil Pelajar Pancasila. Kemudian,
tindakan untuk mewujudkan pertumbuhan murid ini perlu diejawantahkan dalam cara
mendidik yang beragam dan disesuaikan dengan kondisi murid maupun situasi di sekolah
Anda.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, pada tahapan akhir dari siklus pembelajaran
MERRDEKA, kali ini Bapak/Ibu akan mendapat kesempatan untuk menjalankan rancangan
yang sudah dibuat pada tahap Koneksi Antarmateri. Ingatlah bahwa penerapan Aksi Nyata ini
bukan semata penugasan modul Program Pendidikan Guru Penggerak, melainkan sebuah
praktik dalam pengembangan profesi berkelanjutan.
Selamat menjalankan Aksi Nyata, buatlah dokumentasi untuk Anda pribadi mengenai proses
yang terjadi. Utamakan dokumentasi tersebut pada tahapan-tahapan yang Anda anggap
penting. Dokumentasi dapat berupa foto atau video. Kemudian, setiap minggunya, buatlah
jurnal cerita singkat dimana Anda dapat menceritakan pengalaman berkesan yang Anda
peroleh selama menjalankan aksi nyata. Jurnal ini dapat berupa cerita 1 paragraf tentang 1 hal
menarik yang Anda temukan dalam proses Aksi Nyata. Selain menjadi catatan
pengembangan profesi Anda, jurnal singkat ini akan membantu Anda saat hendak menulis
artikel refleksi di akhir paket modul dan melakukan pendampingan individu bersama
Pengajar Praktik.
Durasi : 1 JP
Moda: Mandiri
Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP dapat menjalankan langkah dan strategi yang lebih efektif,
konkret, dan realistis untuk mewujudkan budaya positif di sekolah
1. Revisi Rancangan Aksi Nyata, berupa perencanaan tindakan yang sudah diperbaiki
berdasarkan umpan balik dari fasilitator. Dokumen rancangan harus diberi nama
mengikuti format berikut: PGP-Angkatan-Wilayah-Nama lengkap CGP-Kode Modul-
Rancangan Aksi. Contoh: PGP-Angk2-Kota Tual-Paramitha Rahayu-1.4-Rancangan
Aksi.
2. Artikel Refleksi yang diberi nama mengikuti format berikut: PGP-Angkatan-Wilayah-
Nama lengkap CGP-Kode Modul-Aksi Nyata. Contoh: PGP-Angk2-Kabupaten
Landak-Fredy Mardeni-1.4-Aksi Nyata
Catatan:
(Marie Ebner-Eschenbach)
Durasi: 2 JP
Akhirnya Anda telah tiba di sesi pembelajaran terakhir dari Modul Pembelajaran
Berdiferensiasi ini. Sekarang saatnya Anda melakukan aksi nyata. Ingat, belajar hanya akan
bermakna jika Anda dapat menggunakannya untuk memecahkan permasalahan Anda.
Anda dapat melihat kembali RPP yang sudah Anda buat di awal tahun ajaran/awal
semester. Cobalah untuk menyesuaikannya dengan pemetaan profil murid yang sudah
Anda buat, kemudian tambahkan diferensiasi konten/proses/produk yang mungkin
dilakukan dalam proses belajar mengajar di kelas Anda. Setelah itu, mulailah
mengimplementasikan pembelajaran yang memuat pembelajaran berdiferensiasi di dalam
kelas Anda.
Anda tidak ditugaskan untuk melaporkan implementasinya dalam bentuk portofolio. Namun
pada pendampingan individu berikutnya, Anda berkesempatan untuk mendiskusikan
refleksi dari penerapan tersebut bersama pendamping Anda. Tentu saja, Anda juga
dipersilakan mendokumentasikan penerapan pembelajaran diferensiasi dan membagikannya
kepada orang-orang di sekitar Anda.
Silahkan Anda manfaatkan forum diskusi ini sebagai media komunikasi dengan fasilitator
terkait dengan rancangan atau implementasi aksi nyata yang Anda lakukan!
2.2.a.10. Aksi Nyata - Pembelajaran Sosial dan Emosional
Durasi : 1 JP
Moda: Penugasan Mandiri
Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP dapat melakukan aksi nyata pembelajaran kompetensi
sosial dan emosional berbasis kesadaran penuh dan mendokumentasikannya .
Akhirnya Anda telah tiba di sesi pembelajaran terakhir dari Modul Pembelajaran
Kompetensi Sosial dan Emosional. Aksi Nyata dalam modul ini merupakan perpaduan
dengan Aksi Nyata di modul sebelum ini, yaitu Pembelajaran Diferensiasi. Berikut adalah
gambaran aksi yang akan Anda lakukan.
Siapkanlah sebuah RPP, baik RPP yang sudah pernah Anda buat sebelumnya atau yang
Anda baru buat. Anda diharapkan dapat memasukkan unsur diferensiasi dan kompetensi
sosial-emosional dalam RPP, kemudian mempraktikkannya dalam kelas Anda. Anda juga
diminta untuk mendokumentasikan praktik pembelajaran tersebut dalam bentuk video,
dengan ketentuan sebagai berikut:
Durasi : 1 JP
Moda: Mandiri
Anda telah sampai pada bagian akhir dari pembelajaran pada modul Coaching ini. Pada
tahapan akhir dari siklus pembelajaran MERRDEKA, Bapak/Ibu CGP akan mempersiapkan
diri untuk mempraktikkan coaching di lingkungan sekolah Anda. Praktik coaching ini sendiri
akan dilaksanakan pada saat pendampingan individu keempat bersama pendamping. berikut
adalah panduan untuk persiapan praktiknya:
1. Ajaklah satu rekan sejawat di sekolah Anda (boleh rekan guru yang menjadi
coachee pada tahap Demonstrasi Kontekstual atau rekan lain).
2. Buatlah perencanaan praktik coaching dengan model TIRTA ataupun cognitive
coaching.
3. Pada saat kunjungan Pendampingan Individu ke-4, Calon Guru Penggerak bersama
rekan sejawat yang sudah diminta untuk latihan coaching akan mempraktikkan
coaching di depan pendamping (rekan sejawat menjadi coachee).
4. Setelah Calon Guru Penggerak bersama rekan sejawat praktik coaching, Calon Guru
Penggerak dan rekan sejawatnya akan melakukan refleksinya, baik secara tertulis
ataupun lisan.
Silahkan Anda manfaatkan forum diskusi ini sebagai media komunikasi dengan fasilitator
terkait dengan rancangan atau implementasi aksi nyata yang Anda lakukan!
3.1.a.10. Aksi Nyata
CGP dapat mempraktikkan proses pengambilan keputusan, paradigma, prinsip, dan pengujian
keputusan di sekolah asal.
Pada tahapan akhir dari siklus pembelajaran MERRDEKA, Bapak/Ibu CGP akan mendapat
kesempatan untuk menjalankan rancangan yang sudah dibuat pada tahap demonstrasi
kontekstual. Anda memiliki durasi empat (4) minggu untuk menjalankan rancangan tersebut.
Selama menjalankan Aksi Nyata, dokumentasikan proses yang terjadi, terutama pada
tahapan-tahapan yang Anda anggap penting. Dokumentasi dapat berupa foto atau video.
Semua dokumentasi yang terkait dengan pelaksanaan aksi nyata Anda akan menjadi bagian
dari portofolio Paket Modul 3, yang akan Anda kumpulkan di akhir pelaksanaan Paket Modul
3.
Sebagai informasi, untuk portfolio yang akan Anda buat nanti, Anda akan diminta membuat
sebuah artikel yang ditulis dengan gaya masing-masing CGP namun harus mengandung
keempat komponen dalam kerangka 4P (4F), yaitu:
Silahkan Anda manfaatkan forum diskusi ini sebagai media komunikasi dengan fasilitator
terkait dengan rancangan atau implementasi aksi nyata yang Anda lakukan!
Anda tidak ditugaskan untuk melaporkan implementasinya dalam bentuk portofolio. Namun
pada pendampingan individu kelima, Anda berkesempatan untuk mendiskusikan refleksi dari
penerapan tersebut bersama pendamping Anda. Anda juga dapat menunjukkan dokumentasi
yang sudah Anda kumpulkan pada saat bertemu pendamping nanti.
Silahkan Anda manfaatkan forum diskusi ini sebagai media komunikasi dengan fasilitator
terkait dengan rancangan atau implementasi aksi nyata yang Anda lakukan!
Durasi : 1 JP
Moda: Penugasan Mandiri
Pada tahapan Demonstrasi Kontekstual, Anda sudah membuat rancangan program sekolah
yang berdampak pada murid. Sekarang, Anda ditantang untuk menjalankan program tersebut
berdasarkan rancangan yang sudah dibuat pada tahap Demonstrasi Kontekstual. Anda
memiliki durasi empat (4) minggu untuk menjalankan rancangan tersebut.
Selama menjalankan Aksi Nyata, dokumentasikanlah proses yang terjadi, terutama pada
tahapan-tahapan yang Anda anggap penting. Dokumentasi dapat berupa foto atau video.
Setelah empat minggu, Anda diminta untuk mengunggah dua dokumen berikut sebagai
portofolio Anda:
Rancangan Aksi Nyata, berupa format LK pada tahap Demonstrasi Kontekstual yang sudah
diperbaiki berdasarkan umpan balik dari fasilitator. Dokumen rancangan harus diberi nama
mengikuti format berikut: PGP-Angkatan-Wilayah-Nama lengkap CGP-Rancangan Aksi
Paket Modul. Contoh: PGP-1-Kota Tual-Paramitha Rahayu-Rancangan Aksi Paket Modul 3.
2. Artikel Refleksi
Artikel Refleksi, yang mencakup pengalaman, perasaan dan pembelajaran yang Anda temui
selama menjalankan Aksi Nyata ini. Artikel harus diberi nama mengikuti format berikut:
PGP-Angkatan-Wilayah-Nama lengkap CGP-Aksi Nyata Paket Modul. Contoh: PGP-1-
Kabupaten Landak-Fredy Mardeni-Aksi Nyata Paket Modul 3.
Artikel tersebut ditulis dengan gaya masing-masing CGP namun harus mengandung keempat
komponen dalam kerangka 4P (4F), yaitu:
Catatan:
Pada saat pendampingan individu di bulan berikutnya, pendamping akan berdiskusi dengan
Anda mengenai proses implementasi.
Anda juga akan membagikan praktik baik dalam mengelola program ini pada saat Lokakarya
ke-7.
Selain mengunggah dalam LMS, Anda juga dianjurkan untuk membagikan artikel Aksi Nyata
dalam media lain. Setelah mempublikasikan artikel tersebut, salinlah tautannya pada Forum
Berbagi Aksi Nyata agar CGP lain dapat memberikan masukan/kritik yang membangun.