Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL DISKUSI KELOMPOK 4

Hari / tanggal : Rabu, 27 Oktober 2021

Judul makalah : Kelompok sosial masyarakat

TANYA JAWAB

1. Liana (penanya) : berikan contoh dari kelompok sosial!


2. Rima herawati (penyaji) : contoh dari kelompok sosial adalah sebagai berikut :
1) Kelompok Primer: Anggota Keluarga
2) Kelompok Sekunder: Sekumpulan penyelenggara sebuah acara
3) Kelompok Formal: Lembaga Negara, Organisasi Kemasyarakatan
4) Kelompok Keanggotaan: Osis
5) Publik: Sekumpulan orang pada tempat umum
6) Kelompok Referensi: Kelompok pemeluk agama
7) Patembayan: Koperasi karyawan dan Organisasi buruh
8) Paguyuban: Kelompok arisan, Paguyuban RT
9) Kelompok informal: Kelompok belajar
3. Erda zipa febrian (penanya) : jelaskan dan berikan contoh kelompok asosiasi!
Sheila dea moza (penyaji) : ” Kelompok asosiasi yaitu kelompok yang anggotanya
memiliki kesadaran macam dan berada persamaan kepentingan pribadi maupun
kepentingan bersama. Dalam asosiasi, para anggotanya melakukan hubungan sosial,
kontak dan komunikasi, serta memiliki ikatan organisasi formal. Contohnya : Negara,
sekolah, perkantoran dan lain sebagainya. “
4. Dewi komalasari (penanya) : berikan contoh dari sistem kemasyarakatan!
Tri wahyuni puji suaeb (penyaji) : “ Sistem kemasyarakatan merupakan sistem
yang terbentuk dari interaksi sosial yang terjadi antara berbagai individu. Sistem ini
berasal dari dari tindakan-tindakan atau norma yang dianut masyarakat setempat.
Dalam bahasa Indonesia kegiatan ini dikenal sebagai gotong royong. Gotong royong
berasal dari kata gotong berarti "bekerja", dan kata royong berarti "bersama". Dan
contohnya juga seperti remaja masjid, kelompok ronda malam, kelompok hajatan dan
lain sebagainya.
5. Musfhia mulyana harfi (penanya) : faktor apa saja yang membuat hubungan
kelompok sosial semakin erat?
Salsabila naklah (penyaji) : faktor yang pertama yakni jika memiliki nasib sama
maka akan terjadi integrasi, kedua jika memiliki kepentingan yang sama maka
persatuan untuk suatu tujuan akan lebih mudah, ketiga apabila tujuan individu sama
maka mereka lebih mudah bersatu. Keempat jika kedua kelompok memiliki kesamaan
pandangan politik mereka akan berkoalisi, dan terakhir jika mereka punya musuh
sama maka mereka bekerja sama mengalahkan musuh itu
6. Dedin satriawan (penanya) : jelasakan dan berikan contoh mobilisasi sosial!
Sugistina lia putri (penyaji) : Gerak sosial (Mobilitas sosial) adalah perubahan,
pergeseran, peningkatan, ataupun penurunan status dan peran anggotanya. Mobilitas
berasal dari bahasa latin mobilis yang berarti mudah dipindahkan atau banyak
bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain. Contohnya seorang pensiunan pegawai
rendahan salah satu departemen beralih pekerjaan menjadi seorang pengusaha dan
berhasil dengan gemilang. Contoh lain, seorang anak pengusaha ingin mengikuti jejak
ayahnya yang berhasil.
7. Nurhayati (penanya) : apa saja dampak negati dan positif dari kelompok sosial!
Titik nurcahyani (penyaji) :
Dampak positif :
1) Menambah teman
2) Memiliki tempat untuk bertukar pikiran
3) Menambah ilmu tentang suatu organisasi
Dampak negatif
1) Akan adanya suatu konflik yang akan muncul dari kelompok tersebut.
8. Bq. Septila octarica (penanya) : mengapa faktor geografis merupakan faktor dari
kelompok sosial?
Samsul rizal (penyaji) : Karena faktor geografis merupakan letak tempat yang
menentukan terbentuknya kelompok sosial. Anggota masyarakat yang berkumpul di
suatu tempat kemudian terjalin komunikasi yang intens maka secara perlahan akan
membangun ikatan. Misal: individu yang tinggal di tepian pantai akan
membentuk kelompok nelayan, atau individu yang tinggal di daerah pegunungan akan
membentuk kelompok petani dan pekebun.
9. Karmila (penanya) : faktor yang mendorong terjadinya kelompok sosial dan berikan
contohnya!
Salsabila naklah (penyaji) :
Faktor Pendorong terjadinya kelompok sosial
1) Faktor Darah (Common Ancestry) Kelompok sosial dapat terbentuk
karena kesamaan darah atau keturunan. Contohnya, keluarga.
2) Faktor Geografis. Anggota masyarakat yang berkumpul di suatu
tempat tentu akan menjalin komunikasi yang intens sehingga secara
bertahap akan membangun sebuah ikatan. Contohnya adalah kelompok
nelayan yang beranggota sejumlah individu yang tinggal di tepian
pantai tertentu. Contoh yang lain ialah para petani di suatu desa yang
membentuk kelompok tani.
3) Faktor Kepentingan, Kesamaan kepentingan di antara sejumlah orang
juga bisa menjadi faktor pembentuk kelompok sosial. Contohnya ialah
perusahaan, sekolah, kampus, asosiasi pengusaha, partai politik, serikat
buruh, asosiasi pedagang pasar, dan lain sebagainya.
4) Faktor Daerah Asal, Saat seorang individu bertemu banyak orang lain
yang tempat kelahirannya sama, dan mereka sedang berada di luar
daerah asalnya, besar kemungkinan kumpulan itu akan membentuk
kelompok sosial. Contohnya adalah organisasi perantau minang,
perkumpulan TKI di Malaysia, perhimpunan pelajar Indonesia di luar
negeri, organisasi mahasiswa daerah di kampus, dan lain sebagainya.
10. Nurlaelah (penanya) : berikan contoh menurut pendapat anda tentang perubahaan
sosial di masyarakat!
Sony atmawiguna (penyaji) :
contoh dari perubahan sosial di masyarakat :
1) Perubahan Teknologi Kendaraan
2) Pakaian
3) Bangunan Rumah
4) Alat Komunikasi
5) Permainan Anak-anak
6) Sikap
7) Bahasa
11. Daud al-khatib (penanya) : bagaimana cara mengatasi konflik yang terjadi di
masyarakat?
Samudra titto alif R (penyaji) :
Cara Mengatasi Konflik Sosial dengan Baik :
1) Fokus pada Penyelesaian Konflik.
2) Menggunakan Kepala Dingin.
3) Melakukan Diskusi.
4) Memperjelas Pokok Masalah yang Ada.
5) Menjadi Pendengar yang Baik.
12. Komala dewi (penanya) : apa saja contoh hubungan timbal balik dari anggota
kelompok sosial?
Yeni istiana (penyaji) :
contoh hubungan timbal balik dari anggota kelompok sosial
1) saat berdiskusi dengan teman adanya timbal balik antar teman 
2) saat belajar mengajar adanya timbal balik antara guru dan siswa
3) saat berbelanja adanya timbal balik antara pembeli dan pedagang
4) saat di lingkungan masyarakat adanya timbal balik individu dengan
masyarakat
5) saat musyawarah atau rapat satu kelompok dengan kelompok lain ada
proses timbal balik jadi disini timbal balik itu saling berkomunikasi
anata individu dengan individu , individu dengan kelompok , dan antar
kelompok dengan kelompok
13. Inaya zamila (penanya) : berikan contoh syarat interdependen!
Riska (penyaji) : Anggota satu dengan lainnya saling mempengaruhi perilaku dan
sikap. Misalnya jika dalam suatu kelompok ada salah satu anggota yang menyimpang
atau tidak sesuai maka akan berpengaruh dengan kelakuan anggota yang lain sehingga
tidak akan bisa berjalan suatu kelompok sosial dengan baik.
14. Ramdan (penanya) : jelaskan perbedaan dari 4 macam kelompok sosial!
Titik nurcahyani (penyaji) :
1. Kelompok statis, yaitu kelompok yang bukan organisasi, tidak memiliki
hubungan sosial dan kesadaran jenis di antaranya.
2. Kelompok kemasyarakatan, yaitu kelompok yang memiliki persamaan tetapi
tidak mempunyai organisasi dan hubungan sosial di antara anggotanya.
3. Kelompok sosial, yaitu kelompok yang anggotanya memiliki kesadaran jenis
dan berhubungan satu dengan yang lainnya, tetapi tidak terikat dalam ikatan
organisasi.
4. Kelompok asosiasi, yaitu kelompok yang anggotanya mempunyai kesadaran
jenis dan ada persamaan kepentingan pribadi maupun kepentingan bersama.
Dalam asosiasi, para anggotanya melakukan hubungan sosial, kontak dan
komunikasi, serta memiliki ikatan organisasi formal.
15. Nurhaliza tantri (penanya) : jelaskan apa itu faktor darah, faktor geografis,faktor
kepentingan, faktor daerah asal, dan contoh dari faktor tersebut!
Taufik hidayat (penyaji) :
1) Faktor Keturunan dengan orientasi komitmen untuk tetap aktif
menyambung tali persaudaraan agar tidak terputus. Contoh : keturunan
China, keturunan Arab, dan lain - lain.
2) Faktor Daerah Asal dengan orientasi ikatan batin antar sesama
perantau dari daerah yang sama meskipun belum saling mengenal.
Contoh : Paguyuban orang Solo di kawasan Jawa Timur, Kampung
Melayu, dan lain - lain.
3) Faktor Geografis dengan orientasi interaksi atas individu - individu
yang jarak geografisnya dekat sehingga terbentuk kelompok
pertemanan. Contoh : Kelompok petani, Kelompok peternak, dan lain -
lain.
4) Faktor Kepentingan dengan orientasi kesamaan kepentingan dan akan
bekerja sama demi mencapai kepentingan yang sama tersebut. Contoh :
Kelompok seniman, Perkumpulan atlit renang, dan lain - lain.
16. Khairulina kurniati (penanya) : apakah kelompok sosial akan terbentuk apabila
salah satu syarat tersebut kurang?
Yeni istiana (penyaji) :
Syarat-syarat terbentuknya kelompok sosial :
1) Adanya kesadaran sebagai bagian dari kelompok yang bersangkutan.
2) Adanya hubungan timbal balik antara anggota.
3) Adanya faktor pengikat seperti kesamaan ideologi, kepentingan dan
kesamaan nasib.
4) Memiliki struktur, kaidah dan pola perilaku yang sama.
5) Bersistem dan berproses.    
Jadi menurut saya, jika salah satu syarat tersebut tidak terpenuhi maka
kelompok sosial juga tidak akan bisa terbentuk, karena syarat merupakan
pokok dan pondasi dari sesuatu yang kita akan bangun.

Anda mungkin juga menyukai