LAPORAN PRATIKUM

DASAR-DASAR ILMU TANAH

DISUSUN OLEH:

RENDI KURNIAWAN ( 2141024 )

DOSEN PENGAMPUH:

ARDI ASROH, S.P.,M.Si

FAKULTAS PERTANIAN

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

UNIVERSITAS BATURAJA

TAHUN AJARAN
 2021/2022

LAMPIRAN

Pengambilan sampel tanah dilapangan merupakan hal terpenting di dalam program uji
tanah. Analisis kimia dari contoh tanah yang diambil dipermukaan untuk mengukur kadar hara
menetapkan status hara tanah dan dapat digumakan sebagai petunjuk penggunaan pupuk dan
kadar secara efisiensi rasional menguntungkan namun hasil uji tanah tidak berarti apabila contoh
tanah yang diambil tidak berarti dan tidak mewakili areal yang diminta rekomendasintya dan
tidak dengan cara yang baik. Oleh karena itu pengambila sampel tanah merupakan tahapan
terpenting didalam program uji tanah
Sampel tanah dapat diambil setiap saat tidak perlu menunggu sebelum masa tanam namun
tidak boleh dilakukan bebrapa hari setelah pemupukan
Peralatan utnuk pengambilan sampel tanah
 Alat yang digunakan untuk pengambilan contoh tanah seperti paralon, cangkul dan sekop
 Alat untuk membersihkan paralon, cangkul dan sekop seperti pisau dan sendok tanah
untuk mencampur dan mengaduk
 Ember plastic untuk mengaduk kumpulan contoh tanah individu
 Kantong plastic agak tebal yang dapat memuat 1 kg dan kantong plastic untuk table
 Kertas manila karton untuk table dan benang kasur untuk mengikat table luar
 Spidol untuk menulis isi table
 Lembaran informasi contoh tanah yang diambil
 Ring sampel untuk tempat tanah yang diambil sample nya
 Lapisan tanah adalah susunan yang dibentuk oleh berbagai lapisan dalam tanah. Lapisan
tanah dapat dikelompokkan berdasarkan penampakan fisik, warna, dan tekstur tanah. Secara
umum tanah memiliki 4 lapisan yaitu lapisan atas, lapisan tengah, lapisan bawah, dn lapisan
induk

Lapisan pertama yang diuji coba dibakar menggunakan cairan spritus, kemudian dibakar
sebanyak 3 kali pembakaran dan mengubahnya menjadi abu
 Kelompok satu yang melakukan uji coba sampel tanah mulai dari pengambilan sampel
tanah di lapangan dan menguji sampel tanah dilaboratorium dan mempelajari apa yang didapat
Lapisan tanah adalah formasi yang dibentuk oleh berbagai lapisan dalam tanah yang secara
spesifik dapat dibedakan secara geologi, kimia, dan biologi, termasuk proses pembentukannya
Ketika usia tanah meningkat, lapisan tanah umumnya lebih mudah untuk diamati.
Pengidentifikasian dan pendeskripsian lapisan yang ada adalah langkah pertama dalam
mengklasifikasikan tanah dalam level yang lebih tinggi
lapisan tanah adalah susunan yang dibentuk oleh berbagai lapisan dalam tanah. Lapisan
tanah dapat dikelompokkan berdasarkan penampakan fisik, warna, dan tekstur tanah.Secara
umum tanah memiliki 4 lapisan yaitu lapisan atas, lapisan tengah, lapisan bawah, dan lapisan
induk