Dosen Pengampu :
MUHISOM, M.PD.I
Disusun oleh :
1. SANIA RAHMI A 1911100190
2. SITI RANIA ADELISTA 1911100206
3. MEI MURTI NINGRUM 1911100338
Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya kami masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini
dengan judul makalah tentang shalat. Telah menjadi tekad kami sejak awal untuk
menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, kami
mengerjakan makalah ini dengan sungguh-sungguh dan memberikan berbagai
informasi yang kami ambil dari refrensi dan berbagai sumber.
Makalah ini berjudul “ SHALAT (Sholat Sunnah Sholat Rawatib. Sebagai makhluk
yang lemah dan tak sempurna, saya mengharapkan kritik dan saran demi kemajuan
makalah ini. Saya mohon maaf apabila terdapat banyak kesalahan dan kekurangan
dalam menyelesaikan makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR .................................................................................ii
DAFTAR ISI ..........................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................1
B. Rumusan Masalah .............................................................................2
C. Tujuan ................................................................................................2
D. Manfaat .............................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Sholat Sunnah.....................................................................................3
B. Sholat Rawatib....................................................................................3
C. Dasar hokum dan Waktu Sholat Rawatib...........................................4
D. Tata Cara Sholat Rawatib...................................................................5
E. Keistimewaan Sholat Rawatib............................................................6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan .......................................................................................9
B. Saran...................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
" Islam dibangun diatas lima dasar ( rukun ) ; syahadat bahwa tidak ada
Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah, mendirikan Shalat,
menunaikan zakat, haji ke Bait Allah, dan puasa Ramadhan. ''Dalam Islam,
Shalat menempati kedudukan yang tidak dapat ditandingi oleh ibadah
lainnya. Selain termasuk rukun islam, yang berarti tiang Agama, Shalat juga
termasuk Ibadah yang pertama diwajibkan Allah kepada Nabi Muhammad
ketika Mi'raj.
Disamping itu, Shalat memiliki tujuan yang tidak terhingga. Tujuan Hakiki
dari Shalat, sebagaimana dikatakan Al-jaziri, adalah tanda hati dalam rangka
mengagungkan Allah sebagai pencipta. Disamping itu Shalat juga
merupakan bukti takwa Manusia kepada Khaliknya. Dalam salah satu ayat-
Nya menyatakan bahwa Shalat bertujuan menjauhkan orang dari keji dan
munkar. (Materi Pendidikan Agama Islam. 2001: 23-24)
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, masalah – masalah yang akan
dibahas dapat dirumuskan sebafai berikut ;
1. Apa saja macam-macam Sholat Sunnah?
2. Apakah pengertian Sholat Rawatib?
C. Tujuan
Tujuan untuk membuat makalah ini yaitu;
1. Untuk mengetahui macam-macam Sholat Sunnah
2. Untuk memahami pengertian Sholat Rawatib,
D. Manfaat
Adapun manfaat membuat makalah ini yaitu;
1. Dapat mengetahui macam-macam Sholat Sunnah
2. Dapat memahami pengertian Sholat Rawatib,
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sholat Sunnah
Pengertian sholat sunnah dapat ditemukan dalam berbagai hadits
Rasulullah SAW. Secara bahasa, sunnah mengandung arti cara atau jalan. Jenis
Amalan sholat sunnah juga banyak dicontohkan Rasulullah.
Dikutip dari buku Super Lengkap Shalat Sunah karya Ubaidurrahim El-Hamdy,
pengertian sholat sunnah adalah amalan yang bila dikerjakan mendapat pahala.
Namun jika ditinggalkan tidak menjadi dosa.
ٌ ض ٍة ِإالَّ َب َنى هَّللا ُ لَ ُه َب ْي ًتا فِي ْال َج َّن ِة َأ ْو ِإالَّ ُبن َِي لَ ُه َبي
ْت َ ُصلِّي هَّلِل ِ ُك َّل َي ْو ٍم ِث ْن َتىْ َع ْش َر َة َر ْك َع ًة َت َط ُّو ًعا غَ ي َْر َف ِري
َ َما مِنْ َع ْب ٍد مُسْ ل ٍِم ي
َّفِي ْال َجن ِة
Artinya: "Jika seorang hamba Allah SWT sholat demi allah SWT 12 raka'at (sunah)
setiap hari, sebelum dan setelah sholat wajib, maka Allah SWT akan
membangunkannya sebuah rumah di surga atau rumah akan dibangun untuknya di
surga. Aku tidak pernah absen melakukannya, sejak mendengarnya dari
Rasulullah SAW." (HR Muslim).
Baca artikel detiknews, "Pengertian Sholat Sunnah dan Jenisnya, Ada yang
Mengiringi Sholat Wajib"
selengkapnya https://news.detik.com/berita/d-5727369/pengertian-sholat-sunnah-
dan-jenisnya-ada-yang--mengiringi-sholat-wajib.
Sholat Rawatib
Pengertian shalat rawatib yaitu shalat sunnah yang dikerjakan sebelum dan
sesudah shalat fardhu. Ada yang qabliyah (sebelum shalat fardhu) dan ada
yang ba’diyah (sesudah shalat fardhu).
Shalat rawatib adalah shalat sunnah dua rakaat atau empat rakaat, tetapi
pelaksanaannya tetap dua rakaat satu salam, yang dilaksanakan sebelum
atau sesudah shalat wajib lima waktu, dilaksanakan secara munfarid
(sendiri-sendiri) tidak berjamaah dan cara pelaksanaannya seperti
melaksanakan shalat biasa yang dua rakaat.
Dari Abdullah bin Umar radhiallahu anhuma dia berkata: “Aku menghafal
sesuatu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berupa shalat sunnat sepuluh
rakaat yaitu; dua rakaat sebelum shalat zuhur, dua rakaat sesudahnya, dua
rakaat sesudah shalat maghrib di rumah beliau, dua rakaat sesudah shalat
isya’ di rumah beliau, dan dua rakaat sebelum shalat subuh.” (HR. Al-
Bukhari no. 937, 1165, 1173, 1180 dan Muslim no. 729)
Tentang waktu pelaksanaan shalat rawatib ini telah dijelaskan dalam
sebuah hadits di bawah ini.
Niat dan tata cara shalat rawatib memang tidak jauh berbeda dengan shalat
biasanya. Perbedaannya hanya terdapat pada bacaan doa yang dianjurkan.
Berikut niat dan tata cara shalat rawatib:
1. Membaca Niat
2. Takbiratul Ihram
15. Itidal
20. Salam
A. Kesimpulan
Sholat Rawatib merupakan sunnah yang dilakukan beriringan dengan sholat
fardhu, sebelum atau sesudahnya. Sholat rawatib ini terbagi dua, sunnah
mu’akkadah dan yang tidak mu’akkadah.
B. Saran
Demikian makalah ini kami susun, kami berharap makalah ini dapat dibaca
oleh pembaca dan pembaca dapat memahami tentang sholat Rawatib,
Sholat Tarawih dan Sholat Eid Dayn. kritik dan saran yang membangun kami
harapkan dari semua pihak.
DAFTAR PUSTAKA