(PAK)
HIL (HERNIA INGUILARIS LATERALIS)
3. Nausea (D.00756)
Fungsi gastrointestinal (L.03019)
Ekspektasi: fungsi gastrointestinal membaik
Mual menurun
Muntah menurun
Nyeri abdomen menurun
Distensi abdomen menurun
Nafsu makan membaik
4. Anxietas (D.0080)
Tingkat ansietas (L.09093)
Ekspektasi : Kecemasan menurun dengan kriteria hasil :
Verbalisasi khawatir menurun
Perilaku gelisah menurun
Anoreksia menurun
Palpitasi,frekuensi pernafasan,frekuensi nadi, tekanan
darah menurun
Diaporesis dan pucat menurun
Konsentrasi membaik
Pola tidur,pola berkemih membaik
b. Terapeutik
Batasi jumlah pengunjung
Berikan perawatan kulit pada area edema
Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan pasien
Pertahankan teknik aseptik pada pasien beresiko
tinggi.
c. Edukasi
Jelaskan tanda dan gejala infeksi
Ajarkan cara mencuci tangan dengan benar
Ajarkan etika batuk
Ajarkan cara memeriksa kondisi luka dan luka
operasi
Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
d. Kolaborasi
Kolaborasi pemberian antibiotik, jika perlu
3. Nausea (D.0076)
a. Manajemen Mual (I. 03117)
1) Observasi
Identifikasi pengalaman mual
Identifikasi isyarat nonverbal ketidak nyamanan
(mis. Bayi, anak-anak, dan mereka yang tidak
dapat berkomunikasi secara efektif)
Identifikasi dampak mual terhadapkualitas hidup
(mis. Nafsumakan, aktivitas, kinerja, tanggung
jawab peran, dan tidur)
Identifikasi faktor penyebab mual (mis.
Pengobatan dan prosedur)
Identifikasi antiemetik untuk mencegah mual
(kecuali mual pada kehamilan)
Monitor mual (mis. Frekuensi, durasi, dan
tingkat keparahan)
Monitor asupan nutrisi dan kalori
2) Terapeutik
Kendalikan faktor lingkungan penyebab mual
(mis. Bau tak sedap, suara, dan rangsangan visual
yang tidak menyenangkan)
Kurangi atau hilangkan keadaan penyebab mual
(mis. Kecemasan, ketakutan, kelelahan)
Berikan makan dalam jumlah kecil dan menarik
Berikan makanan dingin, cairan bening, tidak
berbau dan tidak berwarna, jika perlu
3) Edukasi
Anjurkan istirahat dan tidur yang cukup
Anjurkan sering membersihkan mulut, kecuali
jika merangsang mual
Anjurkan makanan tinggi karbohidrat dan rendah
lemak
Ajarkan penggunaan teknik nonfarmakologis
untuk mengatasi mual (mis. Biofeedback,
hipnosis, relaksasi, terapi musik, akupresur)
4) Kolaborasi
Kolaborasi pemberian antiemetik, jika perlu
2) Terapeutik
Kontrol faktor lingkungan penyebab muntah
(mis. bau tak sedap, suara, dan stimulasi visual
yang tidak menyenangkan)
Kurangi atau hilangkan penyebab muntah(mis.
Kecemasan, ketakutan)
Atur posisi untuk mencegah
aspirasioPertahankan kepatenan jalan nafas
Bersihkan mulut dan hidung
Berikan dukungan fisik saat muntah (mis.
Membantu membungkuk atau menundukkan
kepala)
Berikan kenyamanan selama muntah (mis.
Kompres dingin di dahi atau sediakan pakaian
kering dan bersih)
Berikan cairan yang tidak mengandung karbonasi
minimal 30 menit setelah muntah
3) Edukasi
Anjurkan membawa kantong plastic untuk
menampung muntah
Anjurkan memperbanyak istirahat
Ajarkan penggunaan teknik nonfarmakologis
untuk mengelola muntah (mis. Biofeedback,
hypnosis, relaksasi, terapi music, akupresur)
4) Kolaborasi
Kolaborasi pemberian antiemetik, jika perlu
4. Anxietas (D.0080)
Terapi Relaksasi ( I.09326 )
Tindakan :
a. Observasi
Identifikasi penurunan tingkat energi ketidak
mampuan berkonsentrasi
Identifikasi teknik relaksasi yang pernah efektif
digunakan
Identifikasi kesediaan , kemampuan dan penggunaan
teknik sebelumnya.
Periksa ketegangan otot, frekuensi nadi, tekanan
darah, suhu sebelum dan sesudah latihan
Monitor respon terhadap terapi relaksasi
b. Therapeutik
Ciptakanlingkungan tenang dan tanpa
gangguan
Berikan informasi tertulis tentang persiapan dan
prosedur teknik relaksasi
Gunakan pakaian longgar
Gunakan nada suara lembut dengan irama lembut dan
berirama
Gunakan relaksasi sebagi stratyegi penunjang dengan
analgetik ataui tindakan medis lain
c. Edukasi
Jelaskan tujuan , manfaat batasandan jenis relaksasi
yang tersedia
Jelaskan secara rinci intervensi relaksasi yang di pilih
Anjurkan mengambil posisi nyaman
Anjurkan rilkes dan merasakan sensasi relaksasi
Demonstrasikan dan latih teknik relaksasi
6. Informasi dan edukasi 1. Management Nyeri
2. Management Mual
3. Tanda Infeksi
7. Evaluasi Mengevaluasi respon subjektif dan objektif setelah dilaksanakan
intervensi keperawatan dan dibandingkan dengan standar luaran
keperawatan Indonesia serta analisis terhadap perkembangan
diagnosis keperawatan yang telah ditetapkan.