ini bebas mau pakai apa enda ni, tpi klo mau, ini brarti diawal sblm baca yg
pengertian standar auditing bepz
Salam sebuah laporan keuangan, standar audit menjadi bagian terpenting untuk mengetahui
bagaimana kondisi sebuah perusahaan. Hal ini akan menjadi sarana melakukan strategi dan juga
mengevaluasi setiap hal yang diambil dalam keputusan perusahaan tersebut.
Agar mampu mengetahui bagaimana kondisi sebuah perusahaan tersebut, tentu dibutuhkan
laporan keuangan yang disusun oleh bagian staf keuangan. Laporan tersebut berisi sebuah
rincian dan juga transaksi perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Tentunya laporan tersebut
yang akan mempengaruhi kemajuan perusahaan. Hal ini menjadikan salah satu alasan mengapa
menggunakan proses audit bagi perusahaan sangat penting.
Sebelumnya, kita harus tau dlu apa itu pengertian dri Audit dan Auditor
Audit adalah proses pemeriksaan, penilaian dan evaluasi hasil laporan keuangan sebuah
perusahaan/entitas.
Auditor adalah orang yang melaksanakan berbagai jenis audit, dari pihak manajemen perusahaan
sendiri (internal) atau pihak luar perusahaan (eksternal).
Nah bagaimana cara auditor untuk menilai laporan keuangan tersebut ? Kasus ini menjelaskan
bahwa diperlukan standar audit untuk dijadikan acuan dalam pemeriksaan sebuah laporan
keuangan perusahaan
1. Identifikasi.
Tingkat kebutuhan terhadap suatu usulan pernyataan dapat diidentifikasi dari proses
litigasi, tekanan regulasi, atau komentar dari para praktisi.
2. Penelitian.
Bentuk pedoman yang dibutuhkan dinilai melalui analisis masalah, mengumpulkan data
tentang praktik yang ada sekarang, menelaah literatur yang ada dan mengembangkan
pendekatan alternatif.
3. Pertimbangan.
Pernyataan yang diusulkan disampaikan oleh dewan dan alternatif yang ada dievaluasi.
4. Penyebarluasan (exposure).
Pernyataan yang diusulkan harus disetujui oleh 10 dari 15 anggota dewan untuk
disebarluaskan (exposure). Exposure draft ini kemudian didistribusikan untuk mendapatkan
komentar ke seluruh akuntan yang merupakan anggota IAPI.
5. Penerbitan.
Seluruh komentar kemudian ditelaah oleh dewan. Setiap persoalan yang muncul dalam
komentar yang tidak dipertimbangkan sebelumnya oleh dewan dapat dievaluasi. Akan
tetapi, biasanya dewan tidak dapat mengubah posisi persoalan yang telah dipertimbangkan
sebelum exposure. Tujuan dari exposure adalah untuk mengidentifikasi persoalan yang
sebelumnya terabaikan atau tidak dipelajari secara mendalam.