PENGARUH TERAPI MUSIK SAPE (INSTRUMEN MUSIK DAYAK)
TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANJUT USIA DENGAN
HIPERTENSI Bella Azsaria
Post Tekanan Darah
8% Normal = <120/80 Pendahuluan : Hipertensi atau tekanan darah Pra Hipertensi = 120/80 tinggi merupakan suatu peningkatan abnormal, 48% mmHg - 139/89 mmHg 44% Hipertensi 1 = 140/90 mmHg tekanan darah dalam pembuluh darah arteri - 159/99 mmHg15 Hpertensi 2 = 160 > mmHg mengangkut darah dari jantung dan memompa keseluruhan jaringan dan organ – organ tubuh secara terus – menerus selama lebih dari satu periode. Kondisi ini menyebabkan jantung Berdasarkan fakta dan teori didapatkan perbedaan yang bekerja lebih keras untuk mengedarkan darah signifikan dimana pada kelompok intervensi rentang tekanan darah melalui pembuluh darah ke seluruh tubuh. 140/90 mmHg – 159/99 mmHg lebih tinggi dari penelitian sebelumnya. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya Seseorang yang disebut mengalami hipertensi yaitu jenis pekerjaan responden yang mayoritasnya ibu rumah dengan tekanan darah >140 mmHg dan diastolik tangga (IRT). Menurut Ikhsan Herawati (2022) stress diakibatkan oleh penekanan lingkungan sekitar yang pada akhirnya memiliki 90 mmHg. Hipertensi seringkali tidak memilik rangsangan terhadap reaksi tubuh dan psikis serta memicu gejala sehingga menjadi pembunuh diam – diam terjadinya tekanan darah meningkat (Ikhsan, 2022). Sebagaimana (the silent killer) dan menjadi penyebab utama contoh kita ketahui IRT memiliki pekerjaan yang mengharuskan untuk mengurus anak, membersihkan rumah dan mengatur timbulnya penyakit seperti jantung, stroke, dan keuangan keluarga sehingga hal tersebut menyebabkan terjadi gagal ginjal (Anugerah et al., 2022) 2.3 Hasil Uji Statisatik terapi musik Terapi Musik Sape (Instrumen Musik Dayak) Terhadap Tekanan Darah Pada Lanjut Hasil dan Pembahasan : Jenis penelitian ini adalah Usia Dengan Hipertensi Di Posyandu Pra Eksperimen dengan mengunakan penedekatan Lansia Puskesmas Menteng Palangka One Group Pre Post Design menggunakan Uji Raya (Juni 2022). Statistik Wilcoxon dengan Teknik pengambilan Purposive Sampling sebanyak 25 Responden di Z -3,508b -2,898b Posyandu Lansia Kenanga Puskesmas Menteng Asymp. Sig. (2-tailed) <,001 ,004 Palangka Raya Tahun 2022.
a. Wilcoxon Signed Rank Test
2.1 Hasil identifikasi responden berdasarkan b. Based on positiv ranks tekanan darah sebelum di berikan terapi musik sape pada lanjut usia dengan Berdasarkan fakta dan teori didapatkan hasil persamaan yang hipertensi signifikan dibuktikan dengan hasil uji statistik P < 0,05 yang dimana sejalan dengan penelitian sebelumnya. Hal ini dipengaruhi 12% Pre Tekanan Darah oleh faktor usia responden yang memasuki usia pra lansia. Menurut 28% suhartini (2017) menyatakan pada tahap lanjut usia akan terjadi perbuahan – perubahan terutama pada perubahan fisiologis karena Normal = <120/80 semakin bertambahnya usia, fungsi organ tubuh akan semakin Pra Hipertensi = 120/80 mmHg - 139/89 mmHg menurun baik karena faktor alamiah maupun karena penyakit. Kita Hipertensi 1 = 140/90 ketahui usia kelompok intervensi masuk dalam kategori pra lansia mmHg - 159/99 mmHg15 45 – 59 tahun keatas. Dimana belum terjadi penurunan pada vena 60% masih belum terjadi perubahan yang drastis, sehingga hal tersebut dapat mempengaruhi tekanan darah pada responden.
Berdasarkan fakta dan teori didapatkan perbedaan yang signifikan pada
rentang tekanan darah sistolik 140 – 159 dan diastolik 90 – 99 mmHg dengan Kesimpulan jumlah 15 responden (60%). Dibandingkan dengan penelitian sebelumnya rata – rata di dapatkan 10 responden (38,5%) dengan tekanan darah sistolik 160 – Hasil penelitian didapatkan adanya pengaruh 169 dan diastolik 110 – 119 mmHg, perbedaan tersebut dapat dipengaruhi oleh terapi musik sape terhadap tekanan darah pada lanjut beberapa faktor salah satunya usia responden kelompok intervensi dalam usia yang memiliki riwayat hipertensi. Dengan nilai P rentang 45 – 59 tahun. Menurut Suhartini (2017) Pada tahap lanjut usia akan terjadi berbagai perubahan terutama pada bagian fisiologis karena semakin < 0,05. Musik sape memberikan efek positif bagi bertambahnya usia seseorang maka fungsi organ tubuh akan semakin menurun pendengarnya karena alunan tempo, melodi, harmoni baik karena faktor alamiah maupun karena penyakit. Pada kategori usia 45 – 59 tahun belum terjadi penurunan pada vena dan belum terjadi perubahan yang dan ritme yang teratur menghasilkan gelombang alfa drastis, sehingga hal tersebut dapat mempengaruhi tekanan darah pada dan gelombang beta yang memberikan ketenangan responden. dan membuat rileks serta menurunkan tekanan darah. Saran 2.2 Hasil identifikasi tekanan darah sesudah Diharapkan pada penelitian selanjutnya lebih di berikan terapi musik sape pada lansia mendalami lagi tentang terapi musik sape dalam dengan hipertensi menurunkan tekanan darah dengan mengurangkan durasi yang tidak terlalu lama.