Nama : Nadea Fiki Azmiya

NIM : F1B022115

Prodi : Administrasi Publik C

1. Apa perbedaan antara Kebijakan dengan Kebijaksanaan

Perbedaan antara kebijakan dengan kebijaksanaan yaitu, apabila kebijakan berasal

dari kata dasar bijak yang mendapatkan imbuhan ke- dan -an. Kata bijak memiliki arti
sebagai garis haluan, garis haluan tersendiri juga memiliki arti atau makna yaitu
sebagai konsep atau rencana garis besar dalam pelaksanaan suatu pekerjaan,
kepemimpinan, ataupun cara bertindak dalam suatu organisasi atau pemerintahan.
Sedangkan kebijaksanaan yaitu berasal dari kata dasar bijaksana yang mendapatkan
kata imbuhan ke- dan -an sama halnya dengan kata kebijakan yang memiliki imbuhan
yang sama. Kata bijaksana memiliki makna atau arti sebagai kepandaian dalam
menggunakan akal budi. Makna dari kata kebijaksanaan lebih memiliki arti yang luas
dibandingkan dengan makna kata bijaksana.

2. Bagaimana Hubungan antara Kebijakan Publik dengan Politik

Hubungan antara Kebijakan Publik dengan Politik tidak bisa dipisahkan antara satu
sama lain karena Kebijakan Publik tidak akan muncul tanpa melalui terjadinya proses
Politik dan begitupun Politik tidak akan memiliki nilai guna dan bermanfaat tanpa
menghasilkan kebijakan publik. Menurut Dede Mariana (2006) Administrasi Publik
secara luas yaitu mengkaji bagaimana cara mencapai tujuan yang telah ditetapkan
oleh Partai Politik.

3. Apa yang saudara pahami tentang Kebijakan Publik

Kebijakan Publik yaitu suatu keputusan pemerintah untuk mengatur berbagai bidang
kehidupan dalam negara. Kebijakan Publik juga merupakan proses dalam pembuatan
keputusan karena kebijaksanaan pemerintah merupakan pembuatan keputusan
(decission making) dan pengambilan keputusan (policy making) yaitu memilih dan
menilai informasi yang ada untuk memecahkan masalah. Kebijakan Publik adalah
 hasil dari konsenseus atau kesepakatan tentang cara mewujudkan nilai-nilai atau
tujuan.

4. Apa saja tipe-tipe Kebijakan Publik

Tipe – tipe kebijakan publik ada 5 yaitu :
1.) Substantive
Kebijakan publik substantif adalah kebijakan yang berkaitan dengan kesejahteraan
dan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah untuk masyarakat seperti,
program penyediaan Pendidikan, kesempatan kerja, stabilisasi ekononi, penegakan
hukum, dan ketertiban.
2.) Regulatory Policy
Kebijakan regulasi adalah kebijakan yang berkaitan dengan peraturan
perdagangan, bisnis, Langkah-langkah keamanan, dan publik urilitas. Kebijakan
ini dilakukan oleh organisasi independent yang bekerjasama dan bekerja atas
nama pemerintah.
3.) Distributive Policy
Kebijakan distribuf adalah kebijakan yang berkaitan dalam hal-hal tertentu di
masyarakat. Misal dalam bidang hibah barang, kesejahteraan umum, pelayanan
Kesehatan, dan lain-lain. Kebijakan ini sangat berperan terutama dalam
mencakup program bantuan dan kesejahteraan publik.
4.) Restributive Policy
Kebijakan restribitif adalah kebijakan yang berkaitan dengan penataan ulang
kebijakan yang berkaitan dengan membawa perubahan sosial dan ekonomi yang
mendasar.
5.) Capitalisation Policy
Kebijakan kapitalisasi adalah kebijakan yang tidak memiliki ketentuan layanan
kesejahteraan publik berbeda sifatnya dengan kebijakan lainnya seperti kebijakan
substantif, regulasi, distributif, dan redidtributif yang memiliki layanan untuk
mensejahterakan masyarakat.