Kelas: X MIA U
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat rahmat dan karunia-Nya lah, Makalah ini dapat terselesaikan dengan baik, tepat
pada waktunya. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Sejarah Indonesia di tahun ajaran 2019, dengan judul “ MANUSIA PURBA DI
INDONESIA ”. Dengan membuat tugas ini kami diharapkan mampu untuk lebih
mengenal tentang Manusia Purba di Indonesia.
Kami sadar, sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses pembelajaran,
penulisan makalah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna penulisan karya
ilmiah yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Harapan kami, semoga makalah yang sederhana ini, dapat memberi manfaat
tersendiri bagi teman-teman sekalian.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar……………………………………………………………………... i
BAB 3 PENUTUP……………………………………………………………………. 10
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………….. 10
3.2 Saran………………………………………………………………….... 10
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………….… 11
Berdasarkan Para Ahli Mengenai Asal Usul Nenek Moyang Bangsa
Indonesia
Setelah kita mengetahi mengenai asal usul dari nenek moyang bangsa
Indonesia yangberasal dari daratan Yunan. Maka tahukah kamu,
bagaimana nenek moyang kita bisa sampai di kepulauan Indonesia?
Sesuai dengan bukti sejarah telah diketahui bahwa nenek moyang kita
ketika ingin menyeberang lautan dari Asia Tenggara dan sekitarnya telah
menggunakan alat transportasi yang berupa perahu bercadik. Perahu
bercadik merupakan perahu yang mempunyai tangkai kayu pada kedua
sisinya. Kedua tangkai tersebut berfungsi sebagai alat untuk
menyeimbangkan perahu.
Baca Juga : Tumbuhan Langka di Indonesia
Nenek moyang kita telah mengarungi lautan yang sangat luas hingga
sampai ke kepulauan Indonesia serta pulau-pulau lainnya di wilayah
Austronesia hanya dengan bermodalkan perahu bercadik tersebut.
Mereka melakukan pelayaran secara berkelompok tanpa harus mengenal
rasa takut dengan hantaman badai dan juga ombak yang kapan saja bisa
datang. Tentu saja hal tersebut telah menjadi bukti bahwa nenek
moyang bangsa indonesia merupakan para pemberani dan juga pelaut-
pelaut yang memiliki jiwa ksatria. Akhirnya, dengan perjalanan yang
penuh dengan rintangan tersebut, nenek moyang kita sampai ke
beberapa kepulauan yang ada di Indonesia. Secara langsung, mereka
pun telah memperoleh sebutan Melayu Indonesia.
Bangsa Primitif
Sebenarnya, sudah ada beberapa kelompok manusia purba yang telah
lebih dulu mendiami wilayah Indonesia sebelum kelompok bangsa
Austronesia. Mereka yang telah mendiami nusantara merupakan
bangsa-bangsa primitif dengan budaya yang masih sangat sederhana
misalnya adalah manusia pleistosin, suku wedoid, dan juga suku
negroid.
Manusia Pleistosin
Manusia pleistosin adalah manusia purba yang hidupnya selalu
berpindah tempat dengan kemapuan yang masih sangat terbatas. Sama
halnya dengan kebudayaannya yang juga masih terbatas sehingga
kehidupan dari manusia purba ini tidak lagi diikuti kecuali hanya
beberapa aspek saja.
Suku Wedoid
Saat ini masih dapat kita temukan dan masih ada mengenai sisa-sisa
dari suku Wedoid ini. Cara hidup suku wedoid ini dalahadengan
meramu dan juga mengumpulkan makanan yang berasal dari hutan dan
kebudayaannya juga masih tergolong sangat sederhana. Contoh
peninggalan dari suku wedoid ini dadalah suku Sakai di Siak dan Suku
Kubu di perbatasan Jambi dan juga Palembang.
Suku Negroid
Sisa-sisa kehidupan dari suku negroid ini di Indonesia sudah tidak lagi
terdapat di wilayah Indonesia saat ini. Akan tetapi, di wilayah
pedalaman Malaysia dan Philipina, kehidupan dari suku ini ternyata
masih ada yaitu di Semenanjung Malaysia terdapat suku Semang, dan di
Filipina terdapat suku Negrito. Keberadaan dua suku tersebut
merupakan bukti nyata dari adanya suku negroid di wilayah Austrinesia.
BAB 3 PENUTUP……………………………………………………………………. 10
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………….. 10
3.2 Saran………………………………………………………………….... 10
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………….… 11