Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KELOMPOK TAP PDGK4500

Tutor: Dr. Edy Setiyo Utomo, M.Pd

KASUS 1: IBU MAHMUDAH


Ibu mahmudah merupakan guru kelas 5 di SDN Tanjung 3. Beliau termasuk guru
yang humoris ketika mengajar materi matematika. Pada hari senin, 24 Oktober 2022
pukul 08.30 WIB merupakan jadwal beliau mengajar di kelas IV-B mengenai materi FPB
dan KPK.
Saat memasuki kelas beliau menyapa anak-anak dengan senyuman “Selamat pagi
anak-anak….Bagaimana kabarnya hari ini?”, serentak anak-anak menjawab “Baik Bu”.
Kemudian bu mahmudah melanjutkan percakapanya “anak-anak kemarin ibu sudah
menyampaikan ya kalau hari ini kita akan membahas materi mengenai lingkaran ya…..
lalu ada satu anak yang menjawab “lho bu bukannya kita hari ini akan membahas materi
KPK dan FPB ya bu”. Bu mahmudah menjawab “oiya ya….maaf ibu lupa kalau kita akan
membahas materi itu”.
Lalu bu mahmudah meminta anak-anak untuk membuka buku hal 34 mengenai
materi KPK dan FPB, “anak-anak ayo buka bukunya halaman 34, coba lihat dan pahami
dulu ya materinya” ucap bu mahmudah. Lalu anak-anak menjawab “baik bu”, dan selang
30 menit….”bagaimana anak-anak apakah sudah paham materinya? gampang khan
materinya?
Abris : “bu, saya kok masih agak bingung ya”
Bu mahmudah : “bagian mana yang bingung? Kamu tadi baca berapa kali?
Abris : “1 kali bu”
Bu mahmudah : “oooo ya jelas, kamu masih bingung, coba baca lagi ya”
Selanjutnya bu mahmudah meminta anak-anak untuk menyusun kursi dengan cara
berhadap-hadapan. “anak-anak, ibu akan membuat kelompok yang terdiri dari 4 orang
ya, caranya anak-anak balik kursinya saja, jadinya pas bangku depan dengan
belakangnya.
Cahyo : “bu, apa boleh saya pindah kursinya karena saya ingin satu
kelompok dengan rani, karena dia kan pintar bu…hhhe”
Bu mahmudah : “walah tidak perlu pindah, nanti malah membuat bingung saja”
Cahyo : “baik bu (dengan menunjukkan wajah yang cemberut)”
Setelah setiap anak memperoleh kelompok, bu mahmudah memberikan lembar
LKS kepada setiap kelompok untuk didiskusikan. Bu mahmudah “anak-anak, ini LKSnya,
ayo kerjakannya dengan kelompok kalian….kira-kira butuh waktu berapa lama ya?”. “1
jam ya bu” sahut anak-anak. Lalu….”eeemmmhhh, boleh lha….” Jawab bu mahmudah.
Satu jam telah berlalu, “baik anak-anak waktunya sudah habis ya, sekarang
waktunya untuk presentasi di depan kelas, nanti ibu yang akan menunjuk anak yang akan
menjelaskan di depan kelas”. lalu anak-anak tampak bingung dan takut jika diminta untuk
menjelaskan di depan kelas.
Bu mahmudih : “rudi, kamu maju…jelaskan no 5!”
Rudi : “saya ya bu?”
Bu mahmudah : “iya, ayo cepat karena waktunya mau habis”
Rudi : “ kalau no 3, bagaimana ya bu?”
Bu mahmudah : “kan ibu mintanya no 5, bukan no 3”
Rudi : “baik bu”
Setelah mendengarkan penjelasan rudi mengenai no 5, ternyata penjelasannya
kurang tepat. “lho kenapa begitu langkahnya untuk mencari KPK dan FPB dari soal 5”
ucap bu Mahmudah. Lalu beliau menunjuk murid dari kelompok lain untuk mengecek
jawaban rudi dan ternyata dari kelompok lain tidak memberikan respon dan kelas menjadi
hening, hingga akhirnya bel berbunyi sebagai tanda waktunya habis.
Bu mahmudah : wah anak-anak waktunya habis, kita lanjutkan senin depan ya…
Anak-anak : baik bu
Pertanyaan:
1. Identifikasi kelebihan/kelemahan pada kejadian dikelas dengan mengacu pada 3
aspek!
2. Analisislah penyebab kelebihan/kelemahan pada kejadian dikelas dengan
mengacu pada 3 aspek!
3. Buatkan perbaikan sebagai bentuk pengembangan dari kelebihan/kelemahan
pada kejadian dikelas dengan mengacu pada 3 aspek!
KASUS 2: BAPAK SONI
Pak Soni merupakan pengajar di kelas 2 SDIT Roushon Fikr Jombang. Pada hari Jumat,
21 Oktober 2022 beliau menjelaskan materi tentang buah-buahan.
Pelajaran di awali dengan berbincang dengan anak-anak mengenai buah-buahan yang
mereka kenali dan mereka inginkan.
Pak soni : anak-anak pernah makan buah kiwi?
Ratna : buah apa itu pak?
Pak soni : lho kamu tidak tahu ya….hhhee
Lalu pak soni meminta anak-anak untuk menuliskan dan menggambarkan buah di buku
tulisnya.
Pak soni : anak-anak ayo tulis nama buah dan gambarnya ya….buahnya 5 saja ya
Anak-anak : baik pak
Pak soni : bapak beri waktu 10 menit ya….
Setelah 10 menit berlalu, pak soni “anak-anak waktunya sudah habis, ayo tunjukkan
jawaban kalian, nanti bapak minta beberapa anak untuk menuliskan di papan tulis dan
gambarnya juga” ucap pak soni. Anak-anak saling bertatap muka dengan siswa yang lain
karena mereka belum selesai mengerjakan tugasnya.
Pak soni : ayo agung tulis nama buah dan gambarnya di papan tulis, 5 ya dan nanti
anak-anak yang lain cek jawaban agung
Agung : iya pak
Setelah melihat jawaban agung di depan kelas, pak soni menunjukkan wajah yang
kurang puas hingga suasana menjadi hening. Tiba-tiba “bagaimana anak-anak jawaban
agung, betul atau salah” dengan suara yang keras hingga anak-anak terkejut. Setelah
ditunggu beberapa waktu, anak-anak tidak ada yang memberikan tanggapan pada
jawaban agung. “lho anak-anak, kok diam…siapa yang menggambar buah seperti agung,
cepat angkat tangan?” dan ternyata ada 3 anak yang sama jawabannya dengan agung.
“nah itu sama, wati, vivi, dan toni, tadi kok diam saja?” .
Pak soni : wati coba kamu cek apakah benar jawaban agung?
Wati : eemmmhh….emmmhhh….
Pak soni : lho ayo jawab (dengan nada yang tinggi)
Suasana kelas menjadi mencekam dan semakin hening dan akhirnya pak soni kembali
ke tempat duduknya sambal melihat Handphone. Setelah kurang lebih 20 menit, anak-
anak mulai bosan dan mulai teralihkan perhatiannya keluar kelas sehingga kelas mulai
gaduh. Menyadari kondisi kelasnya seperti itu, pak soni meminta setiap anak untuk
mengumpulkan bukunya. Setelah di cek jawaban siswa, ternyata hanya 6 anak yang
mampu menyebutkan nama buah dan itupun sama semua.
Pak soni : ini ada jawaban kok sama semua, pasti dari contekan ya…
Anak-anak tidak memberikan respon mengenai pernyataan dari pak soni hingga waktu
pelajaran selesai. “anak-anak waktunya habis, Assalamualaiku” ucap pak soni dengan
menunjukkan wajah yang cemberut serta meninggalkan buku siswa di meja dan hanya
memberitahu ke salah satu anak untuk menginformasikan kepada teman-temanya untuk
mengambil bukunya di meja.

Pertanyaan:
1. Identifikasi kelebihan/kelemahan pada kejadian dikelas dengan mengacu pada 3
aspek!
2. Analisislah penyebab kelebihan/kelemahan pada kejadian dikelas dengan
mengacu pada 3 aspek!
3. Buatkan perbaikan sebagai bentuk pengembangan dari kelebihan/kelemahan
pada kejadian dikelas dengan mengacu pada 3 aspek!

Anda mungkin juga menyukai