Pengetahuan/Keterampilan Prasyarat
Operasi Perkalian Bentuk Akar
Alokasi waktu (menit)
90 menit
Jumlah Pertemuan (JP)
2
Moda Pembelajaran
Tatap Muka (TM)
Metode Pembelajaran
Discovery Learning
Sarana Prasarana
LAS (Lembar Aktivitas Siswa)
Target Peserta Didik
Reguler
Karakteristik Peserta Didik
Daftar Pustaka
Budhi, W. S. (2010). Matematika 1 Persiapan OSN. Jakarta: CV Zamrud Kemala.
Referensi Lain
https://youtu.be/GoYk9NBdkn4
Rencana Asesmen:
Tes tulis
Langkah-langkah Pembelajaran:
a. Kegiatan Pendahuluan
1) Guru menjelaskan akan melakukan penilaian selama pembelajaran dengan cara
observasi atau secara tertulis dan dalam bentuk kinerja.
2) Peserta didik dibagi dalam kelompok yang beranggotakan 4 orang.
b. Kegiatan Inti
Kegiatan Inti Pertama (Pertemuan 2)
Stimulasi (Pemberian rangsangan)
1) Untuk memberi stimulasi (rangsangan), guru memberikan soal berupa operasi
perkalian akar.
2) Setelah itu diharapkan peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang
relevan atau diberikan pertanyaan pancingan, misalnya “jika ada operasi
perkalian akar seperti ini, bagaimanakah cara menyelesaikannya?”
Verifikasi (Pembuktian)
6) Peserta didik memeriksa apakah keumuman yang telah diperoleh pada kegiatan
sebelumnya tak terbantahkan?
c. Penutup
1) Membuat simpulan dan melakukan refleksi terkait pengalaman belajar pada
pertemuan ini.
2) Menetapkan PR, yaitu soal-soal yang belum selesai dibahas di kelas.
3) Menginformasikan bahwa materi pembelajaran berikutnya adalah lanjutan
bentuk akar yang lain.
LEMBAR PENGESAHAN
NASKAH MODUL AJAR
BENTUK AKAR
FASE E KELAS 10 MATEMATIKA
B. Kegiatan Inti
(
Kegiatan 1 Merasionalkan bentuk
a
√b )
a
Cara merasionalkan bentuk adalah dengan mengalikan pembilang dan penyebut
√b
pecahan tersebut dengan bentuk sekawan dari penyebutnya.
Jika bentuk sekawan dari √ b adalah √ b, maka bentuk rasionalnya adalah
(
Kegiatan 2 Merasionalkan bentuk
a
b+ √ c
dan
a
b− √ c )
a a
Cara merasionalkan bentuk dan adalah dengan mengalikan pembilang dan
b+ √ c b− √ c
penyebut pecahan tersebut dengan bentuk sekawan dari penyebutnya.
Menentukan bentuk sekawan dari b+ √ c dan b−√ c
Tentukan hasil ( b+ √ c ) ( b+ √ c )
Hasil kali dari pasangan sekawan selalu menghasilkan bilangan rasional (penyebut bukan
akar). Dari hasil operasi perkalian di atas, maka bentuk sekawan dari :
b+ √ c adalah ………………
b−√ c adalah ………………
Maka bentuk rasionalnya adalah
a … … … … … … ..
×
b+ √ c … … … … … … ..
a … … … … … … ..
×
b− √ c … … … … … … ..
Kegiatan 3
Tentukan bentuk sekawan dari :
a. 1+ √ 5
b. 2− √3
Kegiatan 4
Rasionalkan bentuk akar berikut dan sederhanakanlah!
2
a.
√3
2
b.
1+ √ 3
2
c.
1−√ 3
C. Kegiatan Akhir
1. Lakukan persiapan untuk mempresentasikan temuan pada aktivitas yang sudah dilakukan.
2. Presentasikan temuan kelompok atau simaklah presentasi yang disampaikan oleh
kelompok lain.