Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ISLAM

Tentang

"PEMANFAATAN TEKNOLOGI DAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN PAI ABAD 21"

Disusun oleh :

Kelompok 11

DEFRI MAIFANDRA (1906002012026)

Dosen Pengampu :

DR. RAHMI, MA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA BARAT

1443 H / 2022 M

1
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah Subhanallahuwata’ala yang telah memberikan kami kemudahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya
kami tidak akan mampu untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam
semoga terlimpahkan kepada baginda tercinta yakni Nabi Muhammad Salallahu ‘Alaihi
Wassalam yang di nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Kami mengucapkan syukur kepada Allah Subhanallahuwata’ala atas limpahan nikmat sehat-
Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga kami mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah dari mata kuliah Media Pembelajaran Pendidikan Islam
dengan judul “Pemanfaatan Teknologi dan Media dalam Pembelajaran PAI Abad 21”.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada dosen
pembimbing kami yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta
saran dari pembaca untuk makalah ini, Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada
makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya. Demikian, semoga makalah ini dapat
bermanfaat. Terima kasih.

Padang, 8 Juni 2022

Penulis,

DAFTAR ISI

2
KATA PENGANTAR..................................................................................................................2

DAFTAR ISI................................................................................................................................3

BAB I : PENDAHULUAN............................................................................................................4

A. Latar Belakang..............................................................................................................4
B. Rumusan Masalah........................................................................................................4
C. Tujuan Permasalahan...................................................................................................5

BAB II : PEMBAHASAN.............................................................................................................6

A. Pembelajaran PAI Abad 21..........................................................................................6


B. Metode Pembelajaran PAI Abad 21............................................................................8
C. Media Pembelajaran PAI Abad 21...............................................................................9

BAB III : PENUTUP..................................................................................................................12

Kesimpulan.............................................................................................................................12

Daftar Pustaka........................................................................................................................13

BAB I

3
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tidak dapat kita dipungkiri, di masa sekarang ini ilmu pengetahuan dan teknologi
berkembang dengan sangat pesat. Salah satunya dalam hal informasi dan komunikasi,
yang mana kedua hal tersebut membawa dampak perubahan besar dalam hidup di
berbagai bidang. Pada bidang komunikasi, dahulu orang ketika ingin berbicara harus
bertemu secara langsung atau melalui surat menyurat. Namun cara komunikasi dengan
surat menyurat, informasi yang akan disampaikan tentunya membutuhkan waktu yang
cukup lama. Namun berkat kecanggihan teknologi, pada masa sekarang orang-orang
dapat berkirim kabar melalui handphone. Pesan yang ingin disampaikan hanya sekian
detik langsung dapat tersampaikan. Bahkan orang-orang dapat berkomunikasi tatap
muka melalui video call.
Perkembangan teknologi ini juga berpengaruh di bidang pendidikan. Dahulu sumber
referensi ilmu hanya terpaku pada buku cetak saja. Akan tetapi pada masa sekarang
peserta didik di semua jenjang dapat menambah pengetahuan dan wawasan melalui
internet. Akses-akses untuk mendapatkan referensi secara online juga sangat banyak
dan mudah. Bahkan seperti yang kita alami di masa pandemi ini, semua satuan
pendidikan mau tidak mau memberikan fasilitas pembelajaran jarak jauh. Dengan
adanya internet, guru dan siswa dapat berkomunikasi secara virtual tanpa harus
bertemu secara langsung.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Pembelajaran PAI Abad 21?
2. Bagaimana Metode Pembelajaran PAI Abad 21?
3. Bagaimana Media Pembelajaran PAI Abad 21?
C. Tujuan Permasalahan
1. Menjelaskan Pembelajaran PAI Abad 21.

4
2. Menjelaskan Metode Pembelajaran PAI Abad 21.
3. Menjelaskan Media Pembelajaran PAI Abad 21.

BAB II

5
PEMBAHASAN

A. Pembelajaran PAI Abad 21


Pembelajaran dapat didefinisikan sebagai salah satu usaha mengarahkan seseorang atau
kelompok untuk belajar melalui metode dan strategi untuk mencapai suatu tujuan
dengan cara yang sudah direncanakan. Pembelajaran dapat pula didefinisikan sebuah
kegiatan yang sudah direncanakan untuk menyesuaikan seseorang sesuai dengan tujuan
pembelajaran agar mereka belajar lebih baik. Kegiatan pembelajaran didasarkan pada 2
(dua) proses utama: Pertama, bagaimana orang mengubah tingkah laku melalui kegiatan
belajar. Kedua, bagaimana orang mentransfer pengetahuan melalui pembelajaran
(Majid, 2012) .
Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu jenis pendidikan instruksional yang
bertujuan mengajak peserta didik untuk memahami, menghayati dan mengamalkan
ajaran agamanya. Hal ini dicapai dengan memberikan pemahaman tentang kebiasaan
dan keteladanan serta menciptakan
suasana religius sehingga peserta didik menjadi seorang yang beriman dan berdedikasi
kepada Allah Ta’ala (Yahya, 2001).
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dapat diartikan sebagai usaha
memotivasi peserta didik untuk belajar dan mempelajari Agama Islam secara terus
meneurus, baik memepelajari tentang tata cara beragama mapun pengetahuan Islam
(Muhaimin, 2004).
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam merupakan pedoman sistematis untuk menjadi
orang yang cakap dan mampu mewujudkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari
sehingga menjadikannya seorang kamil. Pembelajaran PAI sangat penting untuk
membentuk dan memperkuat peserta didik. Dengan pembinaan pendidikan
pembelajaran Islam, diharapkan masyarakat dapat menjadi pribadi yang tangguh,
berdaya, dan mandiri berdasarkan agama Islam. Pembelajaran PAI merupakan tuntutan

6
dari peserta didik secara menyeluruh dan diharapkan dapat memberikan perubahan
secara terus menerus pada kognisi, emosi, dan psikomotorik (Priatna, 2018).
Pada abad 21 ini, perkembangan pesat teknologi informasi dan komunikasi memiliki ciri-
ciri sebagai berikut. Pertama, berkembang pesatnya kapasitas untuk mengumpulkan,
menyimpan, memanipulasikan, dan menyajikan informasi. Kedua, terjadinya
peningkatan kecepatan dalam menyajikan informasi. Ketiga, ketersediaan ragam
informasi yang bervariasi. Keempat, murahnya biaya dalam memperoleh informasi.
Kelima, penyebaran informasi sangatlah cepat serta jangkauan penyebarannya luas.
Berkembang pesatnya teknologi informasi dan komunikasi telah mengakibatkan disrupsi
yang tak terduga, termasuk terhadap dunia pendidikan (Priatna, 2018).
Pembelajaran PAI merupakan salah satu bidang pendidikan yang terkena dampak dari
pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Pada abad 21 ini
pembelajaran PAI mengalami banyak perubahan dari pada abad sebelumnya. Hal ini
dapat dilihat dari metode pembelajarannya dan media yang digunakan pada abad
sekarang.
Tidak dipungkiri, pembelajaran abad 21 menjadi topik yang yang sering dibicarakan
beberapa tahun belakangan. Pembelajaran abad 21 menawarkan sebuah konsep
bahwasanya peserta didik haru memiliki soft skill yang mampu diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari. Yang mana soft skill ini berguna untuk masa depan ketika sudah
menghadapi dunia kerja. Jika kita melihat kebelakang, sistem pembelajaran sebelumnya
hanya berfokus pada kemampuan kognitif saja tanpa melihat aspek yang lain. Tentunya
hal ini mengakibatkan sumber daya manusia tidak dapat bersaing di era kemajuan
teknologi informasi dan komunikasi. Oleh karena itu, dunia pendidikan mempunyai
pembaruan dengan menerapkan empat ketrampilan di abad 21. Ketrampilan yang harus
dikuasai oleh peserta didik di abad 21 ini ialah: keterampilan berkomunikasi,
ketrampilan berpikir kritis, ketrampilan kreatifitas, serta keterampilan untuk
berkolaborasi. Hal ini juga berlaku dalam pembelajaran PAI pada abad 21 sekarang ini.

7
B. Metode Pembelajaran PAI Abad 21
Terdapat beberapa metode yang sering digunakan dalam pembelajaran PAI. Pertama,
metode ceramah. Metode ini yang paling sering digunakan oleh para pendidik di
lembaga-lembaga pendidikan. Tidak hanya lembaga pendidikan formal saja yang sering
menggunakan metode tersebut. Hal ini juga terjadi di bidang pendidikan non formal.
Para dai, ulama, dan kiai juga menggunakan metode ceramah dalam seruan dakwah.
Kedua, metode diskusi. Metode ini diyakini ampuh untuk melatih komunikasi yang
interaktif antar peserta didik. Dengan metode diskusi, peserta didik juga berlatih untuk
menyampaikan pendapat dengan baik serta dapat menyikapi dengan baik apabila ada
orang yang berbeda pendapat. Ketiga, metode pemecahan masalah atau yang biasa
dikenal dengan problem solving method. Metode ini sangat terkenal dalam
pembelajaran abad 21. Dikarenakan dalam metode pemecahan masalah peserta didik
dilatih untuk berpikir serta dapat menstimulus peserta didik untuk tertarik mecari tahu
sesuatu yang baru.
Selain ketiga metode tersebut, terdapat beberapa metode yang sering digunakan dalam
pembelajaran PAI. Pertama, metode ceramah plus. Metode ini menggabungkan antara
metode ceramah biasa, diskusi serta pemberian tugas. Kedua, metode resitasi. Metode
ini melatih siswa untuk membuat resume terhadap materi yang sudah dipelajari. Bisa
berbentuk ringkasan materi ataupun mind mapping. Ketiga, metode eksperimen.
Metode ini memberikan kesempatan peserta didik untuk membutikan secara mandiri
terhadap apa yang sudah dipelajari. Keempat, metode karya wisata. Metode ini jarang
digunakan dalam pembelajaran namun sangat digemari oleh peserta didik. Dengan
metode karya wisata, peserta didik dapat melihat suatu objek atau tempat secara
langsung.
Metode ini dapat digunakan dalam mata pelajaran Tarikh atau Sejarah Kebudayaan
Islam. Kelima, metode latihan ketrampilan. Metode ini melatih psikomotorik peserta
didik yang memiliki tujuan untuk membentuk sebuah kebiasaan yang berulang (Ginting,
2008).

8
C. Media Pembelajaran PAI Abad 21
Perkembangan dunia pendidikan abad 21 saat ini ditandai dengan pemanfaatan media
pendidikan berbasis teknologi yang memasuki segala bidang kehidupan. Abad 21
merupakan abad pengetahuan, abad dimana informasi dan media banyak tersebar dan
teknologi semakin canggih. Perkembangan media yang sangat pesat tentunya harus
diimbangi dengan kemampuan manusianya sebagai pengguna media pendidikan. Mau
tidak mau harus mampu menggunakan dengan sebaik-baiknya. Terutama jika
kecanggihan teknologi media pendidikan saat ini dialamatkan kepada guru sebagai
pengguna yang digunakan untuk memberikan materi pembelajaran kepada siswa.
Saatnya untuk menjadi guru yang profesional yang siap dengan perkembangan zaman
serta kecanggihan teknologi, terlebih kepada guru pendidikan Islam. Sehingga menurut
Suriansyah Murhaini berpandangan bahwa menjadi guru bukan persoalan mudah, selain
harus memiliki kreativitas, jiwa inovasi, guru yang profesional hendaklah senantiasa
adaptif dengan perkembangan informasi dan kemajuan teknologi.
Media yang dapat digunakan dalam proses pengajaran pada materi pendidikan Islam ini
sangat beragam. Baik media audio, media visual, dan media audio visual. Namun, dalam
penggunaan media-media tersebut harus memiliki teknik yang baik dan benar. Berikut
adalah penerapan media pembelajaran sesuai mata pelajaran pendidikan agama Islam:
1. Media pembelajaran Alquran dan Hadis
Pembelajaran Alquran dan Hadis menekankan pada kemampuan baca tulis
yang baik dan benar, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, serta
mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari. Media
pembelajaran Alquran dan hadis dapat menggunakan media audio, yaitu
misalnya dengan menggunakan media tape recorder, peserta didik
mendengarkan rekaman yang berisi ayat-ayat Alquran atau hadis-hadis Nabi,
sehingga peserta didik dapat mengetahui, menulis, dan melafalkan bacaan-
bacaan yang didengarkannya.
2. Media pembelajaran Akidah Akhlak

9
Media pembelajaran akhlak mencakup nilai suatu perbuatan, sifat-sifat terpuji
dan tercela menurut ajaran agama Islam, membicarakan berbagai hal yang
langsung ikut mempengaruhi pembentukan sifat-sifat pada diri seseorang,
maka ada beberapa media pembelajaran yang dapat membantu pencapaian
pembelajaran akhlak, antara lain:
 Melalui bahan bacaan atau bahan cetak.
 Melalui alat-alat audio visual (AVA).
 Melalui contoh-contoh kelakuan.
 Melalui media masyarakat dan alam sekitar.
3. Media Pembelajaran Fiqih
Media pembelajaran sebagai alat bantu penghubung (media komunikasi)
dalam proses interaksi belajar mengajar untuk meningkatkan efektifitas hasil
belajar harus disesuaikan dengan orientasi dan tujuan pembelajaran. Dalam
pembelajaran fiqih, media yang sering digunakan adalah media bahan cetakan
seperti buku bacaan, koran, majalah, dan sebagainya. Kemudian media suara
yang didengar, sebenarnya masih ada media yang bias memperjelas
pemahaman peserta didik, misalnya untuk memahami jenis dan bentuk
transaksi ekonomi tertentu biasa digunakan media video yang menceritakan
berbagai macam transaksi ekonomi. Bahkan bisa digunakan media yang
bersumber dari lingkungan, misalnya bank, pegadaian, pasar modal dan
sebagainya.
4. Media Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam
Hendaknya pendidik menyiapkan bermacam-macam alat peraga dan
menggunakannya demi pemahaman anak didik. Dalam menguraikan peristiwa
hijrah Nabi misalnya pendidik dapat menggunakan slide atau film yang tersedia,
memperdengarkan rekaman tentang drama yang sering diputar dari pemancar
radio pada hari-hari besar seperti Maulid, Hijrah Nabi ataupun Isra’ Mi’raj.

10
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Pada abad 21 ini, perkembangan pesat teknologi informasi dan komunikasi memiliki ciri-ciri
sebagai berikut. Pertama, berkembang pesatnya kapasitas untuk mengumpulkan, menyimpan,
memanipulasikan, dan menyajikan informasi. Kedua, terjadinya peningkatan kecepatan dalam
menyajikan informasi. Ketiga, ketersediaan ragam informasi yang bervariasi. Keempat,

11
murahnya biaya dalam memperoleh informasi. Kelima, penyebaran informasi sangatlah cepat
serta jangkauan penyebarannya luas. Berkembang pesatnya teknologi informasi dan
komunikasi telah mengakibatkan disrupsi yang tak terduga, termasuk terhadap dunia
pendidikan (Priatna, 2018).

Pembelajaran PAI merupakan salah satu bidang pendidikan yang terkena dampak dari pesatnya
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Pada abad 21 ini pembelajaran PAI
mengalami banyak perubahan dari pada abad sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari metode
pembelajarannya dan media yang digunakan pada abad sekarang.

Daftar Pustaka

Arifin, Z. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Barnawi, & Arifin, M. (2012). Strategi & Kebijakan Pembelajaran Pendidikan Karakter.
Jogjakarta: Ar Ruzz Media.

Budiningsih, A. (2005). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Daryanto. (2014). Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013.Yogyakarta: Gava Media.

Daryanto, & Syaiful, K. (2017). Pembelajaran Abad 21. Yigyakarta: Gava Media.

Ginting, A. (2008). Esensi Praktis Belajar dab Pembelajaran. Bandung: Humaniora.

12
Majid, A. (2012). Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Bandung: Remaja
Rosdakarya.

13

Anda mungkin juga menyukai