6. Hemodialisis.
Penatalaksanaan : Tabel I (terlampir)
sesuai toksin
Diagnosis : Keracunan (Intoksikasi)
DD : -
Pemeriksaan : 1. Darah lengkap
Penunjang 2. Elektrolit
3. GDS
4. SGPT/SGOT
5. Ureum/Creatinin
Terapi : 1. Tabel I (terlampir)
TABEL I
GEJALA KERACUNAN DENGAN TINDAKAN TERAPINYA
Nama Zat Perkiraan Tanda dan Gejala Terapi
Dosis Letal
Kronik : Nefritis
menahun, anemia Hentikan obat dan
selanjutnya
Antihistamin Depresi SSP sampai simtomatik.
koma. Kejang disudut
dengan depresi Simtomatik,
pernafasan. Mulut perhatikan
200 – 300 kering. Takikardi pernafasan : Bila
mg kejang diberi
antikonvulsan,
Arsen Akut : Tenggorokan gunakan 3 – 4 ml
trioksida tercekik dan sukar tiopental 2 – 5 %,
menelan . Kolik usus, secara IV luminal
dinding perut sakit, tidak boleh
dire berdarah, muntah, diberikan.
oliguria, kejang, koma
dan syok. Morfin untuk
menghilang kan
nyeri. Bilas
Kronik : Lemah, lambung. Beri
mual. Gejal seperti susu.
koriza akut. Stimatitis, Berikan BAL 2.5
salvias, dermatitis, mg /kg BB IM,
arsenic melanosis. tiap 4 jam sampai
Udem lokal pada 10 mg/ kg /BB.
kelopak mata dan
pergelangan kaki. Berikan BAL 2.5
Keratosis palmaris dan mg/kg /BB IM,
Asam dan plataris, hepatomegali, diulangi sampai 4
basa kuat sitoris, kerusakan kal;i. Bila gejala
( HCL, 15 g ginjal dan ensefalopati. timbul,
H2SO4, pengobatan
KOH, Korosif diulangi lagi.
NaOH )
Asam borat
Simtomatik,
diuresis paksa.
Simtomatik :
Gejala –gejala
kulit dan udem
angioneurotik
dapat diberikan
antihistamin dan
0,3 ml epinefrin 1
per mil subcutan
Nama Zat Perkiraan Tanda dan Gejala Terapi
Dosis Letal
Simtomatik
luminal 100 – 200
mg IM
2. Terapi spesifik :
a. Menghilangkan racun : cuci dengan air dan sabun.
b. Mengeluarkan racun dari saluran pencernaan : bilasan lambung kecuali
pada keracunan bahan korosif, air keras asam/basa pekat.
( minyak tanah )
- Strihnin
- Bila ada kejang
3. Tindakan Detoksikasi :
a. Keracunan sianida : Amiliantrit, Sodium tiosulfat
b. Keracunan meramik/organofosfat : Atropin
c. Keracunan narkotik : Narcan
d. Keracunan garan barin : Sodium sulfat
e. Keracunan alkoloid belladonna : Fisostigmin
f. Keracunan logam berat : BAL
g. Keracunan methegobulinamine : Biru metilin
h. Keracunan Wartorin : Vitamin K
i. Keracunan methanol : Etmol
5. Dialisis :
Indikasi : Bila racun mencapai dosis lethal
a. Metabolit zat racun bersifat lebih toksik
b. Shock, kerusakan hati atau payah ginjal
c. Kedaruratan bayi ( neonatus )
d. Kedaruratan obsgyn
2. Gejala umum
Gejala/tanda umum pada perlukaan dapat terjadi
akibat penyulit/ komplikasi yang terjadi seperti
syok akibat nyeri dan atau perdarahan yang hebat.
Diagnosis Banding : -
Pemeriksaan : -
Penunjang