Anda di halaman 1dari 25

Modul Ajar

Sumber Energi

I. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS SEKOLAH
1. Nama Penyusun : Haibah Wijayanti
2. Status Pendidikan : SMA Negeri 1 Nogosari
3. Tahun Ajaran : 2022/2023
4. Mata Pelajaran : Fisika
5. Kelas/Fase : 10/E
6. Ruang Lingkup : Sumber Energi
7. Alokasi Waktu : 2 JP (2 pertemuan)

B. KOMPETENSI AWAL
1. Peserta didik mempunyai kemampuan mengidentifikasi bentuk sumber-
sumber energi.
2. Peserta didik mempunyai kemampuan merancang dan menemukan sumber
energi yang ada di lingkungan sekitar.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


1. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.
2. Bergotong-royong.
3. Kreatif.
4. Mandiri.
5. Bernalar kritis.
6. Berkebhinekaan global.

D. SARANA DAN PRASARANA


1. Laptop
2. Gawai
3. LCD Proyektor
4. Lembar Kerja

E. TARGET PESERTA DIDIK


Pelajar Reguler SMA Negeri 1 Nogosari

F. MODEL PEMBELAJARAN
Project Based Learning

II. KOMPONEN INTI


A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. menemukan masalah ketersediaan energi yang ada di lingkungan sekitar
tempat tinggal.
2. Merancang produk tentang energi yang ada di lingkungan sekitar tempat
tinggal.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Pelajar mampu memecahkan masalah ketersediaan energi yang ada di
lingkungan sekitar tempat tinggal.
2. Pelajar mampu menentukan potensi sumber energi yang ada di lingkungan
sekitar tempat tinggal.

C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Pernahkah anda mempelajari tentang sumber energi?
2. Apa yang ada ketahui tentang sumber energi?
3. Apa saja macam-macam sumber energi?
4. Pernahkan anda mencari tahu mengenai potensi sumber energi yang ada
disekitar tempat tinggal?

D. KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK


√ Peserta didik regular/tipikal
Peserta didik dengan kesulitan belajar
Peserta didik berpencapaian tinggi
Peserta didik dengan ketunaan

E. MATERI AJAR
 Sumber energi

Pengaturan
Ringkasan Kegiatan Inti Metode
Siswa
Sumber-Sumber Energi Diskusi Berkelompok
Pertemuan 4 (Diskusi dan Eksplorasi) (3-4 siswa)
1. Peserta didik berdiskusi tentang produk
yang akan dibuat terkait energi pada
masyarakat industri modern serta
dampaknya bagi kehidupan masa depan.
2. Peserta didik mengidentifikasi potensi
penggunaan energi alternative di Indonesia
dan di lingkungan sekitar.
3. Peserta didik menganalisis prinsip kerja
dari sumber energi alternative diantaranya
 Energi Tenaga Air
 Energi Tenaga Geotermal
 Energi Tenaga Angin
 Energi Tenaga Surya
 Energi Tenaga Gelombang
Pertemuan 5 (Presentasi)
1. Peserta didik mempresentasikan hasil
produknya mengenai alat tentang energi
dan prinsip kerja sumber energi
alternative terbarukan.
2. Guru memberikan verifikadi dan
penguatan mengenai sumber-sumber
energy alternativeterbarukan.
3. Guru dan peserta didik melakukan
refleksi dan penilaian proses.

Persiapan Pembelajaran
1. Siapkan terlebih dahulu bahan untuk demonstrasi dan eksperimen
2. Siapkan dulu tampilan/power point terkait sumber-sumber
3. Siapkan gambar/video yang akan disajikan dalam kegiatan pembuka
4. Siapkan terlebih dahulu LKPD nya

Pertemuan 4

Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu


Pembukaan
 Guru mengucapkan salam, menyapa  Peserta didik berdoa 5 menit
dan memeriksa kehadiran peserta sebelum pembelajaran
didik dimulai
 Guru meminta peserta didik untuk  Peserta didik menjawab
memimpin berdoa pertanyaan awal mengenai
 Guru menggali pengetahuan awal energy terbarukan dan
peserta didik mengenai energi tidak terbarukan.
terbarukan dan tidak terbarukan
melalui pertanyaan.
Pendahuluan
 Guru menampilkan beberapa gambar  Peserta didik mengamati 15 menit
terkait konsumsi energi dalam gambar-gambar yang
kehidupan sehari-hari ditampilkan oleh guru
 Guru meminta peserta didik untuk  mengemukakan
mengemukakan permasalahan yang permasalahan yang
muncul berdasarkan gambar yang muncul berdasarkan
ditampilkan gambar yang ditampilkan
 Guru Mengorganisasi peserta
didik menjadi beberapa kelompok
terdiri dari 3 -4 orang
Kegiatan Inti
 Guru memberikan masing-  Masing-masing 65 menit
kelompok berdiskusi
masing kelompok LKPD.
tentang produk yang
LKPD sebagai tugas dirumah. akan dibuat.
 Masing-masing
 Guru meminta masing-masing
kelompok menyiapkan
kelompok untuk mendiskusikan rancangan produk yang
mengenai produk yang harus akan dibuat.
 Masing-masing
dibuat dan tertera dalam LKPD. kelompok
mempresentasikan
rancangan produk yang
akan dibuat.
 Guru meminta masing-masing
kelompok memahami produk
yang akan dibuat serta
memberikan gambaran produk
yang akan dibuat.

 Guru mempersilahkan peserta didik  Secara berkelompok,


untuk mempresentasikan hasil peserta didik
rancangan produk yang akan dibuat mempresentasikan hasil
bersama kelompoknya rancangan produk dari
kelompoknya
 Peserta didik lain yang
tidak presentasi memberi
tanggapan atau bertanya
setelah presentasi
dilaksanakan.
Penutup
 Menutup pelajaran dengan bedoa  Menutup pelajaran dengan 5 menit
doa
dan mengingatkan masing-masing
kelompok mengenai LKPD
pembuatan produk atau project
tentan energi alternative

Pertemuan 5

Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu


Pembukaan
 Membuka pelajaran dengan  Peserta didik berdoa 5 menit
sebelum pembelajaran
mengkondisikan peserta didik
dimulai
untuk belajar, membaca doa dan
mendata kehadiran peserta didik.
Pendahuluan
 .Mengingatkan kembali tugas pada  Memperhatikan pengantar 10 menit
yang dikemukakan guru
materi pembelajaran sebelumnya
 Menyiapkan bahan
terkait Produk yang telah dibuat presentasi dan membagi
tugas presentasi
masing-masing kelompok
 Mengkondisikan peserta didik
untuk melaksanakan presentasi

Kegiatan Inti
 Memfasilitasi peserta untuk  Setiap kelompok 70 menit
melakukan presentasi secara
mempresentasikan hasil
bergantian
 Memberi verifikasi dan penguatan produk yang dibuat
sementara kelompok
lain menanggapi dan
memberi pertanyaan

Penutup
 Guru mengucapkan salam penutup  Peserta didik berdoa 5 menit
dan mempersilakan peserta didik
untuk berdoa

F. REFLEKSI GURU
Lembar Refleksi Guru
No. Refleksi Penjelasan

1) Persentase Persentase keterlaksanaan:......%


keterlaksanaan Keterangan:
rancangan kegiatan
pembelajaran (%)

2) Kendala yang
dihadapi selama
kegiatan
pembelajaran

3) Catatan perbaikan
untuk mengatasi
kendala pada
kegiatan
pembelajaran
berikutnya

4) Peserta didik yang 1) Nama :


mengalami Uraian Kesulitan :
kesulitan 2) Nama :
Uraian Kesulitan :
3) dst.

5) Catatan positif 1) Nama :


peserta didik Catatan Positif :
2) Nama :
Catatan Positif :
3) dst.

6) Catatan lainnya
G. ASESMEN FORMATIF
1) Aspek Pemahaman Sains
Materi Indikator Aktivitas

Pertemuan ke-4 Peserta didik mempunyai Terlampir pada LKPD


dan 5 : Bentuk kemampuan
sumber-
Sumber energi mengidentifikasi bentuk
sumber-sumber energi.

Peserta didik Terlampir pada LKPD


merancang produk
alat tentang energi
alternative
2) Aspek Keterampilan Proses

Rubrik Penilaian Presentasi


Kriteria Penilaian
Indikator
No. Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Penilaian
(1 poin) (2 poin) (3 poin) (4 poin)
1 Sistematika Materi Materi Materi Materi presentasi
Presentasi presentasi presentasi presentasi diajukan secara
diajukan secara diajukan secara diajukan secara runtut dan
tidak runtut dan kurang runtut runtut tetapi sistematis
tidak sistematis dan tidak kurang
sistematis sistematis
2 Penggunaan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
bahasa bahasa yang bahasa yang bahasa yang bahasa yang baik,
baik, kurang baik, kurang baik, baku, baku dan terstruktur
baku, dan tidak baku, dan tetapi kurang
terstruktur terstruktur terstruktur
3 Kejelasan Artikulasi Artikulasi Artikulasi Artikulasi jelas,
menyampai kurang jelas, jelas, suara kurang jelas, suara terdengar,
kan suara tidak terdengar, suara tidak bertele-tele
terdengar, tetapi bertele- terdengar, tidak
bertele-tele tele bertele-tele
4 Komunikati Membaca lebih banyak lebih banyak lebih banyak
f catatan menatap menatap menatap audiens
sepanjang catatan saat audiens saat saat menjelaskan
menjelaskan menjelaskan menjelaskan dari pada catatan,
dari pada dari pada dan menggunakan
audiens catatan, tanpa gestur yang
ada gestur membuat audiens
tubuh memperhatikan
5 Kebenaran Menjelaskan 1 Menjelaskan 2 Menjelaskan 3 Menjelaskan
Konsep dari 4 konsep dari 4 konsep dari 4 konsep seluruh konsep
esensial esensial esensial esensial dengan
dengan benar dengan benar dengan benar benar
Rubrik Laporan Praktikum

Skala
Deskripsi

Pendahuluan Mencakup Mencakup 2-3 Mencakup satu


Mencakup: keempat kriteria kriteria yang telah kriteria dengan
● Tujuan Eksperimen dengan lengkap disebutkan dengan jelas dan lengkap
● Alat dan Bahan dan jelas jelas dan lengkap
● Prosedur
● Teori Pendukung

Data Percobaan Mencakup ketiga Mencakup 1-2 Mencakup satu


● Jelas kriteria dengan kriteria yang telah kriteria, tetapi
● Tanpa rekayasa lengkap disebutkan lengkap ambigu
● Sesuai dengan prosedur
eksperimen

Analisis Data Mencakup Mencakup 2-3 Mencakup satu


● Jelas keempat kriteria kriteria yang telah kriteria dengan jelas
● Dapat diterima secara dengan lengkap disebutkan dengan dan lengkap
logika dan jelas jelas dan lengkap
● Memberikan alasan
yang jelas terhadap
analisis yang diberikan
● Mudah dimengerti

Kesimpulan Mencakup ketiga Mencakup 2-3 Mencakup satu


● Sesuai dengan analisis kriteria dengan kriteria yang telah kriteria, tetapi
data lengkap disebutkan dengan ambigu
● Memberikan aplikasi jelas dan lengkap
dalam kehidupan
sehari-hari,
● Menjawab tujuan
eksperimen
H. REFLEKSI PESERTA DIDIK
I. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Terlampir

J. PENGAYAAN DAN REMIDIAL


a. Aktivitas Pengayaan
● Alternatif 1: Peserta didik dapat mencari tahu mengenai ketersediaan energi yang
ada di lingkungan sekitar tempat tinggal.
● Alternatif 2: Peserta didik dapat merancang alat mengenai energi alternative.
b. Aktivitas Remedial
● Alternatif 1: Peserta didik diberikan kesempatan membuat perbaikan pada
jawaban-jawaban yang masih salah serta penjelasannya
● Alternatif 2: Peserta didik dapat membuat karya, berupa poster, artikel, komik,
video, serta karya lainnya yang berisi penjelasan mengenai sub materi tentang
bentuk sumber-sumber energi yang belum tuntas.
III. LAMPIRAN
A. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Tujuan:
Merancang, membuat dan mengujicoba produk teknologi yang
memanfaatkan energi alternative terbarukan

Alat dan Bahan:

Contoh Produk

Berikan kebebasan kepada peserta untuk mendesain bentuk


produknya Cara Merangkai :
1. Jika memilih mini solar panel 12 V, gunakan usb step down. Namun jika
memilih mini solar panel 5V, gunakan usb step down
2. Hubungkan jumper pada kutub positif dan kutub negative solar panel
3. Hubungkan masing-masing jumper dengan kutub-kutub pada usb
4. Lakukan pengukuran tegangan yang dihasilkan dengan menggunakan voltmeter,
pada jam yang berbeda saat matahari cerah
5. Ujicoba terlebih dulu, pada saat cahaya matahari terik, apakah solar panel sudah
menghasilkan tegangan atau belum
(Pada proyek ini, karena masih kelas X, kita tidak akan memaksakan sampai
dihasilkan produk yang sempurna karena akan memerlukan komponen yang
lainnya, dalam hal ini cukup sampai dapat menyalakan LED)
6. Buat kotak penyimpanan solar panel berupa kotak dari bahan stik eskrim atau
bahan lain yang tersedia

B. Instrimen Penilaian
1. Instrumen Penilaian Produk

Panduan/Rub
rik Penilaian Lembar Penilaian Proyek
dan Produk
Kelompok :
Anggota :

Penilaia
n
No. Indikator Penilaian Sang
Kurang Cukup Baik at
Baik
A Perencanaan
1 Persiapan alat dan bahan
2 Rancangan:
a. Gambar rancangan
b. Alur kerja dan deskripsi
c. penggunaan alat
B Hasil Akhir (produk)
3 Bentuk fisik
4 Inovasi alat
C Laporan
5 Laporan dibuat dengan kriteria:
a. Kebermanfaatan laporan
b. Sistematika laporan
c. Penulisan kesimpulan
Keterangan: * berilah tkalian check (√) pada kolom yang sesuai.

Rubrik Penilaian Proyek dan Produk

Indikat Kriteria
No. or Penialaian
Penilaia Kurang Cukup Bai Sangat Baik
n k
A Perencanaan
1 Persiapan alat Hanya Alat dan Alat dan Alat dan
dan bahan menuliskan bahan bahan bahan
rancangan kurang lengkap lengkap
alat lengkap tetapi tidak sesuai
dan sesuai dengan
baha dengan gambar
n, gambar rancangan
tetapi rancangan
tida
k
menyiapkan
alatnya
2 Rancangan: Hanya terapat Hanya terapat Terdapat Terdapat
a. Gambar satu dari tiga dua dari tiga gambar gambar
rancang hal yang hal yang rancangan, rancangan,
an dinilai. dinilai. alur kerja alur kerja
b. Alur kerja dan cara dan cara
dan penggunaan penggunaa
deskripsi alat n.
c. pengguna tetapi
an alat kurang
sesuai
B Hasil Akhi
(produk) r
3 Bentuk fisik Alat Alat sesuai Alat Alat sesuai
tida rancangan kurang rancangan
k sesuai dan tidak sesuai dan dapat
rancangan dapat rancanga digunakan
dan tidak digunakan n tetapi
dapat dapat
digunakan digunakan
4 Inovasi alat Alat dibuat Alat dibuat Alat dibuat Alat dibuat
dari dari
bahan yang bahan yang dari dari bahan
ada di ada di bahan yang ada di
lingkungan lingkungan yang ada lingkungan
sekitar sekitar tetapi di sekitar,
tetapi desain lingkung desain
desain kurang an sekitar menarik dan
tidak menarik dan lain
daripada
menarik menarik yan
g lain (desain
baru)
C Laporan
5 Laporan Menyusun Sistematika Sistematika Sistematika
dibu laporan, laporan laporan laporan
at dengan tetap sesuai sesuai sesuai
kriteria: i tidak dengan dengan dengan
a. Kebermanf ada kriteria, isi kriteria, isi kriteria, isi
aat an kriteria laporan laporan laporan
laporan yan kurang kurang bermanfaat
b. Sistemati g terpenuhi bermanfaat bermanfaat dan
ka dan dan kesimpulan
laporan kesimpulan kesimpulan sesuai.
c. Penulisan tidak sesuai sesuai
kesimpulan

2. Instrumen Penilaian Presentasi


Penilaian Presentasi
Sistemati Kejelasan
N Nama Penggunaan Komunikati Kebenaran
ka menyampaik
o Siswa bahasa f Konsep
Presentasi an

1.

2.

....

Rubrik Asesmen Presentasi


Indik Kriteria
N Penilaian
o. ator Sangat Baik
Penila Kurang Cuk Bai
up k
ian
1 Sistema Materi Materi Materi Materi presentasi
tika presentasi presentasi presentasi diajukan secara
Present diajukan diajukan diajukan runtut dan
asi secara secara secara runtut sistematis
tidak runtut kurang tetapi kurang
dan runtut dan sistematis
tidak tidak
sistematis sistematis
2 Penggunaan
bahasa Menggunak Menggunak
Menggunakan Menggunakan
an bahasa an bahasa
bahasa yang bahasa yang baik,
yang baik, yang baik,
baik, baku, baku dan
kurang kurang
tetapi kurang terstrukutur
baku, dan baku, dan
terstrukutur
tidak terstrukutur
terstrukutur
3 Kejelasan Artikulasi Artikulasi jelas,
Artikulasi Artikulasi
menyamp kurang jelas, suara terdengar,
suara tidak jelas, suara kurang jelas,
aikan tidak bertele-tele
terdengar, terdengar, suara
bertele- tele tetapi terdengar,
bertele-tele tidak bertele-
tele
4 Komunikatif lebih banyak
menatap audiens
lebih banyak lebih banyak saat menjelaskan
Membaca menatap menatap dari pada catatan,
catatan catatan saat audiens saat dan menggunakan
sepanjang menjelaskan menjelaskan gestur yang
menjelaska dari pada dari pada membuat audiens
n audiens catatan, tanpa memperhatikan
ada gestur
tubuh
5 Kebenaran
Konsep Menjelaskan 1 Menjelaskan 2 Menjelaskan 3
dari dari Menjelaskan seluruh
dari 4 konsep
4 konsep 4 konsep konsep esensial
esens
esensial esensial dengan benar
ial dengan
dengan benar dengan benar benar
3. Instrumen Penilaian Tes
1. Jelaskan dan berikan contoh energi terbarukan dan energi tidak
terbarukan Jawaban
- Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya alam bumi
yang tak terbatas dan tidak pernah habis. Contohnya energi matahari, angin,
air dan panas bumi
- Energi tidak terbarukan ialah energi yang diperoleh dari sumber daya alam
yang melalui proses pembentukan selama ratusan tahun. Dan apabila energi
ini habis, maka memerlukan waktu yang lama untuk dapat menggantikan
energi tersebut. Contoh minyak bumi, batu bara dan gas.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap.
Diberikan Poin 5 jika jawaban tidak lengkap

2. Deskripsikan perubahan (transformasi) energi pada alat di bawah ini :

Jawaban:
- Gerak kaki mengubah energi kimia dalam tubuh menjadi energi kinetik berupa
putaran roda
- energi kinetik menggerakan generator, sehingga energi kinetic berubah
menjadi listrik.
- Energi listrik digunakan untuk memanaskan filament kawat sehingga terjadi
perubahan energi listrik menjadi energi kalor (panas)
- Energi kalor memanaskan air pada tabung dan menggerakan molekul-molekul
air sehingga lebih cepat bergerak, dalam hal ini berbarti energi kalor berubah
menjadi energi kinetik.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap.
Diberikan Poin 2,5 jika jawaban hanya mencantumkan 1 dari beberapa perubahan energi

3. Sebagai daerah tropis yang mendapatkan cahaya matahari sepanjang tahun,


Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk mengembangkan sumber
energi listrik tenaga surya sebagai alternative pengganti minyak dan batu bara.
Berikan analisis mengenai keuntungan dan kerugian mengembangkan energi listrik
tenaga surya.
Jawaban :
Keuntungan :
1. Tidak membuang karbon dioksida (CO2).
2. Tidak mengkonsumsi bahan bakar fosil.
3. Sumber tenaga surya tidak akan habis.
4. Setelah pembangkit listrik tenaga surya terpasang, biaya pembayaran tagihan
listrik menjadi murah (tidak ada).
5. Menggunakan kekuatan alam atau energi bersih.

Kerugian:
1. Biaya awal pemasangan cukup tinggi
2. Tergantung pada cuaca, khususnya intensitas cahaya matahari
3. Penyimpanan energi matahari cukup mahal
4. Diperlukan banyak ruang untuk pemasangannya
5. Polusi dihasilkan setelah sel fotovoltaik mati (habis masa lifetime nya)

Diberikan :
Poin 1: Baik keuntungan yang benar atau kerugian yang benar dijelaskan (seperti
yangditunjukkan dalam jawaban di atas), setiap 1 jawaban diberikan 1 poin
Kode 0: Tidak dijelaskan keuntungan yang benar atau kerugian yang benar. Contoh
keuntungan atau kerugian yang tidak dapat diterima diberikan di bawah ini.
• Baik untuk lingkungan atau alam. [Jawaban ini adalah pernyataan umum.]
• Biaya untuk membangun pembangkit tenaga angin lebih murah daripada
membangun pembangkit listrik berbahan bakar fosil. [Ini mengabaikan
fakta bahwa sejumlah besar tenaga surya juga memerlukan biaya tinggi saat
pemasangan)

4. Banyak orang percaya bahwa angin merupakan salah satu alternative pengganti
menggantikan minyak dan batu bara sebagai sumber energi untuk memproduksi
listrik. Gambar di bawah ini adalah kincir angin dengan bilah yang diputar oleh
angin. Rotasi ini menyebabkan listrik dihasilkan oleh generator yang diputar oleh
kincir angin.

Grafik di bawah ini menunjukkan kecepatan angin rata-rata di empat tempat


berbeda di seluruh tahun.
A. Manakah dari grafik yang menunjukkan tempat yang paling tepat untuk
membangun sebuah ladang angin untuk menghasilkan listrik? Jelaskan

Jawaban : C, untuk menghasilkan energi listrik yang baik dan aman digunakan untuk
produk teknologi, maka tegangan yang dihasilkan harus mendekati tetap (konstan) dan
stabil. Tegangan listrik dipengaruhi oleh laju angin, jika laju angina konstan maka
energi listrik nya juga konstan dan stabil.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap dengan analisisnya.
Diberikan Poin 5 jika hanya menuliskan jawaban C tanpa dilengkapi dengan analisisnya

5. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan tetap melawan gaya gesek antara ban
mobil dan lantai jalan. Jelaskan :

a) Bentuk energi yang digunakan mesin mobil


b) Perubahan energinya
c) Mengapa energi bahan bakar yang dikonversikan lebih besar dari usaha
gerak mobil yang dihasilkan
Jawaban
a) Energi kimia [1 poin]
b) Energi kimia -> energi kinetic + energi panas + energi bunyi [2 poin]
c) Tidak semua energinya berubah menjadi gerak, [2 poin]

d) melainkan ada yang berubah menjadi panas, dan suara. Total poin =10

C. Materi Pembelajaran

 Sumber Sumber Energi


Sumber energi utama dapat dibedakan menjdi dua jenis yaitu :
 Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya
alam bumi yang tak terbatas dan tidak pernah habis. Contohnya
energi matahari, angin, air dan panas bumi.

 Energi tidak terbarukan ialah energi yang diperoleh dari sumber


daya alam yang melalui proses pembentukan selama ratusan tahun.
Dan apabila energi ini habis, maka memerlukan waktu yang lama
untuk dapat menggantikan energi tersebut. Contoh minyak bumi,
batu bara dan gas.
Berkembangnya kebutuhan manusia dan meningkatnya jumlah
populasi, kebutuhan akan sumber energi semakin meningkat sedangkan
sumber energi yang banyak digunakan yaitu sumber energi dari bahan
tidak terbarukan (bahan bakar fosil) seperti minyak bumi dan gas. Jika
tidak ada upaya untuk mengubah sumber energi utama yang digunakan
dalam kehidupan masyarakat modern sekarang, para ahli
memperkirakan akan terjadi krisis energi bagi kehidupan manusia masa
depan. Selain itu, penggunaan bahan bakar fosil juga tidak ramah
lingkungan karena efek polusi karbondioksida yang dikeluarkannya.
Oleh karena itu diperlukan upaya pengembangan teknologi yang dapat
memanfaatkan sumber sumber energi terbarukan, mengingat Indonesia
memiliki berbagai potensi pengembangan tersebut.
i. Energi Surya
Energi surya atau energi matahari merupakan sumber
energi utama di muka bumi. Segala kehidupan yang berlangsung
sebagian besar sumber energinya berasal dari matahari. Mulai
dari proses produksi makanan oleh tumbuhan melalui
fotosintesis dengan menggunakan ultraviolet dari sinar
matahari, sampai penggunaan sinar matahari sebagai sumber
energi listrik. Teknologi yang dapat mengubah energi surya
menjadi energy listrik yaitu Sel surya atau juga sering disebut
fotovoltaik. Sel surya dapat dianalogikan sebagai komponen
dengan dua terminal atau sambungan. Sel surya berfungsi
seperti dioda, saat diberi cahaya matahari dapat menghasilkan
tegangan searah. Pada umumnya satu sel surya komersial
menghasilkan tegangan searah sebesar 0,5 sampai 1 volt, dan
arus short-circuit dalam skala milliampere per cm2. Tegangan ini
sangat kecil sehingga sejumlah sel surya disusun secara seri
membentuk panel surya. Satu panel surya komersial
menghasilkan tegangan searah bervariasi bergantung pada
dimensinya. Pada umumnya tegangan yang dihasilkan antara 3
- 12 V dalam kondisi penyinaran standar.

Sumber gambar :
https://ekonomi.bisnis.com/read/20200313/44/12128
97/ini-lokasi-ladang- panel-surya-terbesar-di-
indonesia

Salah satu Pembangkit listrik tenaga surya yang


dikembangkan di Indonesia yaitu PLTS Likupang yang berlokasi
di Desa Wineru, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten
Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Terdapat 64.620
hamparan panel surya membentang di atas ladang seluas 29
hektare dan menghasilkan energi mencapai 15 Megawatt per
harinya.

ii. Energi Angin


Energi terbarukan yang berasal dari energi angin di
Indonesia mulai dikembangkan. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu
( PLTB) atau angin yang menggunakan kincir angin raksasa
dikembangkan di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu,
Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel). PLTB ini memiliki
30 Wind Turbin Generator (WTG) atau kincir angin dan
menghasilkan listrik sebesar 75 Mega Watt (MW). PLTB Sidrap
merupakan pembangkit tenaga angin pertama dan terbesar di
Indonesia yang memanfaatkan lahan kurang lebih 100 hektar.

Gambar 1. Kincir raksasa di


PLTB Sidrap

Sumber: https://ekonomi.kompas.com

iii. Energi Air


Energi air yang dimaksud dalam hal ini merupakan energi
yang diperoleh dari air yang mengalir. Air pada ketinggian
tertentu seperti air terjun menyimpan energi potensial dan energi
kinetik. Energi ini dapat dimanfaatkan untuk diubah menjadi
energi listrik maupun. Di Indonesia Pembangkit Listrik Tenaga
Air (PLTA) sudah banyak dikembangkan di berbagai daerah
diantaranya Waduk Cirata Jawa Barat, Waduk Saguling Jawa
Barat, PLTA SulewanaPoso, Sulawesi Tengah, PLTA Sigura-
Sigura Samosir, Sumatera Utara, dan masih banyak lagi.

Sumber Gambar : https://artikel.rumah123.com/8-plta-di-


indonesia-terbesar-saat-ini-untuk- kebutuhan-listrik-
rumah-tangga-71793

PLTA merupakan salah satu pembangkit yang


memanfaatkan aliran air untuk diubah menjadi energi listrik.
Pembangkit listrik ini bekerja dengan cara merubah energi air
yang mengalir (dari bendungan atau air terjun) menjadi energi
mekanik (dengan bantuan turbin air) dan dari energi mekanik
menjadi energi listrik (dengan bantuan generator).

iv. Energi Geotermal


Energi geothermal merupakan energi yang berasal dari
sumber panas bumi. Jika diibaratkan air dingin dimasukan ke
dalam poros atau lubang batuan di bawah permukaan bumi,
maka akan keluar uap air pada poros atau lubang lainnya. Uap
air ini yang kemudian dapat digunakan untuk menggerakan
turbin dan menghasilkan energi listrik. Pembangkit listrik
tenaga geothermal (panas bumi) di Indonesia salah satunya yaitu
PLTP Kamojang Jawa Barat. PLTP Kamojang mulai beroperasi
pada tahun 1982 dengan 1 unit pembangkit dan terus
berkembang sampai hari ini mengoperasikan 7 pembangkit
dengan daya listrik yang dihasilkan sebesar 375 MW.

Sumber gambar : https://rm.id/baca-


berita/ekonomi-bisnis/30180/pltp-kamojang-
unit-1-cikal- bakal-pembangkit-geothermal-di-
tanah-air

b. Glosarium
 energi potensial Kemampuan suatu benda untuk melakukan usaha sebagai
akibat dari posisi atau bentuknya.
 energi potensial gravitasi Energi yang dimiliki oleh suatu massa karena
posisinya dalam medan gravitasi.
 Fosil : sisa, jejak, atau bekas binatang maupun tumbuhan masa lalu yang
terawetkan di dalam Bumi
 hukum kekekalan energi Hukum yang menyatakan bahwa energi tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan, energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke
bentuk lainnya.
 Iklim : kondisi cuaca di wilayah tertentu dalam periode waktu yang lama
 Karbondioksida : sejenis senyawa kimia yang terdiri dari dua atom oksigen
yang terikat secara kovalen dengan sebuah atom karbon, dihasilkan oleh semua
hewan, tumbuh-tumbuhan, fungi, dan mikroorganisme pada proses respirasi,
juga dihasilkadari hasil samping pembakaran bahan bakar fosil
 Metode ilmiah : suatu prosedur atau tata cara sistematis yang digunakan para
ilmuan untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi
 Pengukuran : kegiatan menentukan atau membandingkan suatu besaran,
dimensi, atau kapasitas dengan suatu standar atau satuan ukur tertentu.
 Ramah lingkungan : Tidak bersifat merusak lingkungan
 Solar Charger : alat untuk pengisi daya listrik pada baterai misalkan baterai
telepon seluler atau lainnya dengan menggunakan sumber energi matahari. Alat
ini mengubah energi matahari menjadi energi listrik
 Teknologi : kumpulan alat, termasuk mesin, modifikasi, pengaturan dan
prosedur yang digunakan oleh manusia / keseluruhan sarana untuk
menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan
kenyamanan hidup manusia
 Tenaga mikrohidro : teknologi untuk memanfaatkan debit air yang ada di sekitar
kita untuk diubah menjadi energi lain misalkan energi listrik
 Tenaga surya : teknologi untuk memanfaatkan cahaya matahari untuk diubah
menjadi energi lain misalkan energi listrik
 Tranfer energi : perpindahan energi dari satu tempat ke tempat yang lain
 Transformasi Energi : disebut juga dengan konversi energi, adalah proses
perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
 Usaha dilakukan ketika sebuah gaya menggerakkan titik di mana ia bekerja
(titik penerapan) ke arah gaya: usaha yang dilakukan = gaya × perpindahan
dalam arah gaya
 Watt Satuan daya (simbol W), sama dengan laju kerja 1 joule per detik.
c. Daftar Pustaka
Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

a. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN


TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA, 2021 Buku Panduan Guru Ilmu
Pengetahuan Alam untuk SMA Kelas X
b. Buku/media digital relevan
Ai Sri Nurhayati, Sumber Energi Listrik Alternatif.
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/sumber%20e
nergi %20Tragedi%20Nasional/Topik-2.html
Ayuk Ratna Puspaningrum, dkk. 2021 Ilmu Pengetahuan Alam,
Jakarta : Kementrian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan
Teknologi
Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Jakarta : Erlangga
Jhon D Cutnell, Kenneth W Jhonson. 2012. Physics 9 Edition. Jhon
Willey & Sons, Inc. Tom Duncan, Heather Kenneth. 2012.
Cambridge IGCSE Physics Third Edition. Hodder Education
Semarang, 18 Oktober 2022
Mengetahui :
Kepala SMA Negeri 1 Nogosari Guru Mata Pelajaran Fisika

Dr. Joko Budi Puernomo, M.Pd Haibah Wijayanti


NIP. 197602142008011011 NIM: 2008066026

Anda mungkin juga menyukai