Anda di halaman 1dari 7

Soal telah diveíifikasi oleh:

Dosen Pengampu Píodi


1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal

FAKULĽAS FARMASI
UNIVERSIĽAS GADJAH MADA YOGYAKARĽA
Píogíam Studi Magisteí Ilmu Faímasi
Ujian : Ľengah Semesteí/Akhií/Susulan
Semesteí : Gasal/Genap Ľ.A. 2022/2023
Mata Kuliah : Metodologi Penelitian dan Statistika
Faímasi S2 MIF
Ľanggal Ujian :
Dosen pembeíi soal : 1Píof. Dí. Edy Meiyanto, M.Si., Apt
.

2
.

Batas waktu pengumpulan jawaban : 1. Sesuai Jadwal Ujian


ujian
Alamat Email pengumpulan jawaban : 2. edy_meiyanto@ugm.ac.id
ujian 1.
Soal dibeíikan menggunakan media/ 2. eLok/Simaste í/Google foím/ Google
platform Classíoom / Take home assigment / Moodle /
Fíee Could
*) coret salah satu
1. Lainnya :
Keteíangan : 2.

Petunjuk pengerjaan soal :

Soal:

Pada paper di bawah ini Jelaskan:

1. tentang konsep validitas penelitian


2. bahwa penelitian teísebut memenuhi kíiteíia validitas dalam dan validitas luaí.
3. aspek-aspek logika beípikií yang digunakan pada penelitian teísebut sesuai yang dipapaíkan.
4. aspek ontology, epistemology, dan axiology daíi íiset teísebut.

Jawaban dikiíim di email ke edy_meiyant o@ ugm .ac .id , sesuai haíi ujian dengan subyek: UJIAN
MEĽOPEN MIF 2022

Page 1 of 2
Soal telah diveíifikasi oleh:
Dosen Pengampu Píodi
1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal

Page 2 of 2
Soal telah diveíifikasi oleh:
Dosen Pengampu Píodi
1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal

Nama Mahasiswa : Sulastari Cahyani


NIM : 22/498866/PFA/02208
Program Studi : Magister Ilmu Farmasi
Angkatan : 2022

1. Tentang konsep validitas penelitian


Validitas merupakan sejauh mana suatu konsep terukur secara akurat, apakah penelitian
dapat dipercaya kebenarannya atau tidak.

2. Bahwa penelitian tersebut memenuhi kriteria validitas dalam dan validitas luar.
 Kriteria validitas dalam, yaitu validitas yang mengukur kebenaran pengukuran tanpa
adanya faktor lain. Penelitian tersebut memenuhi kriteria validitas dalam karena
memiliki nilai P <0,05 yang artinya probabilitas kesalahan kurang dari 5%
dijelaskan pada jurnal bahwa pada uji western blotting pada sampel perokok
dibandingkan dangan sampel nonperokok (P<0,01) nilai E-cadherin menurun, N-
cadherin,vimentin dan TWIST meningkat (P<0,05).
 Penelitian tersebut memenuhi kriteria validitas eskternal karena sampel yang
diambil mewakili populasi yang diinginkan dari total 60 pasien yang terdisi dari 30
aktif dan 30 pasif (tidak merokok). Sehingga hasil yang diperoleh dapat diterapkan
pada populasi yang lain.

3. Aspek-aspek logika berpikir yang digunakan pada penelitian tersebut sesuai yang
dipaparkan.
 Aspek-aspek logika berpikir peneliti yaitu pada perokok(pasian kanker ginjal)
memiliki nilai E-cadherin(penekan tumor) ↓, vimentin ↑, N-cadherin↑ dan TWIST
↑dikarenakan vimentin, N-cadherin dan TWIST merupakan suatu zat protein yang
mengindikasi bahwa telah terjadi transformasi sel ganas sehinga nilainya meningkat
pada pasien dengan kanker ginjal begitu pula sebaliknya pada sampel sehat
memiliki nilai E-cadherin(penekan tumor) ↑, vimentin ↓, N-cadherin ↓ dan TWIST
↓.
 Pada kurkumin memiliki sifat menekan kanker pada jalur pensinyalan ERK5/AP-1
sehingga si peneliti membandingkan kurkumin dengan XMD8-92(anti kanker poten
yang menghambat proliferasi HMEC) sebagai pembanding.

4. Aspek ontology, epistemology, dan axiology dari riset tersebut.

No Aspek Hasil Review Aspek dalam Jurnal


1 Ontologi  Asap rokok menunjukkan hubungan yang erat
dengan kejadian dan perkembangan tumor ginjal,
beberapa penilitan telah meneliti mekanisme dimana
Page 3 of 2
Soal telah diveíifikasi oleh:
Dosen Pengampu Píodi
1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal
asap rokok terlibat dalam perkembangan karsinoma
pa tinggal molekuler. Oleh karena itu peneliti tertarik
untuk menyelidiki patogenesis asap rokok pada sel
karsinoma ginjal pada tingkat molekuler
 Kurkumin adalah senyawa alami dengan prospek
yang baik digunakan dalam pengobatan kanker,dapat
memodulasi banyak jalur pensinyalan, seperti
transkripsi, transduksi sinyal, dan adhesi.
 Transisi epitel- mesenkim (EMT) memberikan bagian
penting selama genesis tumor serta pengembangan
melalui jalur protein kinase yang diaktifkan mitogen
(MAPK)
2 Epistemologi  Pada pasien dengan kanker ginjal nilai E-
cadherin(penekan tumor) ↓, vimentin ↑, N-cadherin↑
dan TWIST ↑
 Digunakan XMD8-92(anti kanker poten yang
menghambat proliferasi HMEC) sebagai
pembanding

Untuk memvalidasi risetnya peneliti menggunakan beberapa


pengujian:
 MTT Assay ( telah dilakukan oleh Liang Z, Wu R,
Xie W, et al. Curcumin suppresses MAPK pathways
to reverse tobacco smoke- induced gastric epithelial-
mesenchymal transition in mice. Phytother Res.
2015;29(10):1665–1671. doi:10.1002/ptr.53985 )
-Uji MTT dilakukan untuk memeriksa viabilitas sel di
bawah perlakuan konsentrasi ektrak asap rokok yang
berbeda.
-Untuk menguji interferensi kurkumin epitel- mesenkim
(EMT) yang diinduksi oleh asap rokok, uji MTT dilakukan
untuk menyaring dosis kurkumin yang sesuai untuk
percobaan selanjutnya)
 Wound-Healing Assay (Pengujian Migrasi) telah
dilakukan oleh peneliti sebelumnya pada Liang Z,
Xie W, Wu R, et al. Inhibition of tobacco smoke-
induced bladder MAPK activation and epithelial-
mesenchymal transition in mice by curcumin. Int J
Clin Exp Pathol. 2015;8(5):4503–4513.
 Quantitative Real-Time Reverse Transcription PCR
(qRT-PCR) (Pengujian untuk untuk melipatgandakan
sampel DNA yang akan diuji) telah dilakukan oleh
Page 4 of 2
Soal telah diveíifikasi oleh:
Dosen Pengampu Píodi
1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal
Liu Z, Liu J, Zhao L, et al. Curcumin reverses
benzidine- induced epithelial- mesenchymal transition
via suppression of ERK5/AP-1 in SV-40
immortalized human urothelial cells.
 Immunohistochemistry(mengidentifikasi ikatan
antigen – antibodi pada suatu sel jaringan tertentu)
telah dilakukan oleh Sun X, Zhang T, Deng Q, et al.
Benzidine induces epithelial- mesenchymal transition
of human bladder cancer cells through activation of
ERK5 pathway. Mol Cells. 2018;41 (3):188–197.
doi:10.14348/molcells.2018.2113.
Validasi Proses Internal  Asap rokok meningkatkan
kapasitas migrasi karsinoma
sel ginjal secara signifikan,
proses Transisi Epitel
Merinkim (EMT) juga
ditunjukkan
oleh perubahan pada mesenkim
dan epitel. Selain itu, uji
Western blotting dilakukan
untuk menganalisis protein
EMT, termasuk N-cadherin,
Vimentin, E-cadherin dan
ZO-1. Tingkat ZO-1 dan E-
cadherin dalam sel yang
diberi perlakuan 0,25% dan
0,5% asap rokok secara
signifikan menurun
dibandingkan dengan
kontrol (P<0,01).
Eksternal Sampel mewakili populasi yang
diinginkan, total 60 pasien yang
terdisi dari 30 aktif dan 30
pasif(tidak merokok)
Validasi Translasional - Secara langsung (face
Pengukuran validity) dapat dilihat bahwa
kurkumin bisa menghambat
karsinoma sel akibat dari
asap rokok
- Secara aspek dan klualitas
(content validity) dapat
dilihat bahwa setelah
dilakukan pengujan terbukti
Page 5 of 2
Soal telah diveíifikasi oleh:
Dosen Pengampu Píodi
1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal
bahwa kurkumin mampu
menghambat karsinoma sel
akibat dari asap rokok,
kurkumin melemahkan
epitel- mesenkim(EMT) yang
diinduksi oleh asap rokok
melalui penekanan
pensinyalan ERK5/AP-1.
Kriteria Digunakan untk melihat keakuratan
instrumen dalam pengukur kriteria
yang diinginkan peneliti,
instrumen/pengujian yang
dibutuhkan :
-MTT Assay (uji MTT akan
dilakukan untuk memeriksa viabilitas
sel di bawah perlakuan konsentrasi
ektrak asap rokok yang berbeda)
-Wound-Healing Assay
-Quantitative Real- Time Reverse
Transcription PCR (qRT-PCR)
-Immunohistochemistry
Eskatologi  Penelitian menunjukkan bahwa kurkumin mampu
menurunkan EMT(transisi epitel- mesenkim) dengan
menghambat jalur ERK5/AP-1 yang memiliki
mekanisme sama seperti XMD8-92(anti kanker
poten menghambat proliferasi HMEC). Sehingga
nantinya diharapkan kurkumin bermanfaat sebagai
anti kanker khususnya pada perokok dengan
karsinoma sel ginjal.
.

Page 6 of 2
Soal telah diveíifikasi oleh:
Dosen Pengampu Píodi
1 2 3 4
Ľanda
tangan
Ľanggal

Page 7 of 2

Anda mungkin juga menyukai