Budi pekerti cipta (kognitif),rasa (afektif),karsa (psikomotorik)

Jujur-kecil melakukan bohong atau mengambil yang bukan miliknya

“Kertas yang bertuliskan samar”

Teori konvergensi

Keluarga – menebalkan karakter dalam diri anak, watak anak, perkembangan kognitif.

Keluarga- penyempurna, laboratorium utama kecerdasan budi pekerti.

Peserta didik itu beragam, guru harus berupaya mendorong anak bisa PD mengeluarkan pendapatnya.

Apresiasi , penghargaan untuk menumbuhkan rasa percaya diri.

Guru --- mengukir,memahat,

Akal, rasa, karsa

Dibuat satu strategi, membuat peserta didik tidak merasa malu.

Beri tugas agar berani

Konsep Tuntunan – harus bisa menuntun kodrat alam dan kodrat zaman agar memberikan bekal untuk
kehidupan yang akan datang

Materi hanya sebagai wahana untuk---

Melatih menganalisis, kemampuan pemecahan masalah,berkomunikasi, percaya diri, empati.

Fasilitasi siswa agar kompetensi menjadi milik siswa