Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SATUAN PENDIDIKAN : SMA NEGERI 1 BESUKI


MATA PELAJARAN : Biologi
KELAS / SEMESTER : XI / Genap
TAHUN PELAJARAN : 2022 / 2023
MATERI POKOK : Sistem Pencernaan Pada Manusia
Sub Materi : Gangguan pada Sistem Pencernaan
ALOKASI WAKTU : 2 JP (2 x 45 menit)

A. KOMPETENSI INTI

KI 1 dan KI 2
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),santun,
responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagaipermasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alamserta menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


3.7 Menganalisis hubungan antara 4.7 Menyajikan laporan hasil uji zat
struktur jaringan penyusun organ makanan yang terkandung dalam
pada sistem pencernaan dalam berbagai jenis bahan makanan
kaitannya dengan nutrisi, bioproses dikaitkan dengan kebutuhan energi
dan gangguan fungsi yang dapat setiap individu serta teknologi
terjadi pada sistem pencernaan pengolahan makanan pangan dan
manusia keamanan pangan

Indikator pencapaian kompetensi (IPK) Indikator pencapaian kompetensi (IPK)


3.7.1 Mengidentifikasi macam – macam 4.7.1 Menyajikankan hasil analisis tentang
kelaianan sistem pencernaan pada kelainan pada struktur dan fungsi
manusia dalam kehidupan sehari – hari jaringan pada organ-organ
3.7.2 Menganalisis teknologi yang pencernaan yang menyebabkan
berhubungan dengan gangguan pada gangguan sistem pencernaan
sistem pencernaan manusia melalui berbagai bentuk
3.7.3 Menganalisis hubungan antara struktur media presentasi
jaringan penyusun organ pada sistem
pencernaan dan mengaitkannya
dengan nutrisi dan bioprosesnya
sehingga dapat menjelaskan proses
pencernaan serta gangguan fungsi
yang mungkin terjadi pada sistem
pencernaan manusia melalui studi
literatur, pengamatan, percobaan, dan
simulasi

C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui Video pembelajaran dan literature bahan ajar peserta didik dapat
mendeskripsikan macam – macam kelaianan sistem pencernaan pada manusian dalam
kehidupan sehari – hari dengan penuh tanggung jawab
2. Melalui dikusi pada LKPD peserta didik dapat Menganalisis teknologi yang berhubungan
dengan gangguan pada sistem pencernaan dengan baik serta tanggung jawab
3. Melalui diskusi dan Tanya jawab peserta didik dapat Menganalisis hubungan antara
struktur jaringan penyusun organ pada sistem pencernaan dan mengaitkannya dengan
nutrisi, bioprose serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi pada sistem pencernaan
manusia dengan rasa percaya diri
4. Melalui diskusi peserta didik dapat Menyajikankan hasil analisis tentang kelainan pada
struktur dan fungsi jaringan pada organ-organ pencernaan yang menyebabkan
gangguan sistem pencernaan manusia dengan penuh rasa tanggung jawab

D. Meteri Pembelajaran
Sains
1. Fakta:
 Dalam tubuh manusia terdapat organ – organ pencernaan
 Dalam organ percernaan sering mengalami gangguan pencernaan
2. Konsep
 Ganguan pada system pencenaan manusia
 Teknologi dalam system pencernaan
3. Prosedural
• Menyajiakan hasil analisis tentang kelainan pada struktur dan fungsi jaringan pada
organ-organ pencernaan yang menyebabkan gangguan sistem pencernaan manusia
melalui berbagai bentuk media presentasi
4. Metakognisi
• Tindakan mencintai dan menjaga kesehatan tubuh agar tidak terserang penyakit
(materi lengkap terlampir dalam bahan ajar )

E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran


1) Pendekatan : Pendekatan saintifik
2) Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
3) Metode : Diskusi, presentasi tanya jawab

F. Media Pembelajaran
1) Media
 Worksheet atau LKPD
 Video pembelajaran ( youtube)
 Google Classroom, Google form, Quizizz
2) Alat Bahan
 LCD proyektor
 Labtop / Hp
 Papan tulis, spidol penggaris

G. Sumber Belajar
1. Sumber untuk Guru
a) Campbell, Neil A dan Reece Mitchele. Biologi Jilid I. Jakarta: Erlangga, 2002.
b) Purnomo, dkk. Biologi Kelas XI untuk SMA dan MA. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
c) Jurnal penelitaian:
 Negeri Surabaya e-mail : tamibioedu3@gmail.com )
2. Sumber untuk peserta didik
 Buku biologi elektronik SMA/MA kelas XI Suwarno, Departemen Pendidikan Nasional,
2009
 Buku biologi siswa kelas XI, Kemendikbud, 2016)
 Bahan ajar ( ganguan system pencernaan dan teknologi )
 LKPD

H. Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan pertama ( 2 x 45 Menit )


a. Indicator pencapain kompetensi
No Indicator pencapaian kompetensi
3.7.1 Mengidentifikasi macam – macam kelaianan sistem pencernaan pada manusia
dalam kehidupan sehari – hari
3.7.2 Menganalisis teknologi yang berhubungan dengan gangguan pada sistem
pencernaan
3.7.3 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem
pencernaan dan mengaitkannya dengan nutrisi dan bioprosesnya sehingga dapat
menjelaskan proses pencernaan serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi
pada sistem pencernaan manusia melalui studi literatur, pengamatan,
percobaan, dan simulasi

b. kegiatan pembelajaran
Alokasi
Sintaks Kegiatan Pembelajaran
waktu
Pendahuluan 1. Salam ,Doa , sebagai implementasi nilai religius dan 10 menit
Pengkondisian kelas , sebagai implementasi nilai disiplin
2. Guru melakukan absensi siswa
3. Guru meminta salah seorang murid untuk memimpin
siswa-siswi menyanyikan lagu mars smabes bersama-
sama.
4. Guru Melakukan ice breaking (itik , ayam )
Kegiatan Apersepsi :
1. Guru mengajak peserta didik untuk mengingat kembali
tentang penyakit yang sering menyerang organ –organ
pencernaan yang sering di alami
2. peserta didik berfikir mengapa penyakit maag sering
menyerang manusia .(4C-communication, critical
thinking)
Kegiatan Motivasi
1. Guru memberikan gambaran manfaat mempelajari
materi yang akan diajarkan
3. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan
pentingnya mempelajari fakta, prinsip, prosedur tentang
berbagai penyakit pencernaan yang sering terjadi untuk
masa depan mereka
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Guru menyampaikan metode pembelajaran dan teknik
penilaian yang akan dilakukan
Kegiatan Inti 65 menit
1. Orientasi 1. Guru menjelaskan indicator pembelajaran kemudian
peserta didik memberikan konsep dasar,petunjuk atau referensi yang
kepada diperlukan dalam pembelajaran.
masalah 2. Melakukan brainstorming dimana peserta didik
autentik dihadapkan pada pengamata gambar/video/animasi
gangguan pada sistem pencernaan makanan manusia
Pada link :
https://www.youtube.com/watch?v=aLhyhRgF--I
3. Peserta didik menemukan berbagai masalah darihasil
pengamatan gambar/video/animasi,misalnya menanya:
 Mengapa orang bisa terserang penyakit ulkus/maag?
 Faktor apa yang menyebabkan terjadinya penyakit
maag?
 Gangguan apa saja yang dapat menyerang sistem
pencernaan makanan?
 Bagaimanakah cara menanggulangi gangguan-
gangguan sistem pencernaan pada manusia ?
2.pengorganis 1. Guru membantu peserta didik mendefinisikandan
asian peserta mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan
didik untuk dengan masalah gangguan-gangguan pada sistem
belajar pencernaan makanan manusia.
2. Peserta didik dikelompokkan secara heterogen, masing-
masing mengkaji LKPD /aktivitas non-eksperimen.
3. Guru berkeliling mencermati peserta didik bekerja,
mencermati, dan menemukan berbagai kesulitan yang di
alami peserta didik, serta memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk bertanya hal-hal yang belum
dipahami
4. Peserta didik mendiskusikan hal-hal yang harus
dikerjakan, konsep-konsep yang harus didiskusikan dan
pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab untuk
memecahkan masalah
3.Membimbig 1. Peserta didik berdiskusi dalam kelompok mengumpulkan
peserta didik informasi untuk menciptakan dan membangun ide mereka
dalam sendiri dalam merumuskan masalah terkait dengan
penyelidikan gangguan dari system pencernaan
2. Peserta didik mengidentifikasi alternative solusi terkait
masalah yang di rumuskan di LKPD
3. Guru membimbing dan memfasilitasi peserta didik
mengumpulkan informasi dan berdiskusi untuk menjawab
rumusan masalah
4. Selama kegiatan berlangsung, guru melakukan penilaian
sikap, keaktifan, dan tanggung jawab.
4.pengemban 1. Peserta didik menyusun laporan sementara hasi
gan dan investigasi dan pemecahan masalah.
paenyajian 2. Peserta didik melakukan presentasi untuk mengemukakan
Hasil Karya hasil investigasi.
3. Guru membimbing kegiatan tanya jawab
5. analisis dan 1. Peserta didik dibimbing guru melakukananalisis terhadap
evaluasi pemecahan masalah yang telah ditemukannya
pemecahan 2. Mendiskusikan hasil pengamatan dengan memperhatikan
masalah pertanyaan - pertanyaan pada lembar kegiatan
outentik Menyimpulkan:
 Gangguan-gangguan pada system pencernaan
makanan manusia.
 Cara menanggulangi gangguan-gangguan pada
sistem pencernaan makanan manusia
3. Peserta didik membuat dan menyampaikan laporan dan
kesimpulan hasil diskusi.
4. Guru melakukan evaluasi hasil belajar mengenai materi
yang telah dipelajari peserta didik.

Penutup 1. Melakukan umpan balik/refleksi dan review mengenai 10 menit


materi yang telah dikembangkan.
2. Peserta didik menjawab pertanyaan/kuis melalui quizizz
dan mengumpulkan hasil aktivitas belajarnya.

3. Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan


hasil dari analisis yang telah di lakukan dan memberikan
penghargaan pada individu/kelompok peserta didik yang
berkinerja baik
4. Guru memberikan penugasan untuk mempelajari materi
pertemuan berikutnya, serta mengucapkan salam penutup

I. Penilaian

1. Teknik dan Bentuk Penilayan

No Aspek Tehnik Bentuk Penilaian Instrumen Rubrik


Penilaian Penilaian Penilaian
1 Pengetahuan Tes tulis Pilihan Ganda Terlampir Terlampir
2 Keterampilan Diskusi Pengamatan Terlampir Terlampir
3 Sikap Observasi Jurnal Sikap Terlampir Terlampir
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaana.

Pembelajaran Remediaal
 Pembelajaran remedial dilaksanakan segera setelah diadakan penilaian pengetahuan
bagi peserta didik yang mendapat nilai di bawah 65
 Strategi pembelajaran remedial dilaksanakan dengan pembelajaran remedial,
penugasan, dan tutor sebaya berdasarkan indikator pembelajaran yang belum dicapai
oleh masing-masing peserta didik
 Pembelajaran remedial untuk satu rombongan belajar dilakukan apabila75% peserta
didik memperoleh nilai di bawah 65 setelah diadakan penilaian pengetahuan
Pengayaan
 Peserta didik yang mendapat nilai di atas 65 diberikan tugas mengkaji materi aplikasi /
penerapan dan /atau soal-soal HOTS(Higher Ordered Thinking Skil )

Mengetahui, Besuki, 25 November 2022


Plt. Kepala SMAN 1 Besuki Guru Mata Pelajaran,

Drs. GATOT DWI PUJIHANDOKO. OKTAVIANA SALAM, S.Pd.


NIP. 19650508 199903 1 007 NIP.19851005 202221 2 052

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN

1. Teknik Penilaian (terlampir)


a. Sikap
 Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-
hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan
langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang
Dinilai Jumlah Skor Kode Nilai
No Nama Siswa
DS Skor Sikap
BS JJ TJ

2 ... ... ... ... ... ... ...


Keterangan :

 BS : Bekerja Sama  TJ : Tanggun Jawab


 JJ : Jujur  DS : Disiplin

Catatan :

1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

 100 = Sangat Baik  50 = Cukup


 75 = Baik  25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

 75,01 – 100,00 = Sangat  25,01 – 50,00 = Cukup (C)


Baik (SB)
 50,01 – 75,00 = Baik (B)  00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
 Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar
penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari
penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format
penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kod
Tid Jumlah Skor e
No Pernyataan Ya
ak Skor Sikap Nilai

Selama diskusi, saya ikut serta mengusulkan


1
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota
2
mendapatkan kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat kesimpulan
3
hasil diskusi kelompok.
4 ...

Catatan :

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50

2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400

3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50

4. Kode nilai / predikat :

 75,01 – 100,00 = Sangat Baik  25,01 – 50,00 = Cukup (C)


(SB)
 50,01 – 75,00 = Baik (B)  00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
 Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri.
Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan
penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut
Contoh format penilaian teman sebaya:

Kod
Jumlah Skor e
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman.


2 Memberikan solusi terhadap permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri kepada
3
anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik.

5 ...

Catatan :

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100

2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500

3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00

4. Kode nilai / predikat :

 75,01 – 100,00 = Sangat Baik  25,01 – 50,00 = Cukup (C)


(SB)
 50,01 – 75,00 = Baik (B)  00,00 – 25,00 = Kurang (K)
Nama yang diamati : ..................................
Pengamat : ..................................

 Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)


b. Pengetahuan
 Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
 Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Kod
Jumla Skor
No Aspek yang Dinilai 10 e
25 50 75 h Skor Sikap
0 Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

 Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
 Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
bahasa
4 Pelafalan

Catatan :

 100 = Sangat Baik  50 = Cukup


 75 = Baik  25 = Kurang
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Catatan :

 100 = Sangat Baik  50 = Cukup


 75 = Baik  25 = Kurang
 Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll
Instrumen Penilaian
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : …………….
Kelas/Semester : …………….
Mata Pelajaran : …………….
Ulangan Harian Ke : …………….
Tanggal Ulangan Harian : …………….
Bentuk Ulangan Harian : …………….
Materi Ulangan Harian : …………….
(KD / Indikator) : …………….
KKM : …………….

Nama Indikator Bentuk Nilai


Nilai Ket.
No Peserta yang Belum Tindakan Setelah
Ulangan
Didik Dikuasai Remedial Remedial
1

dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal)

Anda mungkin juga menyukai