Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH TEKNOLOGI MEDIA PENDIDIKAN

URGENSI DAN PERAN TEKNOLOGI MEDIA PENDIDIKAN


Dosen Pengampu : M. Naelul Mubarrok, MM

Disusun Oleh : Kelompok 2

Anggota:

Muhammad Khoirul Imam 181312085


Naufal Fadhulrrahman 181312096
Wahyudi Utama 181312116

Fakultas Tarbiyah

Jurusan “Pendidikan Agama Islam”

Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran Jakarta


Tahun Akademik 2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji serta syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha
Esa, karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan
makalah ini. Dalam makalah ini kami menjelaskan tentang “Urgensi dan
Peran Teknologi Media Pendidikan”.

Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak


kesalahan dan kekurangan. Hal ini disebabkan terbatasanya kemampuan
pengetahuan dan pengalaman yang kami miliki, namun demikian banyak
pihak yang telah membantu kami memberikan masukan dan pemikiran
dalam pembuatan makalah ini.

Semoga dengan makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya,


pembaca pada umumnya, dan diharapkan dengan adanya makalah ini
menjadi kenangan yang tak terlupakan untuk kami.

Terimakasih.

Jakarta, 19 Januari 2020

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
BAB I............................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG......................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..................................................................................1
C. TUJUAN PENELITIAN..................................................................................1
BAB II...........................................................................................................................2
PEMBAHASAN...........................................................................................................2
A. PENGERTIAN MEDIA PENDIDKAN..........................................................2
B. URGENSI MEDIA DALAM PENDIDIKAN................................................2
C. FUNGSI MEDIA PENDIDIKAN....................................................................3
D. PERAN MEDIA PENDIDIKAN.....................................................................3
E. CIRI-CIRI MEDIA PENDIDIKAN................................................................4
BAB III.........................................................................................................................7
PENUTUP....................................................................................................................7
A. KESIMPULAN.................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Suatu kemajuan akan dibarengi dengan adanya perubahan. Seiring kemajuan


jaman, banyak perubahan-perubahan yang terjadi di segala aspek dalam masyarakat.
Teknologi merupakan salah satu hal yang berkembang pesat mengikuti jaman.
Teknologi memiliki peran penting dalam banyak hal. Segala sesuatu yang belum
tersentuh teknolgi dikatakan tidak mengikuti arus perkembangan jaman yang terjadi.
Pendidikan, sosial, pertanian, ekonomi, budaya jika sudah tersentuk teknologi maka
kualitasnya akan semakin tinggi dan produk yang dihasilkan pun akan lebih
berkualitas.

Kemajuan teknologi juga akan berdampak dengan keragaman media yang


digunakan oleh para tenaga pendidik. Teknologi akan membantu para guru dalam
pembuatan media. Media akan lebih menarik dan variatif apabila guru mampu
memanfaatkan teknologi yang ada. Namun guru kurang mampu menguasai teknologi
yang tersedia. Cenderung guru yang berusia lanjut, tidak memahami bagaimana
peran, fungsi dan manfaat dari teknologi dan media, justru tetap mempertahankan
gaya konvensional tanpa menyelipkan unsur kemajuan teknologi di dalamnya.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa Pengertian Media Pendidikan ?
2. Apa Urgensi Media Dalam Pendidikan ?
3. Apa Saja Fungsi dan Peran Media Pendidikan ?
4. Apa Ciri-Ciri Media Pendidikan ?
5. Apa Kelebihan dan Kekurangan Media Pendidikan?

C. TUJUAN PENELITIAN
1. Untuk Mengetahui Pengertian Dari Media Pendidikan.
2. Untuk Mengetahui Urgensi Media Dalam Pendidikan.
3. Untuk Mengetahui Fungsi dan Peran Media Pendidikan.
4. Untuk Mengetahui Ciri-Ciri Media Pendidikan.
5. Untuk Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Media Pendidikan.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN MEDIA PENDIDKAN


Kata media berasal dari bahasa Latin meduis yang berarti ‘tengah, perantara
atau pengantar’. Media adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun
kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau
sikap. Secara lebih khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar
cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau lelektronis untuk
menangkap, memproses dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.
Media yang sering diganti dengan kata mediator, menurut Fleming
(1987:234) adalah penyebab atau alat yang turut campur tangan dalam dua pihak dan
mendamaikannya. Media menunjukkan fungsi atau perannya, yaitu mengatur
hubungan yang efektif antara dua pihak utama dalam proses belajar-siswa dan isi
pembelajaran. Disamping itu, mediator dapat mencerminkan pengertian bahwa setiap
sistem pembelajaran yang melakukan pran mediasi, mulai dari guru sampai kepada
peralatan paling canggih, dapat disebut media.Jadi, media adalah alat yang
menyampaikan atau mengantarkan pesan-pesan pembelajaran.1
Dalam proses pembelajaran kehadiran media mempunyai arti yang cukup
penting. Karena dalam kegiatan tersebut ketidak jelasan bahan yang disampaikan
dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Dan dapat dipahami
bahwa media adalah alat bantu apa yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna
mencapai tujuan pembelajaran.2

B. URGENSI MEDIA DALAM PENDIDIKAN


Dengan memahami konsep media dan peranannya sebagai salah satu komponen
dalam pembelajaran, maka kedudukan media dalam perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran tidak dapat dipandang hanya sebatas sebagai alat bantu yang boleh
diabaikan manakala media tersebut tidak tersedia. Perlu dipahami bahwa kedudukan
media pembelajaran dapat memberikan kontribusi besar terhadap pencapaian tujuan
pembelajaran yang diharapkan. Dengan demikian fungsi media pembelajaran
merupakan bagian integral dari proses pembelajaran dan bertumpu pada tujuan,
materi, pendekatan, metode dan evaluasi pembelajaran.3
1
Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2008. Hal. 3.
2
Komsiyah, Indah. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta : Teras, 2012. Hal. 73.
3
Asyhar, Rayandra. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta : Gaung Persada Press.
2011.

2
Menjabarkan empat alasan rasional mengapa media pembelajaran itu penting
untuk digunakan dalam pembelajaran, yakni (1) meningkatkan mutu pembelajaran,
(2) tuntutan paradigma baru, (3) kebutuhan pasar, (4) visi pendidikan global.

C.    FUNGSI MEDIA PENDIDIKAN


Ada dua fungsi utama media pembelajaran yang perlu kita ketahui. Fungsi
pertama media adalah sebagai alat bantu pembelajaran, dan fungsi kedua adalah
sebagai media sumber belajar. Kedua fungsi utama tersebut dapat ditelaah dalam
ulasan di bawah ini.
1.      Media pembelajaran sebagai alat bantu dalam pembelajaran
Tentunya kita tahu bahwa setiap materi ajar memiliki tingkat kesukaran yang
bervariasi. Pada satu sisi ada materi ajar yang tidak memerlukan alat bantu, tetapi di
lain pihak ada materi ajar yang sangat memerlukan alat bantu berupa media
pembelajaran. Media pembelajaran yang dimaksud antara lain berupa globe, grafik,
gambar, dan sebagainya. Materi ajar dengan tingkat kesukaran yang tinggi tentu sukar
dipahami oleh siswa. Tanpa bantuan media, maka materi ajar menjadi sukar dicerna
dan dipahami oleh setiap siswa. Hal ini akan semakin terasa apabila materi ajar
tersebut abstrak dan rumit/kompleks.
Sebagai alat bantu, media mempunyai fungsi melicinkan jalan menuju
tercapainya tujuan pembelajaran. Hal ini dilandasi keyakinan bahwa kegiatan
pembelajaran dengan bantuan media mempertinggi kualitas kegiatan belajar siswa
dalam tenggang waktu yang cukup lama. Itu berarti, kegiatan belajar siswa dengan
bantuan media akan menghasilkan proses dan hasil belajar yang lebih baik daripada
tanpa bantuan media.
2.      Media pembelajaran sebagai sumber belajar
Sekarang Anda menelaah media sebagai sumber belajar. Sumber belajar adalah
segala sesuatu yang dapat dipergunakan sebagai tempat bahan pembelajaran untuk
belajar peserta didik tersebut berasal. Sumber belajar dapat dikelompokkan menjadi
lima kategori, yaitu manusia, buku perpustakaan, media massa, alam lingkungan, dan
media pendidikan. Media pendidikan, sebagai salah satu sumber belajar, ikut
membantu guru dalam memudahkan tercapainya pemahaman materi ajar oleh siswa,
serta dapat memperkaya wawasan peserta didik.

D. PERAN MEDIA PENDIDIKAN


Fungsi media pembelajaran, dapat ditekankan beberapa hal berikut ini.
A. Penggunaan media pembelajaran bukan merupakan fungsi tambahan, tetapi
memiliki fungsi tersendiri sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi
pembelajaran yang lebih efektif.

3
B. Media pembelajaran dalam penggunaannya harus relevan dengan komponen
yang ingin dicapai dan pembelajaran itu sendiri. Fungsi ini mengandung makna
bahwa penggunaan media dalam pembelajaran harus selalu melihat kepada
kompetensi dan bahan ajar.
C. Media pembelajaran berfungsi untuk mempercepat proses belajar. Fungsi ini
mengandung arti bahwa dengan media pembelajaran peserta didik dapat menangkap
tujuan dan bahan ajar lebih mudah dan lebih cepat.
D. Media pembelajaran berfungsi untuk meningkatkan kualitas proses
pembelajaran. Pada umumnya hasil belajar peserta didik dengan menggunakan
media pembelajaran akan lebih lama mengendap sehingga kualitas pembelajaran
memiliki nilai yang tinggi.
E. Media pembelajaran meletakkan dasar - dasar yang konkret untuk berfikir.
Oleh karena itu, dapat mengurangi terjadinya penyakit verbalisme.

E. CIRI-CIRI MEDIA PENDIDIKAN


Untuk mengenali beberapa ciri media pembelajaran berikut akan tersajikan
beberapa ciri menurut  Gerlach & Ely (1971) yang mengemukakan tiga ciri-ciri
media yang merupakan alasan mengapa media digunakan. Yaitu :
1.      Ciri fiksatif (fixative property).
Ciri ini menggambarkan kemampuan merekam, menyimpulkan, melestarikan,
dan mengkonstruksi suatu peristiwa atau obyek. Cara ini amat penting bagi guru
karena kejadian-kejadian atau objek yang telah direkam atau disimpan dengan format
media yang ada dapat digunakan setiap saat. Media yang dikembangkan seperti
photography, video tape, audio tape, disket komputer, dan film. Maka media ini
memungkinkan suatu rekaman kejadian yang terjadi pada satu waktu tertentu
ditransportasikan tanpa mengenal waktu. 
2.      Ciri manipulatif (manipulatif property).
Suatu kejadian yang memakan waktu berhari-hari dapat disajikan kepada peserta
didik dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar atau time-
lapse recording. Kemampuan media dari ciri manipulatif memerlukan perhatian
sungguh-sungguh karena apabila terjadi kesalahan dalam pengaturan kembali urutan
kejadian atau potongan bagian-bagian yang salah, maka akan terjadi pula kesalahan
penafsiran yang tertentu saja akan membingungkan dan bahkan menyesatkan
sehingga dapat mengubah sikap mereka kearah yang tidak diinginkan.
Praktiknya seperti  bagaimana proses larva menjadi kepompong kemudian
menjadi kupu-kupu dapat dipercepat dengan teknik rekaman fotografer di samping itu
juga dapat diperlambat menayangkan kembali hasil rekaman video. Selain itu juga
bisa diputar mundur.

4
Misalnya pula, proses loncat galah atau reaksi kimia dapat diamati melalui
bantuan kemampuan manipulatifdari media. Demikian pula, suatu aksi gerakan dapat
direkam dengan foto kamera untuk foto. Pada rekaman gambar hidup(video, motion
film) kejadian dapat diputar mundur.
3.      Ciri disributif (distributive property).
Ciri distributif dari media memungkinkan suatu objek atau kejadian
ditrasnspormasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan
kepada peserta didik dengan stimulas pengalaman yang relatif sama mengenai
kejadian ini. Sekali informasi direkam dalam format media apa saja, ia dapat
direproduksi seberapa kali pun dan siap digunakan secara bersamaan di berbagai
tempat atau digunakan secara berulang-ulang di suatu tempat. Konsistensi informasi
yang telah direkam akan terjamin sama atau hampir sama dengan aslinya.4

F. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN MEDIA PENDIDIKAN


Meskipun dalam penggunaannya jenis-jenis teknologi dan media sangat
dibutuhkan guru dan siswa dalam membantu kegiatan pembelajaran, namun secara
umum terdapat beberapa kelebihan dan kelemahan dalam penggunaannya. Diantara
kelebihan atau kegunaan media pembelajaran yaitu:
1.     Memperjelas penyajian pembelajaran tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam
bentuk kata-kata, tertulis atau lisan belaka)
2.     Mengatasi perbatasan ruang, waktu dan daya indera, seperti:
A. Objek yang terlalu besar digantikan dengan realitas, gambar, film atau model.
B. Obyek yang kecil dibantu dengan proyektor micro, film bingkai, film atau
gambar.
C. Gerak yang terlalu lambat atau terlalu cepat dapat dibantu dengan tame lapse
atau high speed photografi.
D.  Kejadian atau peristiwa yang terjadi masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat
rekaman film,video, film bingkai, foto maupun secara verbal.
E.  Obyek yang terlalu kompleks (mesin-mesin) dapat disajikan dengan model,
diagram, dll
F.  Konsep yang terlalu luas (gunung ber api, gempa bumi, iklim dll) dapat di
visualkan dalam bentuk film,film bingkai, gambar,dll.
3.      Dengan menggunakan media pendidikan secara tepat dan bervariasi sifat pasif
anak didik dapat diatasi. Dalam hal ini media pembelajaran berguna untuk :
A.       Menimbulkan kegairahan belajar
B.      Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara anak didik dengan
lingkungan dan kenyataan
4
Drs. Syaiful Bahri Djamarah, dkk. Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : Rineka Cipta, 2006. Hlm.
121

5
C.       Memungkinkan anak didik belajar sendiri-sendiri sesuai kemampuan dan
minat masing-masing.
4.      Dengan sifat yang unik pada tiap siswa ditambah lagi dengan lingkungan dan
pengalaman yang berbeda, sedangkan kurikulum dan materi pendidikan
ditentukan sama untuk setiap siswa,maka guru akan mengalami kesulitan.
Semuanya itu harus diatasi sendiri. Apalagi bila latar belakang guru dan siswa
juga berbeda. Masalah ini juga bisa diatasi dengan media yang berbeda dengan
kemempuan dalam:
A.       Memberikan perangsang yang sama
B.      Mempersamakan pengalaman
C.       Menimbulkan persepsi yang sama.
Ada beberapa kelemahan sehubungan dengan gerakan pengajaran visual anatar
lain terlalu menekankan bahan-bahan visualnya sendiri dengan tidak menghirukan
kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan desain,pengembangan,produksi,
evaluasi, dan pengelolaan bahan-bahan visual. Disamping itu juga bahan visual
dipandang sebagai alat bantu semata bagi guru dalam proses pembelajaran sehingga
keterpaduan antara bahan pelajaran dan alat bantu tersebut diabaikan.
Sementara itu, Kelemahan audio visual adalah terlalu menekankan pada
penguasaan materi dari pada proses pengembangannya dan tetap memandang materi
audio visual sebagai alat Bantu guru dalam proses pembelajaran.5

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

5
Sudjana, Nana, dkk. Media Pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algensindo.
2002. Hlm. 90

6
Kata media berasal dari bahasa Latin meduis yang berarti ‘tengah, perantara atau
pengantar’. Media adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi
yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap.
Secara lebih khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung
diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau lelektronis untuk menangkap,
memproses dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.

Dalam suatu proses belajar mengajar, ada unsur yang amat penting yaitu media
pembelajaran. Pemilihan media pembelajaran tertentu akan mempengaruhi jenis
media pembelajaran yang sesuai, meskipun masih ada berbagai aspek lain yang harus
diperhatikan dalam memilih media. Media mempunyai manfaat dan fungsi sebagai
sarana bagi guru untuk dapat menyampaikan materi pelajaran menjadi lebih menarik,
tidak hanya monoton, siswa tidak hanya diajak untuk berhayal dan membayangkan
saja tetapi siswa dapat melihat kenyataan walaupun hanya melalui gambar ataupun
video.

DAFTAR PUSTAKA

1. Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2008.
Hal. 3.
2. Komsiyah, Indah. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta : Teras, 2012. Hal. 73.

7
3. Asyhar, Rayandra. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta :
Gaung Persada Press. 2011.
4. Drs. Syaiful Bahri Djamarah, dkk. Strategi belajar mengajar, Jakarta : Rineka
Cipta, 2006. Hlm 121.
5. Sudjana, Nana, dkk. Media pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algensindo, 2002.
Hlm 90

Anda mungkin juga menyukai