Anda di halaman 1dari 3

Panduan menulis komitmen diri dalam Mata Kuliah Filosofi Pendidikan

Nasional
Komitmen diri dalam mempelajari Mata Kuliah Filosofi Pendidikan Nasional juga
menjadi bagian dari proses Anda mengawali perjalanan Anda memaknai dan
menghayati proses mengenal diri dan peran sebagai seorang pendidik.
Komitmen Diri akan direfleksikan kembali pada pertemuan akhir kuliah ini.

Pertanyaan panduan untuk membuat Komitmen Diri adalah:

 MENGAPA

1. Mengapa saya mengikuti Mata Kuliah Filosofi Pendidikan Nasional?


2. Apa yang Saya yakini? 
3. Apa yang memotivasi Saya?

 BAGAIMANA

1. Apa saja strategi yang akan Saya terapkan untuk mencapai tujuan?
2. Apa saja yang Saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut?

 APA

1. Apa saja langkah-langkah konkrit yang akan Saya jalankan? 


2. Kapan Saya menjalankan langkah-langkah tersebut?
Lingkaran Emas Pribadi
(Golden Circle)

Nama : Pramudita Dwi Sukmawati


Asal Kota/Kabupaten : Kabupaten Kepulauan Yapen
Provinsi : Papua

WHY (tujuan: alasan, keyakinan, motivasi)


Saya mengikuti mata kuliah Filosofi Pendidikan Nasional karena saya ingin menjadi penuntun
peserta didik segala kekuatan kodrat yang dimiliki oleh peserta didik seperti yang
disampaikan oleh Ki Hadjar Dewantara. Oleh karena itu, saya harus mengenal dasar-dasar
dari pendidikan sehingga saya dapat menyadari bahwa moral saya menjadi guru dan
mengemban misi sebagai seorang guru itu tidaklah mudah karena guru sendiri panggilan jiwa
dimana akan menuntun peserta didik untuk hidup baik secara manusia maupun menjadi
anggota masyarakat, karena pendidikan adalah salah satu dasar negara. Oleh karena itu
dalam mata kuliah ini saya dapat mempelajari bagaimana menjadi seorang pendidik yang
profesional.

Saya meyakini bahwa saya harus selalu belajar secara terus menerus untuk menjadi seorang
guru yang professional. Guru yang harus paham akan nilai-nilai dasar menjadi seorang guru,
melalui pengenalan dari tokoh pendidikan, memahami alasan pendidikan itu penting bagi
suatu negara dan peran penting seorang guru dalam mendidik anak.

Hal yang membuat saya termotivasi adalah ayah dan ibu saya, mereka mengajari saya banyak
hal dan memberikan pemahaman bahwa pendidikan itu penting, apalagi Ibu saya adalah
seorang guru TK. Saya baru menyadari, ketika tidak semua orang dapat merasakan
pentingnya pendidikan, artinya terkadang hanya mengikuti kegiatan sekolah tanpa tau makna
untuk bersekolah itu, sekolah bukan hanya mendapatkan ijazah saja dan selesai. Orang tua
saya memberikan pemahaman bahwa sekolah ataupun kuliah bukan untuk mencari
pekerjaan namun untuk mendapatkan ilmu. Oleh karena itu, ketika saya mengambil jurusan
pendidikan saya ingin memberikan makna pentingnya pendidikan bagi peserta didik yang
akan saya ajar.

HOW (strategi dan kebutuhan)


Salah satu strategi untuk menggapai keinginan saya yaitu dengan mengikuti PPG Prajabatan
2022 ini, dimana ini salah satu sarana atau salah satu jalan untuk menjadi seorang guru yang
professional. Saya akan mengikuti kegiatan PPG Prajabatan 2022 ini dengan sungguh-sungguh
dan tekad yang kuat agar ketika saya terjun langsung ke dunia pendidikan saya dapat
menerapkan hal-hal yang saya pelajari selama berkuliah PPG. Saya akan mengikuti dan
memahami bagaimana menjadi seorang pendidik yang baik, selain itu saya akan melakukan
evaluasi diri, dimana ketika saya pernah mengajar di suatu sekolah dan ketika saya mengikuti
PPG ini saya dapat mengkoreksi diri bahwasanya ada beberapa hal yang kurang tepat ketika
mengajar dan ketika mengikuti PPG ini dapat menyelesaikan permasalahan yang belum saya
temukan solusinya.

WHAT (langkah-langkah konkrit dan waktu yang dibutuhkan)


Saya akan kembali mengingatkan diri saya alasan utama saya mengikuti PPG Prajabatan 2022
ini karena benar-benar ingin menjadi guru yang professional dan dapat menuntun peserta
didik. Oleh karena itu, saya harus menjalankan kuliah PPG ini dengan bersungguh-sungguh
selama 1 tahun perkuliahanan.

Hal-hal yang saya dapatkan dari PPG ini akan saya terapkan ketika menjadi guru yang terjun
langsung ke dunia pendidikan. Ilmu yang didapatkan tidak boleh masuk telinga kiri keluar
telinga kanan namun harus ada implementasinya. Selain itu saya juga harus mengupdate
informasi perubahan kurikulum yang terjadi karena kurikulum merupakan panduan untuk
guru agar mengajar dan mendidik peserta didik secara tepat sesuai perkembangan jaman
namun tidak melupakan nilai-nilai dari pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai