Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SISTEM INFORMASI PEMASARAN

Nama Anggota Kelompok 10 :

1. Taufik Widi Sapura (19.05.51.0173 )

2.Amelia salsabila ( 19.05.51.0072 )

3. Firdatun Nisa( 19.05.51.0026 )

4. Demi Kartika( 19.05.51.0145 )

5. Neny Khusnul Khotimah( 19.05.51.0035 )

UNIVERSITAS STIKUBANK SEMARANG

FAKULTAS MANAJEMEN DAN BISNIS


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

            Sistem informasi pemasaran selalu

digunakan oleh bagian pemasaran dalam sebuah

perusahaan untuk memasarkan produk-produk

perusahaan tersebut. Sistem informasi ini merupakan

gabungan dari keputusan yang berkaitan dengan

produk.Karena pentingnya sistem informasi

pemasaran, tentu diperlukan adanya peningkatan

kualitas sumber daya manusia yang handal dan

terampil dalam bidang teknologi informasi yang

ditunjang dengan perangkat teknologi yang canggih,

dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas

informasi yang dihasilkan, dan pihak-pihak yang

memerlukan informasi dapat menggunakan nya

dalam manajemen dan pengambilan keputusan.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas penulis

merumuskan rumusan masalah sebagai berikut.

1. Apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi

Pemasaran?

2. Apa saja komponen Sistem Informasi Pemasaran ?


3. Apa saja subsistem Sistem Informasi Pemasaran ?

C. Tujuan Penulisan

Sejalan dengan rumusan masalah di atas, artikel ini

disusun dengan tujuan untuk mengetahui dan

mendeskripsikan:

1. Untuk mengetahui tentang Sistem Informasi

Pemasaran

2. Mengetahui riset pemasaran

3. Mengetahui komponen Sistem Informasi Pemasaran

BAB II

LANDASAN TEORI

I. SISTEM INFORMASI PEMASARAN

A. Pengertian dan Jenis sistem informasi

pemasaran

Sistem informasi pemasaran  adalah kegiatan

perseorangan dan organisasi yang memudahkan  dan

mempercepat hubungan pertukaran yang

memuaskan  dalam lingkungan yang dinamis 

melalui  penciptaan pendistribusian promosi dan 


penentuan harga barang jasa  dan gagasan.sistem

informasi pemasaran  selalu digunakan oleh bagian

pemasaran dalam sebuah perusahaan untuk

memasarkan produk-produk tersebut.

B. Komponen sistem informasi pemasaran

Sistem informasi pemasaran mempunyai

komponen yang sama dengan sistem informasi

secara umum,yaitu komponen-komponen

input,model,output,basis data,teknologi dan

control,perbedaan komponen-komponen ini antar

sistem-sistem informasi lainnya adalah konteks letak

dari sistem informasinya.Misalnya untuk sistem

informasi pemasaran ini,maka komponen inputnya

adalah input tentang data pemasaran dan outputnya

adalah laporan-laporan berisi informasi pemasaran.

1. Komponen input pemasaran

Sistem informasi pemasaran mengumpulkan

data yang menjelaskan transaksi pemasaran

perusahaan.subsistem intelijen pemasaran

mengumpulkan informasi dari lingkungan

perusahaan yang berkaitan dengan operasi

pemasaran.subsistem peneliti pemasaran melakukan

penelitian khusus mengenai operasi pemasaran.

2. Komponen model pemasaran


Model ini digunakan untuk menghasilkan

informasi yang relevan yang sesuai dengan

kebutuhan pemakai sistem nya. Model merupakan

cetakan yang mengubah bentuk input menjadi ouput.

3. Komponen basis data pemasaran

Data yang digunakan oleh subsistem output

berasal dari database. Bebrapa data dalam database

adalah unik bagi fungsi pemasaran, tapi banyak yang

berbagi dengan area fungsional yang lain.

4. Komponen output pemasaran

Tiap subsistem output menyediakan

informasi tentang subsistem itu sebagai bagian dari

bauran.subsistem produk menyediakan informasi

tentang produk perusahaan. Subsistem promosi

menyediakan informasi tentang kegiatan periklanan

perusahaan dan penjualan langsung.subsistem harga

membantu manajer untuk membuat keputusan harga.

BAB III

PEMBAHASAN

A. Subsistem sistem informasi pemasaran

Dalam susbsistem sistem informasi pemasaran

ada beberapa subsistem yaitu subsistem riset


pemasaran ,subsisem produk,susbsitem

tempat ,subsistem promosi dan susbsistem harga.

1. Sub sistem riset pemasaran

Riset pemasaran adalah perencanaan yang

sistematis,pengumpulan analisis,dan pelaporan atas 

dan segala penemuan yang relevan pada suatu

sistuasi pemasaran tertentu yang dighadapi

perusahaan.

Beberapa cara riset pemasaran :

 Meminta jasa mahasiswa atau dosen suatu perguruan

tinggi local untuk menyelenggarakan dan

merencanakan proyek riset pemasaran.

 Menggunakan jasa perusahaan yang memang

bergerak dalam bidang riset pemasaran

 Melalui departemen atau bagian yang dibentuk oleh

perusahaan tersebut

Ada 5 langkah proses riset  pemasaran yang harus 

dilakukan untuk memperoleh data yang sesuai

dengan tujuan pemasaran.kelima langjah tersebut

adalah :

 Langkah pertama,mendefinisikan masalah dan

tujuan riset

Dalam hal ini manajer pemasaran dan peneliti

pemasarn harus mendefinisikan masalah dengan


hati-hati dan menentukan tujuan dari riset ini.

Manajemen harus mengarahkan agar jangan sampai

masalah menjadi luas atau terlalu sempit.

 Langkah kedua,mengembangkan rencana riset

Periset pemasaran harus mengembangkan rencana

yang paling efisien untuk mengumpulkan informasi

yang diperlukan. Manajer pemasaran harus

mengetahui biaya rencana riset, sumber data,

pendekatan riset dan lainnya sebelum menyetujui.

 Langkah ketiga,mengumpulkan informasi

Tahap ini merupakan tahap yang paling mahal dan

paling sering terjadi kesalahan. Oleh karena itu

diperlukan ketelitian dan kesabaran untuk

mendapatkan data informasi yang akurat.

 Langkah keempat,menganalisa informasi

Semua informasi yang didapat perlu disaring sesuai

dengan kebutuhan dan tujuan dari riset ini.

Perhitungan dan analisis akan data yang telah

diperoleh akan menentukan langkah yang diambil

selanjutnya.

 Langkah kelima, menyajikan hasil temuan

Pada hasil temuan yang akan disajikan sebaiknya

jangan terlalu banyak angka-angka dan teknik


statistic dimana nantinya akan membingungkan para

pengambil keputusan. Hasil temuan harus

memberikan manfaat bagi pemakai nya.

2. Sub sistem intelijen pemasaran

Sistem intelijen pemasaran  adalah sesperangkat

prosedur  dan sumber yang dipergunakan oleh

manajer untuk memperoleh informasi harian

mengenai perkembangan penting di dalam

lingkungan pemasaran.intelijen pemasaran

merupakan pengamat  dan penyelidik tentang situasi

dan kondisi pasar sasaran .dengan perkataan

lain,intelijen pemasaran berusaha mencari dan

meraih data  dan informasi yang dibutuhkan dan

diinginkan oleh manajer pemasaran .

3. subsitem produk

Subsistem produk berguna untuk membuat

rencana produk baru, terutama mengenai siklus

hidup produk dan model evaluasi produk baru.

4. Subsistem tempat

Pengambilan keputusan terhadap penentuan tempat

yang sesuai dengan pelemparan produk yang

dihasilkan sangat menentukan tingkat penjualan

produk.untuk itu posisi subsistem ini sangat vital

dalam keberadaannya.
5. Subsistem promosi

Berfungsi untuk melakukan analisis terhadap promosi

yang dilakukan untuk meningkatkan penjualan.satu

area promosi tempat computer dapat diterapkan

adalah komunikasi wiraniaga. Jika perusahaan ingin

melengkapi tenaga penjualnya dengan cara

komunikasi yang fleksibel, hal ini dapat dicapai

dengan computer mikro portable

6. subsistem harga

Subsistem harga berfungsi untuk membantu

menetapkan harga terhadap produk yang dihasilkan.

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Sistem informasi perusahaan adalah suatu

sistem berbasis computer yang dapat melakukan

semua tugas akutansi standar bagi semua unit

organisasi secara terintegrasi dan

terkoordinasi.sistem informasi perusahaan saat ini

mengakumulasi seluruh data transaksi akutansi dari


bagian manufaktur,penjualan,pembelian,sumber

daya manusia,dan berbagai fungsi

bisnis lainnya.data itu berhubungan dengan sumber

daya organisasi dan perencanaan tidak dapat

dilakukan tanpa memahami bagaimana tiap

penjualan,tiap unit yang di produksi dan tiap

tindakan yang mempengaruhi keseluruhan

organisasi.

B. SARAN

Dalam rangka penyusunan makalah ini

penyusun mencoba membuat makalah dengan

sebaik-baiknya, namun kami menyadari masih

banyak kekurangan  dan kekeliruan, agar semakin

lengkap dan sempurnanya makalah ini kami

menerima saran dan kritik yang membangun agar

menambah ilmu pengetahuan kita dalam

pembelajaran mata kuliah system informasi

manajemen.

Anda mungkin juga menyukai