Anda di halaman 1dari 3

Nama : Himza Andra Purwito

NIM : 21401015

Prodi : PPKN

Rangkuman Pengertian Negara dan Ilmu Negara

Pengertian Negara dan Ilmu Negara

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia amandemen ke 4(empat) secara tegas dalam
Bab 1 Bentuk dan Kedaulatan pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa negara indonesia ialah Negara
Kesatuan berbentuk Republik.

Beberapa definisi ilmu negara:

-Aristoteles dalam buku Politica

=》Negara hanya wilayah kecil yang sekarang disebut polis

-Thomas Hobbes(1588-1679),John Locke(1632-1704) dan Rousseau(1712-1778)

=》merupakan gambaran bahwa terbentuknya sebuah negara terlahir akibat sebuah perjanjian
masyarakat dari akibat dari keadaan alamiah yang kemudian perjanjian tersebut mempunyai
kekuatan hukum dalam perjalanannya

Keadaan alamiah menurut:

-Hobbes

=》mendorong individu untuk mencari kebahagiaan

-Locke

=》keadaan alamiah diatur oleh hukum moral yang dapat ditegakkan oleh individu

-Rosseau

=》definisi negara bisa disesuaikan dengan kondisi yang ada pada masanya

Pengertian negara secara umum lainnya


-Roger H.Soltau

=》authority yang mengatur persoalan-persoalan

-Harold J.Laski

=》suatu masyarakat yang diintegerasikan karena mempunyai wewenang yang bersifat memaksa
dan yang secara sah lebih agung daripada individu atau kelompok yang merupakan bagian dari
masyarakat itu

Ruang Lingkup Kajian Ilmu Negara

Objek kajian dalam ilmu negara sebagai berikut:

-mengenai asal mula negara

-mengenai hakikat negara

-menenai bentuk negara

Peran dalam membahas asal mula negara menjadi sangat penting,berikut manfaatnya:

-mengetahui bagaimana bangunan ideologi sebuah negara terbentuk

-mengetahui kekuatan sebuah negara nantinya ketika terjadi konflik dapat menyelesaikannya
dengan mudah

-manfaat untuk memastikan landasan dasar dalam meletakkan sistem pemerintahan yang nantinya
digunakan sebagai bentuk lain dari suatu pola bernegara

Pada masa Yunani Kuno dan Romawi,negara terbentuk tidak bersifat alamiah tanpa ada keadaan
yang melatarbakanginya.

Negara dari sudut pandang hakikat sebagai berikut:

-manfaat memahami latar belakang sebuah negara terbentuk

-manfaat memahami cara pandang dalam negara yang dijadikan dasar pembentukannya

-manfaat untuk meletakkan landasan dasar dalam meletakkan sistem pemerintahan yang nantinya
digunakan sebagai bentuk lain dari suatu pola bernegara

Analisa Logis,Kritis,dan Radikal dalam memahami negara


Sifat analisa dalam memahami kajian dalam ilmu negara tidak tidak hanya bersifat logis,akan tetapi
kritis dan bahkan radikal.Dapat dimanfaatkan dengan baik apabila memiliki idikator berikut:

-Bukti atas argumentasinya dengan menunjukkan bukti nyata

-Nilai historis yang karenanya ditemukan hubungan antara satu masalah dengan masalah lainnya

-Landasan dari dasar argumentasi,yang landasan tersebut dapat dijadikan batu pijakan sebuah
argumentasi

Sedangkan berfikir radikal adalah melalui proses pengujian yang serampangan atas semua hal yang
dilihat dan semua hal dijadikan argumentasi dalam memahami ilmu negara

Anda mungkin juga menyukai