A.

5 Konsep
1. Remedial berasal dari Bahasa inggris yang artinya menyembuhkan, mengobati, mebetulkan
dan memperbaikai. Jadi remedial adalah proses pembelajaran yang berupa kegiatan
perbaikan yang terprogram dan sistematis sehingga di harapkan dapat mempercepat
ketuntasan belajar siswa.
2. Tujuan Remedial adalah :
a. Agar siswa dapat memahami dirinya khususnya dalam belajar.
b. Dapat memperbaiaki/mengubah belajar siswa.
c. Dapat memilih materi dan fasilitas belajar yang tepat
d. Dapat mengembangkan sikap dan kebiasan yang dapat mendorong tercapainya hasil
belajar yang lebih baik lagi
e. Dapat melaksanakan tugas-tugasbelajar yang diberikan kepadanya
3. Tipe – tipe cakupan pengajaran remidial
a. Tipe Bloom, mengemukaakan bahwa setiap siswa dan guru haruslah mahir dalam
setiapmateri pembelajaran .
b. Tipe Killer , jika seseorang belum mencapai taraf tertentu yang telah di targetkan 100%
maka secara keseluruan maka kegiatan nini harus di ulangi seluruhnya.
4. Prinsip pembelajaran remidial
a. Adaptif, di sesuaikan dengan kecepatan, kesempatan, gaya belajar masing masing
b. Interaktif, siswa berinteraksi dengan pendidik
c. Fleksibel, metode dan penilaian di sesuaikan dengan siswa
d. Pemberian umpan balik
e. Kesinambungandan ketersediaandalam pemberian layanan
5. Prosedur pengajaran remedial
a. menganalisis kebutuhan
b. merancang pembelajaran
c. Menyusun rencana
d. Menyiapkan perangkat
e. Melaksanakan
f. Evaluasi

B. Evaluasi dan refleksi atas pemaparan materi bahan ajar

Pemaparan dalam video tidak bisa dipahami dengan jelas karena tidak ada suaranya, kalua ada
suaranya mungkin akan lebih jelas lagi.

C. Kelebihan dan Kekurangan atas pemaparan materi bahan ajar

Kelebihanya pemaparan dalam Video ringkas dan singkat
Kekurangannya , tidak ada suara yang menjelaskannya terlalu cepat, sehingga sulit di pahami
materinya.
D. Mangaitkan bahan ajar dengan moderasi beragama
Moderasi beragama adalah cara pandang sikap dan praktik beragama dalam kehidupan
bersamadengan cara mengejawantahkan, esensi ajaran agama, yang melindungi martabat
kemanusiaan dan membangun kemaslahatan berlandaskan prinsip adil,berimbang, dan menaati
konstitusi. Cara pandang beragama ini bisa bisa di ajarkan kepada anak didik dari jenjang
Pendidikan yang terendah sampai jenjang Pendidikan yang tertinggi, melalui proses
pembelajaran dan juga proses evaluasi.