Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN


KULINER KHAS SUMATRA BARAT
SATE PADANG DAREK

DISUSUN OLEH:

AFINDO ALFARIZI

ANDREAS NOVENANTA SITEPU

BOY MARANATA SINAGA

DANNIEL

ERICK CHRISTIAN

WINKEY WIJAYA

GURU PEMBIMBING : MUHAMMAD BAKRI


TAHUN AJARAN : 2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmatnya
kepada kita semua sehingga tim penulis dapat membuat makalah Prakarya dan Kewiraushaan
Kuliner Khas Daerah Sumatra Barat.

Adapun maksud dan tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah
satu tugas kami dalam kegiatan belajar mengajar di mata pelajaran Prakarya dan
Kewirausahaan. Semoga dengan penyusunan makalah ini dapat membantu untuk menambah
wawasan kepada pembaca mengenai pengolahan sate padang darek.

Pada kesempatan ini, kami selaku tim penulis mengucapkan terimakasih kepada:

Bapak Muhammad Bakri selaku pengajar mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan, yang
telah memberikan bimbingan penulisan kepada tim penulis.

Perawang, 28 Maret 2022

Tim Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar 2
Daftar Isi 3
BAB I 4
Pendahuluan 4
A. Latar Belakang 4
B. Rumusan Masalah 4
C. Tujuan dan Manfaat 4
BAB II5
Isi 5
A. Kuliner Khas 5
B. Kuliner Tradisional Indonesia 5
C. Kuliner Khas Nusantara dan Contohnya 5
D. Sejarah Sate Padang 6
E. Jenis-jenis Sate Padang 7
F. Bahan dan Cara Membuat Sate Padang Darek 8
BAB III 10
Penutup 10
A. Kesimpulan 10
B. Saran 10
Daftar Pustaka11
Daftar Pertanyaan 12
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara dengan kepulauan yang luas dan kaya akan
berbagai macam hasil alam, dengan hasil alam yang berbeda di setiap daerahnya. Hal
inilah yang menjadi dasar setiap daerah di Indonesia memiliki kekhasan makanan dan
minumannya masing-masing.
Kekhasan makanan dari setiap daerah membuka peluang bagi masyarakat untuk
memulai bisnis bagi wirausahawan kuliner. Salah satu bisnis kuliner yang paling sering
di buka adalah kuliner khas Sumatra Barat.
Kegiatan pengolahan produk makanan khas Sumatra Barat ini menjadi usaha
yang sangat menjanjikan karena masakan khas daerah ini sangat terkenal akan cita rasa
yang beragam dan terkenal murah dengan harganya di kalangan masyarakat. Salah satu
dari produk masakan khas Sumatra Barat yang sangat terkenal di bisnis kuliner
nusantara adalah sate padang atau tepatnya sate padang darek yang merupakan varian
asli dari sate padang.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kuliner khas?
2. Apa yang dimaksud dengan kuliner tradisional Indonesia ?
3. Apa yang dimaksud dengan kuliner khas Sumatra Barat beserta contohnya?
4. Apa saja sejarah dari kuliner sate padang?
5. Apa saja jenis dari kuliner sate padang?
6. Bagaimana cara membuat kuliner sate padang darek?

C. Tujuan dan Manfaat


Makalah ini dibuat dengan maksud untuk memenuhi tugas mata pelajaran
Prakarya dan Kewirausahaan dan sebagai bahan bacaan untuk memperluas ilmu
pengetahuan tentang makanan khas daerah Sumatra Barat terutama mengenai Sate
Padang. Dengan adanya makalah ini diharapakan pembaca dapat mengetahui lebih
banyak mengenai sate padang beserta cara membuatnya.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kuliner Khas
Kuliner khas daerah adalah makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi di
suatu daerah. Karakter masakan di suatu daerah biasanya mencerminkan karakter
masyarakatnya. Daerah pegunungan menghasilkan masakan dari sayur mayur, karena
iklim pegunungan yang dingin, umumnya masakannya serba panas atau pedas, untuk
menghangatkan badan. Penduduk di daerah pesisir sering kontak dengan orang asing
atau daerah lain sehingga melahirkan banyak masakan campuran yang ikut
memperkaya produk kuliner khas daerah.

B. Kuliner Tradisional Indonesia


Kuliner tradisional Indonesia adalah semua jenis masakan yang berasal dari
berbagai daerah di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia. Resep dan cara
pembuatan kuliner tradisional biasanya bersifat turun temurun. Rasa kuliner
tradisional yang khas dari satu daerah akan berbeda dengan daerah lainnya. Itulah
kenapa kuliner tradisional memiliki banyak keunikan dan kaya akan aneka rasa.
Belum ada referensi khusus yang bisa menyebut jumlah pasti kuliner tradisional yang
terdapat di Indonesia.
Indonesia adalah negara kepulauan. Masing-masing pulau memiliki
kebudayaan sendiri-sendiri. Hal inilah yang membuat Indonesia menjadi salah satu
negara dengan kebudayaan terbanyak di seluruh dunia. Bahkan tidak jarang
kebudayaan asli Indonesia sangat digemari oleh banyak negara tetangga. Seperti
halnya sekelompok mahasiswa Belanda yang mempelajari kebudayaan jawa, lebih
tepatnya adalah gamelan. Atau batik yang merupakan hasil kebudayaan asli Indonesia
sempat dipertentangkan oleh Malaysia. Namun berkat kegigihan bangsa Indonesia
mempertahankan batik sebagai salah satu kebudayaan bangsa, maka batik tetap
menjadi kebudayaan Indonesia dan telah mendapat pengakuan dari dunia.

C. Kuliner Khas Sumatra Barat dan Contohnya


Kuliner Sumatra Barat adalah jenis kuliner yang berkembang di provinsi
Sumatra Barat. Produk kuliner Sumatra Barat merupakan salah satu yang dikenal luas
di Indonesia dan disebut juga dengan istilah Masakan Minangkabau yang
diperkenalkan oleh para perantau Minangkabau dari berbagai daerah di Sumatra
Barat.
Terdapat banyak resep dan variasi masakan Sumatra Barat berdasarkan
daerah, kota atau kabupatennya, antara lain Bukittinggi, Padang, Padang Panjang,
Payakumbuh, Solok, Pesisir Selatan, Batusangkar, Agam, Dharmasraya dan
sebagainya. Meskipun beraneka ragam masakan Minangkabau bukan hanya berasal
dari kota Padang, Masakan Sumatra Barat telah terlanjur dikenal masyarakat awam
dengan sebutan Masakan Padang. Masakan Sumatra Barat dikenal banyak
menggunakan santan dan daging, memiliki rasa pedas dari penggunaaan bumbu dan
rempah-rempah seperti; rendang, dendeng batokok, sambalado matah, sate padang
dan lain sebagainya.

D. Sejarah Sate Padang


Tidak ada catatan resmi mengenai asal usul sate padang, serta siapa yang
pertama kali membuatnya. Laman campaniarestaurant.com menulis, sate padang
berasal dari daerah Padang Panjang. Kuliner ini kemudian berkembang ke sejumlah
daerah, seiring banyaknya pemuda Padang Panjang yang ingin memperdalam ilmu
agama. Salah satu tempat belajar agama di Sumatera Barat adalah daerah Pariaman,
yang terletak di daerah pesisir. Tidak mengherankan, daerah ini banyak disambangi
oleh saudagar Islam dari Gujarat, sehingga persebaran agama Islam di daerah ini
menjadi pesat.
Berdasarkan informasi yang ditulis pada laman alexsetia.wordpress.com,
perkembangan agama Islam di Pariaman menjadi magnet tersendiri bagi para pemuda
yang ingin belajar ilmu agama. Salah satunya adalah Ibrahim Musa Parabek, dari
Desa Parabek, Nagari Banuhampu, Kecamatan Padang Luar. Desa ini letaknya hanya
beberapa kilometer dari Kota Bukittinggi. Ibrahim Musa dan sejumlah pemuda
lainnya hijrah dari tanah kelahirannya menuju Pariaman untuk belajar agama. Hijrah
ini kemudian turut membawa resep kuliner sate padang panjang ke tanah Pariaman.
Seiring berjalannya waktu, sate padang panjang berkembang di Pariaman dan
menyesuaikan dengan lidah warga setempat. Di tangan warga Pariaman, sate padang
mendapatkan sentuhan lebih banyak cabai di banding dengan yang aslinya di Padang
Panjang. Alhasil, kuahnya tampak lebih gelap, dengan rasa pedas membara dan gurih
yang lebih kuat. Selain ke Pariaman, Sate padang juga menyebar ke berbagai daerah
di Sumatera Barat. Kini setidaknya ada tiga varian Sate Padang, berdasarkan daerah
persebarannya, yakni, sate padang panjang, sate padang pariaman dan sate dagung
dagung. Meski telah mengalami perubahan rasa dan penampilan, sesuai daerahnya
masing-masing, semua tetap dikenal dengan sebutan sate padang.
E. Jenis-jenis Sate Padang

1. Sate Darek
Sate ini merupakan varian asli sate padang yang berasal dari Padang Panjang.
Sate ini memiliki jenis kuah kental yang berwarna kuning cerah, karena banyak
menggunakan kunyit dalam proses memasaknya. Meski begitu, rasa pedas dan gurih
tetap mendominasi di lidah. Salah satu rumah makan Sate Padang Panjang yang
legendaris adalah Sate Padang Mak Syukur yang terletak di Jalan Mohammad Syafei
No.63, Pasar Baru, Padang Panjang, Sumatera Barat. Biasanya pelancong yang
hendak menuju Bukittinggi dari Kota Padang sering kali melewati tempat makan ini.

2. Sate Pariaman
Berbeda dari sate darek, sate padang pariaman memiliki kuah kental berwarna
coklat kemerahan dengan cita rasa pedas. Bahan untuk membuat Bumbu Sate Padang
Pariaman cukup sederhana seperti, bawang putih, kemiri, ketumbar, jahe, lengkuas,
dan adas manis.
3. Sate Dangung-Dangung
Sate padang dangung-dangung berasal dari Kabupaten 50 kota. Sate ini
memiliki rasa dan penampilan yang berbeda dengan dua sate padang di atas. Kuah
sate ini rasanya sedikit lebih manis. Penyajiannya pun menggunakan sejumlah
bumbu yang diparut dan dibaluri di sekitarnya. Kuahnya pun berwarna kuning
kecokelatan dengan wangi aroma yang membangkitkan selera.

F. Bahan dan Cara Pembuatan Sate Padang Darek


Bahan:

- 1 kg daging

- 3 liter air

- 120 gr tepung beras

- 1 batang serai geprek

- 2 ruas lengkuas geprek

- 2 buah bunga lawang

- 4 buah kapulaga

- 1 buah daun kunyit ikat simpul

- 1 buah daun salam

- 1 buah daun jeruk

- 1 sdt bumbu kari

- 1/2 sdt pala bubuk

- 1/2 sdt kunyit bubuk

- Merica secukupnya
- Garam secukupnya

- Penyedap secukupnya

- Minyak secukupnya

- 5 siung bawang putih

- 8 siung bawang merah

- 2 buah kemiri

- 5 buah cabai merah keriting

- 1 sdt jintan

Cara membuat:

1. Rebus daging di air mendidih, masukkan kapulaga, bunga lawang, lengkuas, dan

serai. Buang busa yang mengapung.

2. Tumis bumbu halus, masukkan daun salam dan jeruk, daun kunyit, bumbu kari,

pala bubuk, kunyit, merica, garam, dan penyedap, tumis hingga wangi.

3. Masukkan tumisan bumbu ke dalam rebusan daging, setelah 7 menit matikan api.

Tutup rapat biarkan 30 menit.

4. Ambil daging yang direbus tadi dari rebusan air. Lalu potong dadu dan tusuk ke

lidi sate yang sudah direndam air agar gampang tusuknya.

5. Masak kembali air rebusan tadi 10 menit sambil dicek rasanya. Bila sudah pas dan

enak ambil sedikit air untuk mengencerkan tepung beras. Aduk sampai halus (tidak

ada yang menggumpal), lalu masukkan ke dalam rebusan air sambil terus diaduk

agar tidak ada yang menggumpal. Masak sampai kuah mengental (jika dirasa kurang

kental bisa ditambahkan lagi tepung berasnya, ini sesuai selera saja). Lalu matikan

api. Setelah itu bakar sate di atas teflon yang sudah diolesi minyak atau bakar di atas

bakaran arang hingga matang, sate pun siap disajikan dengan kuahnya.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kuliner khas daerah adalah makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi di
suatu daerah. Karakter masakan di suatu daerah biasanya mencerminkan karakter
masyarakatnya. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti, kondisi geografis,
hasil bumi, sejarah dan budaya setempat. Sebagai contoh, masakan Sumatra Barat
sering menggunakan santan dikarenakan Sumatra Barat memiliki perkebunan yang
menghasilkan kelapa dan santan berkualitas tinggi.

B. Saran
Sebagai seorang siswa dan seorang warga negara Indonesia, kita perlu
mengetahui makanan dan minuman yang ada di Negara kita sendiri terutama di
tempat tinggal kita guna menambah wawasan dalam diri kita. Maka dari itu kita harus
mengenal mempelajari kuliner khas Indoensia.
DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kuliner_tradisional_indonesia#:~:text=Kuliner%20tradisional
%20Indonesia%20adalah%20semua,akan%20berbeda%20dengan%20daerah%20lainnya.

https://sumbar.suara.com/read/2021/10/11/135855/sejarah-dan-asal-usul-sate-padang-jenis-
jenis-hingga-rekomendasi-rumah-makan-padang?page=2

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Masakan_Sumatra_Barat

https://food.detik.com/info-kuliner/d-4830753/jangan-hanya-doyan-kenali-3-jenis-sate-
padang-yang-punya-tampilan-berbeda

https://www.google.com/amp/s/www.goodnewsfromindonesia.id/2021/01/28/kenapa-
masakan-padang-identik-dengan-santan-dan-rasa-pedas/amp

https://cookpad.com/id/resep/13313282-sate-dangung -dangung-49

htpps://www.kompas.com/food/read/2021/07/16/110900975/resep-sate-padang-pariaman-
kuah-kentalnya-kaya-rempah?page=all

https://selerasa.com/resep-dan-cara-membuat-sate-padang-asli-yang-dan-nikmat
DAFTAR PERTANYAAN

1. Mengapa masakan khas Minangkabau dapat menjadi salah satu makanan khas daerah
yang digemari dan banyak ditemukan di seluruh Indonesia? Jelaskan! (Trilen Surya
Ningsih, Kelompok 3)

 Ada beberapa alasan mengapa makanan khas Minangkabau dapat menjadi salah satu
makanan khas daerah yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia yaitu :
1. Porsi dan pilihan lauk yang banyak
Seperti di restoran padang pada umumnya, makanan khas Minangkabau terkenal
akan porsi dan pilihan lauk yang banyak sehingga banyak dicari oleh orang orang.
2. Masakan yang kaya akan rempah
Pada dasarnya masakan khas Minangkabau banyak memakai rempah rempah
seperti cabai dan santan yang membuat cita rasa makanan menjadi terasa. Hal ini juga
dipengaruhi oleh faktor sejarah yaitu pada catatan Tome Pires, pengelana asal
portugis melihat adanya kapal yang berasal dari Gujarat (India) yang singgah di pantai
pantai Sumatra Barat sehingga tidak mengherankan apabila banyak masakan khas
Minangkabau yang banyak memakai cabai dan juga santan.
3. Harga yang terjangkau
Masakan Minangkabau tidak hanya terkenal akan porsi yang banyak dan cita rasa
yang kuat, namun masakan Minangkabau juga terkenal akan harga yang sangat
bersahabat dan terjangkau bagi semua kalangan masyarakat sehingga tidak
mengherankan masakan Minangkabau banyak digemari oleh masyarakat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai