ANATOMI FISIOLOGI
Disusun untuk memenuhi Tugas UAS mata kuliah Metodelogi Penelitian
Dibuat Oleh
144219004
2022
ii
DAFTAR ISI
BAB I ...................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ............................................................................................................................. 1
A. Latar belakang ......................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................................... 2
C. Batasan Masalah ..................................................................................................................... 2
D. Tujuan perancangan ............................................................................................................... 2
E. Manfaat Penelitian.................................................................................................................. 2
BAB II .................................................................................................................................................... 3
LANDASAN TEORI ........................................................................................................................ 3
A. KAJIAN TEORI .......................................................................................................................... 3
BAB III................................................................................................................................................... 9
METODE PENELITIHAN .............................................................................................................. 9
A. Model Pengembangan ............................................................................................................ 9
B. Prosedur Pengembangan ...................................................................................................... 10
C. Subjek Penelitian................................................................................................................... 11
D. Teknik Pengumpulan Data .................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................................... 13
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Anatomi tubuh manusia adalah ilmu yang mempelajari tentang struktur tubuh
manusia. Anatomi tubuh manusia tersusun atas sel jaringan dan organ. System organ
merupakan bagian yang menyusun tubuh manusia. System ini terdiri atas berbagai jenis
organ , yang memiliki struktur dan fungsi khusus. System organ memiliki struktur dan
fungsi yang khas. Masing-masing system organ saling tergantung satu sama lain, baik
secara langsung maupun tidak langsung.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya-
upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar
mengajar. Para guru dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang dapat disediakan
oleh sekolah, dan tidak tertutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan
perkembangan dan tuntunan zaman. Guru sekurang-kurangnya dapat menggunakan
alat yang murah dan bersahaja tetapi merupakan keharusan dalam upaya mencapai
tujuan pengajaran yang diharapkan. Disamping mampu menggunakan alat-alat yang
tersedia, guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media
pembelajaran yang akan digunakannya apabila media tersebut belum
tersedia.(Hildasari, 2020)
Di era digital seperti sekarang ini banyak anak-anak yang mulai kurang
membaca buku, gaya hidup manusia saat ini semua serba instan . gaya hisup mausia
pada saat ini yang serba instan dan praktis menjadi salah satu factor berubahnya
kebiasaan pola pikir.
Media pembelajaran diartikan segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk
merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau keterampilan belajar
sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar.(Hildasari, 2020)
2
B. Rumusan Masalah
C. Batasan Masalah
D. Tujuan perancangan
E. Manfaat Penelitian
BAB II
LANDASAN TEORI
A. KAJIAN TEORI
1. Ensiklopedia
a. Sejarah Ensiklopedia
Kata "Ensiklopedia" dari bahasa Yunani Kuno, ekyklios paideia,
yang secara harfiah berarti "Pembelajaran lengkap", atau sesuatu yang
berisi seluruh pengetahuan umum. Upaya menghimpun seluruh pengetahuan
yang diraih oleh manusia telah dimulai sejak zaman Romawi, sering dalam
bentuk ensiklopedia khusus yang diciptakan untuk disiplin dan perspektif
tertentu. Bila dibandingkan dengan klasifikasi ilmu pengetahuan dan sejarah
saat ini, cara pengornasasian mereka terasa aneh, kalau tidak menggelikan.
Esiklopedia sebagai semua himpunan pengetahuan manusia telah
mencerminkan keterbatasan pengetahuan kita tentang dunia. Maka baru ketika
manusia sampai ke zaman eksplorasi dan perdagangan yang marak gagasan
modern tentang pencatatan pengetahuan dunia yang lengkap menjadi
kenyataan.
Orang yang pertama kali menulis ensiklopedia yang diakui secara
luas dalam Naturalis Historia yaitu Plinius Tua. Sebuah buku terdiri atas 37
jilid yang berupaya mencangkup seluruh pengetahuan tentang dunia yang
alami. Yamg mengagumkan, kategorinya mulai modern, dengan volume
berbeda-beda untuk membahas matematika, geografi, etnologi, fisioloi,
zoologi, botani, farmakologi, dan mineralogi. Untuk menunjukkan bahwa
bangsa Romawi menyukai seni, ada jilid-jilid tersendiri hanya untuk seni
patung batu pualam. Ensiklopedia, bahkan di zaman kuno itu, merupakan
kumpulan rangkuman karya-karya orang lain, maka dalam bagian pengantar
terdapat pernyataan eksplisit bahwa Naturalis Historia berisi "20.000 fakta
yang dihimpun dari sekitar 2.000 buku dan dari 100 penulis pilihan".
Ensiklopedia Yongle dari Cina buatan tahun 1403-1407 merupakan
karya sangat serius, dan paling besar di dunia pada masanya, memggunakan
4
2.000 dan 8.000 teks untuk penyusunannya serta meliputi pembahasan ssemua
hal yang terkait dengan sejarah, sastra, ilmu pengobatan, ilmu alam, dan
sebagainya. Sayangnya, ukuran menjadi salah satu musuh ensiklopedia ini. Ia
terlalu besar untuk dicetak dan hanya tersedia dan gulungan-gulungan dan
lembaran-lembaran yang disalin dengan tangan. Lebih parah lagi, karena
rumah bangsawan Cina selama berabad-abad terutama terbuat dari kayu,
sebagian besar naskah itu musnah ketika menjadi kebakaran. Konon, hanya
sekitar 400 jilid yang masih bertahan sampai zaman modern, terpencar di
sejumlah perpustakaan dan koleksi pribadi.
Akan tetapi, nenek moyang sejati ensiklopedia modern
adalah Encyclopedie yang berbahasa prancis tahun 1700-an, yang resminya
dikenal sebagai "Ensiklopedia, atau kamus sistematik ilmu
pengetahuan, seni, dan kerajinan". Awalnya tugas ini dipercayakan
kepada Jean Paul de Gua de Malves, tetapi baru lewat sedikit dari tahun
setelah mulai mengerjakannya, pada Agustus 1747, ia dipecat dari jabatannya
daan diambil alih oleh Jean Ie Rond d'Alembert serta Denis Diderot.
Sebagian besar dunia kelak sangat akrab dengan nama Diderot, sebab, sampai
20 tahun kemudian ia dengan tekun terus mengawasi proyek Encyclopedie
merupakan sumber pencerahan, selain sebuah proyek yang menentang dogma
Katolik dengan menghadirkan tokoh-tokoh protestan serta pandangan tokoh-
tokoh pemikir terkemuka, seperti Voltaire, Rousseau, dan Montesquieu.
b. Pengertian Ensiklopedia
Menurut kamus besar bahasa indonesia (KBBI), ensiklopedia adalah
buku atau serangkaian buku yang menghimpun keterangan atau uraian tentang
berbagai hal dalam bidang seni dan ilmu pengetahuan. Ensiklopedia
merupakan kumpulan tulisan yang berisi tentang penjelasan berbagai macam
informasi secara luas, lengkap dan mudah dipahami mengenai ilmu
pengetahuan atau khusus cabang ilmu pengetahuan tertentu yang tersusun
berdasarkan abjad atau kategori dan dicetak dalam bentuk buku.
Isi dari ensiklopedia meliputi nama istilah dan diilustrasikan dengan
gambar serta diberi penjelasan sehingga mudah difahami. Berdasarkan uraian
diatas dapat disimpulkan bahwa ensiklopedia adalah jenis buku yang
5
menghimpun uraian tentang bidang ilmu atau bidang ilmu tertentu yang
disusun menurut abjad atau menurut lingkungan ilmu. Sehingga ensiklopedia
dapat digunakan sebagai rujukan tentang materi yang berkaitan dengan
kebutuhkan peserta didik dan pendidik.(G/Tsadik et al., 2020)
c. Klasifikasi Ensiklopedia
Dalam klasifikasi, ensiklopedia termasuk buku nonteks pelajaran yang
tergabung bersama kamus, atlas, aturan perundang- undangan dalam jenis
buku referensi. Klasifikasi ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan
Nomor 2 Tahun 2008 Pasal (2) yang menyatakan bahwa selain buku teks
pelajaran, pendidik dapat menggunakan buku panduan pendidik, buku
pengayaan, dan buku referensi dalam prosese pembelajaran. Buku nonteks
pelajaran berbeda dengan buku teks pelajaran. Buku nonteks pelajaran
merupakan buku-buku yang tidak digunakan secara langsung sebagai buku
untuk mempelajari salah satu bidang studi pada lembaga Pendidikan.
Pada umumnya ensiklopedia terbagi menjadi 2 kategori yaitu:
1) Ensiklopedia Umum (General Encyclopedia), yaitu ensiklopedia yang
memuat secara umum semua disiplin ilmu didalamnya.
2) Ensiklopedia Khusus (Specialist Encyclopedia), yaitu ensiklopedia yang
memuat disiplin ilmu atau cabang ilmu dan bidang tertentu.
(G/Tsadik et al., 2020)
2. Anatomi Fisiologi
a. Anatomi
Anatomi dan fisiologi selalu saling berhubungan yang ketika
mempelajari organisme hidup. Organisme hidup dapat dibadakan dari
organisme non-hidup, karena mereka berkembang biak dan memiliki
metabolisme dan perkembangan. Studi tentang anatomi ialah penting untuk
memhami struktur organ-organ dan fisiologi penting bagi studi tentang
bagaimana struktur-struktur yang berfungsi untuk menjaga organisme tetap
hidup. Anatomi dan fisiologi dapat dipelajari secara terpisah tetapi untuk
memahami seluruh sistem tubuh mereka harus saling berhubungan dan
dipelajari secara keseluruhan.
Studi tentang struktur organ hidup disebut dengan anatomi, ini
mempelajari berbagai organ. Kata anatomi dari dua kata Yunani ana dan
temnein. Ana memberi arti pemisahan dan temnein berarti “memotong”,
7
meskipun terdiri dari studi tentang organ internal dengan sel dianggap sebagai
unit dasar dari semua organisme hidup.
b. Fisiologi
Tujuan dari fisiologi ialah untuk mempelajari dan memahami
bagaimana organisme hidup-hidup dan menjaga mereka hidup. Studi tentang
fisiologi melibatkan pemahaman tentang proses kerja organisme hidup.
fisiologi terdiri dari empat aspek, yakni metabolisme, perkembangan,
reproduksi dan iritabilitas “stiles dan cocking 1969”. Keempat aspek tersebut
terkait satu sama lain.
Untuk pemahaman yang lebih baik tentang fisiologi organisme
tertentu, pengetahuan tentang morfologi organisme dan struktur organisme
harus diperoleh. Namun pengetahuan tentang struktur dari suatu organisme
tidak cukup untuk studi fisiologi. informasi biokimia dan biofisika dari
organisme hidup akan membuatnya lebih luas. Ada berbagai cabang fisiologi
yaitu sel, patologi, fisiologi sistemik dan fisiologi organ khusus.
c. Subdivisi anatomi
Berikut ini adalah subdivisi dari anatomi, sebagai berikut :
1) Anatomi mikroskopik : ilmu mengenai struktur tubuh yang di pelajari
melalui observasi atau pembedahan tanpa menggunakan mikroskop.
Ada dua pendekatan untuk mempelajari anatomi makrsokopik
2) Anatomi histologi
Ilmu mengenai struktur tubuh yang di pelajari melalui observasi dengan
menggunakan mikroskop cahaya. (pembesaran 1,000-2000 kali)
Contoh : Sel, Jaringan, organ tubuh yang lain.
8
3) Anatomi ultraskopik
Ilmu mengenai struktur tubuh yang di pelajari ultrastruktur sel
menggunakan mikroskop elektron (Pembesaran 1.000.000 kali)
Contoh : Mitokondria, Ribosom, lisosom
4) Anatomi radiografi
Ilmu mengenai struktur tubuh dengan menggunakan sinar x atau tehnik
penyinaran lain
Contoh : Melihat jenis fraktur, Melihat penyumabatan pembuluh darah otak
Ct. Scan.
5) Sitologi
adalah ilmu mikroskopik mengenai struktur sel individu.
7) Anatomi perkembangan
adalah ilmu mengenai perkembangan dan diferensiasi struktur di sepanjang
kehidupan suatu organism.
8) Patologi
adalah ilmu mengenai struktur tubuh dan perubahan yang berkaitan dengan
penyakit atau cedera.
9
BAB III
METODE PENELITIHAN
A. Model Pengembangan
B. Prosedur Pengembangan
1. Studi pendahuluan
a. Analyze (analisis)
Tahap analisis merupakan tahapan pendefinisian apa yang akan
dipelajari oleh peserta didik yaitu dengan melakukan analisis kebutuhan,
mengidentifikasi masalah, dan melakukan analisis tugas. Menurut Brach
(2009) “The purpose of the Analyze phase is to identify the probable causes
for a performance gap”. Oleh karena itu hasil output yang dihasilkan berupa
identifikasi kebutuhan dan analisis tugas berdasarkan kebutuhan.
Tahap ini disertai dengan observasi guna menganalisis minat baca
sisawa. Tugas yang dianalisis adalah pelajaran biologo yang dikerjakan oleh
siswa. Hasil analisis diatas menunjukkan karakteristik sumber belajar yang
dibutuhkan oleh siswa yaitu sebuah ensiklopedia.
Tahap ini dilengkapi dengan adanya wawancara terhadap guru
pengampu mata kuliah biologi dan juga 8 orang siswa sekolah dasar dan
sekolah menengah pertama.
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian pada penelitian ini adalah siswa sekolah dasar dan siswa
sekolah menengah pertama kota sidoarjo sejumlah 50 siswa.
1. Observasi
2. Angket (kuisioner)
Angket yang digunakan pada penelitian ini adalah angket tertutup dalam
bentung rating-scale (skala bertingkat) yaitu angket yang berisi pernyataan yang
sudah disediakan jawabannya berupa kolom-kolom yang menunjukkan
tingkatan-tingkatan, sehingga responden tinggal memilih dari salah satu
tingkatan dengan memberikan tanda chek (Astutik, 2018)
3. Dokumentasi
4. Wawancara
DAFTAR PUSTAKA
G/Tsadik, D., Berhane, Y., Worku, A., Luo, D., Cheng, Y., Zhang, H. H., Ba, M., Chen, P.,
Li, H., Chen, K., Sha, W., Zhang, C., Chen, H. H., Direktorat Jenderal Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit, Ansar J, Dwinata I, M. A., Agus Triono, I. H., Fitriayani, Y.,
Wuni, C., Wolfe, D. T., … Haris, A. (2020). No 主観的健康感を中心とした在宅高齢
者における 健康関連指標に関する共分散構造分析Title. International Journal of
Hypertension, 1(1), 1–171.
http://etd.eprints.ums.ac.id/14871/%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.cell.2017.12.025%0Ahtt
p://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-
2018.pdf%0Ahttp://www.who.int/about/licensing/%0Ahttp://jukeunila.com/wp-
content/uploads/2016/12/Dea
Hildasari. (2020). Media Pembelajaran Anatomi Tubuh Manusia Pada Stikes Datu Kamanre
Berbasi 3D. Doctoral Dissertation, Universitas Cokroaminoto Palopo, 1(1), 1–39.
http://repository.uncp.ac.id/444/1/HILDASARI %281604411374%29.pdf
https://www.gurupendidikan.co.id/anatomi-dan-fisiologi/
https://studyofroom.blogspot.com/2020/11/apa-yang-dimaksud-dengan-ensikopedia.html
https://www.bing.com/images/search?view=detailV2&ccid=pPq9UcVy&id=B80B0E0A2659C2C47421
00F3C291CE724E26E5C2&thid=OIP.pPq9UcVyd8_w2YT6xn_3eQHaEK&mediaurl=https%3a%2f%2fcd
n.rakyatku.com%2fimageresize%2fimages%2finterstiti_1522318431usia.jpg%26width%3d800%26he
ight%3d450&exph=450&expw=800&q=foto+ilustrasi+anatomi+fisiologi&simid=60805076112182457
4&FORM=IRPRST&ck=2AAF1FB23A6A427E0CE7F1BDB1E5A54D&selectedIndex=3&ajaxhist=0&ajaxs
erp=0
https://www.bing.com/ck/a?!&&p=06232a71b00b17364aaa80f95a19d23e87b32084154fc6a234de4
63816e414b2JmltdHM9MTY1NjMxNzY0OCZpZ3VpZD0yY2ZhNzdjMy02NmVlLTRhNzgtYWI3Zi0xNjc4
OWE1MDVjMTAmaW5zaWQ9NTE0Mw&ptn=3&fclid=1db517eb-f5f1-11ec-adca-
392d5e0fdd90&u=a1aHR0cDovL2RpZ2lsaWIuaXNpLmFjLmlkLzYxMjEv&ntb=1
14
https://www.bing.com/ck/a?!&&p=31386cc403839714b75ca2f8b0b4c05868b576423982a49cfa9cc5
4a525d76e1JmltdHM9MTY1NjMxNzY0OCZpZ3VpZD0yY2ZhNzdjMy02NmVlLTRhNzgtYWI3Zi0xNjc4O
WE1MDVjMTAmaW5zaWQ9NTI4Mg&ptn=3&fclid=1db5c43a-f5f1-11ec-95a7-
211a34596d71&u=a1aHR0cHM6Ly9lcHJpbnRzLndhbGlzb25nby5hYy5pZC9pZC9lcHJpbnQvOTMyMy8
xLzE0MDMwODYwMDgucGRm&ntb=1
https://www.bing.com/ck/a?!&&p=ac3f626984e9d8ceaf608e79a4c60cce8be16f47799de0e98f28cf3
2da0e35b9JmltdHM9MTY1NjMxNzcwNyZpZ3VpZD0wMjA2MjI1NC0yYmFhLTRjNjAtYjgzYy1lMTk1Nm
Q5YzY3N2EmaW5zaWQ9NTE0NA&ptn=3&fclid=4146c0c5-f5f1-11ec-b405-
50b7d0e63fd8&u=a1aHR0cHM6Ly9pZC53aWtpcGVkaWEub3JnL3dpa2kvQW5hdG9taQ&ntb=1