SEJARAH ARSITEKTUR 2
(Semester 3/2 SKS/303)
S1 ARSITEKTUR
Oleh:
Capaian Mahasiswa memiliki sikap tanggung jawab dan kemandirian, menguasai pengetahuan tentang karya arsitektur dunia dari masa lalu sampai dengan masa kini yang meliputi tata ruang,
Pembelajaran performansi arsitektural melalui bahan bangunan dan teknologi serta kondisi sosial budaya yang melatarbelakanginya. Selanjutnya mahasiswa mampu memahami dan menje-laskan hubungan
Lulusan yang timbal balik persoalan dan jawaban arsitektural suatu karya arsitektur yang jujur terhadap jaman dan tempatnya, serta mempresentasikan dalam format yang baku.
dibebankan pada
Mata Kuliah S7 Taat hukum (mentaati peraturan yang berlaku) dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, tepat waktu
(CPLMK) S9 Bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri (individu maupun kelompok), jujur mencantumkan sumber informasi/data dari pihak lain sesuai aturan yang berlaku
P1 Menguasai pengetahuan tentang karya arsitektur dunia dari masa lalu sampai dengan masa kini yang meliputi tata ruang, performansi arsitektural melalui bahan bangunan dan teknologi serta
kondisi sosial budaya yang melatarbelakanginya.
KU1,2,4 Mampu menyiapkanmateri sesuai topik yang ditugaskan untuk dipresentasikan dalam diskusi kelas
Mampu menunjukkan kinerja bermutu dan terukur
Mampu menunjukkan kerjasama yang baik dalam kelompok
KK 2,4 Mampu menjelaskan materi diskusi sesuai dengan topik yang ditugaskan
Mampu mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai koridor materi diskusi yang disajikan
Mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam diskusi kelas dengan jelas
Capaian CPMK 1 Mampu menjelaskan lingkup pengamatan karya arsitektur dunia dan periodisasi arsitektur dunia, serta memiliki strategi dalam menyelesaikan program perkukuliahan SJA 2
Pembeajaran Mata
Kuliah (CPMK) CPMK 2 Mampu menjelaskan karakteristik karya arsitektur Kuno dan dapat mengenali hubungan antara arsitektur dengan bahan bangunan dan teknologi; arsitektur dengan iklim; dan arsitektur dengan
kepercayaan serta mempresentasikannya dalam diskusi kelas sesuai kaidah yang berlaku dengan prinsip discovery learning dan kerjasama.
CPMK 3 Mampu menjelaskan karakteristik karya arsitektur Barat dan dapat mengenali hubungan antara arsitektur dengan bahan bangunan dan teknologi; arsitektur dengan iklim; dan arsitektur dengan
kepercayaan serta mempresentasikannya dalam diskusi kelas sesuai kaidah yang berlaku dengan prinsip discovery learning dan kerjasama.
CPMK 4 Mampu menjelaskan karakteristik karya arsitektur Timur dan dapat mengenali hubungan antara arsitektur dengan bahan bangunan dan teknologi; arsitektur dengan iklim; dan arsitektur dengan
kepercayaan serta mempresentasikannya dalam diskusi kelas sesuai kaidah yang berlaku dengan prinsip discovery learning dan kerjasama.
CPMK 5 Mampu menjelaskan karakteristik karya arsitektur Timur Tengah dan dapat mengenali hubungan antara arsitektur dengan bahan bangunan dan teknologi; arsitektur dengan iklim; dan arsitektur
dengan kepercayaan serta mempresentasikannya dalam diskusi kelas sesuai kaidah yang berlaku dengan prinsip discovery learning dan kerjasama.
CPMK 6 Mampu menjelaskan karakteristik karya arsitektur pada abad ke-19 dan dapat mengenali hubungan antara arsitektur dengan bahan bangunan dan teknologi; arsitektur dengan iklim; dan arsitektur
dengan kepercayaan serta mempresentasikannya dalam diskusi kelas sesuai kaidah yang berlaku dengan prinsip discovery learning dan kerjasama.
CPMK 7 Mampu menjelaskan karakteristik karya arsitektur modern dan postmodern dan dapat mengenali hubungan antara arsitektur dengan bahan bangunan dan teknologi; arsitektur dengan iklim; dan
arsitektur dengan kepercayaan serta mempresentasikannya dalam diskusi kelas sesuai kaidah yang berlaku dengan prinsip discovery learning dan kerjasama.
METODE PENGAJARAN
1. Kuliah 7 kali
2. Diskusi 7 kali
3. Evaluasi Tengah Semester 1 kali
4. Evaluasi Akhir Semester 1 kali
KEPUSTAKAAN
Ark. Djauhari Sumintaredja, 1981. Kompendium Sejarah Arsitektur. Yayasan Lembaga Penyelidikan
Masalah Bangunan
SANKSI
Peserta Mata kuliah SJA dapat digugurkan jika :