Disusun Oleh
Casphama Jovansyah Chaidir (118330007)
Puji dan syukur atas kehadirat Tuhan YME, yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Teknologi Bioproses Agroindustri
mengenai prinsip dasar fermentasi ini dengan penambahan-penambahan dari dosen
pengampu yang sudah diberikan. Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Teknologi Bioproses. Saya mengucapkan terima
kasih kepada Ibu Vebera selaku Dosen program studi Teknologi Industri Pertanian, yang
telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang program studi yang saya jalani. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada
beberapa pihak yang telah membantu maupun membagi sebagian ilmu pengetahuannya
sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Mungkin, makalah yang saya buat ini masih jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu, sekiranya dapat memberikan kritik dan saran yang
mungkin dapat saya pelajari agar pada pembuatan makalah selanjutnya lebih baik lagi.
DAFTAR ISI
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dalam membuatan makalah ini sebagai berikuti:
1. Untuk mengetahui apa itu fermentasi
2. Mengetahui dasar-dasar prinsip fermentasi
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Fermentasi
Fermentasi merupakan suatu proses perubahan kimia pada suatu substrat organik
melalui aktivitas enzim yang dihasilkan oleh mikroorganisme (Suprihatin, 2010). Proses
fermentasi dibutuhkan starter sebagai mikroba yang akan ditumbuhkan dalam substrat.
Starter merupakan populasi mikroba dalam jumlah dan kondisi fisiologis yang siap
diinokulasikan pada media fermentasi (Prabowo, 2011). Fermentasi dapat dilakukan dengan
dua cara, yaitu spontan dan tidak spontan. Fermentasi spontan adalah yang tidak ditambahkan
mikroorganisme dalam bentuk starter atau ragi dalam proses pembuatannya, sedangkan
fermentasi tidak spontan adalah yang ditambahkan starter atau ragi dalam proses
pembuatannya. Mikroorganisme tumbuh dan berkembang secara aktif merubah bahan yang
difermentasi menjadi produk yang diinginkan pada proses fermentasi (Suprihatin, 2010).
Proses optimum fermentasi tergantung pada jenis organismenya (Sulistyaningrum, 2008).
faktor yang mempengaruhi proses fermentasi adalah suhu, pH awal fermentasi, inokulum,
substrat dan kandungan nutrisi medium.
Medium yang baik untuk digunakan sebagai medium fermentasi salah satunya adalah
pollard. Pollard merupakan limbah penggilingan gandum yang mempunyai potensi sebagai
pakan ternak, karena mengandung protein, lemak, zat-zat mineral dan vitamin dibandingkan
dengan biji keseluruhan, akan tetapi banyak mengandung polisakarida struktural (Utama et
al., 2013).
PENUTUP
2.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang didapatkan dari makalah ini, yaitu :
1. Jcnis mikroorganisme yang tumbuh sclama proses fermentasi berlangsung juga
mengalami perubahan khususnya untuk golongan bakteri.
2. Susunan kimiawi legen mengalami perubahan selama proses fermentasi
berlangsung. Total padatan terlarut dan total asam mengalami peningkatan
selama berlangsungnya proses fermentasi.
3. Lamanya waktu fermentasi spontan mempengaruhi jumlah mikroorganisme
yang tumbuh
DAFTAR PUSTAKA