Tugas Mandiri Hari : Jumat

MK. Dietetik Penyakit Tidak Menular Tanggal : 23 September 2022

SUMBER BAHAN MAKANAN

Disusun oleh :

Helza Mutiarahma (P032013411058)

D-III Gizi TK. 3B

Dosen Pengampu

Roziana, SST, M.Gizi

Yessi Marlina, S. Gz, MPH

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES RIAU

JURUSAN GIZI

2022
 Sumber bahan makanan yang bersifat gotrogenik
Beberapa jenis bahan makanan yang mempunyai sifat goitrogenik adalah kubis (species
brassica), kedelai mentah, dan singkong yang belum dimasak, sawi, singkong, daun
singkong, kangkung, kubis, gambas, kol, terong ungu, kacang panjang, buncis, keripik
gadung, gatot, tape, tiwul, keripik singkong dan jemblem.

 Sumber bahan makanan yang kaya selenium

1. Tuna, untuk setiap 100 gram tuna madidihang, terkandung selenium dengan kadar hingga
108,2 mikrogram. Jumlah tersebut sudah dapat memenuhi hampir 200% kebutuhan harian
tubuh terhadap selenium.
2. Udang, konsumsi udang berukuran besar (berat 22 gram) mengandung 10,9 mikrogram
selenium dan membantu anda mencukupkan kebutuhan harian tubuh terhadap selenium
hingga 20%.
3. Salmon, setiap 100 gram salmon ternak, misalnya, mengandung selenium yang dapat
memenuhi kebutuhan harian tubuh hingga 75%.
4. Sarden, 100 gram sarden mengantongi selenium yang dapat mencukupkan kebutuhan
harian tubuh hingga 75%.
5. Makarel, setiap 100 gram makarel atlantik yang sudah dimasak dapat mencukupkan
kebutuhan harian tubuh hingga 94%.
6. Sotong, setiap 100 gram sotong menawarkan selenium dengan kadar 89,6 mikrogram.
7. Daging sapi, 100 gram daging sapi bagian skirt steak mengantongi selenium dengan kadar
36 mikrogram. Kadar tersebut dapat mencukupkan kebutuhan harian tubuh hingga 65%.
8. Daging ayam, setiap 100 gram dada ayam sudah menawarkan selenium hingga 31,9
mikrogram. Jumlah tersebut mencukupi kebutuhan tubuh hingga 58%.
9. Tahu, setiap 100 gram tahu dapat memenuhi kebutuhan harian tubuh hingga 32% - dengan
kadar sekitar 17,4 mikrogram
10. Bayam , setiap 100 gram bayam menawarkan selenium dengan kadar 1,5 mikrogram,
mencukupkan ‘hanya’ 3% dari kebutuhan harian tubuh terhadap mineral ini.

 Sumber bahan makanan yang kaya yodium

1. Rumput laut, mengandung sekitar 2000% dari asupan harian.
2. Ikan kod, satu porsi ikan kod mengandung sekitar 63-99 mcg atau 66% yodium dari
asupan harian yang dianjurkan.
3. Udang, satu porsi udang yaitu sekitar 3 ons mengandung 35 mikrogram yodium atau
sekitar 23% dari asupan harian yang disarankan.
4. Tuna, dalam 3 ons tuna mengandung 17 mikrogram yodium atau sekitar 11% dari asupan
harian yang dianjurkan.
5. Susu, ata-rata brand susu mengandung setidaknya 88 mikrogram yodium per satu cangkir
atau memenuhi sekitar 59-112% dari jumlah yodium harian yang direkomendasikan.
6. Plum, buah plum mengandung sekitar 13 mikrogram yodium atau sekitar 9% dari asupan
yang dianjurkan
7. Kacang lima, kacang lima mengandung sekitar 16 mikrogram yodium atau 10 % dari
asupan harian yang direkomendasikan
8. Telur, satu butir telur mengandung 24 mikrogram yodium atau 16% dari nilai harian.
9. Roti tawar putih, dua iris roti tawar putih mengandung sekitar 45 mikrogram yodium.

 Sumber bahan makanan yang rendah yodium

garam tidak beryodium, putih telur, sayuran segar atau beku, teh dan kopi hitam, rempah
rempah, Minyak sayur, gula, selai, jeli, dan madu, kacang tawar dan mentega kacang,
Limun, bir dan anggur, porsi sedang daging sapi, ayam, kalkun, sapi muda, dan domba,
buah dan jus buah

 Sumber bahan makanan yang kaya zink

Makanan laut, seperti, kepiting, tiram, lobster, dan kerang.
Daging, seperti daging sapi, kambing, dan domba.
Unggas, seperti ayam dan kalkun.
Ikan, seperti ikan sarden dan salmon.
Kacang-kacangan, seperti kacang polong, lentil, kacang hitam, dan kacang merah

 Sumber bahan makanan yang mengandung kalsium

1. Susu, Kalsium yang terkandung di dalam susu sapi berkisar antara 276 hingga 352 mg
tergantung jenisnya, yakni susu biasa, susu rendah lemak, atau susu tanpa lemak
2. Keju, Dalam tiap 28 gram keju parmesan terdapat kalsium sekitar 330 mg yang setara
dengan 25 hingga 30 persen kebutuhan asupan kalsium harian
3. Yogurt, Dalam secangkir yogurt sekitar 245 gram mengandung 488 mg kalsium yang
setara dengan 38 persen dari kebutuhan kalsium harian.
4. Ikan sarden, Dalam 100 gram ikan sarden terkandung 382 mg kalsium
5. Ikan salmon, Sekitar 3 ons atau 85 gram salmon kalengan dengan tulang dapat
mencukupi kebutuhan kalsium harian hingga 21 persen
6. Almond, Dalam satu ons atau sekitar 22 butir, almond bisa memberi kontribusi sekitar
delapan persen dari total kebutuhan kalsium harian.
7. Susu kedelai, Dalam tiap cangkir (200 ml) susu kedelai, terkandung sekitar 240 mg
kalsium.
8. Biji wijen, Dalam satu sendok makan biji wijen terdapat sekitar 160 mg kalsium
9. Tahu, Dalam 150 gram, terkandung 300 hingga 500 mg kalsium
10. Bayam, alam 100 gram bayam, terkandung setidaknya 150 mg kalsium.

 Sumber bahan makanan yang tinggi vitamin D

1. Ikan salmon, satu potong ikan salmon seberat 3,5 ons (100 gram) bisa mengandung 526
IU vitamin D atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 200 persen.
2. Ikan haring dan sarden, Ikan haring segar bisa menyediakan 216 IU per 3,5 ons (100
gram) bahan, atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 27 persen.
3. Minyak hati ikan kod, Minyak hati ikan kod termasuk sumber vitamin D yang sangat
baik karena bisa mengandung 448 IU vitamin D per sendok teh (4,9 ml) atau sanggup
mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 56 persen
4. Ikan tuna, kan tuna kalengan bisa mengemas hingga 268 IU vitamin D dalam porsi 3,5
ons (100 gram) atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 34 persen.
5. Kuning telur, Satu kuning telur dilaporkan bisa mengandung 37 IU vitamin D atau
sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 5 persen
6. Jus jeruk, Satu cangkir (237 ml) jus jeruk yang telah diolah dapat mengandung hingga
100 IU vitamin D atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin D harian hingga 12
persen