Anda di halaman 1dari 9

BERIMAN

KEPADA
QADHA QADAR
DEFINISI
❑ Qadha: hukum atau keputusan ( Q.S. Surat
An- Nisa’ ayat 65), mewujudkan atau
menjadikan (Q.S. Surat Fussilat ayat 12 ),
kehendak (Q.S. Surat Ali Imron ayat 47),
perintah ( Q.S. Surat Al- Isra’ ayat 23)
❑ Qadar: mengatur atau menentukan sesuatu
menurut batas-batasnya ( Q.S. Surat
Fussilat ayat 10 ), ketentuan atau kepastian
( Q.S. Al- Mursalat ayat 23 ), perwujudan
kehendak Allah swt terhadap semua
makhluk-Nya dalam bentuk-bentuk batasan
tertentu (Q.S. Al- Qomar ayat 49)
PERBEDAAN QADHA
DAN QADAR
❑ Qada merupakan ketentuan,
kehendak dan kemauan Allah swt.
❑ Qadar merupakan perwujudan dari
kehendak Allah swt.
❑ Qada bersifat qodim (lebih dahulu
ada), sedangkan qadar bersifat hudus
(baru).
LANJUTAN...
❑ Seorang ahli bahasa Al- Qur’an, Imam
Ar- Raqib mengatakan bahwa Allah
swt menakdirkan segala sesuatu
dengan dua macam cara yaitu :
memberikan qudrah atau kekuatan
dan membuat ukuran serta cara-cara
tertentu. Qada dan qadar biasa
dikenal dengan sebutan taqdir Allah
swt.
LANJUTAN...
• Qada dan Qadar, adalah
sama-sama merupakan
ketetapan, keputusan, kehendak
Allah SWT atas seluruh
Makhluk-Nya. Sebagaian
pendapat mengatakan Qada
adalah ketetapan Allah SWT yang
akan terjadi. Sedangkan Qadar,
ketetapan Allah SWT yang telah
terjadi atas makhluk-Nya
MACAM-MACAM TAKDIR
❑ Taqdir muallaq yaitu qada dan qadarnya
Allah yang masih digantungkan pada usaha
atau ikhtiar manusia.
❑ Artinya : “Dan bahwasannya seseorang itu
tidak memperoleh selain apa yang diusahakan.
Dan bahwasannya usahanya itu kelak akan
diperlihatkan kepadanya, kemudian akan diberi
balasan yang paling sempurna”. (QS. An- Najm
: 53/39-40)
❑ Artinya : “Sesungguhnya Allah tidak akan
mengubah keadaan (nasib) suatu bangsa
sehingga bangsa itu mau mengubah keadaan
(nasib) yang ada pada mereka sendiri”. (QS. Ar-
Ra’du : 13/11)
❑ Taqdir mubrom yaitu qada dan qadarnya
Allah swt yang sudah tidak dapat diubah
lagi oleh manusia, walau ada ikhtiar dan
tawakkal. Sebagaimana firman Allah swt
berikut :
❑ Artinya : “Dan tiap-tiap umat memiliki.
Maka apabila telah datang waktunya
mereka tidak dapat mengundurkannya
barang sesaatpun dan tidak dapat pula
memajukannya”. (QS. Surat Al- A’raf :
7/34)
❑ “Dan hanya kepada Allah hendaknya
kamu bertawakkal, jika kamu
KHIMAH BERIMAN
KEPADA ALLAH
❑ Mendekatkan diri kepada Allah SWT (
Q.S. Al Hadid ayat 22 )
❑ Mendidik manusia untuk senantiasa
berusaha / ikhtiar ( Q.S. Ar Ra’du ayat
11 dan An Najm ayat 39 – 42 )
❑ Mendidik manusia untuk senantiasa
sabar dan tawakal ( Q.S. Al Baqarah
ayat 155 – 156 dan Ali Imran ayat 159)
❑ Mendidik manusia untuk tidak besikap
sombong /takabur ( Q.S. Lukman ayat
18 )
SYUQRON

Anda mungkin juga menyukai