Pemikiran Adam smith dalam
buku The wealth of nation
Pemikiran tentang ekonomi sudah ada sejak abad ke
XV akan tetapi pengakuannya sebagai cabang ilmu tersendiri
pada abad ke XVIII setelah adam smith muncul.
Adam smith merupakan tokoh ekonomi Klasik, karena
gagasannya sudah banyak dibicarakan oleh pakar ekonomi
jauh sebelumnya.
Adam smith disebut sebagai bapak ekonomi karena
visinya tentang kapitalisme sebagai sistem ekonomi dan juga
pemikir yang memiliki banyak topik tentang kemakmuran
negara dan bagaimana cara mencapainya.
Pembahasan Dalam buku The wealth of Nation banyak
bersifat makro dengan penekanan pada penentuan harga,
dalam analisis mikro banyak menguraikan pembangunan dan
kebijaksanaan untuk memacu pertumbuhan ekonomi.
Adam Smith &
Merkantilisme
Adam smith mengkritik Merkantilisme dengan
perdagangan yang bertarif tinggi. Kebijakan
merkantilisme hanya menghasilkan kemakmuran dan
dan keuntungan bagi produsen dan konsumen. Yang
hanya didasarkan pengumpulan emas dan perak.
Kemakmuran suatu Negara terjadi jika semua
kebutuhan dan fasilitas untuk hidup tersedia dengan
harga murah. Maka produksi merupakan kunci
pembuka kemakmuran suatu negara. Untuk upaya
meningkatkan produktivitas dalam kekuatan produksi
buruh adalah pembagian kerja. Pembagian kerja
akan mendorong spesialisasi, orang akan memilih
mengerjakan yang terbaik sesuai bakat masing.
Hakikat Manusia
Serakah
Hakikat manusia serakah sudah dikenal oleh pemikir
yunani kuno terutama plato. Smith dan Mandeville percaya
bahwa manusia rakus, Egoistis, selalu ingin mementingkan
diri sendiri.
Mandeville beranggapan Mementingkan diri sendiri
akan memberikan dampak sosial ekonomi dalam masyarakat,
smith menganggap sifat tersebut memecu pertumbuhan
ekonomi dan pembangunan secara keseluruhan. Sifat egois
tidak akan merugikan jika ada persaingan bebas.
Perilaku manusia pada umumnya didasarkan pada
kepentingan diri sendiri, walaupun kurang begitu mulia,
bukan berarti kita menolak berbisnis dengan orang lain. Hal
ini akan menghancurkan diri sendiri.
TEORI EKONOMI
KLASIK
ADAM SMITH
Teori Nilai ( Value
Theory)
Menurut Smith barang memiliki nilai guna dan
nilai tukar.nilai tukar adalah harga suatu barang
ditentukan oleh jumlah tenaga kerja yang diperlukan
untuk menghasilkan barang tersebut. Nilai guna
adalah manfaat yang diberikan barang karena barang
tersebut berguna bagi kita.
Nilai guna yang tinggi kadang tidak memiliki
nilai tukar sebaliknya ada barang yang memiliki nilai
tukar tinggi, tapi tidak terlalu bermanfaat bagi
kehidupan. Contohnya air dan intan. Hal itu berarti
nilai tukar suatu barang sama dengan harga barang
itu sendiri.
Mekanisme Pasar
Bebas
Pemikiran adam smith mengenai pasar
bebas diilhami oleh slogan “ Laissez faire
Laissez passer” mazhab fisiokrat.
Yaitu pemerintah tidak perlu ikut
campur tangan dalam perekonomian biar
invisible hand atau sistem pasar yang
membawa keseimbangan.
Jika pemerintah ikut campur dalam
perekonomian akan membawa pasar dalam
ketidakefisienan dan ketidakseimbangan.
Teori Ekonomi Klasik
Teori ini dimulai dengan pemikiran bahwa
setiap orang ingin meningkatkan kesejahteraan
dengan cara meningkatkan laba. Yaitu dengan
Investasi, dengan membeli mesin mesin dan
peralatan. Jadi, Sistem ekonomi yang dianut smith
disebut sistem liberal/kapitalisme.
Karakteristik model klasik yaitu Kebebasan,
Kepentingan diri, dan Persaingan.