SIMPLISIA
SEMESTER GASAL 2022/2023
Pengujian Mutu Simplisia
Organoleptik • Untuk mengetahui kekhususan bau dan rasa simplisia
• Menggunakan mikroskop
Mikroskopik • Mengamati unsur-unsur anatomi jaringan
Bentuk
• Droplet (tetesan kecil): minyak/lemak, protein, dan alkaloid
• Amorf (zat padat bukan kristal): aleuron dan pati
• Zat padat berupa kristal: oksalat, getah, dan damar
Fungsi
• Sumber makanan (energi): glukosa, protein, dan lemak yang dipakai untuk metabolisme sel
sendiri atau bagian sel yang lain pada tumbuhan tersebut
• Sumber bahan makanan cadangan: bahan makanan berlebihan disimpan menjadi
cadangan, misalnya lemak (minyak), karbohidrat (pati), dan protein (aleuron, protein
dengan kadar air lebih kecil)
• Bahan buangan (waste product): kumpulan bahan yang dihasilkan sebagai hasil ikutan
metabolisme (karbohidrat, protein, dan lemak). Contohnya karbonat dan oksalat.
Bahan ergastik sebagai sumber makanan
Pati (C6H11O5)n
Pembentukan pati dimulai dari hilus, membentuk lapisan pati ( lamella) dalam berbagai tahap. Diisimpan
biji, daging buah , parenkim, dan korteks batang. Bentuk pati bulat, discus, ellipsoid, adan poligonal.
Pati sederhana : butir pati tanggal terbentuk dari proses pembentukan pati dan mempunyai satu hilus.
Ada dua macam, pati sederhana konsentratis dan pati sederhana eksosentris.
Pati setengah majemuk : pati yang terbentuk dari 2 buah hilus atau lebih yang pada akhir
pembentukannya hanya terbentuk satu butir pati. Lamela cenderung bebas.
Pati majemuk: butir pati terbentuk dari lebih dari dua hilus yang masing-masing membentuk satu butir
pati. Lamela terakhir pati mejemuk cenderung berimpit
Protein
Protein tersimpan di biji, daging buah dan vakuola protein.bisanya diimpan sebagai Kristal yang disebut
aleuron.Jika ditambah I-Ki menjadi warna kuning. Protein dibentuk di ribosom. Pembentukan diaktifkan
melalui plastid, disebut proteinoplast
Lemak
Lemak disimpan dalam kelenjar minyak yang merupakan sel parenkim mengelilingi rongga tempat sekresi
minyak/lemak disimpan.Terbentuk dari kondensasi asam lemak dan gliserin.
Bahan ergastik sebagai bahan buangan
Alkaloid
Alkaloid dihasilkan sebagai bahan buangan . Terbentuk dari unsur kimia C, H, O, N, S, P, K, Ca, Fe, dan Mg.
Rasanya pahit dan tidak berwarna. Ada yang berwarna kuning sampai kecoklatan. Umumnya dihasilkan oleh
kelenjar getah atau kelenjar minyak seperti kelenjar rambut.
kristal
Kristal merupakan bahan buangan yang berbentuk padat, terdiri atas silika, kalsium karbonat dan kalsium
oksalat. Kebanyakan disimpan dalam dinding sel atau vakuola dan terbentuk dari reaksi antara asam oksalat
atau asam karbonat dengan ion Ca atau Mg.Kristal kalsium karbonat yang diismpan dalam lumen ( rongga sel )
benbentuk seperti anggur yang bertangkai ( sistolit). Sel yang mengandung sistolit dinamanakan litosit.Kristal
kalsium oksalat atau natrium oksalat disimpan dalam lumen dan sebagain kecil didinding sel.
Kristal bentuk monoklin: pasir, stiloid, raphida, rosette.Kristal bentuk tetragonal : prismatik, pyramid, drust,
silika
Tanin
Berupa cairan disisipkan dalam dinding sel vakuola
Macam-macam sayatan yang biasa digunakan pada pengamatan
anatomi tumbuhan adalah sebagai berikut :
1.Transverse section/cross section (sayatan melintang) yaitu bagian
tanaman disayat tegak lurus dengan sumbu horizontal dari bagian
tanaman. bagian yang digunakan seperti daun, kulit kayu (Bark),
rhizoma, akar, buah dan biasanya tujuan dari pengamatan ini adalah
untuk melihat susunan jaringan.
2.Longitudinal Tangensial section yaitu bagian tanaman dipotong
tegak lurus terhadap bagian radial longitudinal dan tidak sampai
bagian tengah organ. bagian yang digunakaan dapat berupa batang,
rhizoma dan lain-lain. pada bagian batang sayatan ini digunakan
untuk mengamati struktur vessel, trakeid, parenkim aksial.
3.Longitudinal Radial section (sayatan radial/membujur) yaitu bagian
tanaman dipotong langsung pada bagian tengah dan sejajar dengan
sumbu utama (vertical). sayatan digunakan untuk mengamati
struktur paraenkim radial (sel baring dan sel tegak)
4.Paradermal section (sayatan paradermal) yaitu bagian tanaman
disayat pada permukaan organ tanaman sejajar dengan permukaan.
bagian yang digunakan dapat berupa batang, daun, buah atau
endocarp. sayatan ini biasa digunakan untuk pengamatan stomata
atau bentuk epidermis, cork pada batang atau bentuk sklereid pada
endocarp kelapa.
SAYATAN PADA DAUN
PERSIAPAN SAYATAN
Penyiapan sayatan Dilakukan dengan cara :
1. Simplisia nabati direbus/direndam dalam air.
2. Untuk daun dan bunga direndam dalam air, bila perlu dalam air hangat.
3. Untuk akar, kulit batangbatang dan simplisia keras lain direndam dalam air panas, bila perlu
dididihkan
4.Untuk simplisia nabati yang mengandung getah, setelah direndam dalam air, kemudian
direndam dalam etanol apabila cukup keras untuk disayat.
5. Sayatan dapat berbentuk melintang, radial, membujur (paradermal)
6. Hasil sayatan dimasukan dalam gelas arloji, berisi air.
7. Untuk membersihkan sayatan, saytan direndam dalam Kloral hidrat 70% LP. (± 20 menit),
setelah jernih sayatan dicuci dan diberi warna
STOMATA
TIPE STOMATA
beberapa jenis stomata berdasarkan jumlah dan letak sel
tetangga. Tipe-tipe stomata tersebut adalah sebagai berikut: