Anda di halaman 1dari 11

PERTANYAAN KELOMPOK 5 – 8

Dosen Pengmpuh : Dr. Hakop Walangadi, M.Si.

(Di ajukan untuk memenuhi salah satu Ujian Akhir Semester mata kuliah Perspektif Global)

RESKA RAHMAWATI PUTRI YUSUF

151420100

5D PGSD

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI GORONTLO

2022
Pertanyaan Kelompok 5

1. .Bagaimana menjaga kebhinekaan agar menghargai satu sama lain?


Jawab :
1. Saling Menghargai Satu Sama Lain
Saling menghargai satu sama lain merupakan salah satu cara sederhana yang
bisa diterapkan untuk menjaga keberagaman kebhinekaan. Hal ini jika diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari maka masyarakat bisa hidup berdampingan tanpa
adanya pertengkaran.
2. Menerapkan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Masyarakat bisa menerapkan semboyan Bhinneka Tunggal Ika untuk menjaga
persatuan keberagaman kebhinekaan. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika
mengajarkan bangsa Indonesia untuk menjunjung tinggi persatuan tanpa
membeda-bedakan budaya, agama, bahsa, suku, dan lainnya.
3. Mempelajari Budaya Indonesia
4. Mencintai Produk dalam Negeri
5. Saling Merangkul Antarsesama

2. Bagaimana penerapan konsep Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari?


Jawab :
Bhinneka Tunggal Ika Sebagai semboyan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
merupakan pernyataan jiwa dan semangat serta pemersatu bangsa Indonesia yang terdiri
dari beragam suku, etnis, budaya, bahasa, adat istiadat dan agama.
Berikut beberapa contoh sikap penerapan semboyan Bhinneka Tunggal Ika dalam
sehari-hari, yaitu: 
1. Jika ada teman yang memiliki perbedaan pendapat, tidak boleh memaksa
kehendaknya harus sama dengan pendapat kita. 
2. Bersikap baik dengan sesama, tidak saling mengejek jika terdapat perbedaan. 
Saling menghormati dan menghargai agama atau kepercayaan orang lain. 
3. Memberikan kesempatan orang lain untuk beribadah sesuai dengan agama dan
kepercayaannya. 
4. Saling membantu antarsesama tanpa memandang perbedaan satu sama lain. 
5. Bekerja sama dengan baik dalam menyelesaikan suatu permasalahan.

3. Mengapa hubungan harmonis sangat penting dalam kehidupan berkeluarga?


Jawab :
Karena Memiliki hubungan keluarga harmonis dapat membuat anak merasa aman dan
dicintai. Tak hanya itu, keharmonisan dalam keluarga juga mampu membuat kehidupan
Anda dan pasangan terasa lebih baik.Kehangatan dan kasih sayang satu sama lain
menjadi salah satu ciri dari keluarga harmonis.

4. Apa yang akan terjadi jika tidak ada persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat?
Jawab :
Sebab dan akibat tidak adanya persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat:
1) Bangsa Indonesia menjadi lebih mudah masuk dalam jurang disintegrasi nasional.
2) Lingkungan akan menjadi rusuh, mencekam, dan penuh huru-hara.
3) Sikap toleransi tidak akan dapat tercipta di lingkungan masyarakat.
4) Banyak masalah-masalah yang akan timbul dari dalam negeri maupun luar negeri,
yang mana masalah tersebut akan sukar dicegah dan ditanggulangi.
5) Pertumbuhan negara akan terhambat.
6) Keamanan dan ketahanan nasional akan melemah.
7) Setiap orang tidak dapat menjalankan aktivitas, hobi, kebutuhan, bahkan
menganut kepercayaannya dengan baik.

5. Bagaimana peran semboyan bhinneka tunggal ika dalam meningkatkan persatuan dan
kesatuan bangsa?
Jawab :
Perannya yaitu, menjadi semboyan atau moto bangsa Indonesia dan menjadi bagian dari
lambang Negara Indonesia. Hal ini dimaksudkan agar bangsa Indonesia yang sangat
beragam ini terus mengingat pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa sebagai bangsa
yang utuh dan berdaulat.
6. Apa yang dapat kita lakukan untuk mengatasi permasalahan dalam keberagaman sosial-
budaya dan berikan contohnya?
Jawab :
Cara untuk mengatasi permasalahan dalam keberagaman sosial dan budaya antara lain:
1) Menanamkan nilai-nilai moralitas pada generasi penerus. Penguatan model
pembelajara di sekolah dan madrasah mengenai nilai moral yang mengusung adat
ketimuran sesuai dengan cerminan masyarakat Indonesia yang terkenal beraneka
ragam budaya dan sosialnya.
2) Meningkatkan pembangunan industri kecil dan menengah di pedesaan. Cara ini
digunakan untuk mengatasi permasalahan yang timbul dari keberagaman sosial
budaya berupa kemiskinan. Diharapkan cara ini juga mengurangi keinginan
urbanisasi penduduknya. Dengan memberikan pinjaman lunak disertai pula
kegiatan pelatihan kepada masyarakat pedesaan dan membantu pendistribusian
hasil kegiatan usaha masyarakatnya.
3) Melakukan pertukaran pelajar ke luar negeri. Upaya ini memperbanyak
kesempatan untuk menimba ilmu ke luar negeri sebagai upaya meningkatkan
kemampuan pendidikan masyarakatnya.
4) Menjaga dan melestarikan kearifan produk-produk lokal dalam negeri. Upaya ini
bisa dilakukan dengan cara memperkenalkan produk lokal ke masyarakat luar,
dan memberi pelatihan kepada pemuda-pemudi masyarakat asli agar nilai budaya
tetap terjaga keasliannya tidak terpengaruh budaya luar.
5) Meningkatkan kemampuan tenaga kerja. Cara ini diharapkan mampu
meningkatkan kualitas para pekerja sehingga bisa menguasai teknologi baru agar
dapat bersaing dengan yang lainnya.

Pertanyaan Kelompok 6
1. Apa dampak perkembangan IPTEK bagi manusia secara umum?
Jawab :
Dampak IPTEKnya yaitu mempercepat dan memudahkan proses informasi dan distribusi di
bidang ekonomi, dapat meningkatkan produksi, memberikan manfaat dan kemudahan untuk
manusia, dan menambah ilmu pengetahuan.
2. Bagaimana dampak positif dan negatif pengaruh IPTEK pada era globalisasi?
Jawab :
Dampak positif IPTEK dapat dibedakan dari berbagai bidang, diantaranya adalah sebagai
berikut :
Bidang Pendidikan

 Metode pembelajaran yang lebih terorganisir dan lebih menarik karena dapat
menampilkan suatu ilmu dengan audio-visual
 Lebih fleksibel dalam mendapatkan ilmu, dimanapun kapanpun akan selalu dapat diakses
dengan mudah
 Memudahkan tenaga pengajar dalam mengolah data baik dari nilai, data siswa, dan data
lainnya
 Lebih memudahkan proses pembelajaran baik dari tenaga pengajar hingga para siswa

Bidang Ekonomi

 Makin membuka kesempatan agar produk atau jasa dapat lebih mendunia atau mencapai
pasar internasional
 Dapat meningkatkan kesempatan kerja dan devisa negara
 Lebih meminimalisir biaya pemasaran/marketing dengan memanfaatkan digital
marketing yang ada
 Meningkatkan peluang investasi asing

Bidang Sosial Budaya

 Meningkatkan awareness budaya Nusantara ke mancanegara


 Memudahkan tata kelola/sistem yang digunakan dalam pemerintahan setempat agar lebih
terorganisir dan modern
 Lebih memudahkan komunikasi antar masyarakat untuk berkoordinasi satu sama lain
mengenai suatu hal
 Dapat menghemat waktu dan biaya dalam melakukan pelaksanaan

Bidang Informasi dan Komunikasi

 Memudahkan manusia dalam mengakses suatu informasi dengan cepat dan tepat
 Memudahkan komunikasi jarak jauh hingga seluruh dunia
 Lebih efisien waktu dan tenaga dalam melakukan pengolahan data
 Mengurangi pengeluaran pemasaran karena dapat memanfaatkan strategi digital
marketing

Dampak negatif IPTEK dapat dibedakan dari berbagai bidang, diantaranya adalah sebagai
berikut :

Bidang Pendidikan

 Dapat mempengaruhi konsentrasi pembelajaran karena banyaknya fitur di gadget


 Dapat memberikan peluang dalam melakukan hal-hal buruk seperti cyber crime,
pornografi, dan sebagainya
 Kurangnya interaksi secara emosional antara pengajar dan siswa

Bidang Ekonomi

 Meningkatkan sifat konsumtif audiens


 Membuat kesenjangan sosial yang sangat kontras
 Dapat meningkatkan angka pengangguran karena tenaga teralihkan dengan teknologi

Bidang Sosial Budaya

 Mengancam eksistensi budaya karena tergantikan dengan teknologi


 Memudarkan adab atau nilai luhur Indonesia
 Adanya peluang chaos dalam hubungan bermasyarakat

3. Sebutkan upaya apa saja yang harus dilakukan dalam menghadapi globalisasi terutama
globalisasi yang bersifat negatif dari globalisasi budaya?
Jawab :
 Mencintai produk dalam negeri
 Menyaring budaya asing sesuai dengan panduan nilai, norma, dan tradisi lokal
 Memahami nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila dengan baik
 Meningkatkan daya potensi nasional
 Memasukkan kemajuan teknologi dalam pembangunan
 Meningkatkan pengembangan usaha mikro
 Memanfaatkan forum-forum kerja sama internasional
4. Bagaimana cara kita menyikapi adanya perkembangan teknologi di era globalisasi?
Jawab :

 Mencintai produk dalam negeri


 Menyaring budaya asing sesuai dengan panduan nilai, norma, dan keyakinan agama
 Memahami nilai-nilai kebangsaan dan pancasila dengan baik
 Memanfaatkan forum-forum kerja sama Internasional

5. Faktor faktor apa saja yang mendorong terjadinya globalisasi?


Jawab :
Berikut 4 faktor pendorong terjadinya globalisasi:

 Pesatnya Pengembangan Teknologi Komunikasi


 Integrasi ekonomi dunia
 Perubahan politik dunia
 Berkembangnya perusahaan – perusahaan transnasional

Pertanyaan Kelompok 7

1. Apakah globalisasi membawa perubahan sosial dan masalah sosial?

Jawaban :

Globalisasi sangat erat dengan terjadinya perubahan sosial, yang akhirnya merubah sistem
nilai-nilai, norma-norma, pola perilaku dan struktur sosial yang ada di desa. Perubahan sosial
dapat dikatakan sebagai suatu perubahan dari gejala-gejala sosial yang ada pada masyarakat. 

2. Apa saja permasalahan sosial yang seringuncul ditengah pengaruh globalisasi?

Jawaban :

 Kenakalan Remaja
Permasalahan sosial pertama yang muncul sebagai akibat globalisasi adalah
kenakalan remaja. Kenakalan remaja bisa didefinisikan sebagai penyelewengan nilai dan
norma yang dilakukan oleh seorang remaja dalam aturan yang berlaku di masyarakat.
Beberapa faktornya bisa disebabkan baik oleh keadaan psikologis maupun lingkungan.
Masa remaja adalah proses mencari jati diri, sehingga tidak jarang anak muda merasa
perlu  untuk mencoba hal-hal baru. Lingkungan juga berperan dalam membentuk pribadi.
Jika orang-orang atau teman-teman di sekitar melakukan hal yang buruk, bukannya tidak
mungkin mereka bisa melakukan hal yang sama.

 Kriminalitas

Permasalahan lainnya yang muncul akibat globalisasi adalah kriminalitas,


Kriminalitas sendiri memiliki arti sebagai kejahatan atau tindakan yang melanggar nilai
dan norma. Kriminalitas terbagi menjadi empat kategori, yaitu kejahatan tanpa korban,
kejahatan terorganisasi, kejahatan kerah putih, dan kejahatan korporasi.

3. Bagaimana cara mengatasi permasalahn sosial di era globalisasi?

Jawaban :

 Menyaring setiap budaya asing yang masuk ke Indonesia, tidak begitu saja lalu
mengadaptasi untuk kemudian digunakan bersama-sama.

 Mempromosikan budaya asli Indonesia ke kancah internasional untuk menumbuhkan


rasa cinta budaya Indonesia.

 Menyukai dan menggunakan produk-produk asli Indonesia.

 Memperkuat persatuan dan kesatuan antar warga Indonesia yang memiliki budaya
beragam untuk bersatu melindungi budaya asli Indonesia agar tidak luntur terbawa arus
globalisasi juga tidak hilang karena diklaim negara lain.

4. Mengapa globalisasi dapat menyebabkan munculnya permasalahan sosial konsumerisme?


Jawaban :

Karena pengaruh kebudayaan dari luar yaitu selalu updet terhadap perkembangan teknologi.
Motivasi hidup meningkat agar dapat bekerja lebih semangat lagi untuk memenuhi seluruh
kebutuhan hidup.

5. Globalisasi yang diartikan sebagai ketergantungan antar manusia di seluruh dunia, sehingga
batas-batas suatu Negara menjadi semakin sempit memiliki faktor-faktor pendorong.
Sebutkan faktor pendorong globalisasi!

Jawaban :

Faktor yang mendorong terjadinya globalisasi adalah sebagai berikut :

 Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi

 Dinamika dan perkembangan politik dunia

 Dinamika perekonomian dunia.

Pertanyaan Kelompok 8
1. Bagaimana sikap yang seharusnya ditunjukkan oleh orang yang memiliki sikap kritis dan
demokratis dalam menghadapi suatu masalah?
Jawab :
Sikap yang seharusnya ditunjukkan oleh orang yang memiliki sikap kritis dan demokratis
jika menghadapi suatu masalah adalah Tetap tenang dalam merumuskan masalah kemudian
segera merencanakan dan mengevaluasi proses berpikir serta berkomunikasi dengan orang
lain untuk menemukan solusi dari permasalahan yang ada dan menghargai pendapat dari
orang lain.
2. Sebutkan apa yang harus di lakukan wirausaha untuk berpikir kreatif
Jawab :
 Percaya bahwa semuanya mungkin
 Selalu memiliki tujuan
 Memandang tantangan sebagai peluang
 Memandang bahwa kegagalan bukanlah akhir
 Pesaing adalah bahan pembelajaran
3. Apa manfaat berpikir kritis bagi hidup kalian di masa sekarang maupun masa mendatang?
Jawab :
Memiliki kemampuan lebih baik untuk memecahkan suatu permasalahan. Mampu
mengambil keputusan lebih cepat dan tepat. Mampu menganalisis masalah dari berbagai
sudut pandang, lebih mudah untuk menemukan peluang dan gagasan baru.
4. Apa yang akan terjadi jika masyarakat tidak memiliki sikap kritis?
Jawab :
Tidak berpikir kritis membuat pikiran dan otak kita tidak lebih fleksibel. Kita akan terlalu
kaku dalam berpikir dan berpendapat atau ide – ide dari orang lain. Kita tidak lebih mudah
untuk menerima pendapat orang lain dan persepsi yang berbeda dari persepsi kita sendiri.
5. Faktor-faktor apa saja yang menghambat seseorang untuk menjadi lebih kreatif?
Jawab :
 Kurang memahami tujuan dan sasaran yang akan dicapai.
 Takut berbuat salah
 Takut dikritik
 Homeostasis
 Tidak berpikir proaktif
 Selalu merasionalisasi keadaan
6. Mengapa berpikir kritis dan kreatif diperlukan pada saat sekarang?
Jawab :
Karena berpikir kritis memungkinkan kita untuk mengevaluasi ke dasar masalah dan
menghasilkan solusi kreatif yang relevan. Dengan demikian, bukan hanya menghasilkan ide,
berpikir kritis juga memungkinkan kita untuk mengevaluasi ide baru yang di dapat,
menyeleksi, dan memodifikasinya jika dirasakan perlu.
7. Strategi apa yang dapat mengembangkan keterampilan sosial atau intelektual di mulai
dengan mangajukan pertanyaan kritis kepada pesrta didik?
Jawab :
 Menanamkan ke diri kita semua, khususnya orang tua dan pendidik (guru) bahwa tiap
anak memiliki kesempatan untuk mengatakan pada dirinya dia ‘mampu’ atau dia
‘bisa’dan meyakini, tiap kemampuan itu membutuhkan apa yang disebut proses.
 Strategi selanjutnya, yang bisa diambil untuk menumbuhkan mendorong agar
kemampuan berpikir kritis tumbuh dan berkembang di dalam diri anak – anak adalah
menumbuhkan rasa percaya diri anak melalui kemampuan yang dimiliki oleh tiap
anak.
 Memfasilitasi anak – anak dengan berbagai media yang merangsang kemampuan
berpikir kritisnya.
 Banyak – banyaklah bertanya ke anak dengan pertanyaan ‘MENGAPA’ dan
‘BAGAIMANA’. Melalui pertanyaan mengapa, menuntut mereka untuk memiliki
banyak referensi atau bacaan.
8. Apakah jenis kelamin merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kreatifitas jika iya
tolong jelaskan mnurut pendapat anda!
Jawab :
Iya. Karena salah satu faktor yang mempengaruhi pola berpikir kreatif siswa adalah jenis
kelamin atau gender. Gender berasal dari bahasa latin yaitu genur yang artinya tipe atau jenis
(Zubaidah, 2013). Gender merupakan jenis kelamin yang diturunkan dan di pengaruhi oleh
faktor sosial dan budaya.

Anda mungkin juga menyukai